Anda di halaman 1dari 12

Man

gan Pasir Mangan merupakan media atau bahan yang

digunakan untuk mengurangi kadar zat besi, zat

ese
mangan dan hydrogen sulfide atau H2S dalam air. Sehingga, pasir mangan

memang cocok untuk digunakan dalam mengatasi beberapa masalah air sumur

seperti air bau karat, air berlapis minyak, air yang mengakibatkan endapan

kuning dan hitam air di dasar wadah penampung air, dan air yang berbau.

Gambar 1 : Pasir Mangan

Namun, semakin tinggi kadar besi yang terdapat dalam air, maka semakin

cepat media pasir mangan inni mengalami masa jenuh. Sehingga perlu untuk

dapat diaktifkan kembali menggunakan bahan pengaktif mangan.

Karbon
Media filter karbon aktif (Activated Carbon) merupakan sabuah material yang

didalamnya terdapat banyak pori-pori yang sangat kecil. Dengan adanya begitu

banyak pori-pori tersebut membuat karbon aktif memiliki banyak kemampuan

untuk menyerap setiap zat lain yang dekat dengannya.

a. Beberapa Jenis Bahan Baku Media Filter Karbon Aktif

Karbon aktif sendiri juga memiliki bahan dasar yang kebanyakan

berasal dari berbagai mineral yang didalamnya terkandung zat karbon,

salah satunya seperti arang dari batok kelapa, arang kayu keras, arang yang

didapat dari pengolahan batok sawit, arang kemiri, batang jagung, dan

masih banyak lainnya.

1) Karbon aktif batu bara

Karbon aktif jenis ini memiliki tingkat kekerasan tinggi, sehingga sangat

cocok untuk digunakan sebagai filter di dalam tangka bervolume ribuan

liter.

2) Karbon aktif dari kayu keras

Karbon aktif dari bahan ini biasanya dibuat dalam bentuk powder.

Metilen biru karbon aktif dari kayu keras sangat tinggi yaitu bisa di ats

200. Sehingga, karbon aktif jenis ini banyak diaplikasikan di industry

farmasi, penyedap makanan, pabrik gula, dan industry minyak goreng.

Karena semakin tinggi metilen biru karbon aktif, maka daya serap warna

organic juga semakin tinggi.

3) Karbon aktif tempurung kelapa (Coconut Shell)


Dalam tahap karbonisasi, tempurung kelapa dipanaskan tanpa udara

dan tanpa penambahan zat kimia. Tujuan karbonisasi adalah untuk

menghilangkan zat terbang. Proses karbonisasi dilakukan pada

temperature 400-600oc. hasil karbonisasi adalah arang yang mempunyai

kapasitas penyerapan rendah. Untuk mendapat karbon aktif dengan

penyerapan yang tinggi maka harus dilakukan aktivasi terhadap arang

hasil karbonisasi.

Proses aktivasi dilakukan dengan tujuan membuka dan menambah pori-

pori pada karbon aktif. Bertambahnya jumlah pori-pori pada karbon

aktif akan meningkatkan luas permukaan karbon aktif yang

mengakibatkan kapsitas penyerapannya menjadi bertambah besar.

Proses aktivasi dapat dilakukan dengan dua metode yaitu Teknik aktivasi

fisik dan Teknik aktivasi kimia. Proses aktivasi fisik dilakukan dengan cara

mengalirkan gas pengaktif melewati tumpukan arang tempurung kelapa

hasil baku dengan zat kimia tertentu pada saat karbonisasi.

b. Bentuk Karbon Aktif

Tabel 1 : Jenis media filter karbon aktif yang banyak dipasaran


No Jenis Ukuran Gambar Keterangan
Biasanya
digunakan pada
industri
pengolahan air
minum, indsutri
farmasi, bahan
Karbon aktif < 0,18 tambahan
1
bentuk serbuk mm makanan,
penghalus gula,
pemurnian
glukosa dan
pengolahan zat
pewarna kadar
tinggi.
Umumnya
digunakan dalam
aplikasi fasa cair
dan gas. Beberapa
aplikasi dari jenis
Karbon aktif ini digunakan
bentuk untuk: pemurnian
2 0,2–5 mm
granular/tidak emas, pengolahan
beraturan air, air limbah dan
air tanah,
pemurnian
pelarut dan
penghilang bau
busuk.
3 Karbon aktif 0,8-5 mm Kegunaan
bentuk pellet utamanya adalah
untuk aplikasi fasa
gas karena
mempunyai
tekanan rendah,
kekuatan mekanik
tinggi dan kadar
abu rendah.
Biasanya
digunakan untuk
pemurnian udara,
control emisi,
tromol otomotif,
penghilang bau
kotoran dan
pengontrol emisi
pada gas buang.

c. Berbagai fungsi dari karbon aktif

1) Karbon aktif memiliki kegunaan untuk proses penjernihan, pemurnian

air dan menghilangkan bau.

2) Karbon aktif juga memiliki kegunaan untuk proses pemurnian gas.

Diantaranya bisa dilihat dari gas-gas murni yang digunakan untuk

kebutuhan rumah sakit, ataupun gas yang biasa digunakan untuk

memasak sehari-hari.

3) Karbon aktif juga memiliki fungsi lain untuk bidang filter industry

makanan. Salah satunya seperti perusahaan air minum soda yang

melakukan pengolahan air menggunakan karbon.

4) Karbon aktif juga berfungsi untuk bidang farmasi. Biasanya karbon aktif

digunakan sebagai penetral dari berbagai limbah obat-obatan dan

racun dari rumah sakit dan sebagainya.

5) Karbon aktif pun banyak digunakan untuk kebutuhan pabrik kimia. Tak

jauh berbeda dengan bidang farmasi. Karbon aktif disini juga berfungsi

sebagai penetral agar cairan limbah dibuang tidak lagi berbahaya bagi

lingkungan sekitar.
6) Untuk pembuatan gula pasir, karbon aktif juga dibutuhkan sebagai

penghilang warna kuning pada gula pasir yang beredar di pasaran.

7) Untuk usaha tambak, karbon aktif pun juga sangat dibutuhkan. Karbon

aktif disini berperan untuk mengubah air laut yang asin menjadi air

tawar

8) Karbon aktif pun sering digunakan untuk usaha laundry. Disini, karbon

aktif berperan untuk menyaring air sisa sabun, sehingga pada saat

pembiasan, pakaian yang dicuci bisa bersih secara keseluruhan.

9) Karbon aktif juga berguna untuk mereka yang bekerja di penambangan.

Dalam proses penambangan, karbon aktif berfungsi untuk menyerap

setiap hasil tambang yang ada seperti misalnya emas, timah, tembaga,

dan lain sebagainya, meskipun dengan ukuran atau kadar yang sangat

kecil.

Pasi
Fungsi pasir silika antara lain untuk penyaringan air, dll. Pada penyaringan air

kegunaannya untuk menyaring partikel besar dan kecil dalam air. Pasir silika

biasa digunakan untuk penyaringan tahap awal.

Untuk penyaringan air yang keruh dan mengandung Zat besi, pasir silika

biasa dikombinasikan dengan manganese Green Sand dan zeolit. Apabila airnya

berbau maka perlu juga menggunakan karbon aktif.

Selain untuk penyaringan air, pasir silika juga biasa dipergunakan untuk

pembuatan gelas/kaca, bahan campuran semen, pasir untuk blasting (sand

blasting) dan lainnya.

a. Penggunaan pasir silika

Untuk penyaringan air, banyak sekali yang menggunakan pasir silika untuk

menyaring air yang keruh tetapi jumlah (volume) pasir silikanya tidak

disesuaikan dengan tingkatan kekeruhan dan pemakaian air tsb.

Seharusnya semakin besar kapasitas air maka semakin banyak juga pasir

silika yang digunakan untuk media filter.

Contoh :

1) Penggunaan untuk rumah tangga, kondisi air yang akan disaring tidak

kuning, hanya keruh ringan saja.

Maka tidak cukup hanya dengan 10 Kg pasir silika saja. Tetapi

gunakan minimal 1 Zak (50Kg). penggabungan dengan karbon aktif

juga penting agar air hasil penyaringan nya lebih jernih dan

mengurangi bau.
Soal penempatan pasir silika nya bisa di tabung filter FRP 1054, dll.

2) Penggunaan untuk skala menengah, kondisi air yang akan disaring

kuning dan keruh berat.

Maka penggunaan pasir silikanya minimal 250 Kg. itupun biasanya

masih digabungkan dengan beberapa media filter lainnya, seperti

karbon aktif, dll.

b. Masa Pemakaian Pasir Silika

Berdasarkan pengalaman kami di lapangan, masa pakai pasir silika ini

relative, tergantung seberapa keruh air yang disaring dan seberapa rajin

orang mencuci tabung filternya (Backwash).

Maksudnya begini, jika airnya keruh ringan dan pemiliknya rajing backwash

tabung filternya maka masa penggantian pasir silika nya cukup lama, bisa

sampai 5 tahun baru ganti. Tetapi jika airnya keruh berat juga mengandung

zat besi tinggi maka penggantian bisa 1 tahun sekali.

c. Memilih ukuran butiran pasir silika untuk penyaringan air

Menyaring air dari padatan tersuspensi yang mempengaruhi kekeruhan air.

Menggunakan pasir silika ukuran sebagai berikut :

1) mesh 4 – 30,

2) mesh 4 - 6,

3) mesh 8 – 16,

4) mesh 16 - 30,

5) mesh 4 - 8,
6) mesh 8 - 12.

Tabel 1 : Jenis pasir silika berdasarkan ukuran mesh nya :

No Ukuran (mesh) Gambar

1 16-30

2 30-200

3 4-8

4 8-16
5 3-5

6 8-10

7 2-4

8 6-8
9 30-60

10 200

11 325
Ini juga penting diperhatikan! Pemilihan ukuran mesh harus disesuaikan dengan

tingkat kekeruhan air yang akan disaring. Jika airnya sangat keruh dianjurkan

menggunakan ukuran siilika butiran besar.

Atau lebih baik lagi jika menggunakan 2 lapis pasir silika, untuk penyaringan

tahap awal pakai mesh besar dan tahap kedua pakai mesh kecil/halus.

Anda mungkin juga menyukai