Anda di halaman 1dari 57

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SHALAT MELALUI MEDIA

AUDIO VISUAL PADA SISWA KELOMPOK A2


TK ABA SIDOMULYO II BAMBANGLIPURO
BANTUL

SKRIPSI
Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta
Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh
Gelar Sarjana Strata Satu Pendidikan Islam

Disusun oleh
AMIN DARIYAH
NIM:12415340

JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM


FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA
YOGYAKARTA
2014

1
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN

Yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Amin Dariyah

NIM : 12415340

Jurusan : Pendidikan Agama Islam

Fakultas : Tarbiyah UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.

Menyatakan dengan sesungguhnya skripsi saya ini adalah asli hasil karya

atau penelitian saya sendiri dan bukan plagiasi dari hasil karya orang lain.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya agar dapat

diketahui oleh anggota dewan penguji.

Yogyakarta : O4 Mei 2014

Yang menyatakan,

Amin Dariyah
NIM 12415340

ii
Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga FM-UINSKBM-05-03/RO

SURAT PERSETUJUAN SKRIPSI

Hal : Skripsi Saudari Amin Dariyah


Lampiran :

Kepada
Yth. Dekan Fakultas Tarbiyah
UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Assalamu’alaikum wr. wb.

Setelah membaca, meneliti, memberikan petunjuk dan mengoreksi serta


mengadakan perbaikan seperlunya, maka kami selaku pembimbing berpendapat
bahwah skripsi saudari:

Nama : Amin Dariyah


NIM : 12415340
Judul Skripsi : UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SHALAT
MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL PADA KELOMPOK
A2 TK ABA SIDOMULYO II BAMBANGLIPURO
BANTUL
Sudah dapat diajukan kepada Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas
Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta sebagai salah satu syarat
untuk memperoleh gelar sarjana Strata Satu dalam Pendidikan Islam.
Dengan ini kami mengharap agar skripsi Saudari tersebut di atas dapat
segera dimunaqasyahkan. Atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih.

Wassalamu’alaikum wr. wb.

Yogyakarta 04 Mei 2014


Pembimbing,

Dr.Rajasa Mu’tasim,M.Si
NIP. 195609071986031002

iii
MOTTO

¨βÎ) ( y7t/$|¹r& !$tΒ 4’n?tã ÷ŽÉ9ô¹$#uρ ̍s3Ζßϑø9$# Çtã tµ÷Ρ$#uρ Å∃ρã÷èyϑø9$$Î/ öãΒù&uρ nο4θn=¢Á9$# ÉΟÏ%r& ¢o_ç6≈tƒ

∩⊇∠∪ Í‘θãΒW{$# ÇΠ÷“tã ôÏΒ y7Ï9≡sŒ

Artinya : "Wahai anakku! Laksanakanlah shalat dan suruhlah (manusia)


berbuat yang makruf dan cegahlah (mereka) dari yang mungkar
dan bersabarlah terhadap apa yang menimpamu, sesungguhnya
yang demikian itu termasuk perkara yang penting.1

1
, Al-Qur’an dan Terjemah, Surat Luqman Ayat 7, PT Tiga Serangkai Solo, 2013, hal
412

vii
PERSEMBAHAN

Skripsi ini dipersembahkan untuk:

Almamater tercinta Jurusan Pendidikan Agama Islam

Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan kalijaga Yogyakarta

viii
ABSTRAK

Amin Dariyah. Upaya Meningkatkan Kemampuan Shalat Melalui


Media Audio Visual Pada Kelompok A2 TK ABA Sidomulyo II Bambanglipuro
Bantul. Skripsi. Yogyakarta: Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah
dan Keguruan Universitas Islam Negeri Sunan KalijagaYogyakarta, 2014.
Latar belakang masalah penelitian ini adalah masih rendahnya
kemampuan siswa pada kelompok A2 dalam pembelajaran shalat. Maka dari itu
perlu diadakan penelitian untuk meningkatkan kualitas pembelajaran dengan
menerapkan media pembelajaran yang dapat meningkatkan kemampuan shalat
siswa. Media pembelajaran yang dipergunakan untuk meningkatkan kemampuan
siswa tersebut adalah media audio visual. Manfaat dari menggunakan media
audio visual antara lain untuk menumbuhkan minat, semangat, motivasi dam
memudahkan siswa dalam pembelajara shalat. Penelitian ini bertujuan untuk
mendiskripsikan penerapan media audio visual untuk meningkatkan kemampuan
shalat pada kelompok A2 di TK ABA Sidomulyo II
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian
ini bersifat kualitatif dengan mengambil latar TK ABA Sidomulyo II
Bambanglipuro Bantul. Pengumpulan data dilakukan dengan mengadakan
observasi (pengamatan), wawancara, tes dan dokumentasi. Adapun urutan
kegiatan penelitian mencakup: (1) perencanaan, (2) pelaksanaan, (3) observasi,
dan (4) refleksi.
Hasil penelitian menunjukkan: 1) Penerapan media audio visual untuk
meningkatkan kemampuan shalat pada kelompok A2 di TK ABA Sidomulyo II
dilaksanakan dalam dua siklus. Pembelajaran shalat dilaksanakan dengan cara :
media audio visual diputar, para siswa memperhatikan tayangan vidio shalat
kemudian siswa menirukan secara bertahap dari gerakan satu ke gerakan yang
lain. Secara keseluruhan pelaksanaan tindakan berjalan dengan lancar, sesuai
dengan rencana yang telah disusun dan dilakukan refleksi di setiap siklusnya. 2)
Hasil dari penerapan media audio visual pada kelompok A di TK ABA Sidomulyo
II dalam pembelajan shalat mengalami peningkatan yang signifikan. Peningkatan
kemampuan shalat terlihat dari hasil postes, pada siklus I kemampuan peserta
didik menjadi 52,4% , dan pada siklus II mengalami peningkatan menjadi 76,1% .
Dengan demikian media audio visual dapat meningkatkan kemampuan shalat
siswa kelompok A2 TK ABA Sidomulyo II.

vii
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. yang telah
melimpahkan rahmat dan pertolongan-Nya. Sholawat dan salam semoga tetap
terlimpahkan kepada Nabi Muhammad SAW., yang telah menuntun manusia
menuju jalan kebahagiaan hidup di dunia dan akhirat.
Penyusunan skripsi ini merupakan kajian singkat tentang “Pembelajaran
shalat melalui media audio visual di TK ABA Sidomulyo II Bambanglipuro
Bantul”. Penyusun menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak akan terwujud
tanpa adanya bantuan, bimbingan, dan dorongan dari berbagai pihak. Oleh karena
itu, dengan segala kerendahan hati pada kesempatan ini penyusun mengucapkan
rasa terimakasih kepada:
1. Prof. Dr. H. Hamruni, M.Si, selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan
Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
2. Drs. H. M Jamroh Latief, M.Si dan Dr. Imam Machali selaku ketua dan
sekretaris pengelola program Peningkatan Kualifikasi SI Guru MI dan PAI
melalui DMS pada LPTK Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan
Kalijaga Yogyakarta.
3. Dr. Rajasa Mu’tasim, M. Si. selaku Pembimbing Skripsi, yang telah
meluangkan waktu, mencurahkan pikiran, mengarahkan serta memberikan
petunjuk dalam penulisan skripsi ini dengan penuh keiklasan.
4. H. Suwadi, M.Ag.M.Pd, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Agama Islam UIN
Sunan Kalijaga Yogyakarta.

viii
5. Segenap Dosen dan karyawan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN
Sunan Kalijaga Yogyakarta.
6. Djumidah, S.Pd, selaku kepala Sekolah TK ABA Sidomulyo II
Bambanglipuro Bantul, yang telah memberikan ijin untuk mengadakan
penelitian di kelompok A2 TK ABA Sidomulyo II Bambanglipuro Bantul.
7. Sri Nuryani, S. Psi, selaku guru kelas kelompok A2 TK ABA Sidomulyo II
Bambanglipuro Bantul, yang telah membantu terlaksananya penelitian ini.
8. Siswa siswi kelompok A2 TK ABA Sidomulyo II atas ketersediaannya
menjadi responden dalam pengambilan data ini beserta guru TK ABA
Sidomulyo II Bambangipuro.
9. Suami tercinta Awang Nurkholis serta anak-anak tercinta Ariq dan Atikah
yang selalu memberi motivasi juga tak henti-hentinya mendoakan penulis
selama kuliah di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
10. Kedua orangtua beserta mertua yang selalu memberi motivasi, doa dan
mencurahkan perhatiannya pada penulis.
11. Teman-teman PAI kelas F yang selalu memberi dorongan sehingga penulis
dapat menyusun skripsi ini.
12. Semua pihak yang telah berjasa dalam penyusunan skripsi ini yang tidak
mungkin disebutkan satu persatu.
Penulis sangat menyadari, bahwa skripsi ini masih jauh dalam kesemournaan.
Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik yang membangun dari berbagai
pihak. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis khususnya dan bagi pembaca
pada umumnya.
Yogyakarta, 30 Maret 2014
Penyusun,

Amin Dariyah
NIM: 12415340

ix
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL SKRIPSI …………………… .................................... i


HALAMAN SURAT PERNYATAAN KEASLIAN …………… ............... ii
HALAMAN SURAT PERSETUJUAN SKRIPSI ………….. ..................... iii
HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................... iv
HALAMAN MOTTO ………….......... ......................................................... v
HALAMAN PERSEMBAHAN………………….. ....................................... vi
ABSTRAK ………………………….. ........................................................... vii
KATA PENGANTAR …………………….. ................................................. viii
DAFTAR ISI ………………. ........................................................................ x
DAFTAR TABEL …………………………………... .................................. xii
DAFTAR GAMBAR …………………………………. ................................ xiii
DAFTAR LAMPIRAN …………………………………. ............................ xiv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah ........................................................... 1
B. Rumusan Masalah ………………………… ............................ 4
C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ………………. ..................... 4
D. Kajian Pustaka …………………….......................................... 5
E. Landasan Teori …………………………………. .................... 7
F. Hipotesis …………………………………. .............................. 14
G. Metode Penelitian ……………………………... ...................... 14
H. Sistematika Pembahasan ……… .............................................. 20
BAB II GAMBARAN UMUMTK ABASIDOMULYO II
A. Letak dan Keadaan Geografis ………………........................... 22
B. Sejarah Berdiri dan Proses Perkembangannya …….................. 22
C. Visi, Misi, dan Tujuan ………………… .................................. 24
D. Stuktur Organisasi ………………………………….. ............... 25
E. Keadaan Guru, Siswa, dan Karyawan........................ ................ 25
F. Keadaan Sarana dan Prasarana …................ ............................. 32
G. Kegiatan Ektrakurikuler............................. ............................... 37

x
H. Keunikan dan Prestasi Sekolah ................................................. 38
BAB III PENINGKATAN KEMAMPUAN SHALAT MELALUI
MEDIA AUDIO VISUAL
A. Keadaan Pra tindakan ............................................................... 41
B. Penerapan media audio visual dalam pembelajaran shalat......... 45
C. Pembahasan Peningkatan Kemampuan shalat................... ........ 69
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan ……………………… .............................................. 74
B. Saran …………….. ...................................................................... 75
C. Penutup ……………………….. ................................................... 75
DAFTAR PUSTAKA ……………………… ................................................ 77
LAMPIRAN-LAMPIRAN …………………………………… ..................... 79

xi
DAFTAR TABEL

Tabel 1 : Data Kepala Sekolah dan Guru ........................................................ 32

Tabel 2 : Jumlah Peserta Didik......................................................................... 32

Tabel 3 : Jadwal Kegiatan Ekstra …………….. .............................................. 37

Tabel 4 : Daftar Prestasi Anak …………… .................................................... 38

Tabel 5 : Penilaian Perindikator........................................................................... 42

Tabel 6 : Distribusi Kemampuan Awal............................................................... 43

Tabel 7 : Penilaian Perindikator Siklus I............................................................. 53

Tabel 8 : Distribusi Peningkatan Kemampuan Siklus I....................................... 54

Tabel 9 : Penilaian Perindikator Siklus II........................................................... 65

Tabel 10: Distribusi Peningkatan Siklus II.......................................................... 66

xii
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 : Struktur Organisasi......................................................................... 25

Gambar 2 : Grafik Kemampuan awal gerakan shalat......................................... 45

Gambar 3 : Suasana Pembelajaran Siklus I...........................................................51

Gambar 4 : Grafik Peningkatan kemampuan siklus I............................................55

Gambar 5 : Suasana Pembelajaran Siklus II..........................................................64

Gambar 6 : Grafik Peningkatan kemampuan siklus II...........................................68

Gambar 7 : Grafik peningkatan kemampuaan awal-siklus II.................................73

Gambar 8 : Suasana Pembelajaran Siklus I........................................................... 92

Gambar 9 : Suasana Pembelajaran Siklus I...................................................... 92

Gambar 10: Suasana Pembelajaran Siklus I..................................................... 93

Gambar 11: Suasana Pembelajaran Siklus I..................................................... 93

Gambar 12 : Suasana Pembelajaran Siklus II....................................................... 94

Gambar 13 : Suasana Pembelajaran Siklus II .................................................. 94

Gambar 14: Suasana Pembelajaran Siklus II ................................................... 95

Gambar 15: Suasana Pembelajaran Siklus II ................................................... 95

xiii
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus I .................... 79

Lampiran 2 : Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Siklus II .................. 81

Lampiran 3 : Pedoman Wawancara...... ........................................................... 84

Lampiran 4 : Catatan Lapangan................. ...................................................... 85

Lampiran 5 : Bukti Seminar Proposal.............................................................. 88

Lampiran 6 : Kartu Bimbingan Skripsi.. .......................................................... 89

Lampiran 7 : Surat Keterangan ……… ........................................................... 90

Lampiran 8 : Daftar Riwayat Hidup Penulis … .............................................. 91

xiv
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dalam upaya meningkatkan kemampuan belajar siswa, berbagai

macam media pembelajaran sekarang ini sudah tersedia. Namun tidak semua

media itu dapat digunakan karena keterbatasan sarana dan prasarana yang ada.

Pendidikan anak usia dini merupakan suatu upaya pembinaan yang ditujukan

kepada anak-anak sejak dini melalui pemberian rangsangan. Pengalaman yang

diperoleh anak dari lingkungan, termasuk rangsangan yang diberikan oleh

orang dewasa, akan mempengaruhi tumbuh kembang anak di masa yang akan

datang. Oleh karena itu diperlukan upaya yang mampu memfasilitasi anak

dalam masa tumbuh kembangnya berupa kegiatan pendidikan dan

pembelajaran yang sesuai dengan usia, kebutuhan dan minat anak.1

Shalat merupakan suatu kewajiban yang wajib dilakukan oleh setiap

orang muslim, karena shalat merupakan salah satu aspek yang sangat penting

dalam hidup beragama Islam. Kurikulum Taman Kanak-Kanak merupakan

seperangkat kegiatan belajar yang terintegrasi dan direncanakan dalam

menyiapkan dan meletakkan dasar bagi pengembangan diri anak didik secara

utuh.2 Shalat merupakan bagian dari pendidikan agama islam yang lebih

mengedepankan aspek afektif dan psikomotorik. Oleh karena itu sejak usia

dini anak-anak sudah di beri pendidikan tentang shalat. Di Taman Kanak-


1
Kemendiknas, Kurikulum TK Tahun 2010
2
Departemen Agama RI, Kurikulum 2004 Pendidikan Agama Islam Taman Kanak-
Kanak, Derektorat Jenderal Kelembagaan Agama Islam, hal. 3

1
2

Kanak ABA Sidomulyo II, sudah ada pembelajaran tentang shalat. Sejak dini

anak-anak sudah diajari bagaimana melakukan gerakan, bacaan shalat yang

benar, dengan tujuan agar kalau sudah dewasa anak dapat melaksanakan

shalat dengan benar. Dalam pembelajaran shalat di TK ABA Sidomulyo II

selama ini sudah berjalan sesuai dengan kurikulum yang ada. Dalam

pembelajaran shalat tersebut. peneliti mengamati sudah menggunakan metode

ceramah dan demontrasi. Seharusnya dengan metode tersebut anak didik

sudah bisa menirukan gerakan dan bacaan sholat dengan benar. Namun setiap

pembelajaran shalat berlangsung peserta didik cenderung pasif. Bahkan

peserta didik terlihat asyik bermain sendiri, berbicara dengan teman

sebelahnya dan jalan-jalan berkeliling kelas.3

Anak merasa jenuh, bosan, kurang bersemangat, kurang berminat,

sehingga kemampuan anak dalam belajar sholat kurang meningkat. Faktor

psikologi yang turut menentukan keberhasilan belajar siswa adalah minat

belajar siswa. Minat yang ada pada diri siswa akan mempengaruhi belajar

siswa. Dengan demikian guru harus menguasai dan menerapkan berbagai

strategi agar dapat mencapai tujuan pembelajaran tersebut.4

Melihat kondisi tersebut, peneliti mengamati permasalahan yang ada,

apakah karena metode yang digunakan guru kurang tepat atau medianya yang

kurang menarik. Setelah peneliti mengamati, ternyata media yang digunakan

kurang menarik sehingga peserta didik kurang berminat mengikuti pelajaran

3
Hasil observasi pra tindakan kelompok A2, hari senin, 3 Maret 2014
4
Abu Ahmadi, Widodo Supriyono, Psikologo Belajar, PT Rineka Cipta, Jakarta, 1991,
hal 79
3

shalat tersebut. Untuk itu, peneliti akan mencoba menggunakan media audio

visual untuk belajar shalat. Peneliti merasa yakin bahwa dengan

menggunakan media tersebut anak akan tertarik, bersemagat dan minat anak

akan tumbuh sehingga tujuan pembelajaran akan tercapai.

Karena media dalam dunia pendidikan pada dasarnya adalah alat yang

digunakan untuk menyampaikan pelajaran kepada siswa dengan tujuan untuk

mempermudah penyampaian materi dan menjadikan siswa lebih mudah

menyerap ilmu yang diterimanya. Media dapat mewakili apa yang kurang

mampu guru ucapkan melalui kata-kata atau kalimat tertentu. Bahkan

keabstrakan bahan dapat dikongkritkan dengan kehadiran media. Dengan

demikian, anak didik lebih mudah mencerna bahan daripada tanpa bantuan

media.5

Manfaat menggunakan media audio visual dapat membangkitkan

konsentrasi belajar, memotivasi minat siswa, membantu meningkatkan

pemahaman, serta menyajikan data dengan menarik dan terpercaya. Manfaat

penggunaan media dalam kegiatan belajar mengajar, terutama untuk tingkat

TK, sangat penting. Sebab pada masa ini siswa masih berpikir kongkret,

belum mampu berpikir abstrak.6 Dengan menggunakan media audio visual

anak didik bisa melihat, mendengarkan dan mengalami sendiri, maka

pemahaman siswa pasti akan lebih baik sehingga meningkatkan kualitas hasil

belajar.

5
Syaiful Bahri Djamarah, Strategi Belajar Mengajar, (Jakarta: Rineka Cipta, 2010), hal
.120
6
Ibid, hal 137
4

Berdasarkan latar belakang di atas peneliti mencoba untuk

mengadakan penelitian dengan judul “Upaya Meningkatkan Kemampuan

Shalat Melalui Media Audio Visual Pada Kelompok A2 TK ABA Sidomulyo

II Bambanglipuro Bantul”. Penelitian ini sangat penting, karena melalui media

audio visual akan memudahkan anak memahami pelajaran shalat,

membangkitkan semangat, motivasi serta minat anak dalam belajar, sehingga

kemampuan anak dalam belajar shalat akan meningkat.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas,peneliti merumuskan

masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana upaya meningkatkan kemampuan shalat melalui media audio

visual di kelompok A2 TK ABA Sidomulyo II Bambanglipuro Bantul?

2. Apakah dengan menggunakan media audio visual dapat meningkatkan

kemampuan shalat di kelompok A2 TK ABA Sidomulyo II

Bambanglipuro Bantul?

C. Tujuan dan Kegunaan Penelitian

Tujuan Penelitian ini untuk:

1. Meningkatkan kemampuan anak dalam belajar shalat melalui media audio

visual pada kelompok A2 TK ABA Sidomulyo II.


5

2. Mengetahui seberapa besar peningkatan kemampuan anak dalam belajar

shalat melalui media audio visual pada kelompok A2 TK ABA Sidomulyo

II.

Kegunaan penelitian ini untuk:

1. Menambah wawasan keilmuan dalam pembelajaran shalat dengan

menggunakan media audio visual.

2. Dapat digunakan sebagai salah satu alternatif metode pembelajaran dalam

mendukung pembelajaran ibadah shalat.

D. Kajian Pustaka

Berdasarkan data yang peneliti dapatkan ada beberapa penelitian yang

berkaitan dengan metode pembelajaran shalat yang menggunakan media audio

visual.Dalam kajian pustaka ini penulis menemukan beberapa judul skripsi

yang relevan diantaranya:

1. Skripsi Tugiman fakultas tarbiyah dan keguruan UIN Sunan Kalijaga yang

berjudul “Upaya Peningkatan Hafalan Ayat-Ayat Al-qur’an dalam

Pembelajaran PAI Melalui Audio Visual VCD pada siswa kelas v SD

Planjan 1”.7 Media dalam dunia pendidikan pada dasarnya adalah alat

yang digunakan untuk menyampaikan pelajaran kepada siswa dengan

tujuan untuk mempermudah penyampaian materi dan menjadikan siswa

lebih mudah menyerap ilmu yang diterimanya. Penggunaan media dapat


7
Tugiman, Upaya Peningkatan Hafalan Ayat-Ayat Al-qur’an Dalam Pembelajaran PAI
Melalui Audio Visual CVD, Skripsi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga, 2011
6

membangkitkan motivasi dan minat siswa, membantu meningkatkan

pemahaman, menyajikan data dengan menarik dan terpercaya,

memudahkan penafsiran data dan memadatkan informasi. Penggunaan

media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih efisien tetapi juga

membantu siswa menyerap materi belajar lebih mendalam.

2. Skripsi Arif Kurniawan jurusan PAI Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN

Sunan Kalijaga yang berjudul ”Pemanfaatan Multimedia VCD Pustekkom

Depdiknas dalam rangka meningkatkan minat belajar siswa guna

mewujudkan pembelajaran iqro’ MAN 1 Godean Sleman Yogyakarta.8

Media audio visual. Media berasal dari bahasa latin medius yang artinya

perantara atau penghantar. Menurut Gerlach dan Elye(1972) yang dikutib

oleh Azwar Arsyad, bahwa media secara garis besar adalah manusia,

materi atau kejadian yang membantu kondisi yang membuat siswa mampu

memperoleh pengetahuan, penampilan atau sikap dengan kata lain media

cenderung diartikan alat-alat grafis untuk menangkap, memproses dan

menyusun kembali informasi visual dan verbal.

3. Skripsi Khasanah jurusan PAI Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN

Sunan Kalijaga, dengan judul ‘ Pembelajaran Cooperative Jigsaw Untuk

Meningkatkan Pelaksanaan Shalat Fardlu Pada Siswa Kelas V SD

Muhammadiyah Balecatur Gamping Sleman.9 Skripsi ini menyimpulkan

8
Arif kurniawan, Pemanfaatan Multimedia VCD Pustekkom Depdiknas Dalam Rangka
Meningkatkan Minat Belajar Siswa Guna Mewujudkan Pembelajaran Iqro’ MAN Godean Sleman
Yogyakarta, Skripsi , Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga
9
Khasanah, Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Jigsaw Untuk Meningkatkan
Pelaksanaan Shalat Farlu, Skripsi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga.
7

bahwa rendahnya minat dan motivasi siswa dalam mengikuti pembelajaran

sholat fardlu dapat ditingkatkan dengan penerapan strategi cooperative

jigsaw.

Dalam skripsi pertama dan kedua, tema pembahasan berbeda dengan

yang akan peneliti lakukan, akan tetapi alat yang di gunakan untuk

meningkatkan atau menyelesaikan permasalahan sama, yaitu dengan media

audio visual. Begitu juga dengan penelitian yang akan peneliti lakukan

berbeda dengan penelitian yang pertama dan kedua yaitu dalam hal tema yang

dikaji dan subyek penelitiannya dan persamaannya dalam hal penggunaan

media pembelajaran. Sedang dalam skripsi yang ketiga, persamaannya dengan

peneliti adalah dalam hal tema penelitian, perbedaannya dalam hal cara

meningkatkan atau penyelesaian masalah.

E. Landasan Teori

1. Kemampuan

Menurut kamus besar bahasa indonesia, bahwa kemampuan dari

suku kata ke dengan kata mampu adalah kesanggupan melakukan sesuatu,

kuasa, dapat dan kekayaan.10 Menurut kamus psikologi, kemampuan

adalah kualitas, kekuatan, daya kompetensi, kecakapan, keahlian,

ketrampilan, kesanggupan(potensi individu) yang memampukan seseorang

melakukan performa(tindakan) tertentu diwaktu tertentu. Menurut Bloom

perilaku kognitif berkenaan dengan pikiran, nalar individu dan hasil


10
Soeharso dan Ana Retnoningsih, Kamus Bahasa Indonesia Lengkap, Bintang Jaya-
Semarang, hal 344
8

berpikir baik berupa kemampuan berpikir, persepsi, pengetahuan,

pemahaman, gagasan11. Perilaku afektif adalah perilaku yang berkenaan

dengan perasaan dan emosi individu, meliputi minat, sikap, kemampuan

mengekpresikan perasaan dan mengendalikan emosi.12 Perilaku

psikomotor adalah bentuk-bentuk tindakan yang terkoodinasi, kemampuan

untuk melakukan gerakan halus maupun kasar.13

Kemampuan sering diartikan sebagai bakat(aptitude) dan

kapasitas, padahal ketiganya berbeda. Bakat adalah potensi atau kecakapan

dasar yang dibawa sejak lahir.14 Bakat dapat diartikan sebagai kemampuan

alamiah yang merupakan potensi yang masih perlu dikembangkan atau

dilatih yang relatif bersifat umum. Sedangkan kemampuan adalah daya

untuk melakukan suatu tindakan sebagai hasil dari pembawaan dan

latihan, kemampuan menunjukkan bahwa suatu tindakan dapat

dilaksanakan sekarang, sedang bakat memerlukan latihan dan pendidikan

agar suatu tindakan dapat dilakukan di masa yang akan datang. Dari

rumusan diatas dapat disimpulkan bahwa kemampuan adalah kesanggupan

seseorang untuk melakukan sesuatu diwaktu tertentu sebagai hasil dari

pembawaan dan latihan.

2. Pengertian Shalat

11
Yusi Riska, Perkembangan Peserta Didik, Direktorat Jendral Pendidikan Islam
Departemen Agama Republik Indonesia, 2009, hal 20
12
Ibid, hal 22
13
Ibid, hal 23
14
Abu Ahmadi, Psikologi Belajar, (Jakarta: Rineka Cipta,1991), hal. 78
9

Secara etimologi shalat berarti do’a dan secara terminology /

istilah, para ahli fiqih mengartikan secara lahir dan hakiki. Secara lahiriah

shalat berarti beberapa ucapan dan perbuatan yang dimulai dengan takbir

dan diakhiri dengan salam, yang dengannya kita beribadah kepada Allah

menurut syarat – syarat yang telah ditentukan.15 Adapun secara hakikinya

ialah “berhadapan hati (jiwa) kepada Allah, yang mendatangkan takut

kepada-Nya serta menumbuhkan di dalam jiwa rasa kebesarannya dan

kesempurnaan kekuasaan-Nya” atau “melahirkan hajat dan keperluan kita

kepada Allah yang kita sembah dengan perkataan dan pekerjaan atau

dengan kedua – duanya” 16

Dalam pengertian lain shalat ialah salah satu sarana komunikasi

antara hamba dengan Tuhannya sebagai bentuk, ibadah yang di dalamnya

merupakan amalan yang tersusun dari beberapa perkataan dan perbuatan

yang dimulai dengan takbiratul ikhram dan diakhiri dengan salam, serta

sesuai dengan syarat dan rukun yang telah ditentukan syara.17

Dari beberapa pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa shalat

adalah merupakan ibadah kepada Allah, berupa perkataan dengan

perbuatan yang diawali dengan takbir dan diakhiri dengan salam menurut

syarat dan rukun yang telah ditentukan syara”. Juga shalat merupakan

penyerahan diri (lahir dan bathin) kepada Allah dalam rangka ibadah dan

memohon ridho-Nya.

15
Sidi Gazalba, Asas Agama Islam, (Jakarta: Bulan Bintang, 1975), hal. 88
16
Hasbi Asy Syidiqi, Pedoman Shalat, ( Bulan Bintang, 1976), hal.59
17
Imam Basori Assuyuti, Bimbingan Shalat Lengkap, (Mitra Umat, 1998), hal.30
10

Kemampuan sholat adalah potensi daya seseorang untuk

melakukan perbuatan dan perkataan yang dimulai dari takbirotul ikrom

sampai salam. Dalam hal ini potensi daya seseorang yang dimaksud adalah

anak didik. Dalam penelitian ini kemampuan shalat berarti potensi anak

didik untuk melakukan perbuatan dan perkataan yang dimulai dari

takbirotul ikrom sampai salam. Dalam pembelajaran sholat ini

kemampuan anak dapat dilihat melalui indikator-indikatornya sebagai

berikut:

a. Anak mampu melakukan gerakan takbirotul ikram dengan benar

b. Anak mampu melakukan gerakan sedekap dengan benar

c. Anak mampu melakukan gerakan rukuk dengan benar

d. Anak mampu melakukan gerakan i’tidal dengan benar

e. Anak mampu melakukan gerakan sujud dengan benar

f. Anak mampu melakukan duduk iftiros dengan benar

g. Anak mampu melakukan duduk tasyahud dengan benar

h. Anak mampu melakukan gerakan salam dengan benar

3. Pengertian Media

Kata ‘media; berasal dari bahas Latin dan merupakan bentuk jamak

dari kata ‘medium’ yang secara harfiah berarti ‘perantara atau pengantar’.

Dengan demikian, media merupakan wahana penyalur informasi atau

penyalur pesan.18 Bila media adalah sumber belajar, maka secara luas

18
Syaiful Bahri Djamarah, Strategi Belajar Mengajar, (Jakarta: Rineka Cipta, 2010),
hal. 120
11

media dapat diartikan dengan manusia, benda ataupun peristiwa yang

memungkinkan anak didik memperoleh pengetahuan dan ketrampilan.

Media sebagai alat bantu dalam proses belajar mengajar adalah

suatu kenyataan yang tidak dapat dipungkiri. Karena memang gurulah

yang menghendaki untuk membantu tugas guru dalam menyampaikan

pesan-pesan dari bahan pelajaran yang diberikan oleh guru kepada anak

didik. Guru sadar bahwa tanpa bantuan media, maka bahan pelajaran sukar

untuk dicerna dan dipahami oleh setiap anak didik, terutama pelajaran

yang rumit atau komplek. Media merupakan sesuatu yang bersifat

menyalurkan pesan dan dapat merangsang pikiran, perasaan, dan kemauan

siswa sehingga dapat mendorong terjadinya proses belajar pada dirinya.

Penggunaan media secara kreatif akan memungkinkan siswa untuk belajar

lebih baik dan dapat meningkatkan performan mereka sesuai dengan

tujuan yang ingin dicapai.

Macam-macam media, dilihat dari jenisnya di bagi menajadi tiga,19

yaitu :

a. Media Auditif, yaitu media yang hanya mengandalkan kemampuan

suara saja, seperti radio, casstte recorder, piringan hitam.

b. Media Visual, yaitu media yang hanya mengandalkan indra

penglihatan. Media ini ada yang menampilkan gambar diam seperti

19
Syiful Bahri Djamarah, Strategi Belajar Mengajar, (Jakarta: Rineka Cipta, 2010),
hal. 124
12

film rangkai, slide foto, gambar, dan menampilkan gambar yang

bergerak separti film bisu dan film kartun.

c. Media Audiovisual, yaitu media yang mempunyai unsur suara dan

unsur gambar. Jenis media ini mempunyai kemampuan yang lebih baik

karena meliputi kedua jenis media yang pertama dan kedua.

d. Syarat-syarat pemilihan media pendidikan

1) Pengoperasian yang mudah dan familier

2) Mudah untuk di instal ke komputer yang akan digunakan

3) Media pembelajaran yang interaktif dan komunikatif

4) Sesuai tujuan yang ingin dicapai.

e. Menurut Sujana dan Rifai (1992:2) beberapa manfaat media

pembelajaran antara lain20

1) Pengajaran akan lebih menarik perhatian siswa sehingga dapat

menimbulkan motivasi belajar.

2) Bahan pengajaran akan lebih jelas maknanya sehingga menguasai

dan mencapai tujuan mengajar.

3) Metode mengajar akan lebih variatif sehingga siswa tidak bosan

dan guru tidak kehabisan tenaga

4) Siswa dapat lebih banyak melakukan kegiatan belajar sebab tidak

hanya mendengarkan uraian guru tetapi juga melaksanakan

20
Syiful Bahri Djamarah, Strategi Belajar Mengajar, (Jakarta: Rineka Cipta, 2010),
hal. 132
13

aktivitas lain seperti mengamati, melakukan, mendemontrasikan

dan sebagainya.

f. Penggunaan Media Audio Visual dalam pembelajaran sholat

1) Jenis Media Audio Visual

Media audio Visual yang digunakan adalah jenis Flasdisk

dengan memanfaatkan multi media yang berbentuk komputer atau

laptop yang di pasangkan pada proyektor OHP

2) Prosedur penggunaannya,sebagai berikut:

a) Komputer atau laptop dihidupkan beserta sound diaktifkan dan

dihubungkan dengan proyektor atau OHP

b) Kemudian vidio diputar dan ditayangkan

c) Siswa memperhatikan tayangan vidio shalat

d) Guru memberikan penjelasan, setelah video diputar

e) Vidio diputar lagi dan siswa menirukan gerakan shalat

g. Tujuan menggunakan media audio visual diharapkan supaya:21

1) Siswa lebih tertarik dan tidak mudah bosan untuk belajar

2) Siswa bersemangat dalam mengikuti pelajaran shalat.

3) Menambah variasi dalam pembelajaran shalat

4) Materi yang diajarkan semakin jelas.

5) Menghemat energi bagi guru

h. Tingkat Efektivitas Media Audio Visual

21
Syiful Bahri Djamarah, Strategi Belajar Mengajar, (Jakarta: Rineka Cipta, 2010),
hal. 135
14

Media Audio Visual merupakan media yang paling efektif

dalam pembelajaran. Karena, informasi yang disampaikan melalui

media pengajaran dapat diserap anak didik dengan optimal sehigga

menimbulkan perubahan tingkah lakunya, selain itu media audio visual

memiliki manfaat lebih dari media yang lain yaitu:22

1) Menarik perhatian siswa

2) Memperjelas isi materi pelajaran

3) Mempermudah konsep yang komplek dan abstrak menjadi lebih,

sederhana, kongkrit, dan mudah dipahami.

4) Meningkatkan tepat guna atau efisiensi sehingga mempertinggi

daya serap anak terhadap mata pelajaran.

F. Hipotesis Tindakan

Dengan menggunakan media audio visual secara benar maka

kemampuan belajar shalat di kelompok A2 TK ABA Sidomulyo II

Bambanglipuro Bantul akan meningkat.

G. Metode Penelitian

1. Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan jenis penelitian tindakan kelas.

Penelitian tindakan kelas merupakan sebuah kegiatan penelitian yang

bertujuan untuk memperbaiki kekurangan-kekurangan yang terdapat dalam


22
Syiful Bahri Djamaroh, Strategi Belajar Mengajar, Penerbit Rineka Cipta, 2010, hal
130
15

pembelajaran kelas, yaitu dengan cara melakukan tindakan-tindakan

tertentu agar dapat memperbaiki serta meningkatkan kualitas pembelajaran

sehingga tujuan pembelajaran yang diharapkan tercapai.23

2. Subyek Penelitian

Subyek penelitian ini adalah siswa kelompok A2 TK ABA

Sidomulyo II yang berjumlah 18 siswa, laki-laki 11 siswa, perempuan 7

siswa pada semester II tahun ajaran 2013 / 201424

3. Metode Pengumpulan Data

a. Observasi

Observasi adalah suatu usaha untuk mengumpulkan data yang

dilakukan secara sistematik, dengan prosedur yang standar. Dalam

penelitian ini pengamatan ditujukan kepada subyek yang dijadikan

sasaran penelitian yaitu siswa kelompok A2 TK ABA Sidomulyo II

Bambanglipuro Bantul.

b. Wawancara

Wawancara merupakan salah satu tehnik yang dipakai dalam

rangka pengumpulan data penelitian.Wawancara dapat dilakukan

dengan menggunakan schedule terstruktur, terfokus atau tidak

terstruktur. Pedoman wawancara yang peneliti terapkan adalah

pedoman wawancara yang tidak terstruktur, yaitu wawancara yang

23
Pedoman Penulisan Skripsi, Program Peningkatan Kualifikasi SI Guru MI / Guru PAI,
hal 89
24
Dikutip dari daftar peserta didik kelompok A TK ABA Sidomulyo II, pada hari Senin,
10 Februari 2014
16

dilakukan peneliti dengan tidak menggunakan panduan khusus.25

Disini peneliti akan melakukan wawancara langsung dengan siswa

kelompok A2 TK ABA Siomulyo II serta guru kelas.

c. Dokumentasi

Dokumentasi merupakan salah satu alat untuk menghimpun

keterangan-keterangan dari benda-benda tertulis, termasuk di

dalamnya arsip dari suatu sekolah. Melalui dokumentasi peneliti bisa

mengetahui berita, data-data terkait dengan siswa seperti nilai hasil

belajar siswa dan foto yang menggambarkan situasi saat pembelajaran

sedang berlangsung.

d. Tes dan Praktek

Tes adalah alat ukur yang diberikan kepada individu untuk

mendapatkan jawaban yang diharapkan secara lisan dan praktek. Tes

digunakan untuk mengukur kemampuan siswa sebelum implementasi

tindakan maupun sesudah implementasi tindakan.

4. Tehnik Analisis Data

Analisis data dilakukan untuk menguji hipotesis dari penelitian dan

hasil analisis ditarik kesimpulan. Penelitian menggunakan analisis

kualitatif, yaitu menggambarkan data dengan kalimat untuk memperoleh

keterangan yang jelas. Tehnik analisis data ini diperoleh dengan cara

merefleksi hasil observasi terhadap pembelajaran yang dilaksanakan oleh

25
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&
D, (Bandung: Alfabeta, 2013), hal 320
17

guru dan siswa di kelas.26 Data yang diperoleh dalam penelitian ini berupa

hasil observasi, wawancara dengan guru dan siswa yang dilakukan disetiap

akhir tindakan.

a. Analisis Data Hasil Observasi

Data observasi yang telah diperoleh kemudian dilakukan analisis secara

deskriptif, sehingga mampu memberi gambaran yang jelas tentang

pembelajaran yang dilakukan guru pada saat pembelajaran shalat

berlangsung yaitu melalui media audio visual.

b. Analisis Hasil Wawancara

Hasil dari wawancara yang telah dilakukan kemudian dilakukan

analisis secara deskriftif kualitatif, sehingga mudah dibaca dan

dipahami.

c. Penarikan Kesimpulan

Data yang telah dianalisis selanjutnya diambil kesimpulan. Dari

kesimpulan tersebut dapat diketahui apakah tujuan darin penelitian

dapat dicapai atau tidak.

5. Prosedur Penelitian

Dalam rancangan penelitian yang diterapkan berupa Penelitian

Tindakan Kelas. Prosedur dan langkah-langkahnya mengikuti prinsip dasar

26
Pedoman Penulisan Skripsi, Program Peningkatan Kualifikasi SI Guru MI / Guru PAI,
hal 96
18

yang berlaku dalam penelitian tindakan. Model yang digunakan dalam

Penelitian Tindakan Kelas ini adalah model Kemis dan Taggart, dimana

dalam satu siklus terdiri dari 4 komponen yaitu perencanaan, tindakan,

pengamatan dan refleksi.27

Secara terperinci tahapan-tahapan dalam rancangan penelitin adalah

sebagai berikut:

Siklus 1

a. Perencanaan

Kegiatan yang dilakukan pada tahap perencanaan tindakan ini adalah :

1) Membuat rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP) sholat melalui

media audio visual

2) Mempersiapkan sarana dan media pembelajaran yang akan

digunakan dalam pembelajaran.

3) Mempersiapkan lembar observasi yang akan digunakan pada

setiap pembelajaran.

b. Pelaksanaan Tindakan

Pada tahap ini, peneliti bersama guru mendesain pembelajaran

shalat melalui media audio visual. Selama pembelajaran berlangsung

peneliti dalam mengajar menggunakan RPP yang telah disusun dengan

pertimbangan dari guru kelas. Sedangkan guru kelas sebagai pengamat

yang mana lembar observasinya telah disiapkan oleh peneliti.

27
Rochiati Wiriatmaja, Metode Penelitian Tindakan Kelas, Bandug; Remaja Rosdakarya,
2006, hal 66
19

Kemudian peneliti dapat mewawancarai guru untuk mendapatkan

informasi.28

c. Observasi

Observasi dilakukan oleh guru sedangkan peneliti sebagai

pelaksana pembelajaran. Observasi dilakukan selama kegiatan

pembelajaran berlangsung dengan menggunakan lembar observasi yang

sudah disiapkan oleh peneliti. Lembar observasi digunakan untuk

mengetahui jalannya pembelajaran shalat melalui media audio visual.29

d. Refleksi

Pada tahap ini, peneliti mengumpulkan dan mengidentifikasi

data yang telah diperoleh, yaitu meliputi lembar observasi dan

wawancara serta catatan dari guru kemudian peneliti dilakukan refleksi.

Pelaksanaan refleksi dilakukan antara peneliti dengan guru yang

bersangkutan. Diskusi dilakukan untuk mengevaluasi hasil yang telah

dilakukan yaitu dengan cara melakukan penilaian terhadap proses

selama pembelajaran berlangsung, masalah yang muncul dan berkaitan

dengan hal-hal yang dilakukan. Setelah melakukan tahap refleksi

kemudian peneliti merumuskan perencanaan untuk siklus selanjutnya.

Siklus 2

Pada tahapan siklus kedua ini mengikuti tahapan pada siklus I.

Artinya rencana tindakan siklus II disusun berdasarkan hasil refleksi pada

28
Pedoman Penulisan Skripsi, Program Peningkatan Kualifikasi SI Guru MI / Guru PAI,
hal 99
29
Ibid , hal 99
20

siklus pertama. Kegiatan pada siklus kedua dilakukan sebagai

penyempurnaan atau perbaikan pada siklus I terhadap pelaksanaan

pembelajaran shalat melalui media audio visual. Pada siklus II juga juga

terdiri dari empat tahapan yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan

dan refleksi hasil yang telah dilakukan.

H. Sistematika Pembahasan

Guna mempermudah pembahasan,maka penulis membagi pokok

pembahasan menjadi beberapa BAB. Adapun sistematika pembahasannya

adalah sebagai berikut:

Bagian formalitas yang terdiri dari halaman judul skripsi, halaman

surat pernyataan, halaman surat persetujuan skripsi, halaman pengesahan,

motto, halaman persembahan, halaman abstrak, halaman kata pengantar,

halaman daftar isi, daftar tabel, daftar gambar serta daftar lampiran.

Bab I merupakan pendahuluan yang berisi tentang latar belakang

masalah, rumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, tinjauan pustaka,

landasan teori, metode penelitian dan sistematika pembahasan.

Bab II membahas tentang gambaran umum profil TK, yang meliputi;

letak dan keadaan geografis, sejarah berdiri dan berkembangnya, dasar dan

tujuan pendidikannya, struktur organisasi, keadaan guru,siswa dan karyawan,

keadaan sarana dan prasarana.

Bab III membahas tentang hasil penelitian berisi rencana tindakan,

pelaksanaan yang terdiri dari siklus I, dan siklus II, kesimpulan hasil tindakan.
21

Bab IV Berisi penutup yang meliputi kesimpulan hasil penelitian yng

dilakukan dan juga saran. Pada bagian akhir terdapat daftar pustaka dan

berbagai lampiran yang terkait dengan penelitian.


BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Penerapan pembelajaran shalat melalui media audio visual di TK

ABA Sidomulyo II berjalan dengan baik, karena dapat meningkatkan

kemampuan shalat siswa dalam pembelajaran shalat. Hal ini terbukti dengan

adanya siswa yang mampu melakukan gerakan shalat dengan benar.

Berdasarkan deskripsi hasil penelitian yang dilaksanakan pada siklus I

dan siklus II, dapat disimpulkan sebagai berikut :

1. Pelaksanaan pembelajaran shalat dengan melalui media audio visual di TK

ABA Sidomulyo II dilakukan dengan baik dan lancar. Hasil penelitian

menunjukkan bahwa pembelajaran shalat dengan menggunakan media

audio visual dilaksanakan dengan cara : Laptop dihidupkan dipasangkan

pada OHP kemudian vidio shalat ditayangkan, kemudian para siswa

memperhatikan tayangan vidio tersebut sambil menirukan setiap gerakan

dan peneliti memberi penjelasan serta membenarkan siswa dalam

melakukan gerakan shalat dengan benar. Siswa melakukan kegiatan

dengan semangat, senang serta melakukan dengan sungguh-sungguh.

2. Peningkatan kemampuan shalat peserta didik melalui media audio visual

cukup baik. Peningkatan kemampuan shalat peserta didik dapat dilihat

pada saat pembelajaran berlangsung. Peserta didik sangat memperhatikan

tayangan vidio dan menirukan setiap gerakan dengan benar. Kemampuan

peserta didik daat dilihat dari hasi observasi pra tindakan sebesar 42,7% ,

74
75

pada siklus I kemampuan peserta didik menjadi 52,4% , dan pada siklus II

mengalami peningkatan menjadi 76,1%. Dengan demikian media audio

visual dapat meningkatkan kemampuan shalat siswa kelompok A2 TK

ABA Sidomulyo II.

B. Saran

Adapun di akhir uraian ini dikemukakan beberapa saran sebagai

berikut:

1. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada peningkatan kemampuan

shalat dalam pembelajaran shalat dengan melalui media audio visual.

Untuk itu, disarankan agar guru dalam pembelajaran shalat menggunakan

media audio visual agar peserta didik mudah menirukan gerakan shalat.

2. Untuk membuat agar pembelajaran shalat tidak monoton dan

membosankan disarankan supaya pembelajaran diberi variasi dalam

menggunakan metode maupun media pembelajaran.

C. Kata Penutup

Alhamdulillahi robbil ‘alamin,npuji syukur senantiasa penulis

panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta

hidayahNya, sehigga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan lancar

dan tidak mengalami banyak hambatan yang berarti. Seluruh waktu, tenaga,

dan pikiran telah penulis curahkan demi terselesainya skripsi ini. Namun

begitu, penulis sangat menyadari bahwa skripsi ini jauh dari kesempurnaan.

Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun dari pembaca sangat

penulis harapkan demi kesempurnaan skripsi ini.


76

Akhirnya, teriring harapan semoga skripsi yang telah disusun ini dapat

bermanfaat, berguna, menjadi masukan, bahkan pertimbangan bagi semua

pihak, hususnya bagi peneliti sendiri dan bagi guru dan calon guru. Teriring

harapan pula, semoga karya ini dapat memberikan sumbangsih bagi

peningkatan kwalitas dan pengembangan mutu pendidikan.


77

DAFTAR PUSTAKA

Ahmadi, Abu, Psikologi Belajar, Jakarta: Rineka Cipta, 1991.

Arikunto, Suharsimi, Penelitian Tindakan Kelas,Jakarta: PT Bina Aksara

As Suyuti, Imam Basri, Bimbingan Sholat Lengkap, Mitra Umat, 1998.

Djamarah Syaiful Bahri & Zain Aswan, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta. PT
Rineka Cipta.1988

Gazalba, Sidi, Asas Agama Islam, Jakarta: Bulan Bintang, 1975.

Kurniawan, Arif, Pemanfaatan Multimedia VCD Pustekkom Depdiknas Dalam


Rangka Meningkatkan Minat Belajar Siswa Guna Mewujudkan
Pembelajaran Iqro’ MAN 1 Godean Sleman Yogyakarta, Skripsi , Fakultas
Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga
Khasanah, Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Jigsaw Untuk
Meningkatkan Pelaksanaan Shalat Fardlu, Skripsi, Fakultas Tarbiyah dan
Keguruan UIN Sunan Kalijaga
Majeeda, Al-qur’an dan Terjemahnya, Tiga Serangkai, Solo
Purwodarminto, Kamus Umum Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka

Riska, Yusi, Perkembangan Peserta Didik, Direktorat Jenderal Pendidikan Islam


Departemen Agama RI, 2009

Soeharso & Retnoningsih Ana, Kamus Bahasa Indonesia Lengkap, Bintang Jaya
Semarang

Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan


R& D, (Bandung: Alfabeta, 2013)

Syah, Muhibbin, Psikologi Belajar, Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2009.

Tugiman, Upaya Peningkatan Hafalan Ayat-ayat Al Qur’an Dalam Pembelajaran


PAI melalui Audio Visual / VCD, Skripsi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan
UIN Sunan Kalijaga, 2011.

Usman, Uzer, Menjadi Guru Profesional, Bandung: Remaja Rosdakarya, 1995.

Winkel, WS, Psikologi Pengajaran. Jakarta: Grasindo, 1996.


78

Program Peningkatan Kualifikasi S-I Guru MI/Guru PAI pada Sekolah Melalui
Dual Mode System, Pedoman penulisan skripsi, kerjasama Fakultas Ilmu
Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, 2014
79

Lampiran I
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS I
Nama Sekolah :TK ABASidomulyo II
Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas/Semester : A/ II
Waktu : 60 menit
Siklus :1
I. Standar Kompetensi
Mengenal hubungan dengan Allah SWT.
II. Kompetensi Dasar
Anak mampu mengenal Allah dengan mengucapkan syahadat, berdoa,
meniru berwudlu, shalat, puasa dan haji
III. Indikator
Menirukan gerakan shalat.
IV. Tujuan Pembelajaran
Anak mampu menirukan gerakan shalat dengan benar.
V. Materi Pokok
Gerakan shalat dari takbirotul ikrom sampai salam
VI. Metode Pembelajaran
Metode Demontrasi
VII. Media Pembelajaran.
Media audio visual
VIII. Langkah-langkah Pembelajaran
4. Kegiatan Awal
- Salam, berdo’a.
- Menyanyi lagu Tegakkan shalat.
- Guru melakukan tanya jawab tentang pelajaran shalat
5. Kegiatan Inti
- Guru .mempersiapkan siswa menjadi tiga shof
- Guru mulai memutar vidio shalat.
80

- Guru dan siswa bersama-sama memperhatikan gerakan-gerakan


dalam shalat.
- Guru memberikan kesempatan untuk menirukan gerakan shalat.
6. Kegiatan Akhir
- Siswa secara berkelompok melakukan gerakan shalat.
- Guru memberikan kesimpulan.
- Tepuk anak shaleh.
- Guru mengakhiri pelajaran dengan salam.
IX. Penilaian
- Tes praktek
X. Alat dan Sumber Belajar-
-Kurikulum PAI TK, DEPAG RI
- Buku Pegangan Guru, Pendidkan Al-Islam dan Keaisyiyahan
Kemuhammadiyan untuk TK ABA
Bambanglipuro, 2014
Mengetahui
Kepala Sekolah Peneliti

DJUMIDAH, S.Pd. AMIN DARIYAH


NIP. 19590307 198103 2 006 NIM. 12405340
81

Lampiran II

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN SIKLUS II

Nama Sekolah :TK ABASidomulyo II


Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam
Kelas/Semester : A/ II
Waktu : 60 menit
Siklus : 1I
I. Standar Kompetensi
Mengenal hubungan dengan Allah SWT.
II. Kompetensi Dasar
Anak mampu mengenal Allah dengan mengucapkan syahadat, berdoa,
meniru berwudlu, shalat, puasa dan haji
III. Indikator
Menirukan gerakan shalat.
IV. Tujuan Pembelajaran
Anak mampu menirukan gerakan shalat dengan benar.
V. Materi Pokok
Gerakan shalat dari takbirotul ikrom sampai salam
VI. Metode Pembelajaran
Metode Demontrasi
VII. Media Pembelajaran.
Media audio visual
VIII. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Kegiatan Awal
- Salam, berdo’a.
- Menyanyi lagu Tegakkan shalat.
- Guru melakukan tanya jawab tentang pelajaran shalat
2. Kegiatan Inti
- Guru .mempersiapkan siswa menjadi tiga shof
- Guru mulai memutar vidio shalat.
82

- Guru dan siswa bersama-sama memperhatikan gerakan-gerakan


dalam shalat.
- Guru memberikan kesempatan untuk menirukan gerakan shalat.
3. Kegiatan Akhir
- Siswa secara berkelompok melakukan gerakan shalat.
- Guru memberikan kesimpulan.
- Tepuk anak shaleh.
- Guru mengakhiri pelajaran dengan salam.
IX. Penilaian
- Tes praktek
X. Alat dan Sumber Belajar-
- Kurikulum PAI TK, DEPAG RI
- Buku Pegangan Guru, Pendidkan Al-Islam dan Keaisyiyahan
Kemuhammadiyan untuk TK ABA

Bambanglipuro, 2014
Mengetahui
Kepala Sekolah Peneliti

DJUMIDAH, S.Pd. AMIN DARIYAH


NIP. 19590307 198103 2 006 NIM. 12405340
83

DATA PESERTA DIDIK BARU


TAHUN PELAJARAN 2013/2014
TK ABA SIDOMULYO II
Plebengan, Sidomulyo, Bambanglipuro, Bantul

Kelompok A2
No. Nama Siswa
1 NOLAN DALLA CHALISTANO
2 AILSA AMARIFA AZALIA
3 HUMAN JATI IRAWAN
4 RASIDAN
5 RIZAL JAHFAL ADZIN
6 DIMAS JORDAN
7 FAISAL AHMAD KURNIAWAN
8 RAFI AKBAR SUSANTO
9 HANAFI DAMAR SAPUTRO
10 SALSABILA NAURA SAPUTRI
11 BAGINDA JA’FAR WIDHY
12 CAHYADI FATAH AMIN
13 NAAFI ARYA FEBRIAN
14 AJWA MUFIDAH
15 NABILA NUR AISYA
16 KHOIRUNNISA
17 SYIFA MARETA PRASTITI
18 CAHYANI HIKMAH
84

LAMPIRAN III
PEDOMAN WAWANCARA

Wawancara diakukan guna memperoleh data yang dilakukan guru kelas


dan siswa.

A. Guru Kelas A2

1. Bagaimana konsep pembelajaran shalat diTK ABASidomulyo II

2. Metode apa saja yang digunakan dalam pembelajaran shalat

3. Bagaimana usaha guru dalam meningkatkan kemampuan shalat siswa

4. Sarana dan prasarana apa saja yang menunjang pembelajaran shalat

5.Bagaimana tanggapan guru tentang diterapkannya media audio visual

dalam pembelajaran shalat

6. Apakah dengan menggunakan media audio visual lebih mudah dalam

menyampaikan materi

7. Apa saja kendala guru dalam penggunaan media audio visual dalam

pembelajaran shalat

B. Siswa Taman Kanak-Kanak

1. Bagaimana sikap kamu ketika pembelajaran shalat

2. Apakah kamu mengikuti pelajaran dengan senang

3. Apakah kamu dapat menyebutkan nama-nama gerakan dalam shalat

4. Apakah kamu dapat melakukan gerakan-gerakan shalat

5. Apakah kamu senang belajar shalat dengan media audio visual


85

LAMPIRAN IV

CATATAN LAPANGAN KE-1

Metode Pengumpulan Data : Observasi Pra Tindakan

Hari / Tanggal : Senin, 3 Maret 2014

Tempat :TK ABASidomulyo II Kelompok A2

Obyek Penelitian : Guru dan Siswa Kelompok A2

Deskripsi data :

Observasi ini merupakan observasi yang pertama kali di laksanakan dan

bertujuan untuk mengetahui media yang digunakan guru dalam melaksanakan

proses pembelajaran serta kondisi siswa saat pembelajaran shalat di kelompok A2.

Berdasarkan hasil observasi yang dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa

media yang digunakan dalam pembelajaran shalat belum menggunakan dan

metode yang digunakan adalah demontrasi dan ceramah. Dimana guru dalam

menyampaikan materi dengan berceramah sambil memegang alat peraga sambil

duduk dan kadang-kadang dengan demontrasi dan anak-anak menirukan. Pada

saat menirukan gerakan shalat ada saja anak-anak yang asyik bermain sendiri,

berbicara dengan temannya karena anak –anak yang di belakang kurang

memperhatikan guru.

Interpretasi :

Metode yang digunakan guru sudah bagus, namun siswa kurang semangat

dan kurang memperhatikan guru. Oleh karena itu anak-anak asyik bermain sendiri

dan berbicara dengan temannya. Dari pihak guru juga kurang memperhatikan

siswa yang dibelakang.


86

CATATAN LAPANGAN KE – 2

Metode Pengumpulan Data : Observasi Kelas Siklus I

Hari / Tanggal : Kamis, 13 Maret 2014

Tempat :TK ABASidomulyo II Kelompok A2

Obyek Penelitian : Guru dan Siswa Kelompok A2

Deskripsi data :

Observasi ini merupakan observasi kedua yang dilakukan peneliti,

observasi ini bertujuan untuk melihat keterlaksanaan dari siklus I, mulai dari

proses awal kegiatan pembelajaran sampai kegiatan akhir.

Berdasarkan hasil observasi dapat dikatakan bahwa pada siklus ini belum

berjalan dengan baik. Ada beberapa hal yang belum tercapai, diantaranya siswa

belum fokus memperhatikan materi yang disampaikan dan belum menirukan

gerakan shalat dengan baik. Selain itu, terdapat kekurangan dari pihak guru atau

peneiti sendiri, diantaranya dalam memutarkan vidio terlalu cepat sehingga anak-

anak kesulitan dalam mengikutinya.

Interpretasi :

Siklus I berjalan dengan baik dan kemampuan siswa dalam melakukan

gerakan shalat baru meningkat sedikit. Jadi masih ada beberapa perbaikan untuk

siklus II, baik dari rencana pembelajaran maupun dari pihak guru.
87

CATATAN LAPANGAN KE – 3

Metode Pengumpulan Data : Observasi Kelas Siklus II

Hari / Tanggal : Jum’at, 21 Maret 2014

Tempat :TK ABASidomulyo II Kelompok A2

Obyek Penelitian : Guru dan Siswa Kelompok A2

Deskripsi data :

Observasi ini merupakan observasi ketiga yang dilakukan peneliti,

observasi ini bertujuan untuk melihat keterlaksanaan dari siklus II, mulai dari

proses awal kegiatan pembelajaran sampai kegiatan akhir.

Berdasarkan hasil observasi pada siklus II ini dapat disimpulkan bahwa

pelaksanaan siklus ini berjalan dengan baik. Ada peningkatan-peningkatan dari

siswa maupun guru. Siswa terlihat banyak yang memperhatikan tayangan vidio

dan menirukan dengan benar. Dari pihak guru juga ada peningkatan dalam

penggunaan media audio visual.

Interpretasi :

Siklus II sudah berjalan dengan baik, banyak peningkatan dibandingkan

dengan siklus I, meskipun masih ada beberapa hal yang masih perlu diperbaiki,

namun demikian hasilnya sudah baik. Kemampuan siswa mengalami peningkatan

yang signifikan.
88

LAMPIRAN V

KEMENTERIAN AGAMA RI
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA
FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
YOGYAKARTA
Jln. Laksda Adisucipto, Telp. (0274) 513056 Fax. 519734
e-mail : ty-suka@telkom.net

BUKTI SEMINAR PROPOSAL

Nama : Amin Dariyah


NIM : 12415340
Jurusan : Pendidikan Agama Islam
Tahun Akademik : 2012/2014
Judul Skripsi : UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SHALAT
MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL PADA SISWA
KELOMPOK A2 TK ABA SIDOMULYO II
BAMBANGLIPURO BANTUL

Telah mengikuti Seminar Proposal pada tanggal : 07 Maret 2014

Selanjutnya kepada Mahasiswa tersebut supaya berkonsultasi kepada Pembimbing


berdasarkan hasil-hasil seminar untuk penyempurnaan proposal lebih lanjut.

Yogyakarta 07 Maret 2014


Pembimbing

Dr.Rajasa Mu’tasim,M.Si
NIP. 195609071986031002
89

LAMPIRAN VI

Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga FM-UINSK-BM-05-02/RO

KARTU BIMBINGAN SKRIPSI


Nama : Amin Dariyah
NIM : 12415340
Pembimbing : Dr. Rajasa Mu’tasim,M.Si
Judul Skripsi : UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN
SHALAT MELALUI MEDIA AUDIO VISUAL
PADA SISWA KELOMPOK A2 TK ABA
SIDOMULYO II BAMBANGLIPURO BANTUL
Fakultas : Tarbiyah dan Keguruan
Jurusan/ Progam Studi : Pendidikan Agama Islam

Konsultasi TTD
No. Tanggal Materi Bimbingan
Ke: Pembimbing

1 02-03-2014 I Bimbingan Bab I


2 07-03-2014 II Revisi Bab I
3 16-03-2014 III Bimbingan Bab II
4 06-04-2014 IV Bimbingan Bab III
5 20-04-2014 V Bimbingan Bab IV
6 04-05-2014 VI Fixasi Skripsi

Yogyakarta, 04 Mei 2014


Pembimbing

Dr.Rajasa Mu’tasim, M.Si


NIP. 195609071986031002
90

Lampiran VII

DINAS PENDIDIKAN MENENGAH DAN NON FORMAL

TK ABA SIDOMULYO II

Alamat : Plebengan Sidomulyo Bambanglipuro Bantul 55764

SURAT KETERANGAN

Nomor :

Yang bertanda tangan di bawah ini, Kepala TK ABA SIDOMULYO II,


menerangkan dengan sesungguhnya bahwa saudari:

Nama : Amin Dariyah

NIM : 12415340

Jurusan : Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah Dan

Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Telah benar-benar melaksanakan penelitian di TK ABA Sidomulyo II dalam


rangka penyusunan skripsi dengan judul:

“UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN SHALAT MELALUI MEDIA


AUDIO VISUAL PADA SISWA KELOMPOK A2 TK ABA SIDOMULYO II
BAMBANGLIPURO BANTUL”.

Demikian Surat Keterangan ini di buat agar dapat dipergunakan sebagaimana


mestinya.

Sidomulyo, 25 Maret 2014


Kepala Sekolah,

Djumidah, S.Pd
NIP: 19590307 198103 2 006
91

Lampiran VIII

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Amin Dariyah

Tempat, tanggal lahir : Bantul, 01-08-1974

Alamat : Cangkring Sidomulyo Bambanglipuro Bantul

Suami : Awang Nurkholis

Pekerjaan : Wiaswasta

Pendidikan :

1. 1982-1988 : SD N Kembangan Sumbermulyo

2. 1988-1991 : SMP MUH II Bambanglipuro

3. 1991-1994 : MA AS-SALAM Temanggung

4. 2005-2008 : D-II PGSD UT

Yogyakarta, 03 mei 2014

Amin Dariyah

NIM : 12415340
92

Gambar 8 : Suasana pembelajaran siklus 1, anak menirukan gerakan sedekap.

Gambar 9 : Suasana pembelajaran shalat siklus 1, anak menirukan gerakan ruku’


93

Gambar 10 : Suasana pembelajaran shalat siklus 1 anak menirukan gerakan sujud

Gambar 11 : Suasana pembelajaran shalat siklus 1, anak menirukan gerkan duduk

tasyahud akhir
94

Gambar 12 : Suasana pembelajaran shalat siklus 2

Gambar 13 : Suasana pembelajaran shalat siklus 2


95

Gambar 14 : Suasana pembelajaran shalat siklus 2

Gambar 15 : Suasana pembelajaran shalat siklus 2

Anda mungkin juga menyukai