Anda di halaman 1dari 10

.

KIDECO

LAPORAN KEGIATAN EKSPLORASI

PERIODE - JULY 2018

Tim Geology
August 9, 2018

PT KIDECO JAVA AGUNG

Laporan Kegiatan Eksplorasi Bulan July 2018


PT KIDECO JAYA AGUNG

LEMBAR PERSETUJUAN

Tabel 1 Ringkasan Biaya dan Akti\·itas Eksplornsi Kideco pada bulan JULY 2018

Na ma Area yang Hasil Aktiv itas


Biaya yang Pihak yang Metode
Peru sa haan I Dilakuka n Eksplorasi hingga Renca na
Dike l ua rka n Melakukan Pengujia n dan
Anak Akti vit as Periode Tindak Laniut
(000 Rupiah) Eksplo r asi Pemi liha n Areal
Per usa haa n Eks plorasi Pelapor an ini

Pembora n tuba ng
Roto Sela tan G &
tcrbuka (open
Area Roto Uta ra
Rp 1,537,434,925 PT Mimcc Abadi hole) dan
WUP Roto Total Lubang: 11
pcmbora n inti
Samurangau Lubang
(coring). Mela njulka n
PT KIDECO JAYA Coring : 767.7 m
dilengka pi denga n aktifitas
AGUNG (KIDECO) Open 1lole :2.061.9 m
lfoto Tengah logging geofisika pcmbora n
Tota l Kedalaman:
(SM#6) PT Sumagud dan pengujian
Rp 839,715,072 2.829.5 meter
WUP Roto Sapta Sinar sample batubara
Samura ngau serta ba tua n
penga pil nya

Diskripsi Nama Jab a tan Tanda Tangan Tanggal

Dibuat Oleh Alfeus E Kaban Supervisor


ilr Olf /J~v.Jfvs ;l.~18

~
O4 Au9 o'20t ~
Diperiksa Oleh Weny Lesmana A. Mgr Geologi

Disetujui Oleh Kwon Jong Chan T. Mgr Geologi


41;;- oj_~ ~!f

Kim Ki Hyun Dir. Operat ional


~~ ~1v 712-

Laporan Kegiatan Eksplorasi Bulan July 20 18 Page 1


PT KIDECO JAYA AGUNG

1. LATAR BELAKANG

PT Kideco Jaya Agung (Kideco) merupakan salah satu kontraktor


pemerintah Republik Indonesia yang bergerak di bidang pertambangan
batubara melalui Perjanj ian Kerjasama Pengusahaan Pertambangan Batubara
(PKP2B) generasi pertama yang ditandatangani pada tanggal 14 September
1982, dengan nomor perjanjian Kerja sama J2/Ji.DU/ 40/82, yang berlaku
selama 30 tahun dari awal produksi komersial pertama di tahun 1993.

Berdasark an perjanjian tersebut, Kideco beroperasi di wilayah


Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur, tepatnya berada di Desa Batu
Kajang, Kecamatan Batu Sopang. Lokasi Kideco berada sekitar 130 km dari
kota Balikpapan ke arah selatan. Jenis transportasi yang dapat digunakan
untuk mencapai area ini adalah dengan menggunakan speedboat ± 20 menit
untuk menyeberangi teluk Balikpapan dan dilanjutkan dengan menggunakan
kendaraan roda 2 atau roda 4 dengan waktu tempuh ± 3 jam.

Sesuai dengan perjanjian tersebut, Kideco memiliki 4 Wilayah Usaha


Penambangan (WUP) dengan total luasan awal setelah dilakukan Tata Batas
pada tahun 2011 dan berdasarkan surat dari Direktur Jendral Mineral dan
Batubara No. 175/30/DJB/2015 tertanggal 29 Januari 2015 perihal Perubahan
Lampiran Keput usan No. 959.K/DJB/2014 tertanggal 17 November 2014,
adalah seluas 50.921 Ha. Pada tahun 2017, luasan wilayah Kideco dirubah
kembali berdasarkan surat dari Direktur Jendral Mineral dan Batubara No.
2444/30/DJB/2017 tertanggal 10 November 2017 perihal Revisi Persetujuan
Rencana Kegiatan Pada Seluruh Wilayah PKP2B, dimana total luasan wilayah
PKP2B Kideco menjadi 47.500 Ha, yang terbagi menjadi 4 WUP, antara lain
sebagai berikut:

Laporan Kegiatan Eksplorasi Bulan July 2018 Page 2


PT KIDECO JAYA AGUN G

Wilayah Usaha Keterangan - Tahapan


Luas (Ha)
Penambangan (WUP) Kegiatan
I I

WUP Roto Samurangau !I


27 .460,00 Ha !
I
Eksploitasi & Eksplorasi
I I
----------------------------------------- ~-----------------------------------------~--------- - - ---- -- - - ---- --- ------- - - ------
WU P Susubang Uko iI
6.903,00 Ha i
Eksp loitasi & Eksplora si
I

-----------------------------------------~-----------------------------------------~-----------------------------------------
WUP Samu Biu ! '

I
6.583,00 Ha ! Perencanaan Eksplorasi
I

I
I I
-----------------------------------------~---- -------------------------------------~-----------------------------------------

! !
' I
WUP Pinang Jatus I
6.554,00 Ha I
Perencanaan Eksplora si
I I

Total 4 7.500,00 Ha !
I
I

Laporan ini merupakan penyampaian atau laporan kepada para pihak


yang berkepentingan mengenai hasil kegiatan eksplorasi secara ringkas yang
telah dilakukan pada bulan July 2018, dimana pelaporan ini dibuat dan
dilaporkan secar a independen pada Wilayah Penambangan (WP) Kideco atau
selanjutnya diseb ut sebagai Ringkasan Pelaporan Hasil Eksplorasi (PHE)
Periode July 2018 pada wilayah WP Kid eco.

2. KONDISI UMUM

Pada sebagian lokasi pada WUP Roto Samurangau dan WUP Susubang
uko telah dilakukan oper asi penambangan dengan metode tambang terbuka
dengan menggunakan Truck dan Excavator, yang dikerjakan oleh Kideco
dibantu ole h kontraktor pertambangan dengan sistem rental untuk produksi
batubara dan kontrak penggalian tanah penutup, namun pada beberapa lokasi
masih dilakukan kegiatan eksplorasi detail untuk memastikan kemenerusan
perlapisan batubara dan kemungkinan untuk dapa t dilakukan penambangan
secara ekonomis. Target produksi batubara yang direncanakan pada tahun ini
sesuai dengan perencanaan jangka panjang adalah sebesar 34 juta ton .

Pemilihan metode penambangan tambang ter buka seperti yang


dise butkan diatas dikarenakan terdapat banyaknya perlapisan batubara (multi

Laporan Kegiatan Eksplorasi Bulan July 2018 Page 3


PT KIDECO JAYA AGUNG

seam) yang dibatasi oleh perlapisan batuan Cinterburden) yang tidak terlalu
tebal, selain itu perlapisan batubara memiliki kemiringan perlapisan (d ip)
landai hingga sangat curam. Dalam operasional tambang terbuka, material
interburden dan overburden atau bisa juga disebut waste sebagian besar
diangkut keluar tambang (pit) dan dite mpatkan pada area yang telah
direncanakan di luar pit hingga batas kedalaman pit tercapai. Dalam proses
penambangan, tambang atau pit dibagi menjadi beberapa sector atau area.
Setalah batas kedalaman salah satu sector atau area pit tersebut dapat
tertutup kembali seperti yang telah direncanakan .

Operasi tambang terbuka menggunakan hydraulic excavator dengan


ukuran tepat dan di sesuaikan dengan kapasitas angkut truck, sehingga dapat
digunakan untuk menambang batubara dan waste secara efisien. Batubara
hasil penambangan yang diangkut keluar dari pit (ROM) tidak melalui proses
pencucian, tetapi dihancurkan untuk menghasilkan produk batubara yang
nantinya diangkut kepelabuhan untuk dipasarkan.

Area Kideco memiliki struktur geologi mayor yaitu pembentukan lipatan


(antiklin dan sinklin) yang memanjang dari Utara - Selatan hingga Timur Laut
- Barat Daya dengan kemiringan sayap lipatannya berkisar antara 10° - 60°.
Kemiringan lapisan batubara (seam) di area Kideco berkisar 20° - 90°
memanjang dari Timur ke Barat. Struktur lipatan yang terbentuk merupakan
struktur lipatan yang asimetris yang melandai dari perlapisan yang paling
muda (atas). Struktur sesar juga berasosiasi dengan struktur mayor berupa
lipatan ini.

Pada laporan saat ini hanya mencantumkan 1 wilayah penambangan


Kideco, yaitu WUP Roto Samurangau. WUP Roto Samurangau tersusun atas
batuan Formasi Warukin, Formasi Pamaluan, Formasi Berai, Formasi Tanjung,
dan Batuan Gr anit dan Diorit dengan for masi pembawa batubara adalah

Laporan Kegiatan Eksplorasi Bulan July 2018 Page 4


PT KIDECO JAYA AGUNG

Formasi Warukin yang berumur Miosen Tengah - Miosen Akhir, sedangkan


WP. Susubang tersus un atas batuan Formasi Warukin, Formasi Berai, Formasi
Tanjung, dan Formasi Pitap dengan formasi pembawa batubara adalah
Formasi Warukin yang berumur Miosen Tengah - Miosen Akhir dan Formasi
Tanjung yang berumur Eosen Akhir pada sisi selatan bagian barat.

Terdapat le bih dari 50 lapisan batubara yang telah teridentifikasi pada


Pit Roto dengan ketebalan sebenarnya mencapai 26.2 meter. Pada Pit
Samurangau, terdapat 85 lapisan batubara dengan ketebalan sebe narnya
mencapai 10.6 meter. Sedangkan pada Pit Sus ubang, terdapat 4 1 lapisan
batubara dengan ketebalan sebenarnya mencapai 4,6 meter.

3. PELAKSANA KEGIATAN EKSPLORASI

Kegiatan eksplorasi dilaksanakan oleh kontraktor kegiatan eksplorasi


Kideco, yaitu PT Mintec Abadi (Min tec) dan PT Sumagud Sapta Sinar
(Sumagud) dibawah pengawasan penuh Competent Person (CPI) Kideco.
Selain itu, pada kedua kontraktor tersebut juga terdapat Competent Person
Indonesia (CPI) di bidang kegiatan eksplorasi yang ikut terlib at dalam
pengawasan kegiatan eksplorasi yang sedang berlangsung.

Kegiatan e ksplorasi yang dilakukan adalah : pemetaan geologi,


pemboran, logging geofisika, dan analisa kualitas. Peralatan dan perlengkapan
yang digunakan ses uai dengan standart yang telah ditetapkan untuk masing -
masing tipe kegiatan dan pekerjaan. Pelaksanaan kegiatan eksplorasi ter seb ut
telah mengikuti s tandart pekerjaan yang telah ditetapkan dan diawasi secara
langsung ole h Competent Person Indonesia (CPI)

Laporan Kegiatan Eksplorasi Bulan July 2018 Page 5


PT KIDECO JAYA AGUNG

4. HASIL KEGIATAN EKSPLORASI


4.1. Daerah Eksplorasi
Daerah kegiatan pemboran pada bulan July 201 8 dilakukan di 3 are a
berbeda, yaitu area Pit Roto Utara (RTN), ar ea Roto Utara are a Roto Tengah
(RTM), area Roto Selatan G (RTS-G), dan area Suwi. Kegiatan pembor an
tersebut dike rjakan oleh 2 kontraktor pembor an PT. Kide co Jaya Agung yaitu
PT Mintec Abadi (Mintec), dan PT. Sumagud Sapta Sinar (Sumagud). Dalam
pe mbagian ar e a kerja, Mintec me ngerjakan kegiatan pe mboran pada are a
RTN, dan RTS-G, sedangkan Sumagud mengerjakan kegiatan pe mboran pada
are a RT N-SM6, dan RTM.

4.2. Metode Eksplorasi


Pemboran dilakukan baik secara vertikal ma upun pe mboran minng
ses ua1 dengan target perlapisan batubar a. P e mboran yang dilakukan
menggunak an metoda touch coring dan full corr ing ses uai target kedalaman
pe rlapisan batub ara dan kebutuhan akan analisa geote knik terhadap
pe rlapisan batuan pengapit batubar a.

Pemboran open hole menggunak an batang bor NQ (diame ter dalam


60.3mm) sedangkan touch coring dengan batang bor HQ (diameter dalam
77. 8mm). Pada be be rapa titik dilakukan pe mboran twin holes un tuk
mend apa tkan ke dalaman batubara yang akurat sebe lum dilakukan coring,
maks udnya adalah pe mboran pe rtama de ngan menggunakan metod e open
hole , ke mudian dilanjutkan dengan logging geofis ika untuk mendapatkan
kedalaman batubara. Setelah kedalaman batubara dike tahui, titik bor digeser
sekitar 0. 5 - 1.0 m dari titik sebelumnya dan dilakukan pe mb oran k edua
dengan me tode touch coring un tuk mendapatkan sampel batub ara pada
inter val te rte ntu. Pe role han conto (core recovery) untuk batub ar a dipas tikan
lebih dari a tau s ama dengan 95%.

Laporan Kegiatan Eksplorasi Bulan July 2018 Page 6


PT KIDECO JAYA AGUNG

Logging geofisika dilakukan untuk membuktikan dan membandingkan


posisi kedalaman perlapisan batubara target dengan hasil cormg yang telah
dilakukan pada kegia tan pemboran. Sehingga didapatkan pos1s1 kedalaman
batubara secara akurat dan diperkuat dengan bukti bukti yang je las.

Reconcile log geofisika dengan sebagian besar titik bor pemboran


dengan conto batuan ataupun pemboran tanpa conto dapat meningkatkan
akurasi data yang diperol eh. Pada umumnya, data log geofisika yang diper oleh
berupa data gamma ray, den sity, dan caliper. Data yang diperoleh ter masuk
ke dalaman litologi batuan penyusun, ketebalan, dan parting.

4.3. Biaya Eksplorasi


Biaya kegiatan pemboran eksploras i pada periode bulan July 2018 untuk
setiap kontraktor pemboran PT Kideco Jaya Agung dapat dilihat pada tabel di
bawah ini.

Table 1. Biaya Eks plorasi PT Kideco Jaya Agung Pe riode July 2018

NO EXP. CONTRACTOR EXP. COST (April) REMARK

1 PT MINTEC ABADI Rp 1,537.434,925 7 Ho les - 1311.30 meter

PT SUMAGUD SAPTA
2 Rp 839,715,072 4 Holes - 151 8.20 mete r
SINAR

TOTAL Rp 2,377, 149,997 11 Hole s -2829.50 meter

4.4. Pengawasan Pemboran


Kegiatan pemboran eksplorasi diprioritaskan pada satu ar ea WKP, yaitu
area WKP Roto Samurangau yang dilakukan oleh 2 perusahaan kontraktor
pemboran PT. Kideco Jaya Agung, yaitu PT. Mintec Abadi dan PT. Sumagud
Sapta Sinar. PT. Mintec Abadi mengoperasikan 3 unit mesin bor yaitu
Mus tang 9 - F4 2 unit (DMOl dan DM02) dan Jacro 200 (DM03) 1 unit.

Laporan Kegiatan Eksplorasi Bulan July 2018 Page 7


PT KIDECO JAYA AGUNG

Pengawasan kegiatan ek splorasi oleh PT Mintec Abadi dilakukan langsung


oleh PT Mintec Abadi dan disupervisi oleh PT Kideco Jaya Agung, sedangkan
PT Sumagud Sapta Sinar saat ini mengoperasikan 1 unit mesin bor yaitu
Sumatech 500 (Rig 0 1), dimana kegiatan ek splorasi oleh PT Sumagud Sapta
Sinar diawasi langs ung secara penuh oleh PT Kideco Jaya Agung.

4.5. Hasil Pemboran


Kegiatan pemboran eksplorasi pada bulan July 2018 dilakukan pada 3
area yaitu area Roto Utara, Roto Selatan G, dan Roto Tengah. Detail hasil
kegiatan eksplorasi pada setiap area tersebut dapat dilihat pada tabel di
bawah ini.

Table 2. Hasil Kegiatan Pemboran Eksplorasi PT Kideco Jaya Agung Periode July 2018

A/PLAN 2018 RESULT JULY YEAR TO DATE


AREA
HOLE DEPTH HOLE DEPTH HOLE DEPTH

SUWI 55 10,500 - - 19 4,107.2

RTN - Sl\16 38 9,900 3 532.2 24 7 ,521.4


ROTO
RTS-G 45 5,000 4 779.1 26 5,527.5
SA1\1URANGAU
RT!\! - RTS 6 1,800 4 1,518.2 4 1,727.0

SJ\1-D2 5 - - - 5 1,283.0

SUSUBANG SSB 18 3,600 - - 14 2,821.4

TOTAL 167 45,600 11 2,829.5 92 22,987.5

Terdapat perubahan rencana actual pemboran dikarenakan


permasalahan per ijinan dan kompensasi terhadap penggunaan lahan, dimana
sebelumnya direncanakan 206 lubang pembor an, saat ini menjadi 167 lubang
pemboran yang direncanakan, dan telah terselesaikan 81 lubang pemboran.

Laporan Kegiatan Eksplorasi Bulan July 20 18 Page 8


PT KIDECO JAYA AGUNG

Table 3. Detail Hasil Kegiatan Pemboran Eksplorasi PT Kideco Jaya Agung Per iode Ju ly 2018

DR ILLING PROGRESS
HOLE ID AREA REl\lARl<
0. HOLE CORING Tl DEPTH LI DEPTH
- Depth Cont . Fro m La st
1 1806R 1Nl\ITI01W_TC 2'2.5 22.5 97.0 lAnn t h

2 1807R1Nl\IT09 33.9 140. l 174.0 169.0


RlN
3 1807R1NMT11 97.8 126.3 224. l 220.0

- 1807RlNl\lT 12 111.0 0.6 111. 6 On Progress


Depth Cont. From La st
4 l806BI Llr-l'TI 12 00.0 - 90.0 2.')J.0 lAnnth

5 1807Gl\l11JQ01 125.6 126.5 252. l 200.6

6 1807Gl\111JQ02 RTS-G 77.1 165.4 242.5 240.5

7 1807Gl\1TJQ03 00. 1 74.5 134.5 130.3

- 1807G l\ITJQ 04 60. 1 - 60. l On Progress

211.0 15.0 226.0 ~ 28.0


Depth Cont. From La st
8 1806R1l\lSSOl lAnn t h

9 1807RThlSS02 371.5 63.3 434.8 426.0


RThl
10 1807RThlSS07 395.2 33.6 428.8 417.0

11 l807RThJSS06 428.8 - 428.8 419.0

TOTAL 2,061.9 767.7 2,829.5 2, 998.4

4.6. Rencana Pemboran bulan Agustus 2018


Kegiatan pemboran pada bulan July adalah melanjutkan aktifitas
kegiatan ek splor asi sesuai dengan rencana tahun an yang telah dican angkan
sebelumnya. Dimana pa da bulan Agustus 2018, direncanakan kegiatan
eksplor asi hanya pada WUP Roto Samurangau, yang terbagi dalam 3 area
kerja, yaitu Roto Utara , Roto Tengah, dan Roto Selatan G. Kegiatan pemboran
pada bulan Agustus 2018, direncanakan dapat menyelesaik an 13 lubang
dengan target kedalaman 3,200 meter

Laporan Kegiatan Eksplorasi Bulan July 2018 Page 9

Anda mungkin juga menyukai