Anda di halaman 1dari 9

TUGAS REMEDIAL

“PSIKOLOGI DASAR”

FAJRI MULYADI
1702012

DOSEN : Ayu Hendra, M.Pd. T


Siti Nurqaidah, M.pd. T

TEKNIK ELEKTROMEDIK
POLTEKES SITEBA PADANG
2018/2019
1. Jelaskan 3 jenis memori pada manusia beserta contoh nya !
Jawaban :
a) Memori Sensoris

Memori sensoris adalah ingatan yang berkaitan dengan penyimpanan


informasi sementara yang dibawa oleh pancaindera. Setiap pancaindera memiliki
satu macam memori sensoris. Memori Sensoris adalah informasi sensoris yang
masih tersisa sesaat setelah stimulus diambil. Jadi, di dalam diri manusia ada
beberapa macam sensori-motorik, yaitu sensori-motorik visual (penglihatan),
sensori-motorik audio (pendengaran), dan sebaganya.  Memori sensorik cukup
pendek, dan biasanya akan menghilang segera setelah apa yang kita rasakan
berakhir. Sebagai contoh, ketika anda melihat. Kita melihat ratusan hal ketika
berjalan selama beberapa menit. Meskipun perhatian tertuju oleh sesuatu yang anda
lihat, itu segera terlupakan oleh sesuatu yang lain yang menarik perhatian anda di
antara sekian banyak yang ditangkap indera penglihatan.
Ketika kita mendengar sesuatu, melihat sesuatu, atau meraba sesuatu, informasi-
informasi dari indera-indera itu diubah dalam bentuk impuls-impuls neural (bentuk
neuron) dan dikirim ke bagian-bagian tertentu dari otak. Proses tersebut berlangsung
dalam sepersekian detik.

Contohnya :
“ Salah satu contohnya adalah pada saat kita pertama kali masuk sekolah maka akan
mendapat teman baru dengan berbagai nama yang berbeda-beda. Kemudian kita
berkenalan dengan teman kita tersebut dan mengingat namanya, tetapi kita kenalan
dengan teman lain lagi sehingga tidak bisa kita ingat nama teman kita semua dalam 1
kelas dengan cepat karena banyak nama yang harus diingat dan berbeda-beda dan
kita lebih mudah mengingat nama teman kita yang 'unik' dengan alasan beda dari
biasanya”.

b) Ingatan Jangka Pendek

Ingatan jangka pendek atau sering disebut dengan short-term


memory atau working  memory adalah suatu proses penyimpanan memori sementara,
artinya informasi yang disimpan hanya dipertahankan selama informasi tersebut
masih dibutuhkan. Ingatan jangka pendek adalah tempat kita menyimpan ingatan
yang baru saja kita pikirkan. Ingatan yang masuk dalam memori sensoris diteruskan
kepada ingatan jangka pendek. Ingatan jangka pendek berlangsung sedikit lebih lama
dari memori sensoris, selama anda menaruh perhatian pada sesuatu, anda dapat
mengingatnya dalam ingatan jangka pendek.
Dari ingatan jangka pendek ini, ada sebagian materi yang hilang, sebagian lagi
diteruskan ke dalam ingatan jangka panjang. Jika kita mengingat kembali akan suatu
informasi, informasi dari ingatan jangka panjang tadi akan dikembalikan ke ingatan
jangka pendek. 
Contoh :
Pada nomor telepon yang telah anda ulang terus sampai anda bisa menuliskannya, dan
nomor tersebut akan tetap tersimpan dalam memori anda selama anda aktif
memikirkannya. Jika anda berhenti memberikan perhatian pada itu, maka akan
terhapus dalam waktu 10-20 detik. Dalam rangka untuk mengingat sesuatu
berikutnya, otak mentransfernya ke memori jangka panjang. Proses mengingat nomor
telepon, pada kenyataannya, suatu cara untuk memindahkan nomor dari  memori
jangka pendek ke memori jangka panjang.

c. Ingatan Jangka Panjang


Ingatan jangka panjang (long term memory) adalah suatu proses memori atau
ingatan yang bersifat permanen, artinya informasi yang disimpan sanggup bertahan
dalam waktu yang sangat panjang. Kapasitas yang dimiliki ingatan jangka panjang ini
tidak terbatas. Memori jangka panjang adalah gundangnya informasi yang dimiliki
oleh manusia. Ingatan jangka  panjang berisi informasi dalam kondisi psikologis masa
lampau, yaitu semua informasi yang telah disimpan, tetapi saat ini tidak sedang
dipikirkan. Informasi yang disimpan dalam ingatan jangka panjang diduga dapat
bertahan dalam waktu yang panjang bahkan selamanya. Kehilangan ingatan pada
ingatan jangka panjang ini hanya dimungkinkan apabila seseorang mengalami
kerusakan fungsional dari sistem ingatannya. 

Contohnya :
Ketika kita mengalami sesuatu hal yang sangat amat mebuat hati kita sakit
ataupun sedih sehingga membuat kejadian tersebut tidak bisa kita lupakan sampai
kapanpun karena mengandung arti yang sangat berarti bagi kita. 

2. Jelaskan perbedaan antara perasaan dan emosi beserta contohnya !

Jawaban :

1. Perasaan Merupakan Hal Subjektif


Perasaan dalam kajian ilmu psikologi mengandung adanya suatu pengalaman
subjektif. Apa yang dirasakan satu orang dengan orang lain relatif sulit untuk
dibandingkan. Hanya diri sendirilah yang bisa mengalami perasaan dalam kajian ilmu
psikologi yang muncul. Oleh sebab itu disebut pengalaman subjektif. Misalnya Sobat
merasa damai, maka Sobat sendiri yang bisa mengalaminya. Rasa damai yang
dirasakan oleh orang lain bisa saja berbeda kadarnya.

2. Emosi Merupakan Komponen dalam Perasaan


Sebagian ahli menyebutkan bahwa di dalam emosi dalam kajian ilmu
psikologi terkandung perasaan dalam kajian ilmu psikologi. Ini artinya, perasaan
dalam kajian ilmu psikologi adalah komponen dari emosi dalam kajian ilmu
psikologi. Perasaan dalam kajian ilmu psikologi diartikan sebagai keadaan yang
dirasakan sedang terjadi dalam diri seseorang. Sobat mengalami perasaan dalam
kajian ilmu psikologi marah, karena Sobat merasakan adanya sesuatu yang bergejolak
dalam diri Sobat. Emosi dalam kajian ilmu psikologi terjadi hanya ketika seseorang
merasakan sesuatu terjadi dalam dirinya.

3. Perasaan Berupa Pandangan, Emosi Berhubungan dengan Suasana Hati

4. Perasaan adalah Gejala Psikis


Perasaan dalam pandangan ilmu psikologi atau dalam istilah lain disebut “Renjana”
adalah gejala psikis yang sebagai rasa senang-tidak senang, sedih-gembira dalam
berbagai derajat dan tingkatannya. Setiap seseorang memiliki

intensitas atau derajat perasaan dalam pandangan ilmu psikologi yang berbeda walaupun
menghadapi stimulus yang sama. Kualitas perasaan dalam pandangan ilmu psikologi
ditentukan oleh perasaan dalam pandangan ilmu psikologi senang-tidak senang, gembira
sedih, dan simpati-antipati.

5. Perasaan dapat Diamati dari Sikap atau Respon


Perasaan dalam pandangan ilmu psikologi memiliki Ciri-ciri spesifik, yaitu:

 Perasaan dalam pandangan ilmu psikologi selalu terkait dengan gejala kejiwaan
yang lain, khususnya persepsi.
 Contoh: Perasaan dalam pandangan ilmu psikologi gembira saat menonton
pertandingan sepakbola karena tim sepakbola favoritnya menang.
 Dalam diri seseorang timbul perasaan dalam pandangan ilmu psikologi gelisah
dan takut karena memikirkan trauma masa lalu.
 Perasaan dalam pandangan ilmu psikologi sifatnya individual atau subjektif.

Contoh: Pada saat menonton pertandingan sepakbola, ada penonton yang bersorak
gembira karena kesebelasan yang dijagokan dapat menjebol gawang lawan, tetapi di
pihak lain ada yang sedih karena tim favoritnya kalah. Dalam keluarga, pada saat menanti
anaknya belum pulang dari sekolah, si ibu mungkin cemas, tetapi si bapak mungkin
tenang-tenang saja.

 Perasaan dalam pandangan ilmu psikologi dialami oleh individu sebagai perasaan
dalam pandangan ilmu psikologi senang dan tidak senang.
 Contoh: Seorang mahasiswa perasaan dalam pandangan ilmu psikologinya senang
karena nilai ujiannya baik. Seorang mahasiswa tidak senang kepada dosen yang
cara mengajarnya tidak jelas.

6. Emosi Berhubungan dengan Kontrol Pikiran


Melihat emosi dalam pandangan ilmu psikologi aspek adalah perasaan dalam pandangan
ilmu psikologi yang menguasai segenap hidup jiwa dan tidak bisa dikontrol serta dikuasai
oleh pikiran. Afek biasanya disertai reaksi jasmaniah, yaitu peredaran darah, denyut
jantung, dan pernapasan bisa cepat atau menjadi lemah. Emosi dalam pandangan ilmu
psikologi adalah gejala kejiwaan yang berhubungan dengan kejasmanian.

Contoh :

 Orang yang sedang marah, mengambil, melempar, clan membanting benda dari
sekitarnya, disertai mukanya merah, TD meningkat, dan gemetar.’
 Anak yang fidak lulus ujian, menangis sampai kejang-kejang bahkan sampai pingsan,
disertai muka pucat dan keluar keringat dingin.

7. Emosi Merupakan Sebuah Reaksi


Emosi dalam pandangan ilmu psikologi adalah merupakan reaksi yang kompleks
yang mengandung aktivitas dengan derajat yang tinggi dan adanya perubahan dalam
kejasmanian serta berkaitan dengan perasaan dalam pandangan ilmu psikologi yang
kuat, karena itu emosi dalam pandangan ilmu psikologi lebih intens daripada perasaan
dalam pandangan ilmu psikologi, dan sering terjadi perubahan perilaku, hubungan
dengan lingkungan kadang-kadang terganggu.

3.Jelaskan 5 faktor yang bias mempengaruhi intelegensi !

Jawaban :

1. Faktor Bawaan.

Dimana faktor ini ditentukan oleh sifat yang dibawa sejak lahir. Batas
kesanggupan atau kecakapan seseorang dalam memecahkan masalah, antara lain
ditentukan oleh faktor bawaan. Oleh karena itu, di dalam satu kelas dapat dijumpai
anak yang bodoh, agak pintar. Dan pintar sekali, meskipun mereka menerima
pelajaran dan pelatihan yang sama.

2. Faktor Minat dan Pembawaan yang Khas.

Dimana minat mengarahkan perbuatan kepada suatu tujuan dan merupakan


dorongan bagi perbuatan itu. Dalam diri manusia terdapat dorongan atau motif yang
mendorong manusia untuk berinteraksi dengan dunia luar,sehingga apa yang diminati
oleh manusia dapat memberikan dorongan untuk berbuat lebih giat dan lebih baik.

3. Faktor Pembentukan.

Dimana pembentukan adalah segala keadaan di luar diri seseorang yang


mempengaruhi perkembangan intelegensi. Di sini dapat dibedakan antara
pembentukan yang direncanakan, seperti dilakukan di sekolah atau pembentukan yang
tidak direncanakan, misalnya pengaruh alam sekitarnya.

4. Faktor Kematangan.

Dimana tiap organ dalam tubuh manusia mengalami pertumbuhan dan


perkembangan. Setiap organ manusia baik fisik mauapun psikis, dapat dikatakan telah
matang, jika ia telah tumbuh atau berkembang hingga mencapai kesanggupan
menjalankan fungsinya masing-masing. Oleh karena itu, tidak diherankan bila anak
anak belum mampu mengerjakan atau memecahkan soal soal matematika di kelas
empat sekolah dasar, karena soal soal itu masih terlampau sukar bagi anak. Organ
tubuhnya dan fungsi jiwanya masih belum matang untuk menyelesaikan soal tersebut
dan kematangan berhubungan erat dengan faktor umur.

5. Faktor Kebebasan.

Hal ini berarti manusia dapat memilih metode tertentu dalam memecahkan
masalah yang dihadapi. Di samping kebebasan memilih metode, juga bebas dalam
memilih masalah yang sesuai dengan kebutuhannya.
4. Jelaskan 4 tahap terbentuknya persepsi pada seseorang !

Jawaban :

 Tahap pertama : Stimulasi

Pada tahap ini organ indra di stimuli sampai kamu mendengan CD baru,

 Tahap Kedua : Organisasi

Pada tahap kedua setiap individu akan mengelola setiap informasi yang masuk
melalui alat indra mereka melalui beberapa cara yang baik itu melalui peraturan
(rules), skema dan naskah

 Tahap ketiga : Iterpretasi-Evaluasi

Tahap ini merupakan tahap dimana individu penerjemah atau penafsiran makna dari
informasi yang masuk melalui alat indra manusia.

 Tahap keempat : Memory

Pada tahap ini damana individu menyimpan informasi yang sudah ditafsirkan. Setelah
melalui tahap demi tahap persepsi orang mulai terbentuk dan kemudian di simpan ke
dalam memory untuk di suatu saat akan di perlukan atau di munculkan kembali.

Dan setiap individu harus bisa mengingat suatuharus bisa mengingat apa yang ada di
memory.

5. Jelaskan 4 strategi permasalahan yang sering di gunakan, beserta contohnya

Jawaban :

1) Sadar Akan Masalah

Langkah pertama seseoramg dalam menyelesaikan sebuah masalah adalah dengan


menyadari akan adanya permasalahan yang terjadi. Seseorang harus sadar bahwa ia
sedang dihadapkan pada suatu masalah yang membutuhkan sebuah solusi. Dengan
begitu, seseorang akan merasa memiliki sebuah kesulitan yng harus segera
diselesaikan dengan baik.

2) Paham Akan Masalah

Setelah menyadari bahwa seseorang tersebut sedang menghadapi masalah, maka hal
yang tak kalah pentingnya adalah memahami kemudian menjabarkan masalah yang
terjadi. Pemahaman akan masalah ini memerlukan adanya diagnosis pada suatu
kejadian. Kita perlu sekali untuk memfokuskan seluruh perhatian kita terhadap
masalah yang dihadapi. Jadi, seseorang sangat membutuhkan informasi yang banyak
agar dapat memahami masalah secara utuh.

3) Ketahui Penyebab Masalah


Tidak ada asap tanpa api, tidak ada masalah tanpa penyebab. Hal inilah yang
sekiranya harus dijadikan sebuah acuan bahwa setiap masalah terjadi karena adanya
penyebab yang memicunya. Setelah kita menyadari dan memahami benar akan
masalah tersebut, hal yang perlu kita perhatika selanjutnya adalah mengetahui secara
mendalam apa penyebab munculnya masalah tersebut. Dengan mengenali masalah,
kita akan lebih mudah memecahkan sebuah masalah.

4) Mulai Sederhanakan Masalah

Bukan tidak mungkin, bahwa yang membuat masalah menjadi rumit dan tak kunjung
reda adalah dari dalam diri kita sendiri. Tak jarang kita sering membuat diri kita
terpuruk sendiri pada suatu keputusasaan. Masalah bisa menjadi semakin kompleks
dan rumit akibat dari persepsi yang ternyata dibangun dari kita sendiri. Misalnya saja,
kita terlalu terputuk dan menangisi berlebihan tentang permasalahan yang sedang kita
hadapi. Maka dari itu, hal yang paling bijak adalah segera sederhanakan masalah kita
dengan begitu sederhana pula solusi yang akan kita dapat.

Dan fokus pada penyelesaian masalah startegi yang baik diperlukan untuk
menyelesaikan amasalh secara bijak. Dalam fase ini, seseorang sudah paham betul
akan situasi masalah dan penyelesaian yang efektif dalam menghadapi masalah. Dan
ataur emosi dikala memecahkan masalah.

6. Sebutkan nama ikatan profesi untuk pekerja teknik elektromedik, beserta kode etik
yang di pakai !

Jawaban :

Nama ikatan profesi pekeja elektromedik adalah:

IKATEMI (Ikatan Ahli Tehnik  Elektromedik Indonedia)

KODE ETIK PROFESI

1.Kewajiban tenaga teknik elektromedik terhadap pemerintah dan masyarakat:

 Tenaga teknik elektromedik senantiasa melaksanakan kebijakan yang digariskan


oleh pemerintah tentang kesehatan dalam bidang teknik elektromedik.
 Tenaga teknik elektromedik senantiasa berperan aktif dengan menyumbangkan
pikiran kepada pemerintah dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan
dalam bidang teknik elektromedik.
 Tenaga teknik elektromedik dalam melaksanakan profesinya tidak membedakan
kebangsaan, kesukuan, agama, politik, warna kulit, umur, jenis kelamin serta
status sosial dari penerima pelayanan teknik elektromedik.
2.  Kewajiban tenaga teknik elektromedik terhadap profesi:

 Tenaga teknik elektromedik selalu menjunjung tinggi nama baik profesi teknik
elektromedik dengan berperilaku dan berkepribadian yang luhur.
 Tenaga teknik elektromedik secara bersama-sama membina organisasi profesi
teknik elektromedik sebagai wadah profesi.
 Tenaga teknik elektromedik dalam melaksanakan pelayanan profesinya selalu
berpedoman pada standar profesi teknik elektromedik.
 Tenaga teknik elektromedik senantiasa berperan dalam pembaharuan dan
menentukan standar profesi untuk meningkatkan pelayanan teknik elektromedik.
 Tenaga teknik elektromedik harus dapat bekerja sama dan menghargai profesi
yang terkait.
 Tenaga teknik elektromedik baik secara perorangan maupun bersama-sama
melaporkan ke majelis disiplin bila menegatahui adanya pelanggaran profesi
teknik elektromedik.
3.Kewajiban tenaga teknik elektromedik terhadap penerima pelayanan elektromedik:

 Tenaga teknik elektromedik dalam memberikan pelayanan senantiasa menghargai


hak penerima pelayanan teknik elektromedik.
 Tenaga teknik elektromedik senantiasa memberikan informasi secara jelas kepada
penerima pelayanan teknik elektromedik.\
 Tenaga teknik elektromedik dalam melaksanakan profesinya harus sesuai dengan
kemampuannya, bila tidak mampu atau menemukan kesulitan wajib berkonsultasi
dengan teman sejawat yang lebih ahli atau ahli lainnya.
 Tenaga teknik elektromedik dalam melaksanakan profesinya wajib
mempertanggung jawabkan.
 Tenaga teknik elektromedik dalam keadaan terpaksa wajb memberikan pelayanan
teknik elektromedik sesuai dengan kemampuannya.

4. Kewajiban tenaga teknik elektromedik terhadap teman sejawat:

 Tenaga teknik elektromedik hendaknya saling menghargai dan senantiasa


memelihara hubungan baik antar teman sejawat.
 Tenaga teknik elektromedik tidak dibenarkan mengambil ahli pekerjaan yang
sedang dilakukan teman sejawat tanpa konsultasi.
 Tenaga teknik elektromedik saling memberikan informasi dalam IPTEK kepada
teman sejawat untuk meningkatkan kemampuan dalam bidang teknik
elektromedik.
 Tenaga teknik elektromedik tidak dibenarkan mengalihkan tanggung jawabnya
kepada pihak lain diluar profesi teknik elektromedik.
6.Kewajiban tenaga teknik elektromedik terhadap tugas:

 Tenaga teknik elektromedik senantiasa mengutamakan pengguna jasa dan


penerima pelayanan teknik elektromedik.
 Tenaga teknik elektromedik melakukan pelayanan teknik elektromedik sesuai
dengan prosedur yang berlaku.
 Tenaga teknik elektromedik senantiasa mengetahui tanggung jawab dan batas-
batas tugasnya.
 Tenaga teknik elektromedik tidak menyalahgunakan kemampuan dan ketrampilan
untuk tujuan yang merugikan.
 Tenaga teknik elektromedik tugasnya harus melakukan informasi tertulis dalam
melakukan modifikasi dan hasil diagnosa.
 Tenaga teknik elektromedik senantiasa meningkatkan mutu pelayanan teknik
elektromedik.
7.Kewajiban tenaga teknik elektromedik terhadap diri sendiri:

 Tenaga teknik elektromedik melaksanakan tugasnya harus senantiasa


memperhatikan kesehatan dan keselamatan kerja.
 Tenaga teknik elektromedik senantiasa mempunyai motivasi untuk meningkatkan
kemampuannya.
 Tenaga teknik elektromedik senantiasa mengutamakan kepentingan umum diatas
kepentingan diri sendiri.

7. Sebutkan pengertian BPJS dan jumlah iuran perbulan BPJS kesehatan bagi peserta
perorangan serta perbedaan BPJS Kesehatan dengan ketenagakerjaan !

Jawaban :

 BPJS adalah (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan)

Kelas Peserta Iuran Perbulan

Kelas 1 Rp80.000

Kelas 2 Rp51.000

Kelas 3 Rp25.500

 BPJS Ketenagakerjaan adalah  (Badan Penyelengara jaminan


Ketenagakerjaan)

merupakan program publik yang memberikan perlindungan bagi tenaga kerja


untuk mengatasi risiko sosial ekonomi tertentu dan penyelenggaraan nya
menggunakan mekanisme asuransi sosial.. Sebagai Lembaga Negara yang bergerak
dalam bidang asuransi sosial BPJS Ketenagakerjaan yang dahulu bernama PT
Jamsostek (Persero) merupakan pelaksana undang-undang jaminan sosial tenaga
kerja.

Anda mungkin juga menyukai