Ryan Faisaldo Sirad

1733021

Kasus Keracunan

Seorang laki-laki di bawa kerumah sakit oleh temannya. Kemudian laki-laki

tersebut langsung dibawa ke ruang UGD. Pada saat itu tampak mulut pasien
berbusa, teman klien mengatakan pasien habis meminum racun serangga (baygon)
satu jam yang lalu. Pada saat pengakjian tampak tercium bau racun pada nafas
klien, klien tampak tidak sadar, TTV pasien : TD : 80/60 mmHg, RR : 30x/m, S :
37,8 C, N : 120 x/mnt dan teraba lemah, akral teraba dingin dan CRT : 3 detik.
Teman klien juga mengatakan klien muntah-muntah sejak minum racun sampai
dibawa ke Rumah Sakit.

A. Pengkajian

DS :

a. Teman klien mengatakan pasien muntah-muntah sejak minum racun

sampai dibawa ke RS

b. Teman klien mengatakan pasien habis meminum racun serangga

(baygon).

DO :

a. Klien tampak tidak sadar

b. Nafas pasien tampak tercium bau racun

c. Tampak mulut pasien berbusa

d. TTV : TD : 80/60 mmHg, RR : 30x/m, S : 37,8 C, N : 120 x/mnt dan

teraba lemah, akral teraba dingin dan CRT : 3 detik.

B. Diagnosa Keperawatan
Hipovolemia b.d kehilangan cairan aktif
C. Intervensi Keperawatan

NO Diagnosa Keperawatan NOC NIC

1. Hipovolemia b.d kehilangan Setelah dilakukan perawatan selama 1x24 Manajemen Syok Hipovolemik
cairan aktif jam diharapkan Status Cairan
1. Monitor status kardiopulmonal (frekuesnsi
dipertahankan pada skala 2 ditingkatkan
DS : dan kekuatan nadi, frekuensi napas, dan
pada skala 4 dengan indikator :
TD)
Teman klien mengatakan
a. Frekuensi nadi
pasien muntah-muntah sejak 2. Monitor status cairan (turgor kulit dan
minum racun sampai dibawa b. Kekuatan nadi CRT)
ke RS
c. Suhu tubuh 3. Periksa tingkat kesadaran dan respon pupil
DO :
d. Membran mukosa
a. TTV :

TD : 80/60 mmHg,
RR : 30x/m, S : 37,8
C, N : 120 x/mnt,
CRT : 3 detik.

b. akral teraba dingin

c. Pasien tampak tidak
sadar