Anda di halaman 1dari 2

TUGAS 1

TIPE MEKANISME FRAKTUR


Nama : Hartami Dwi Saputri
Nim : PO.62.20.1.18.093
Kelas : Reg XXI C
Matkul : KMB II

Resume :
Jenis Fraktur dan Mekanisme Fraktur.Ada banyak jenis-jenis fraktur,namun jenis utama fraktur
adalah :
 Fraktur displaced ( Bergeser )
 Non-displaced (Tidak Bergeser )
 open (Terbuka )
 closed (tertutup ).
Fraktur displaced ( Bergeser ),Non-displaced (Tidak Bergeser ) mengacu pada cara patah
tulangnya.
Jenis lainnya :
 Fraktur Inkomplit
Pada garis patah tulang terdapat retakan yang sangat kecil pada tulang,dan ini disebut
dengan “hairline” atau bisa disebut (Patah retidak rambut ).biasanya fraktur ini
disebabkan oleh cedera ringan yang tidak menembus tulang.
 Fraktur Greenstick
Adalah fraktur yang tidak lengkap,dimana tulang menjadi bengkok.fraktur ini sering
ditemukan pada anak-anak
 Fraktur Komplit
Bisa disebut dengan fraktur lengkap,hal ini terjadi karena adanya ketegangan tulang
 Fraktur Oblique
Ini disebut dengan fraktur miring yang terjadi karena fraktur kompresi
 Bending fracture pattern
Pola Fraktur lengkung ini adalah bagian yang melintang dan sebagian miring.ini terjadi
karena adanya gaya yang lentur
 Butterfly fracture pattern
Pola fraktur kupu-kupu,yang terjadi akibat gaya yang lentur dan pembebanan aksial.
 Faraktur spiral
Terjadi karena adanya gaya torsi
 Fraktur kominutif
terjadi karena kekuatan energi yang tinggi.
Perbedaan antara Fraktur terbuka dan tertutup yaitu
Fraktur terbuka kondisi patah tulang dengan menembus kulit atau menyebabkan luka
Fraktur tertutup Kondisi patah tulang yang tidak terluka atau menembus kulit.

Kata-kata Baru :
 Fraktur inkomplit (tulang tidak terpotong secara langsung)
 Fraktur komplit (tulang terpotong secara total)
 Hair line fraktur (garis fraktur hampir tidak tampak sehingga tidak ada perubahan bentuk
tulang
 Fraktur greenstick. Fraktur terjadi ketika salah satu sisi tulang patah dan sisi tulang
lainnya membengkok. Biasanya jenis fraktur ini dialami oleh anak-anak, di mana tulang
pada anak-anak masih cukup elastis;
 Fraktur oblik. Jenis fraktur yang membentuk sudut dengan garis tengah tulang;
 Fraktur kominutif Adalah patah atau serpihan tulang menjadi lebih dari dua bagian.
Karena kekuatan dan energi yang cukup dapat memecah tulang, jenis patah tulang ini
terjadi setelah trauma seperti kecelakaan kendaraan.

 Fraktur spiral Fraktur spiral ini juga dikenal sebagai fraktur torsi, merupakan jenis fraktur
lengkap. Fraktur ini terjadi karena gaya rotasi atau terpelintir.

Sumber Video :

https://www.youtube.com/watch?v=tXFFaMdNNJk&app=desktop

Anda mungkin juga menyukai