1 1
Karena itu lim sin lim sin
n
xn n
yn
Jadi terbukti bukan limit kiri.
3. Berikan contoh suatu fungsi (contoh fungsi dari masalah nyata) yang memiliki limit
kanan tetapi tidak memiliki limit kiri. Kemudian, contoh fungsi (contoh fungsi dari
masalah nyata) yang memiliki limit kiri tetapi tidak memiliki limit kanan.
Penyelesaian :
Contoh fungsi dari masalah nyata:
1. Pada bidang kedokteran limit digunakan untuk menghitung kerusakan jantung yang biasa
di tampilkan dalam bentuk USG.
2. Pada bidang kimia limit digunkan untuk pembuatan tanggal kadaluarsa makanan.
3. Pada bidang ekonomi limit digunakan untuk menghitung biaya rata-rata dan bunga.
Contoh limit fungsi :
Tentukan :
ini berarti bahwa x mendekati 2 dari kanan dimana x lebih dari 2. Tetapi jika x > 2 pada
fungsi nilai limit nya tidak ada jika didekati dari kanan ,karena nilainya akan bernilai
akar negatif.
Misal: x > 2
= = = tidak terdefenisi
Tentukan :
ini berarti bahwa x mendekati 0 dari kanan dimana x lebih dari 0. Jika x ≥ 0 pada fungsi
Misal: x > 0
= =0
ini berarti bahwa x mendekati 0 dari kiri dimana x kurang dari 0. Pada fungsi nilai
= = tidak terdefenisi.
4. Evaluasi nilai limit di bawah ini jika ada, serta tunjukkan jika limitnya tidak ada (Pilih 2
bagian)
x2
f) Lim , ( x 0)
x x
Penyelesaian:
x2
Lim , ( x 0)
x x
Karena ( x 0) maka
x2 2
, jadi kita punya:
x x
x2 x
Lim Lim
x x x x
Lim x
x
x2
Lim
x x
Penyelesaian:
x 5
Lim
x x 3
5
1
Lim x
x 3
1
x
5
Lim 1
x x , Lim 1 0
3 x x
Lim 1
x x
1 0
1 0
1
Defenisi ii):
Perbedaan dari kedua defenisi diatas terletak pada pendekatan fungsi limitnya.Yaitu
defenisi 1 didekati dengan limit kanan dan defenisi kedua didekati dengan limit kiri. Pada
defenisi i) menyatakan bahwa limit f(x) untuk x menuju c adalah positif tak hingga jika dan
hanya jika > 0 dan setiap dan c adalah titik kumpul dari himpunan A
menyatakan bahwa limit f(x) untuk x menuju c adalah negatif tak hingga jika dan hanya jika
b) Defenisi 2.4.3 menjelaskan lebih rinci Defenisi 2.4.1 dalam konteks limit fungsi satu sisi .
Cermati penurunan Defenisi 2.4.3 dengan memahami Defenisi 2.3.1
Penyelesaian :
Misalkan
i)
a.
b.
ii)
a.
b.
c) Defenisi 2.4.4 menjelaskan bahwa limit suatu fungsi ada walaupun x . Analisis
perbedaan konsep suatu fungsi memiliki limit (Teorema 2.1.3) dengan Defenisi 2.4.4.
Penyelesaian:
Pada teorema 2.1.3 nilai limit nya tidak tunggal sedangkan pada defenisi 2.4.4 limit nya ada bila
Penyelesaian :
Terbukti bahwa jika dan hanya jika .
f
g ( x) 0 untuk semua x (0, ) sedemikian sehingga lim ( x ) 0
x g
Penyelesaian:
Untuk lim( f g )( x)
x
Sementara:
Untuk lim f ( x ) 0
x g
Diasumsikan bahwa fungsi f dan g 0 memang ada, jadi kita punya
lim f ( x) lim g ( x)
x x
lim( f g )( x) f
x
lim ( x ) 0
x g
1 f
Diberikan nilai 0 . Dari lim ( x ) 0 kita tahu bahwa K K ( ) 0 untuk
2 x
g
x K adalah benar adanya. Dari itu kita punya:
f ( x) 1 f ( x) 1
0 dikali 2 g ( x)
g ( x) 2 g ( x) 2
2 g ( x) g ( x) dikurangi dengan f ( x)
f ( x) g ( x) f ( x)
f ( x ) g ( x) f ( x )
Penyelesaian :
Sehingga di dapat
lim f g xn L
n
lim f g xn L
n
lim f g x L
x