Anda di halaman 1dari 25

LAPORAN USULAN

MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN

KOTAK TISSU BAHAN ORGANIK SOLUSI MENGURANGI SAMPAH


PLASTIK

DISUSUN
OLEH:

HADI FADLI MAULANA (P07133018001)


PUTU DEVI SUASTI RAHAYU (P07133018003)
NI PUTU VINKA SEVIANA (P07133018005)

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


POLITEKNIK KESEHATAN DENPASAR
JURUSAN KESEHATAN LINGKUNGAN PRODI D-III
TAHUN 2019/2020
LEMBAR USULAN
MATA KULIAH KAWIRAUSAHAAN

1. HADI FADLI MAULANA

2. PUTU DEVI SUASTI RAHAYU

3. NI PUTU VINKA SEVIANA

i
LEMBAR PERSETUJUAN

Laporan Praktikum Mata Kuliah Kewirausahan telah disetujui untuk dipresentasikan pada
ujian praktikum Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Denpasar

Mengetahui Denpasar, 2 April 2020


Koordinator MK Kewirausahaan Pembimbing Kelompok

I Nyoman Gede Suyasa, S.KM., M.Si I Nyoman Gede Suyasa, S.KM.,M.Si


NIP. 19710130199503 1001 NIP.197007031997031001

ii
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang maha Esa yang senantiasa
kita panjatkan, atas limpahan rahmat dan kasih-Nya serta anugerah-Nya dan berkat
petunjuk-Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan Laporan Produk
Kewirausahaan.
Di dalam laporan ini kami selaku penyusun hanya sebatas ilmu yang bisa kami
sajikan. Dimana didalam topik tersebut ada beberapa hal yang bisa kita pelajari
khususnya untuk menambah kreatifitas bagi mahasiswa.
Penyusunan laporan ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran bagi pihak-
pihak yang terkait dan juga untuk kepentingan dalam pengembangan mahasiswa dalam
unit produksi. Disadari bahwa laporan kami ini masih memiliki banyak kekurangan,
sehingga kritik dan saran dari pembimbing sangat diperlukan.
Akhir kata kami berharap semoga laporan ini, dapat bermamfaat bagi semua pihak
dikemudian hari.

Denpasar, 2 April 2020

Penulis

iii
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
LEMBAR USULAN........................................................................................................i
LEMBAR PERSETUJUAN............................................................................................ii
KATA PENGANTAR....................................................................................................iii
DAFTAR ISI..................................................................................................................iv
LEMBAR BIMBINGAN................................................................................................vi
DAFTAR TABEL...............................................................................................................vi
A. Rangkuman Eksekusif.....................................................................................................1
B. Pendahuluan....................................................................................................................2
C. Analisis Usaha.................................................................................................................2
1. Perspektif Masa Depan................................................................................................2
2. Analisis Persaingan......................................................................................................3
3. Segmentasi Pasar.........................................................................................................4
4. Prediksi Tentang Produk.............................................................................................5
D. Deskripsi Tentang Usaha................................................................................................5
1. Produk Yang Dihasilkan.............................................................................................5
2. Ruang Lingkup Bisnis.................................................................................................5
E. Rencana Produksi............................................................................................................6
1. Proses Pabrikasi/Produksi............................................................................................6
2. Keadaan Mesin Dan Perlengkapan..............................................................................6
F. Rencana Pemasaran..........................................................................................................7
1. Penetapan Harga..........................................................................................................7
2. Pelaksanaan Distribusi.................................................................................................7
3. Promosi Yang Akan Dilakukan...................................................................................7
4. Pengembangan Produk................................................................................................7
G. Perencanaan Organisasi...................................................................................................8
1. Latar Belakang Anggota Tim Manajemen...................................................................8
2. Peran Dan Tanggung Jawab Personalia Dalam Organisasi.........................................8
H. Risiko..............................................................................................................................8

iv
1. Evaluasi Tentang Kelemahan Bisnis...........................................................................8
I. Perencanaan Permodalan.................................................................................................9
1. Analisa Titik Impas....................................................................................................9
2. Sumber-Sumber Permodalan....................................................................................11
J. Hasil Usaha....................................................................................................................12
K. Lampiran-Lampiran......................................................................................................14

v
LEMBAR BIMBINGAN
PAKTIK LAPANGAN LAPORAN KEWIRAUSAHAAN

NAMA : Hadi Fadli Maulana (P07133018001)


Putu Devi Suasti Rahayu (P07133018003)
Ni Putu Vinka Seviana (P07133018005)

MATA KULIAH : Kewirausahaan


TINGKAT/SMT : II / IV
URAIAN KEGIATAN TANDA TANGAN TANDA TANGAN
NO KET
BIMBINGAN MAHASISWA DOSEN
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
TAHUN AKADEMIK : 2019/ 2020

Mengetahui Denpasar, Januari 2019


Koordinator MK Kewirausahaan Pembimbing Kelompok

I Nyoman Gede Suyasa, S.KM., M.Si I Nyoman Gede Suyasa, S.KM.,M.Si


NIP. 19710130 199503 1 001 NIP. 19710130 199503 1 001

vi
A. Rangkuman Eksekutif
 Nama Usaha : HDV_STORE
 Alamat Usaha : Jalan Sanitasi No.1 Sidakarya
 Pemilik Usaha : Hadi, Devi, Vinka.
 Bentuk Usaha : Kelompok
 Bidang Usaha : Bidang usaha penulis yaitu bidang usaha yang
bergerak pada produk. Produk yang penulis
tawarkan yaitu kotak tisu yang menggunakan
limbah organik .
Visi
Adapun visi dalam usaha ini adalah sebagai berikut, “memproduksi Kotak
Tisu yang terjamin kualitas dan kuantitas oleh pelanggan.”
Misi
Untuk mewujudkan visi tersebut, penulis mempunyai beberapa misi yaitu
sebagai berikut.
1. Membuat produk tempat tisu yang terjamin kualitas dan kuantitas oleh
pelanggan.
2. Menjaga kualitas dan kuantitas produk yang penulis buat untuk pelanggan.
3. Memberikan harga yang terjangkau dan fasilitas yang terbaik untuk
pelanggan.
4. Memasarkan produk yang penulis buat di wilayah yang terjangkau
masyarkatnya.
5. Meningkatkan mutu dan kualitas produk yang penulis buat agar tetap
diminati di kalangan masyarakat.

 Tujuan
1. Memanfaatkan limbah organik yang ada supaya memiliki nilai jual.
2. Dengan memanfaatkan modal yang ada, kelompok penulis mampu
membuat barang yang diminati dipasaran oleh konsumen dengan tetap
menjaga kualitas produk.

1
 Sasaran
Produk yang penulis buat ini dapat diminati oleh banyak orang agar
produk ini dapat terdistribusi dengan baik dipasaran sehingga bisa
menembus pasar global.
 Kunci Keberhasilan Usaha
1. Mempunyai semangat kerja yang tinggi
2. Menggali gagasan-gagasan yang mampu meningkatkan kualitas
produk
3. Menerima kritik dan saran dari orang lain
4. Selalu berusaha mencoba
5. Pantang menyerah
6. Disiplin dalam bekerja
7. Menghasilkan produk yang terbaik dan mengutamakan kepuasan
pelanggan
8. Intropeksi diri
9. Bersemangat dan bergaul

B. Pendahuluan
Tempat tissue adalah tempat yg digunakan untuk menaruh tissue di
tempat tersebut, tempat tissue memiliki bentuk bermacam-macam ada yg
berbentuk kotak seperti persegi panjang, bundar, seperti tabung, dan lain lain.
Kenapa dalam kewirausahaan ini kita membuat kotak tissue dari bahan
organic, karena seperti yang kita ketahui sudah banyak dijual kotak tissue
yang terbuat dari plastic dan kami berinisiatif membuat kotak tissue dari
bahan atau limbah organic. Tujuan untuk mengelola sampah organic supaya
tidak berakhir menjadi tumpukan sampah yang tidak memiliki nilai jual dan
meminimalisir penggunaan plastic.

C. Analisis Usaha
1. Perspektif masa depan

2
Dalam usaha untuk memulai gagasan usaha ini, penulis memiliki
pemikiran tentang prospektif masa depan usaha. Penulis memikirkan
tentang kekuatan (potensi) dan peluang bagi bisnis penulis. Potensi yang
penulis miliki dapat berguna untuk membuat produk penulis memiliki
keunggulan kompetetif dan keunggulan komperatif terhadap pesaing.
Yang diantaranya merupakan :
a. Pengetahuan tentang design-design yang unik dan menarik, sehingga
dapat menghasilkan pembuatan produk yang bervariasi.
b. Bahan-bahan murah sehingga harga dapat bersaing.
c. Para pesaing belum sangat serius mengolah usaha dengan produk
sejenis.
Penulis memiliki keyakinan bahwa produk ini dapat diterima oleh
masyarakat. Peluang ini penulis pelajari karena masyarakat dewasa ini
menghargai hasil kerajinan tangan dan mulai bosan dengan produk yang
berasal dari bahan plastik. Hal ini menunjukan peluang yang penulis miliki
adalah :
a. Masyarakat membutuhkan produk yang ramah lingkungan.
b. Dengan produk yang bervariasi diharapkan masayrakat tidak jenuh.

2. Analisis persaingan
Setelah penulis tahu siapa saja pesaing penulis, tentukan kekuatan
mereka dan cari tahu kerentanan mereka. Fokuskan terutama pada
kekuatan dan kelemahan yang “dirasakan” seperti yang kita lakukan
terhadap perusahaan sesungguhnya. Ini karena persepsi pelanggan ternyata
bisa lebih penting dari kenyataan. Ada baiknya kita lakukan analisis
kekuatan dan kelemahan.
a. Ancaman persaingan segmen yang ketat
Segmen tertentu menjadi tidak menarik jika ia telah memiliki pesaing
yang banyak, kuat, atau agresif. 
b. Ancaman pendatang baru 
Daya tarik segmen berbeda-beda menurut tingginya hambatan untuk
masuk dan keluarnya.

3
c. Ancaman produk substitusi 
Segmen tertentu menjadi tidak menarik jika terdapat substitusi produk
yang aktual atau potensial. 
d. Ancaman peningkatan kekuatan posisi tawar pembeli 
Segmen tertentu menjadi tidak menarik jika pembeli memiliki
kekuatan posisi tawar (bargaining power) yang kuat atau semakin
meningkat. 
e. Ancaman peningkatan kekuatan posisi tawar pemasok 
Segmen tertentu menjadi tidak menarik jika para pemasok perusahaan
mampu menaikkan harga atau mengurangi kuanti yang mereka pasok.
Sebuah perusahaan akan menempati satu di antara enam posisi kompetitif di
dalam pasar sasaran berikut ini:
a. Dominan.
Perusahaan ini mengendalikan perilaku pesaing yang lain dan
memiliki pilihan strategis yang luas.

b. Kuat
Perusahaan ini bisa mengambil tindakan mandiri tanpa
membahayakan posisi jangka panjangnya dan dapat mempertahankan
posisi jangka panjangnya apa pun tindakan yang dilakukan oleh
pesaing.
c. Cukup baik
Perusahaan ini memiliki kekuatan yang bisa dimanfaatkan dan peluang
yang ada dia rata-rata untuk meningkatkan posisinya.

3. Segmentasi pasar
Segmen pasar sangat berpengaruh terhadap kemajuan ekonomi
industri maka dari itu harus di pertimbangkan dan di pikirkan dengan
cermat dan waspada karena pemasaran lewat media sosial merupakan
salah satu tujuan dari pendistribusian usaha penulis, dengan sedikit saja
kelalaian dan kecerobohan dapat mengurangi penghasilan usaha, dan
mengakibatkan banyak dampak negatif bagi perkembangan perusahaan

4
tersebut. Hal utama yang penulis perhatikan dan lebih penulis utamakan
yaitu permintaan terhadap produk buatan perusahaan penulis, kondisi
persaingan dalam pemasaran,reaksi para pesaing dan biaya promosi atau
iklan. Selain hal tersebut di atas,dalam menentukan biaya dan laba yang
diharapkan, usaha penulis mengutamakan kondisi dan orientasi pemasaran
lewat media sosial yang setiap waktu bisa berubah sesuai dengan keadaan.
4. Prediksi tentang produk
Prediksi tentang produk kedepan untuk menunjang produk kotak
tissue kami berencana membuat bingkai foto yang memanfaatkan karton
dan limbah- limbah dari pohon dan makanan atau cemilan karena menjual
cemilan lebih laku ketimbang menjual barang. Kemungkinan yang dapat
dikembangkan adalah model dari jenis serta kerapian produk dan rasa
kepada pelanggan.

D. Diskripsi Tentang Usaha


1. Produk yang dihasilkan
Produk yang penulis hasilkan ini berupa kotak tissu yang terbuat dari
limbah organik yang telah penulis olah dengan memenuhi prosedur yang
ditetapkan bersama guna menjaga kualitas  yang bagus dan di segani
konsumen sehingga konsumen puas dengan produk yang dibuat penulis.
Karena konsumen sangat berpengaruh bagi perkembangan perusahaan
penulis, apabila kepuasan konsumen kurang maka itu akan berdampak
negatif bagi penghasilan dan perkembangan usaha penulis.
2. Ruang lingkup bisnis
Ruang lingkup bisnis dari kotak tissue ini,penulis rancang dengan sebaik
mungkin karena semua itu bisa berpengaruh terhadap maju mundurnya
usaha penulis. Maka dari itu penulis berusaha memberikan sesuatu yang
terbaik untuk konsumen
Usaha ini penulis pasarkan lewat beberapa media sosial mengingat
pesatnya perkembangan teknologi informasi masa kini.

5
E. Rencana Produksi
1. Alat dan Bahan
Alat dan Bahan yang digunakan adalah sebagai berikut.
Bahan :
 Karton atau kardus bekas
 Kain perca
 Lem fox putih kuning
Alat :
 Gunting
 Kater
 Pensil
 Penggaris

2. Proses pabrikasi/produksi
Adapun proses pembuatan dari kotak tissue ini adalah sebagai berikut.
a. Siapkan alat dan bahan
- Bahan yang digunakan, yaitu karton bekas atau kerdus bekas,
kain perca,lem foxs putih dan kuning.
- Alat yang digunakan, yaitu penggaris, gunting, kater, pengsil.
b. Setelah alat dan bahan disiapkan, kemudian dilanjutkan dengan
proses pembuatan.
c. Buat pola sesuai ukuran tisu yang digunakan diatas karton atau
kardus.
d. Lalu gunting karton sesuai pola lalu kater setiap sisi agar mudah
melipat menjadi kotak.
e. Lem setiap sisi lalu diamkan hingga kering.
f. Persiapan untuk hiasan kotak tisu yaitu kain perca
g. Kain perca di temple pada kotak tissue yang disusun polanya
dengan menggunakan lem foxs
h. Setelah ditempelkan kesemua sisinya lalu ratakan agar kain tidak
kusut.
i. Setelah itu beri lubang pada kotak tissue

6
j. Keringkan dan kotak tissue siap dijual

F. Rencana Pemasaran
1. Penetapan harga
Penulis menetapkan harga untuk kotak tissue mulai Rp 15000/pcs
2. Pelaksanaan distribusi
Penulis akan melakukan distribusi dengan melakukan Cash On
Delivery atau lebih sering di singkat menjadi COD merupakan istilah
transaksi jual beli yang di lakukan secara langsung oleh penjual dengan
pembeli, biasanya penjual akan mengirimkan barang tersebut kepada
pembeli di suatu tempat yang sudah disepakati. Jika pembeli berada diluar
wilayah Denpasar maka penulis akan mengirimkannya melalui jasa
pengiriman.
3. Promosi yang akan dilakukan
Untuk promosi usaha kotak tissu ini, penulis menggunakan media
elektronik yaitu sosial media(Instagram : hdv_store dan whatsapp).
Namun kepuasan konsumen akan secara tidak langsung membantu dalam
memperkenalkan produk penulis kepada para konsumen lainnya. Sehingga
secara tidak langsung konsumen akan percaya terhadap produk yang
penulis buat dan secara tidak langsung konsumen dapat membantu
menyebarluaskan produk dari usaha yang penulis buat .
4. Pengembangan produk
Untuk perencanaan pengembangan hasil produk dalam usaha kotak
tissu ini, penulis telah menyusun berbagai cara untuk memperkenalkan
produk penulis dikalangan masyarakat agar produk yang penulis buat bisa
tersebar luas di berbagai daerah atau bisa menembus pasar global dan juga
kualitas dan kuantitas produk penulis tetap terjaga dengan baik dikalangan
konsumen.

7
G. Perencanaan Organisasi
1. Latar belakang anggota tim manajemen
Masing-masing personalia memiliki peranan dan tanggung jawab
sendiri, yaitu sebagai berikut.
a. Hadi Fadli Maulana sebagai ketua dalam usaha ini berperan dalam
memimpin dan memantau para anggota untuk mengembangkan
usaha. Hadi juga bertanggung jawab atas maju mundurnya usaha ini.
b. Putu Devi Suasti Rahayu sebagai bendahara yang bertugas untuk
mengatur keuangan dan membeli peralatan usaha. Dalam pembuatan
kotak tissue serbaguna ini, devi berperan untuk menghitung
pengeluaran dan pemasukan serta membuat pembukuan setiap hari,
bulan, dan tahun.
c. Ni Putu Vinka Seviana sebagai sekretaris bertugas untuk mencatat
orderan yang masuk dalam usaha. Dalam pembuatan dan kotak tissu
serbaguna ini,vinka berperan untuk mengatur proses kontrol dan
promosi dalam sosial media usaha ini.
d. Ketua beserta anggota wajib berperan bertugas untuk merakit
bentuk-bentuk yang telah ditetapkan. Dalam pembuatan kotak tissu
ini, semua anggota berperan memberikan hiasan, memotong
bahan-bahan yang dipergunakan dalam pembuatan kotak tissue ini,
hadi selain menjadi ketua hadi juga sebagai pengontrol pemasokan
bahan dan alat dalam pembuatan produk tersebut. Dan untuk
memasarkan kotak tissue dilakukan dengan memposting usaha ini
di media sosial masing-masing (instagram, line, whatshap,
facebook, dan sebagainya) karena pemasaran dalam usaha ini
dominan lewat sosial media.

H. Risiko
Dalam sebuah usaha tentunya tidak selalu terjadi kesuksesan,tetapi ada
juga suatu kegagalan. Kegagalan-kegagalan tersebut merupakan sebuah
kelemahan dalam perkembangan usaha,maka dari itu pihak pengusaha harus

8
bisa mengevaluasi dari kelemahan-kelemahan tersebut dan harus
menganalisisnya untuk menemukan cara yang terbaik untuk mengai
kelemahan itu. Adapun kelemahan dari usaha penulis yaitu sebagai berikut.
a. Banyaknya pesaing yang beroperasi didaerah lain namun sudah cukup
terkenal.
b. Jika tidak kreatif maka penulis dapat mengalami kerugian.

I. Perencanaan Permodalan
1. Analisa titik impas
Analisa titik impas adalah suatu metode untuk mengetahui kondisi
dimana suatu usaha mampu menyeimbangkan total biaya dan total
pendapatan sehingga investor memahami parameter yang dapat membuat
usahanya menjadi beruntung.
Adapun perhitungan analisa titik impas dari usaha penulis, yaitu
sebagai berikut.

 Modal yang diperlukan :

Tabel 1 Modal Yang Diperlukan

No. Nama Barang Harga


1. Karton Rp 6.000/1 pcs
2. Lem pox 200gr Rp 16.000/1 pcs
3. Lem G 17ml Rp 8000/1 pcs
4. Gunting Rp 6.000/1 pcs
5. penggaris Rp 1.000/1 pcs
6. karter Rp 5.000/ 1 pcs
7. Kain perca Rp 5.000/kg
8. Jasa pembuat Rp 4000/1pcs
Total Rp 51.000

 Hasil yang di harapkan

9
Jika dengan modal Rp 70.000, maka akan mendapatkan 10 pcs kotak
tissu. Jika terjual semua dengan harga Rp 15.000/1 pcs maka keuntungan
yang dapat diraih sebagai berikut.

Hasil = Rp 15.000/1 pcs x 10 = Rp 150.000/10 pcs

Keuntungan :
Hasil – modal
= Rp 15.000/1 pcs – Rp 7.000/1 pcs
= Rp 8.000/1 pcs
= jika barang terjual semua (10 pcs) maka keuntungan yang di
dapatkan sebesar Rp 80.000

Jika dalam 10 pcs mendapatkan keuntungan Rp 80.000, maka per pcs


mendapat keuntungan Rp. 8.000/pcs
Jika semua terjual maka kita mendapatkan uang Rp.150.000 dengan
modal Rp 70.000, jadi modal yang diperlukan untuk 1 pcs kotak tissue
yaitu sebagai berikut.

Modal per pcs :


Modal total = Rp 70.000
Total barang = 10
=Rp7.000/1 pcs

 Biaya yang di perlukan


 Biaya tidak tetap untuk 1pcs
karton = Rp. 3000
lem = Rp. 1000
kain Perca = Rp. 3000
Rp. 7000

 Harga tetap
Gunting = Rp. 6000

10
Karter = Rp. 5000
Penggaris = Rp. 1000
Jasa = Rp. 4000
Rp. 16.000

Dengan bermodalkan Rp 70.000 kita sudah mendapat keuntungan Rp 80.000


 TR = TC
PQ = FC + VQ
Rp.15.000 . Q = Rp.16.000 + Rp.7.000 Q
Q (Rp. 15.000 – Rp. 7.000) = Rp. 16.000
Q (Rp.8.000) = Rp. 16.000
Q = Rp. 16.000 : Rp. 8.000
Q = 2 ( pcs/ hari)
Dan dari perhitungan BEP kita dapat mengetahui jumlah yang harus
dijual agar mendapatkan modal balik yaitu dengan menjual 2 pcs kotak
tissue/hari dengan begitu keuntungan balik atau balik modal.

2. Sumber-sumber permodalan
Sumber-sumber modal yang penulis dapatkan dari modal pribadi yaitu
dengan patungan masing-masing orang sebesar Rp 25.000 rupiah.

J. Hasil Usaha
BUKU KAS HARIAN KOTAK TISSUE "HDV_STORE"
BULAN : JANUARI-MARET 2020

11
No TANGGAL URAIAN PEMASUKAN PENGELUARAN SISA
1 29-Jan-20 Pengumpulan modal Rp. 70,000.00   Rp 70,000.
2 30-Jan-20 pembelian kain perca   Rp 3,000.00 Rp 67,000.
3 30-Jan-20 pembelian lem pox   Rp 16,000.00 Rp 51,000.
4 30-Jan-20 pembelian lem G   Rp 8,000.00 Rp 43,000.
5 30-Jan-20 pembelian karton   Rp 6,000.00 Rp 37,000.
6 30-Jan-20 pembelian pengaris   Rp 1,000.00 Rp 37,000.
7 30-Jan-20 pembelian karter   Rp 5,000.00 Rp 32,000.
8 30-Jan-20 pembelian gunting   Rp 6,000.00 Rp 32,000.
9 20-Feb-20 Hasil penjualan 2pcs Rp. 30,000.00   Rp 62,000.
10 1-Mar-20 pembelian karton   Rp 6,000.00 Rp 56,000.
11 15-Mar-20 Hasil penjualan 2pcs Rp. 30,000.00   Rp 86,000.
  JUMLAH Rp 130,000.00 Rp 51,000.00 Rp 79,000.

BUKU KAS BULANAN USAHA KOTAK TISSUE "HDV_STORE"


BULAN : JANUARI-MARET 2020

PEMASUKAN
TGL URAIAN JUMLAH KET.
29 –Jan-2020 Pengumpulan Modal Rp. 70. 000
20-Feb-2020 Hasil Penjualan Rp. 30.000
15-Mar -2020 Hasil Penjualan Rp.30.000
Jumlah pemasukan Rp. 130.000
Total Rp. 130.000

PENGELUARAN
TGL URAIAN JUMLAH KET.
30-Jan-2020 Pembelian karton Rp. 12.000
30-Jan-2020 Pembelian kain perca Rp. 3.000
30-Jan-2020 Pembelian lem g Rp. 8.000
30-Jan-2020 Pembelian lem pox Rp. 16.000
30-Jan-2020 Pembelian penggaris Rp. 1.000
30-Jan-2020 Pembelian karter Rp. 5.000
30-Jan-2020 Pembelian gunting Rp.6.000
Saldo Rp. 79.000

12
Jumlah Pengeluaran Rp. 51.000
Total Rp. 130.000

Pembahasan
Dari hasil yang didapatkan dari penjualan Kotak tissue limbah organic
keuntungan yang didapat adalah Rp.130.000. Dari membeli perlengkapan
pembuatan kotak tissu proses produksi dan penjualan . Berawal dari pengumpulan
modal yaitu sebesar Rp. 70.000. Kami bisa membeli alat dan bahan yang
digunakan. Setelah itu kotak tissue siap dipasarkan dengan cara promosi di
sosmed. Karena adanya covid 19 yang mengakibatkan usaha kami terhenti sejenak
dan melanjutkan jika keadaan sudah sediakala.

K. Lampiran- lampiran

LAMPIRAN PENJUALAN KOTAK TISSU


1. Pada Saat Pembuatan

13
14
2. Poster HDV_STORE

3. Pembeli
Konsumen 1

15
Konsumen 2

Konsumen 3

16
Konsumen 4

17

Anda mungkin juga menyukai