Anda di halaman 1dari 4

10 Makanan Khas Nusantara yang Banyak

Diburu Saat Bulan Puasa


Bulan suci Ramadan merupakan salah satu momen yang selalu disambut dengan penuh
suka cita. Selain dapat lebih fokus beribadah, satu hal yang paling ditunggu-tunggu di
bulan ini yakni berburu berbagai makanan unik yang hanya ada saat bulan Ramadan
saja. Bahkan, seiring berjalannya waktu kebiasaan tersebut kini sudah menjadi sebuah
tradisi tersendiri.

Ada banyak makanan tradisional yang identik dengan bulan suci ini. Oleh karena itu, tak
ada salahnya bagi kamu untuk mencoba beberapa di antaranya. Berikut 10 makanan
khas Nusantara yang dapat kamu nikmati selama bulan Ramadan:

1. Kolak

(Photo Credit: Shutterstock)

Inilah takjil favorit masyarakat Indonesia. Selain rasanya manis dan legit, semangkuk
kolak hangat juga dapat mengembalikan energi yang terkuras setelah seharian
berpuasa. Menariknya, kolak memiliki jenis isian yang beraneka ragam, seperti pisang,
ubi, labu, kolang kaling, hingga biji salak (campuran ubi jalar dengan tepung sagu),
sehingga kamu tak akan bosan untuk menyantapnya.

2. Kicak

Sumber @masaklagi

Bagi warga Yogyakarta, satu menu khas Ramadan yang selalu dinantikan adalah kicak.
Kudapan yang hanya dijual saat Ramadan, tepatnya di Pasar Sore Ramadan Kampung
Kauman ini terbuat dari nasi ketan yang ditumbuk halus, kemudian dicampur dengan
gula, parutan kelapa, santan, daun pandan, serta potongan buah nangka sebagai
pelengkap. Rasanya manis dan gurih tentu sangat pas untuk kamu nikmati ketika
berbuka.

3. Bubur Kampiun

(Photo Credit: Shutterstock)

Bubur kampiun merupakan makanan khas Bukittinggi, Sumatera Barat. Hidangan bubur
ini terbuat dari campuran beberapa bubur, seperti candil, sumsum, kacang hijau, kolak
pisang/ubi, ketan, dan kolang-kaling. Berbagai campuran tersebut kemudian disiram
kuah santan yang dicampur gula merah. Karena rasanya yang khas, tak heran jika bubur
kampiun banyak menjadi buruan saat bulan puasa.

4. Bongko Kopyor

Sumber : @anindyakitchen

Sudah menjadi tradisi bagi warga Gresik memilih bongko kopyor sebagai menu berbuka
puasa. Makanan yang hanya bisa kamu temukan selama bulan Ramadan ini biasanya
diracik dengan campuran tepung terigu, potongan roti tawar, serutan kelapa muda,
santan, pisang, nangka, dan bubur mutiara. Bahan-bahan tersebut kemudian dibungkus
daun pisang dan dikukus hingga matang.

5. Sate Susu
Bosan menikmati menu berbuka yang manis? Kamu bisa memilih makanan alternatifnya
seperti sate susu. Makanan khas warga muslim di Bali ini terbuat dari kantong susu-susu
sapi (puting payudara sapi) yang diiris kecil-kecil, kemudian direbus, dibumbui rempah-
rempah, dan dibakar di atas arang.

Saat disantap, sate susu akan dihidangkan bersama sambal plecing khas Bali. Rasanya
sudah pasti sangat lezat dan bakal bikin ketagihan!

6. Pakkat
Sumber : @wirahardiyansyah  

Pakkat merupakan hidangan buka puasa andalan warga yang tinggal di Sumatera Utara.
Berbahan dasar pucuk muda tanaman rotan, pakkat memiliki rasa yang cenderung pahit
dan sedikit kelat di lidah. Namun, pakkat diyakini bermanfaat mengobati berbagai
penyakit.
Dalam pengolahannya, pakkat dibakar di atas tungku hingga matang, lalu dikupas dan
diambil dagingnya. Pakkat pun siap dinikmati sebagai lalapan yang dicocol bumbu halus
dan seporsi nasi hangat.

7. Ketan Bintul

Sumber :  @carolina.rahardja

Salah satu camilan khas yang dimakan orang Serang, Banten, saat berbuka puasa adalah
Ketan Bintul. Makanan berbahan baku nasi ketan yang ditumbuk dan disajikan dengan
taburan serundeng dan kuah rendang daging sapi ini konon merupakan makanan
kesukaan para raja Banten. Selain rasanya lezat dan gurih, Ketan Bintul juga bisa
mengenyangkan perut kosong setelah berpuasa seharian.

8. Mie Glosor

Sumber : @perut.lapar

Kamu penggemar mi? Mi glosor yang populer di Bogor bisa kamu coba sebagai menu
berbuka. Dengan tekstur licin, sedikit kenyal, serta berwarna kuning terang, mi glosor
memiliki tekstur berbeda dari mi yang biasa dijual di pasar atau pedagang kaki lima
karena terbuat dari adonan tepung kanji atau aci yang dicampur kunyit. Saat disantap,
mi glosor disajikan dengan kuah sambal kacang, gorengan, dan kerupuk.

9. Gulai Kakuwah
Saat Ramadan, masyarakat Kabupaten Mukomuko, Bengkulu menghidangkan gulai
kakuwah untuk santapan berbuka maupun sahur. Masakan yang dibuat dengan santan
dan bumbu kuning ini terasa sangat lezat dan semakin nikmat dengan daging ikan yang
lembut. Uniknya, Gulai kakuwah disajikan tidak dengan banyak kuah seperti hidangan
gulai pada umumnya, melainkan hanya sedikit kuah saja.

10. Gulai Siput


Ingin mencoba masakan gulai yang sedikit berbeda? Kamu bisa mencoba gulai siput
yang menjadi hidangan berbuka khas di Tanjungpinang, Kepulauan Riau. Gulai
berbahan utama siput sawah dengan kuah kuning ini dibuat bersama campuran daun
ubi dan disajikan dengan seporsi nasi hangat. Gulai siput menjadi makanan favorit
karena rasanya yang lezat, unik, serta cepat mengembalikan stamina tubuh yang hilang
setelah berpuasa.

Itulah 10 makanan khas Ramadan yang perlu kamu coba sebagai pilihan menu sahur
ataupun berbuka puasa. Karena datang setahun sekali, jangan sampai kamu melewatkan
untuk mencoba makanan-makanan tersebut. Sembari wisata kuliner, kamu juga bisa
melewatkan waktu ngabuburit dengan berbagai pilihan aktivitas & rekreasi di Traveloka
Xperience.

Tak perlu khawatir akan bujet, karena selama ngabuburit ini terdapat promo
“Ngabuburight” dari Traveloka Xperience untuk memaksimalkan waktu puasa
kamu. Promo “Ngabuburight” akan hadir setiap hari mulai pukul 12.00 – 18.00.

Dengan promo ini, kamu bisa mendapatkan harga spesial untuk pemesanan produk
kecantikan dan kesehatan (Minggu, Senin, Selasa, dan Rabu), tiket bioskop (setiap hari
kerja), hiburan dan olahraga (Jumat, Sabtu, dan Minggu), serta taman bermain (Sabtu
dan Minggu). Yuk, buat momen ngabuburit kamu jadi lebih berwarna dengan berbagai
promo dan wisata kuliner!

Anda mungkin juga menyukai