Anda di halaman 1dari 11

PROBABILITAS & STATISTIKA

UJI PERSYARATAN ANALISIS DATA

DOSEN PENGAMPU

OLNES YOSEFA HUTAJULU, S.Pd., M.Eng

OLEH : KEL 11

TRY SATRIA SITUMORANG 5193530014

HENGKI PURBA 5192530001

DEDI HARTONO MANIK 5193530023

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

FAKULTAS TEKNIK

PROGRAM STUDI TEKNIK ELEKTRO

2020
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan YME karena-Nya kami bisa
menyelesaikan makalah tugas ini tepat waktu. Kami berterimmakasih kepada bapak
Olnes Yosefa Hutajulu, S.Pd, M.Eng. Selaku dosen pengampu di mata kuliah
Probabilitas dan Statistika ini.

Makalah ini dibuaat dengan tujuan agar mahasiswa maupun pembaca dapat
memahami materi yang berhubungan dengan Probabilitas dan Statistika. Dalam
pembuatan makalah ini ada banyak sekali kekurangan disana sininya, baik dari segi
penulisan hingga penyampaian materi yang ada didalam makalah ini. Kami
mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca agar kedepannya makalah ini
menjadi lebih baik lagi dan dapat bermanfaat bagi orang orang yang membacanya.

Medan, April 2020

penulis
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR................................................................................................................
DAFTAR
ISI................................................................................................................................
BAB I.
PENDAHULUAN.................................................................................................................
BAB II.
PEMBAHASAN...........................................................................................
BAB III.
PENUTUP...........................................................................................................................

DAFTAR PUSTAKA

BAB I
PENDAHULUAN
Uji persyaratan analisis diperlukan guna mengetahui apakah analisis data untuk
pengujian hipotesis dapat dilanjutkan atau tidak. Beberapa teknik analisis data menuntut uji
persyaratan analisis. Analisis varian mempersyaratkan bahwa data berasal dari populasi yang
berdistribusi normal dan kelompok-kelompok yang dibandingkan homogen. Oleh karena itu
analisis varian mempersyaratkan uji normalitas dan homogenitas data.

Berbagai pengujian persyaratan analisis, seperti uji normalitas, uji homogenitas, dan
uji linearitas. Uji persyaratan analisis mana yang diperlukan dalam satu teknik analisis data
akan disebutkan secara garis besar pada tiap-tiap teknik analsis data sebagai berikut.
BAB II
PEMBAHSAN
1. Uji Linearitas

Uji Linearitas bertujuan untuk mengetahui apakah dua variable mempunyai


hubungan yang linear atau tidak secara signifikan.Pengujian ini melihat bagaimana
variable (X) mempengaruhi variable (Y), baik itu pengaruh berbanding lurus maupun
berbanding terbalik.Uji ini biasanya digunakan sebagai prasyarat dalam analisis korelasi
atau regresi linear.

Pengujian ini juga berupa strategi untuk memverifikasi hubungan linier dan bisa
dilakukan dalam beberapa cara seperti, Analisis Residual, linearity test and curve
estimation, danbivariate plot, akan tetapi pada kasus tertentu hubungan linieritas tidak
menjadi persyaratan uji statistik korelasi maupun regresi, misalnya dalam analisis
statistik dari suatu subjek penelitian berupa komputasi koefisien korelasi dan
persamaan regresi pada data sampel akan selalu valid untuk menjelaskan hubungan
linier yang ada serta untuk memprediksikan pada data sampel yang bersangkutan.

Jenis uji linearitas

Secara umum uji linearitas terbagi menjadi dua jenis, berupa prosedur analisis melalui
grafik dan melalui uji statistika. Dan dijabarkan sebagaiberikut :

1. Scatterplot

Scatter berfungsi untuk menjelaskan bentuk hubungan dari suatu variabel dalam bentu
ktitik‐titik dan menggambarkan sebaran data dari suatu hubungan variable

2. Analisis Grafik Residual

Analisis Residual digunakan untuk melihat dan menghubungkan antara nilai prediksi
terstandar dengan nilai residu terstan dar melalui grafik.
3. Metode Estimasi Kurva

Hubungan antar dua variabel terdiri dari berbagai pola/model hubungan. Ada yang
Linier (Orde 1), kuadrat (Orde 2) ataupun Kuartik (Orde ke n).untuk melihat hubungan
antar variabel yang diuji mengikuti model yang dekat dengan hasil dari data yang
dipakai/yang akan diujikan. Kecenderungan dari model data tersebutakan menunjukkan
bentuk hubungan dari model yang dipakai.

4. Perbandingan Eta dan R kuadrat

Eta merupakan koefisien asosiasi nonlinier.Hubungan linear, eta sama dengan


koefisien korelasi (r Pearson). Jika hubungan non linier lebih besar – maka perbedaan
antara eta dan r adalah tingkatan ukuran hubungan nonlinier. Dan dapat dilihat Dalam
SPSS, ANALYZE – COMPARE MEANS – MEANS – OPTIONS klik ANOVA & ETA.

5. Uji Linieritas dari Anova

Perhitungan nilai F untuk setiap pasangan variabel berupa komponen linier dan
nonlinier. Jika signifikan sinilai F komponen nonlinier adalah di bawah titik kritis, dengan
titik kritis 0,05 (misalnya p<0,05) sehingga hubungan yang teridentifikasi adalah
nonlinier. Tidak hanya hubungan linier, ANOVA juga digunakan untuk menguji
hubungan polinomial, kuadrat, dan lainnya.

Test for linearity


Pada SPSS pengujian ini bernama Test for linearity dengan taraf signifikansi 0,05.
Terdapat dua cara pengambilan keputusan dalam uji linearitas berupa :
1. Dua variable tersebut dikatakan linear apabila signifikansi lebih dari 0,05
sehingga pengambilan keputusan berupa terdapat hubungan yang linear secara
Sedangkan jika signifikansi dibawah 0,05 maka pengambilan keputusan berupa
tidak terdapat hubungan yang linear dari kedua variable tersebut.
2. Melihat nilai F hitung dan F tabel, jika F hitung lebih besar daripada F tabel maka
kesimpulannya berupa tidak terdapat hubungan yang linear antara kedua variable
tersebut sedangkan jika F hitung lebih kecil daripada F tabel maka kesimpulannya
berupa terdapat hubungan yang linear antara kedua variable tersebut.
Uji linearitas dalam percobaan/praktikum

Uji Linearitas juga dapat digunakan untuk analisis dalam suatu


percobaan/praktikum di dalam laboratorium, biasanya uj iini digunakan untuk melihat
variable-variable yang berpengaruh dengan jumlah data yang banyak sehingga dapat
ditentukan apakah variable tersebut ada pengaruh ataupun tidak.
Homogenitas

Uji homogenitas adalah pengujian mengenai sama tidaknya variansi-variansi


dua buah distribusi atau lebih. Uji homogenitas yang akan dibahas dalam
tulisan ini adalah Uji Homogenitas Variansi dan Uji Bartlett. Uji homogenitas
dilakukan untuk mengetahui apakah data dalam variabel X dan Y bersifat
homogen atau tidak

Penentuan Homogenitas Data

Data yang dilakukan pengujian dikatakan homogen berdasarkan nilai


signifikansinya.

 Nilai signifikansi (p) > 0.05 menunjukkan kelompok data berasal


dari populasi yang memiliki varians yang sama (homogen)
 Nilai signifikansi (p) < 0.05 menunjukkan masing-masing kelompok
data berasal dari populasi dengan varians yang berbeda (tidak
homogen)

Langkah-langkah uji homogenitas SPSS:

1. Klik Compare Means > One-Way ANOVA..

2. Masukkan variabel yang diujikan pada kolom Dependent List: 

3. Masukan variabel yang membedakan kelompok ke kolom Factor

Kolom Factor diisi dengan variabel kriteria yang membedakan kelompok


data, misalnya pada contoh dibedakan dengan kelompok kontrol dan
kelompok perlakuan. Pada contoh Factor: Tipe Responden.
4. Klik Options… lalu centang Homogeneity of variance test lalu klik ok

 Cara Membaca Uji Homogenitas SPSS

 Homogenitas variabel Tes Awal

Signifikansi homogenitas 0.151 (>0.05) menunjukkan variabel Tes


Awal pada kelompok perlakuan dan kontrol adalah homogen,
dengan Levene Statistic 2.184.

 Homogenitas variabel Tes Akhir

Signifikansi homogenitas 0.112 (>0.05) menunjukkan variabel Tes


Akhir pada kelompok perlakuan dan kontrol adalah homogen,
dengan Levene Statistic 2.688.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Setiap uji statistik memiliki kegunaan yang berbeda. Uji Homogenitas adalah
pengujian mengenai varian dan digunakan untuk mengetahui apakah kedua kelompok
sampel mempunyai varian yang sama atau tidak. Dalam statistik Uji Homogenitas
digunakan untuk mengetahui varian dan beberapa populasi sama atau tidak. Uji ini
biasanya dilakukan sebagai prasyarat dalam analisis Independent.
DAFTAR PUSTAKA

https://penalaran-unm.org/uji-linearitas/
https://www.advernesia.com/blog/spss/cara-uji-homogenitas-dengan-spss-levene-test/
https://www.academia.edu/30256262/UJI_PERSYARATAN_DATA_Makalah_ini_Disusun_Sebagai_Tugas
_Ujian_Akhir_Semester

Anda mungkin juga menyukai