SOAP RUPTUR UTERI

disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Gawat Darurat Maternal
Neonatal yang diampu oleh Lilis Lisnawati, S.ST., M.Keb

disusun oleh
Siti Susanti 0200180017

PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN RESPATI
TASIKMALAYA
2020
Kasus : Seorang perempuan hamil berusia 28 tahun datang ke puskesmas pada
tanggal 16 April 2020 ditemani oleh suaminya, ibu mengatakan HPHT pada
tanggal 08 Juli 2019, ibu mengatakan ini kehamilan pertama, ibu
mengeluh sakit perut tembus belakang disertai pelepasan lendir bercampur darah
sejak 5 jam yang lalu dan  sudah berkutat di rumah
± 30 menit di pandu oleh dukun. Hasil pemeriksaan KU gelisah dan
ketakutan,TTV:TD80/60mmHg, Pernapasan30 x/menit, tidak teratur, dangkal,
Nadi 100 x/menit, tidak teratur dan lemah, Suhu38ºC. Pembukaan lengkap,
ketuban TU.

PENDOKUMENTASIAN ASUHAN KEBIDANAN PERSALINAN
PADA Ny. “Z” G1 P0 A0 USIA KEHAMILAN 40-41 MINGGU
KALA II DENGAN RUPTUR UTERI DI PUSKESMAS PANCATENGAH
TANGGAL 16 APRIL 2020
No. Register : 408
Tanggal masuk Puskesmas : 16 April 2020, pukul 18.10 WIB
A. Data subjektif
1. Identitas Istri/suami
a. Nama : Ny. “Z” / Tn. “X”
b. Umur : 28 tahun / 30 tahun
c. Nikah/lamanya : 1x / 1x (± 10 tahun)
d. Suku : Cikatomas / Cikatomas
e. Agama : Islam / Islam
f. Pendidikan  : SMA / SMA
g. Pekerjaan : IRT / Karyawan Swasta
h. Alamat : Kp. Pakemitan / Kp. Pakemitan
2. Ibu hamil ke 1 .
3. Hamil sembilan bulan 
4. HPHT 08 Juli 2019, TP 14 April 2020.
5. Mengeluh sakit perut tembus belakang disertai pelepasan lendir bercampur 
darah sejak 5 jam yang lalu dan  sudah berkutat di rumah
± 30 menit di pandu oleh dukun
6. Pada persalinan ini merasakn
nyeri yang hebat, muncul sering kali, tidak teratur dan
beberapa kali dibantu dengan dorongan kuat pada perut.
7. Nyeri sangat hebat dan tak tertahankan kirakira 1 jam yang lalu kemudian
berangsurangsur nyeri berhenti.
8. Seperti ada sesuatu yang robek di perut.
 9. Perasaannya sesak, pusing
10. Merasa nyeri saat perutnya di pegang
11. Terakhir buang air kecil 2 jam yang lalu.
12. Ingin buang air besar
B. Data Objektif
1. Keadaan umum : gelisah dan ketakutan
2. Tandatanda vital
a. Tekanan darah : 80 / 60 mmHg
b. Pernapasan : 30 x/menit, tidak teratur, dangkal
c. Nadi : 100 x/menit, tidak teratur dan lemah
d. Suhu : 38ºC
3. Wajah : nampak pucat, tidak ada oedema
4. Mata :konjungtiva pucat, sklera tidak ikterus.
5. Payudara
a. Simetris kiri dan kanan
b. Tidak ada benjolan dan massa
c. Puting susu menonjol dan bersih
6. Abdomen
a. Pembesaran perut sesuai umur kehamilan
b. Palpasi tidak dapat di lakukan dengan baik karena ibu mejerit    kesakita
n pada saat perutnya di sentuh
c. Bagianbagian janin dapat di raba langsung di bawah dinding abdomen.
d. DJJ terdengar kurang jelas dan tidak teratur dengan frekuensi 100 x/me
nit.
7. Ekstremitas atas dan bawah
a. Ujungujung ekstremitas teraba dingin.
b. Tidak ada oedema.
c. Refleks patella tidak di lakukan.
8. Pemeriksaan dalam (Vagina Toucher) I :
a. Vulva dan vagina : membuka, nampak bengkak
b. Serviks : tidak teraba lagi
c. Pembukaan : 10 cm
d. Selaput ketuban : sudah tidak utuh
e. Presentase : kepala, ubunubun kiri depan
f. Penurunan : hodge III
g. Moulage : tidak ada
h. Penumbungan : tidak ada
i. Kesan pangguL : cukup
j. Pelepasan : darah berwarna segar
C. Analisa
Aktual : G1 P0 A0 inpartu kala II dengan Ruptur uteri imminens
Potensial : terjadi Syok
D. Penatalaksanaan
Tanggal 16 April 2020, pukul 18.30 WIB.
1. Menyampaikan hasil pemeriksaan (ibu sudah pembukaan lengkap tetapi
ada
penyulit yang menyertai, menjelaskan kemungkinan untuk ditranfusi da
rah, dan dilakukan operasi)
2. Mengatur posisi ibu senyaman mungkin
3. Memberi dukungan psikologis pada ibu
4. Memberi cairan Ringer Laktat 28 tetes/menit
5. Memantau Denyut Jantung Janin secara ketat (setiap 15 menit)
6. Segera merujuk ibu dengan membawa BAKSOKUDO (Bidan, Alat, kel
uarga, Surat (dokumentasi), Obat, Kenderaan, Uang, Donor darah).