Anda di halaman 1dari 5

JOBSHEET PEMROGRAMAN DASAR

Struktur Kontrol Percabangan Guru : Dwi Puspitaningtyas, S.Pd


NAMA NILAI/PARAF
KELAS
NO. ABSEN
HARI/TGL

I. KOMPETENSI DASAR
4.6 Membuat kode program struktur kontrol Percabangan

II. TUJUAN

Peserta didik dapat :


1. Menjelaskan struktur kontrol percabangan
2. MMembuat kode program struktur kontrol percabangan

III. DASAR TEORI


A. OPERATOR KONDISIONAL
> : lebih besar
< : lebih kecil
>= : lebih besar sama dengan
<= : lebih kecil sama dengan
== : sama dengan
!= : tidak sama dengan

B. POLA IF
1. IF ELSE
Jika kondisi benar maka perintah akan dijalankan, namun jika kondisi salah, maka bagian
ELSE yang akan dijalankan.
Jadi bentuk ini, akan mengerjakan salah satu bagian dari perintah IF atau ELSE.
Sintaks umum :
#include <stdio.h>

main(){
//inisialisasi
if (kondisi){
<statement>
}
else{
<statement>
}
}

C. POLA SWITCH
Switch digunakan sebagai alternatif pengganti sintaks if…..else secara sederhana di mana
alternatif pilihan bisa lebih dari satu. Namun switch tidak bisa digunakan untuk pilihan
yang mengandung kondisi tertentu seperti di pola if.
Sintaks umum :
#include <stdio.h>

main(){
switch(<variabel>){
case <konstantas_1> :
<pernyataan_1>;
break;
case <konstantas_2> :
<pernyataan_2>;
break;
case <konstantas_n> :
<pernyataan_n>;
break;
default :
<pernyataan_default>;
}
}

Karakteristik perintah switch :


1. Perintah switch akan menyeleksi kondisi yang diberikan dan kemudian
membandingkan hasilnya dengan konstanta yang ada di case
2. Pembandingan akan dimulai dari konstanta 1 sampai konstanta terakhir
3. Jika hasil dari kondisi sama dengan nilai tertentu, misalnya konstanta 1, maka
pernyataan 1 akan dijalankan sampai ditemukan break
4. Pernyataan break akan membawa proses keluar dari perintah switch.
5. Jika hasil dari kondisi tidak ada yang sama dengan konstanta yang diberikan, maka
pernyataan pada default yang akan dijalankan.
Contoh program :
#include <stdio.h>
#include <conio.h>

int main (){


int hari;
printf(“Hari ini adalah hari (1-7) “);
scanf (“%i”, &hari);
switch (hari) {
case 1:
printf(“Senin”);
break;
case 2:
printf(“Selasa”);
break;
case 3:
printf(“Rabu”);
break;
case 4:
printf(“Kamis”);
break;
case 5:
printf(“Jumat”);
break;
case 6:
printf(“Sabtu”);
break;
case 7:
printf(“Minggu”);
break;
default:
printf(“Tidak ada hari lebih dari 7”);
}
}

IV. ALAT DAN BAHAN


1. 1 unit PC
2. Aplikasi IDE (Dev C++)
3. Alat tulis
4. Jobsheet / Lembar Kerja Siswa

V. KESELAMATAN KERJA
1. Berdoalah sebelum memulai kegiatan belajar.
2. Gunakan peralatan sesuai dengan fungsinya.
3. Letakkan peralatan dan bahan pada tempat yang aman.
4. Bacalah dan pahami petunjuk praktikum pada setiap lembar kegiatan belajar.
5. Tanyakan pada instruktur apabila belum mengerti cara pemakaian alat & bahan praktikum.
6. Matikan catu daya listrik setelah paktikum selesai.

VI. LANGKAH KERJA


1. Persiapkan semua peralatan dan bahan pada tempat yang aman.
2. Periksa semua bahan dan peralatan dalam kondisi yang baik.
3. Kerjakan tugas yang diberikan oleh tenaga pendidik dan buatlah laporannya lalu
kumpulkan
4. Rapihkan kembali alat dan bahan seperti keadaan semula
5. Berdoa setelah praktikum
6. Bersihkan ruangan dari sampah dan kotoran

VII. TUGAS SISWA


1. Analisis algoritma :
 Deklarasi variabel bulan
 Cetak, “Bulan ini adalah bulan (1-12) “
 Minta inputan dari user
 Jika kontanta 1 , cetak “Januari”
 Jika kontanta 2 , cetak “Februari”
 Jika kontanta 3 , cetak “Maret”
 Jika kontanta 4 , cetak “April”
 Dst hingga konstanta 12
 Default, cetak “Inputan bulan yang anda masukan salah”
Buat kode program struktur percabangan dengan pola IF ELSE, dari analisis algoritma
diatas ! Tuliskan kode programnya !

2. Analisis algoritma :
 Deklarasi variabel nilai
 Cetak, “Masukkan nilai pemrograman dasar kamu (A-D) “
 Minta inputan dari user
 Jika kontanta ‘A’ , cetak “Pertahankan”
 Jika kontanta ‘B’ , cetak “Harus lebih baik lagi”
 Jika kontanta ‘C’ , cetak “Perbanyak belajar”
 Jika kontanta ‘D’ , cetak “Jangan keseringan main”
 Default, cetak “Maaf, nilai yang kamu masukkan salah”
Buat kode program struktur percabangan dengan pola IF ELSE, dari analisis algoritma
diatas ! Tuliskan kode programnya !

3. Screenshoot hasil program no. 1 setelah di Compile and Run !

4. Screenshoot hasil program no. 2 setelah di Compile and Run !

5. Menurut kalian ntuk contoh analisis algoritma diatas lebih mudah menggunakan pola
SWITCH CASE atau IF ELSE ? Alasan ?

VIII. LEMBAR JAWABAN SISWA

Anda mungkin juga menyukai