PERSONAL HYGIENE
Disususn Oleh :
Normala Santi
NPM : 1814901210134
A. Definisi
Personal Hygiene berasal dari bahasa Yunani yaitu personal yang artinya perorangan dan
hygiene berarti sehat. Kebersihan perorangan dapat diartikan sebagai suatu tindakan untuk
memelihara kebersihan dan kesehatan seseorang sehingga kesejahteraan dan psikis dapat
terjamin (Tarwoto dan Wartonah, 2015:139).
Terdiri atas kulit, lapisan subkutan dibawah kulit dan perlengkapannya seperti kelenjar dan
kuku, kulit, lapisan yaitu lapisan epidermis yang terdapat pada bagian atas yang banyak
mengandung sel-sel epitel. Sel-sel epitel ini mudah sekali mengalami regenerasi. Lapisan ini
tidak mengandung pembuluh darah. Lapisan dermis yang terdiri atas jaringan otot, saraf
folikel rambut dan kelenjar. Pada kulit terdapat 2 kelenjar yaitu:
1. Kelenjar sebasea yang menghasilkan minyak yang disebut sebum yang berfungsi
meminyaki kulit dan rambut.
2. Kelenjar serumen yang terdapat dalam telinga yang berfungsi sebagai pelumas dan
berwarna coklat.
Lapisan hypodermis atau subkutan terdiri dari pembuluh darah, syaraf, limfa dan jaringan
pengikat yang berisi sel lemak. jaringan lemak adalah insulator panas bagi tubuh subkutan
juga menjadi pendukung lapisan kulitatas yang menahan stessor dan tekanan tanpa injury.
Kaki, tangan dan kuku selalu di peruntukkan untuk memberi perhatian yang khusus untuk
mencegah infeksi. Apakah ada luka pada kulit termasuk adakah pertumbuhan atau luka pada
kulit bagian atas, bisa nyeri dan pada pasien normal kemampuan berjalan, kuku adalah
jaringan epitel yang tumbuh dari akar nail bad, yang terletak dikulit pada nail groove yang
disembunyikan oleh fad kulit, disebut euticle, Kuku juga memiliki body nail itu berbentuk
area putih disebut lunula di bawah kuku terdapat lapisan epitel disebut nail bed kuku yang
normal dan sehat transparan, lembut dan konveks dengan warna nail bed merah jambu
penyakit dapat mempengaruhi bentuk ketebalan dan curvature dari kulit.
D. Daftar Pustaka
Alimul, A Azis. (2006). Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta: Salemba Medika
Depkes,(2000). Standar Pedoman Perawatan Jiwa
Perry & Potter. (2005). Fundamental keperawatan edisi 4, volume 1. Jakarta : Buku
Kedokteran EGC.
Tarwoto,Wartonah.( 2015). Kebutuhan Dasar Manusiadan Proses Keperawatan
Jakarta: Salemba Medika.
Wilkinson, Judith M. (2011). Buku Saku Diagnosis Keperawatan: Diagnosis NANDA,
Intervensi NIC, Kriteria Hasil NOC Edisi 9, Jakarta : EGC