Anda di halaman 1dari 2

Perkebunan, adalah: segala kegiatan yang mengusahakan tanaman tertentu

pada media tumbuh dalam ekosistem yang sesuai, mengolah dan memasarkan
barang dan jasa hasil tanaman tersebut, dengan bantuan ilmu pengetahuan dan
teknologi, permodalan serta manajemen untuk mewujudkan kesejahteraan bagi
pelaku usaha perkebunan dan masyarakat. semua itu sulit dilakukan oleh para
petani pekebun dan para pelaku usaha perkebunan, jika tanpa adanya bantuan
fasilitator yang bernama Penyuluh Perkebunan. Untuk mewujudkan semua itu
jelas diperlukan sumber daya manusia yang berkualitas, handal, serta
berkemampuan manajerial, berkewirausahaan, dan memiliki organisasi bisnis
yang memadai, sehingga mampu berdaya saing tinggi sekaligus mampu berperan
serta dalam melestarikan lingkungan hidup sejalan dengan prinsip pembangunan
berkelanjutan.
Komoditas perkebunan yang ada di jawa barat diantaranya jenis komoditas
binaan perkebunan, yaitu: Teh, Kopi, Kakao. Kondisi Penyuluh perkebunan di
jawa barat saat ini hanya terdapat satu orang yang berkedudukan di Dinas
Perkebunan Provinsi, Sedangkan untuk Kabupaten/Kota penanganannya masih
dilaksanakan oleh Penyuluh Pertanian yang memiliki kompetensi plural. Ada
anggapan bahwa penyuluhan pertanian yang dilaksanakan selama ini dilakukan
dengan pendekatan dipaksa, terpaksa dan biasa. Namun dalam kondisi sekarang
ini, pendekatan semacam itu tentunya sudah tidak relevan lagi, karena yang
diharapkan adalah bahwa petani dan keluarganya mengelola usahataninya dengan
penuh kesadaran sendiri, mampu melakukan pilihan-pilihan yang tepat dari
alternatif yang ada, baik yang ditawarkan penyuluh pertanian maupun pihak-pihak
lain, sehingga dengan pilihannya itu petani yakin bahwa dia akan dapat mengelola
usahataninya dengan produktif, efisien dan menguntungkan. Adapun dalam
melakukan pilihan ini petani mendapatkan bantuan dari penyuluh pertanian dan
pihak lain, dalam bentuk hubungan kemitrasejajaran, sehingga tidak terjadi
pemaksaan.
Artikel tersebut telah memaparkan bagaimana kondisi penyuluhan pertanian
khususnya perkebunan di Jawa barat. Sebelum melakukan penyuluhan perlu dilakukan
penyuluhan Agar proses penyuluhan berjalan dengan lancar, terutama agar petani
dapat memahami dan menjalankan materi yang diberikan. Terlebih dahulu penyuluh
harus menyusun LPM dan LPK yang isinya berkaitan dengan materi yang akan
disampaikan. Materi tersebut berisi tentang masalah-masalah yang sering dihadapi
oleh petani serta mencakup visi dan misi penyuluhan. Selain membuat materi
penyuluh juga perlu membuat program penyuluhan untuk satu tahun –
dikumpulkan desa- dikumpulkan di kecamatan – dijadikan satu di UPTD. Lalu
dirapatka dan dirundingkan bersama petani terlihat misi mau kemana. Setelah
perencanaan materi hal berikutnya yang juga perlu dipersiapkan yaitu penyusunan
jadwal penyuluhan.
Komoditas perkebunan yang ada di Jawa Barat sangat banyak, salah satu
diantaranya yaitu karet. Apabila seorang penyuluh akan melakukan penyuluhan
kepada petani karet maka hal yang harus direncanakan oleh penyuluh yang
pertama yaitu mengenai materi yang akan diberikan. Jika petani mengalami
kesulitan dalam hal penyadapan maka penyuluh menyiapkan materi tentang
bagaimana cara menyadap yang benar, sehingga penyuluh juga harus menyiapkan
waktu dan tempat atau lokasi perkebunan karet yang akan dijadikan tempat
praktik penyuluhan dan juga menyiapkan alat-alat yang diperlukan, hal tersebut
jika rencana penyuluhan dilakukan di lapang langsung, tetapi jika penyuluhan
hanya akan dilakukan di ruangan maka penyuluh harus menyiapkan waktu, tempat
dan juga media penyuluhan yang akan digunakan. Media penyuluhan yang
digunakan disini yaitu viewer. Alat ini dipilih karena dirasa penggunaan media
viewer lebih efektif karena petani bisa melihat mendengar dan juga disajikan
gambar-gambar yang menarik petani. Setelah semua disiapkan dengan matang,
maka diharapkan penyuluhan akan berjalan lancar dan dapat diterima dan
diaplikasikan dengan baik oleh petani.

Anda mungkin juga menyukai