Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pada saat ini teknik pengelasan telah di pergunakan secara luas dalam
penyambungan batang-batang pada kontruksi bangunan baja dan konstruksi
mesin. Luasnya penggunaan teknologi ini disebabkan karena bangunan dan
mesin yang dibuat dengan menggunakan teknik penyambungan ini menjadi
lebih ringan dan proses pembuatanya juga lebih sederhana sehingga secara
keseluruhan biaya yang dikeluarkan menjadi lebih murah. Dari
perkembangan yang pesat ini telah banyak teknologi baru yang ditemukan,
sehingga boleh di katakan hampir tidak ada logam yang tidak dapat di
sambung atau dilas dengan cara-cara yang ada sekarang ini
Pengelasan adalah proses penggabungan logam dimana logam menjadi satu
akibat panas las, dengan atau tanpa pengaruh tekanan, dan dengan atau
tanpa logam pengisi. Berdasarkan definisi dari Duetch Industrie Normen
(DIN) las adalah ikatan metalurgi pada sambungan logam atau logam
paduan yang dilaksanakan dalam keadaan lumer atau cair. Dari definisi
tersebut dapat di jabarkan lebih lanjut bahwa las adalah sambungan
setempat dari beberapa batang logam dengan menggunakan energi panas

1.2 Batasan Masalah

Untuk memperjelas ruang lingkup permasalahan dan kalkulasinya, maka


dalam penulisan Laporan Proyek Akhir ini perlu adanya batasan-batasan
masalah yang akan diuraikan, antara lain:
1. Jenis pengelasan yang di gunakan adalah las tungsten inert gas (TIG) atau
gas tungsten arc welding (GTAW).
2. Material yang di gunakan adalah besi baja carbon rendah (ST 50)
3. Posisi pengelasan mendatar atau pengelasan di bawah tangan

1
4. Varian arus las yang di gunakan 80 ampere, 100 ampere , 110 ampere dan
120 ampere
5. Alat uji yang di gunakan uji kekerasan brinel

1.3 Judul Proyek Akhir

Dalam penyusunan Proyek Akhir ini penulis mengambil judul


“ANALISA PENGARUH ARUS LAS TIG (TUNGSTEN INERT GAS)
PADA BAJA ST 50” dan selama kegiatan perkuliahan mendapatkan mata
kuliah Teknik Pengelasan dan Teknologi Bahan, baik secara teori maupun
praktek. Hal inilah yang menjadi alasan pemilihan judul.

1.4 Rumusan masalah


Bagaimana pengaruh pengelasan akibat variasi arus las terhadap baja st 50
dan bagaimana hasil uji kekerasannya ?

1.5 Tujuan

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuktikan pengaruh


tegangan pengelasan terhadap kekuatan hasil uji kekerasan brinel serta
mendapatkan pengelasan yang baik pada pengelasan baja karbon medium (ST
50) dengan pengelasan tungsten inert gas (TIG)

1.6 Sistematika Penulisan Laporan

BAB I : PENDAHULUAN
Berisikan mengenai latar belakang dari permasalahan yang akan dibahas,
batasan masalah, judul proyek akhir, tujuan penelitian, dan sistematika
penulisan laporan.

BAB II : TEORI DASAR


Bab ini memuat teori mengenai hal-hal yang berkaitan dengan penelitian ini
BAB III : METODOLOGI PENELITIAN

2
Bab ini menjelaskan hal-hal yang berhubungan dengan pelaksanaan
penelitian, yaitu tempat penelitian, bahan penelitian, peralatan, dan prosedur
pengujian.
BAB IV : HASIL PENGUJIAN DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini berisikan hasil dan pembahasan dari data-data yang diperoleh
saat pengujian dilaksanakan
BAB V : KESIMPULAN

Bab ini berisi tentang kesimpulan, hal ini untuk menegaskan kembali
keseluruhan dari Laporan Tugas Akhir.

Anda mungkin juga menyukai