PENDAHULUAN
Pada saat ini teknik pengelasan telah di pergunakan secara luas dalam
penyambungan batang-batang pada kontruksi bangunan baja dan konstruksi
mesin. Luasnya penggunaan teknologi ini disebabkan karena bangunan dan
mesin yang dibuat dengan menggunakan teknik penyambungan ini menjadi
lebih ringan dan proses pembuatanya juga lebih sederhana sehingga secara
keseluruhan biaya yang dikeluarkan menjadi lebih murah. Dari
perkembangan yang pesat ini telah banyak teknologi baru yang ditemukan,
sehingga boleh di katakan hampir tidak ada logam yang tidak dapat di
sambung atau dilas dengan cara-cara yang ada sekarang ini
Pengelasan adalah proses penggabungan logam dimana logam menjadi satu
akibat panas las, dengan atau tanpa pengaruh tekanan, dan dengan atau
tanpa logam pengisi. Berdasarkan definisi dari Duetch Industrie Normen
(DIN) las adalah ikatan metalurgi pada sambungan logam atau logam
paduan yang dilaksanakan dalam keadaan lumer atau cair. Dari definisi
tersebut dapat di jabarkan lebih lanjut bahwa las adalah sambungan
setempat dari beberapa batang logam dengan menggunakan energi panas
1
4. Varian arus las yang di gunakan 80 ampere, 100 ampere , 110 ampere dan
120 ampere
5. Alat uji yang di gunakan uji kekerasan brinel
1.5 Tujuan
BAB I : PENDAHULUAN
Berisikan mengenai latar belakang dari permasalahan yang akan dibahas,
batasan masalah, judul proyek akhir, tujuan penelitian, dan sistematika
penulisan laporan.
2
Bab ini menjelaskan hal-hal yang berhubungan dengan pelaksanaan
penelitian, yaitu tempat penelitian, bahan penelitian, peralatan, dan prosedur
pengujian.
BAB IV : HASIL PENGUJIAN DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini berisikan hasil dan pembahasan dari data-data yang diperoleh
saat pengujian dilaksanakan
BAB V : KESIMPULAN
Bab ini berisi tentang kesimpulan, hal ini untuk menegaskan kembali
keseluruhan dari Laporan Tugas Akhir.