Sap Kalsium
Sap Kalsium
VIII. EVALUASI
Metode evaluasi : Diskusi dan Tanya Jawab
Jumlah soal : 2 soal
Jenis pertanyaan :
1. ?
2. ?
Hasil
Para peserta mampu mampu memahami dan mengerti tentang apa yang di
jelaskan.
IX. REFERENSI
Lampiran
1. Pengertian
Kalsium adalah elemen mineral yang paling banyak terdapat dalam tubuh.
Terdapat kurang lebih 1200 gram kalsium, 99% berada di dalam tulang rangka,
sedangkan 1% berada di dalam jaringan lain dan cairan tubuh yang secara luas
didistribusikan ke seluruh tubuh. Jika kekurangan kalsium tubuh akan mengambil
cadangan dalam tulang. Semakin lama semakin banyak kalsium yang diambil,
maka tulang semakin tipis, kemudian keropos. (handrawan nadesul, 2006).
Sampai saat ini banyak beranggapan bahwa sumber utama kalsium adalah
susu. Padahal kalsium juga bisa dihasilkan dari sumber makanan lain. Apalagisaat
ini harga susu sangat mahal. Adapun sumber kalsium yaitu:
2.Yogurt.
5.Sayuran yang berwarna hijau gelap seperti bayam, kangkung dan lain lain.
6.Sereal.
7.Jus jeruk.
9.Susu kedelai.
10.Roti,
makanan yang berasal dari biji bijian, wafel Dari sumber kalsium yang berasal
dari makanan yang kita konsumsi setiaphari ternyata hanya bisa mensuplai
kebutuhan kalsium sebesar 40%. Oleh karenaitu sangat disarankan untuk
mengkonsumsi suplemen yang mengandung kalsium.Walaupun demikian kalsium
yang berasal dari sumber makanan lebih mudahdiserap oleh tubuh jika
dibandingan degan suplemen kalsium. Tubuh manusiasetiap harinya kehilangan
kurang lebih 600 g kalsium
Anak tidak diwajibkan untuk memenuhi jumlah kalsium yang disarankan setiap
hari. Meski demikian, jadikan kisaran tersebut sebagai jumlah rata-rata kalsium selama
beberapa hari atau seminggu.
Kadar kalsium tidak terpengaruh oleh lemak, tapi lemak dalam produk susu turut
berperan penting dalam masa perkembangan anak. Anak berusia di bawah 2 tahun
membutuhkan setengah kalori dari lemak untuk pertumbuhan dan perkembangan otak
yang sehat, sehingga diperlukan asupan lemak dari produk susu. Meski begitu, dokter
Anda mungkin juga menganjurkan hal yang sebaliknya, di mana anak-anak di atas 2
tahun diberikan lebih sedikit kalori dari lemak, sehingga mereka harus mengonsumsi
produk susu rendah lemak atau tanpa lemak untuk mempertahankan berat badan yang
sehat.
b. Mencegah osteoporosis
Bila tidak mendapat cukup kalsium dari makanan, tubuh akan mengambilnya dari
“bank kalsium” pada tangan, kaki dan tulang panjang lainnya. Kekurangan
konsumsi kalsium dalam waktu lama akan mengakibatkan tubuh mengambilnya
langsung dari tulang-tulang padat. Hal ini mengakibatkan tulang keropos dan
mudah patah (osteoporosis). Bila seorang wanita dari umur 20 tahun setiap
harinya mengkonsumsi kalsium 400 mg lebih rendah daripada yang dibutuhkan,
pada umur 55 tahun tulangnya keropos 1/3 bagiannya.
c. Penyimpanan glikogen
Kalsium berperan dalam proses penyimpanan glikogen. Bila tidak ada kalsium,
tubuh akan merasa lapar terus-menerus karena tidak dapat menyimpan glikogen.
Otot, otak dan sistem syaraf membutuhkan kalsium agar dapat berfungsi
optimal. Kekurangan kalsium dapat menyebabkan spasme (kejang) otot dan
gangguan fungsi otak dan sistem syaraf.
Yang perlu diperhatikan orang tua adalah kebutuhan kalsium pada anak
berbeda dengan orang dewasa. Kebutuhan kalsium bertambah seiring dengan
pertambahan usia. Pada anak usia 1-3 tahun, kebutuhan kalsiumnya sebanyak 700
mg per hari. Sementara pada usia 4-8 tahun, kebutuhan kalsium bertambah
menjadi 1000 mg per hari. Lalu pada usia 9-18 tahun, meningkat lagi hingga 1300
mg per hari.
6. Akibat Kelebihan kalsium pada anak
Jika dikonsumsi secara berlebihan dalam jangka yang alam akan menyeba
bkan gejala keracunan seperti hilangnya nafsu makan, mual, muntah, nyeri
perut, bengong, kejang bahkan koma.