Anda di halaman 1dari 3

Tips untuk menjadi mahasiswa kreatif yang punya jiwa wirausaha

Universitas merupakan wadah untuk para mahasiswa mengejar ilmu serta


pengalaman dari waktu ke waktu. Tentu saja bukan hanya dalam bidang akademik,
bidang lainnya pun perlu ditingkatkan guna kehidupan yang lebih baik nantinya.
Seperti halnya bidang kewirausahaan, kita sebagai mahasiswa perlu memiliki
pembekalan mengenai bagaimana kemampuan seseorang untuk menciptakan
sesuatu yang akan bermanfaat serta memiliki nilai jual. Dengan adanya bekal
tersebut, kita dapat menjadikan hal itu sebagai penitian karir dan masa depan dalam
alternatif lain. Mengingat saat ini menjadi pengusaha muda adalah sebuah
kebanggaan tersendiri bagi mahasiswa, ditengah persaingan kerja ybang sangat
kompetitif dan sempitnya lapangan pekerjaan yang tersedia. Maka dari itu, kita
sebagai mahasiswa memerlukan pembekalan ilmu mengenai kewirausahaan agar
nanti kita menjadi mahasiswa kreatif yang punya jiwa wirausaha. Berikut tips untuk
dapat mencapai itu semua:

1. Belajar dari kesuksesan bisnis orang lain


Bisnis yang sudah sukses dan mapan pasti memiliki sejumlah keunggulan
yang ditawarkan. Dengan mengetahui keunggulannya, anda bisa
membangun bisnis baru yang serupa namun dengan beberapa nilai lebih
dengan bisnis aslinya. Mempelajari trik dari bisnis orang lain yang sudah
sukses akan memudahkan Anda untuk mengambil langkah bisnis Anda.
Selain itu, belajar dari kegagalan bisnis orang lain juga bisa dilakukan agar
terhindar dari masalah
2. Berpikir seperti seorang kreator / Memunculkan ide kreatif
Kreator yang dijelaskan disini lebih menjelaskan ketika seseorang dapat
menghasilkan sebuah kartya baru yang lebih inovatif, unik, dan memiliki
perbedaan dari yang lain. Hal ini akan meminta anda untuk terus berpikir
seperti seorang kreator, yang pada umumnya akan merangkum beragam ide
yang ia miliki kedalam sebuah daftar. Identik dari kreator adalah ia selalu
berpikir untuk menciptakan sesuatu, entah itu baru ataupun unik. Setelah
melatih dengan berpikir kreatif yang dimana hasil tersebut dapat dijadikan
ide bisnis nantinya.
Selain itu dalam proses menemukan ide bisnis yang kreatif, kita disarankan
untuk berpikir di luar kotak (out of the box thinking). Jadi Anda harus
memikirkan sebuah ide baru yang belum terpikirkan oleh orang lain. Contoh
dari hal ini kadang bisa muncul dari hal sepele seperti keseharian kita atau
bahkan hal yang sering terjadi di dalam hidup kita sehari-hari.
3. Peka terhadap Masalah Bersama dan Cari Solusinya
Kita sebagai mahasiswa diharapkan untuk peka terhadap permasalahan-
permasalahan yang ada disekitar atau maupun didalam diri kita sendiri,
kemudian cari solusi terkait permasalahan itu untuk penyelesaian. Biasanya
kita akan lebih mudah mengambil atau menghasilkan ide dengan mengubah
sebuah solusi menjadi ide bisnis dan jalankan serta teruslah kembangkan.
Menemukan ide bisnis juga bisa dilakukan dengan mempelajari dan
menganalisa masalah yang didapat oleh orang lain terkait dengan produk
atau bisnis yang sudah berjalan. komplain bisa dianalisa dengan tepat, tidak
mustahil bisa muncul sebuah ide bisnis baru yang lebih laku di pasaran.
4. Peka terhadap lingkungan sekitar
Kita sebagai mahasiswa lagi-lagi diharuskan dapat peka terhadap lingkungan
sekitar untuk menghasilkan ide bisnis yang lebih kreatif. Pantau target pasar
tentang apa yang sedang mereka butuhkan, atau apa yang dibutuhkan tetapi
belum tersedia ditempat itu.
Misalnya, jarak sebuah kafe atau rumah makan sangat jauh dari
lingkungan tersebut. Anda bisa membangun kafe atau rumah makan
untuk dijadikan bisnis.
Dengan harapan, nantinya dapat menghasilkan ide yang mampu diterima
oleh masyarakat serta meraup keuntungan jika dikembangkan dengan baik.
5. Melakukan riset produk dan bisnis
Anda dapat mencari informasinya melalui media internet. Anda juga bisa
memadukan beberapa produk atau bisnis yang sudah ada serta
mengembangkannya kembali menjadi sebuah bisnis baru yang lebih inovatif.
Selain dari internet, Anda juga bisa mencoba metode lain dengan melakukan
kuisioner langsung ke pasar. Atau bahkan melakukan perbandingan antara
produk Anda dan produk kompetitor.
6. Perbanyak networking dengan orang sukses
Bergaul dengan orang sukses sedikit banyak akan mempengaruhi
kepribadian Anda untuk keep up, dalam artian berpacu untuk
mampu ‘bersaing’ dengannya. Orang sukses memiliki pengalaman
berharga yang bisa ia bagikan kepada Anda, yang nantinya bisa
membuat Anda terinspirasi  untuk berusaha. Dari pergaulan Anda
dengna orang-orang sukses juga Anda bisa mengumpulkan beragam
informasi dan pengalaman yang sangat bermanfaat yang bisa Anda
konversi menjadi ide bisnis.
7. Minta pendapat dari orang-orang terpercaya
Jika Anda sudah mendapatkan ide bisnis namun masih ragu dengan
potensinya, mintalah pendapat dari orang-orang kepercayaan Anda.
Masukan mereka akan sangat berarti untuk menutup ‘ini-itu’,
menutup kekurangan yang bisa saja muncul dan potensi kendalanya
nanti. Ketika Anda meminta pendapat orang lain, secara tidak sadar
Anda dan mereka melakukan brainstorming, dan dengannya, ide
bisnis yang semula Anda anggap biasa-biasa saja menjadi sangat
berpotensi untuk maju.

Referensi / sumber:

https://koinworks.com/blog/menghasilkan-ide-bisnis-kreatif/

https://www.jurnal.id/id/blog/tips-membangun-bisnis-yang-kreatif-dan-inovatif-
bagi-anak-muda/

Anda mungkin juga menyukai