Mankep 1
Mankep 1
KOMUNIKASI
NAMA KELOMPOK:
Assalamualaikum wr.wb
Alhamdulillah puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa,
karena berkat rahmat, ridha dan hidayah dari-Nyalah sehingga apa dari ini kami
dapat menyelesaikan makalah kami. Tak lupa shalawat beriring salam kepada
junjungan Nabi Besar Muhammad SAW, yang telah membawa kita semua ke
zaman yang terang benderang seperti sekarang.
Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada semua pihak yang
telah membantu kami dalam penyelesaian makalah ini.
Kami menyadari betul bahwa memang makalah ini belum sempurna
seutuhnya. Untuk itu kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca
guna untuk perbaikan di masa yang akan datang.
Terakhir pesan dari kami semoga makalah ini dapat dipahami dan
selanjutnya dapat dimanfaatkan di bidang pendidikan dan dunia kerja,
serta bermanfaat untuk pembangunan kesehatan bangsa ini.
Tim penyusun
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang
B. Rumusan masalah
C. Tujuan penulisan
D. Manfaat penulisan
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
kuratif dan rehabilitatif yang menyediakan pelayanan rawat inap, rawat jalan dan
gawat darurat. Salah satu tujuan pengaturan penyelenggaraan rumah sakit dalah
No.147,2010).
memeriksa bahwa informasi yang disampaikan telah diterima dengan baik dan
benar.
serius pada pasien, hampir 70% kejadian sentinel yaitu kejadian yang
B. Rumusan Masalah
Dalam penulisan makalah yang telah dibuat dapat ditarik rumusan masalah
sebagai berikut
C. Tujuan Penulisan
sakit
D. Manfaat Penulisan
TINJAUAN TEORI
antara pemberi pesan dan penerima pesan. Pengukuran efeltivitas dari suatu
informasi yang akurat dan tepat waktu di seluruh rumah sakit termasuk yang
4. Y :
1. A : alpha 2. I : india 3. Q : quebec
yankee
5. B : bravo 6. J : Juliet 7. R : romeo 8. Z : zulu
9. C : charlie 10. K : kilo 11. S : sierra 12.
13. D : delta 14. L : lima 15. T : tango 16.
19. U:
17. E : echo 18. M: mike/mama uniform/ultr 20.
a
21. F: 22. N:
foxtrot/fan november/nan 23. V : victor 24.
ta o
27. W :
25. G : golf 26. O : Oscar 28.
whiskey
29. H : hotel 30. P : papa 31. X : x – ray 32.
b. Pengertian SBAR
SBAR adalah metode teknis yang terstruktur / pola berpikir untuk
mengkomunikasikan informasi penting yang membutuhkan perhatian
segera dan tindakan berkontribusi terhadap eskalasi yang efektif dan
meningkatkan keselamatan pasien.
Kerangka teknik komunikasi yang disediakan untuk petugas
kesehatan dalam meyampaikan kondisi pasien.
FORMAT SBAR
SBAR
Individu yang terlibat dalam handoff,
INTRODUCTION
memperkenal diri, peran dan tugas/profesi.
Kondisi terkini yang terjadi pada pasien.
Termasuk diagnosis, rencana perawatan,
SITUATION
keinginan dan kebutuhan pasien, serta
komplain pasien.
Informasi penting apa yang berhubungan
dengan kondisi pasien terkini yaitu tanda-
BACKGROUND
tanda vital, obat-obatan, hasil pemeriksaan
laboratorium / radiologi.
ASSESSMENT Hasil pengkajian pasien terkini.
Apa yang diperlukan untuk mengatasi masalah
pasien saat ini, termasuk mengindentifikasi
RECOMMENDATION hasil lab yang tertunda, dan apa yang perlu
dilakukan selama beberapa jam berikutnya
dan rekomendasi lain untuk perawatan.
5. Komunikasi tertulis
a. Hal hal yang harus diperhatikan :
1) Penulisan instruksi harus lengkap dengan pola SOAP dan di tulis di
CPPT, dapat terbaca dengan jelas, agar sumber instruksi dapat
dilacak apabila diperlukan verifikasi.
2) Harus menuliskan nama lengkap, tanda tangan baik si pemberi pesan
maupun penerima pesan, tanggal dan jam.
3) Tidak diperbolehkan menggunakan singkatan, akronim, dan symbol
yang berpotensi menimbulkan perbedaan persepsi/masalah lain
dalam penulisan instruksi dan dokumentasi medis.
4) Apabila penggunaan singkatan tidak dapat dihindari atau sebagai
keharusan, maka penulisannya harus disesuaikan dengan standar
singkatan Rumah Sakit Mitra Keluarga Kenjeran yang tercantum
dalam buku singkatan Rumah Sakit Mitra Keluarga Kenjeran.
b. Hal – hal yang tidak diperbolehkan :
1) Menggunakan angka 0 dibelakang koma. Selalu hanya menempatkan
angka 0 sebelum koma. Karena 4,0 dapat salah persepsi menjadi 40
2) Tidak menuliskan angka 0 untuk penulisan angka yang kurang dari
1. Contoh : tulislah (0,9) ; jangan menulis (.9)
3) Menggunakan singkatan yang tidak sesuai dengan buku singkatan
Rumah Sakit Mitra Keluarga Kenjeran.
BAB III
PEMBAHASAN
dituangkan dalam form RM. 34. Asesmen awal dilakukan oleh petugas
admisi, lalu dilanjutkan oleh perawat dan dokter pemberi asuhan. Asesmen
7. Pilihan tindakan medis dan obat yang digunakan untuk tujuan terapi
36. Y :
33. A : alpha 34. I : india 35. Q : quebec
yankee
37. B : bravo 38. J : Juliet 39. R : romeo 40. Z : zulu
41. C : charlie 42. K : kilo 43. S : sierra 44.
45. D : delta 46. L : lima 47. T : tango 48.
51. U:
49. E : echo 50. M: mike/mama uniform/ultr 52.
a
53. F: 54. N:
foxtrot/fan november/nan 55. V : victor 56.
ta o
59. W :
57. G : golf 58. O : Oscar 60.
whiskey
61. H : hotel 62. P : papa 63. X : x – ray 64.
ruangan.
BAB IV
PENUTUP
Komunikasi adalah bagian yang sangat vital dalam sebuah rumah sakit
agar rumah sakit dapat beroperasi dengan baik. Asuhan pasien adalah suatu upaya
(PPA). Kegagalan dalam berkomunikasi merupakan salah satu akar masalah yang
komunikasi efektif dengan pasien dan keluarga, komunikasi efektif antar staf
klinis.
DAFTAR PUSTAKA
Arnold, E., dan K. Boggs. 1989. Interpersonal Relationship: Professional
Communication Skills for Nurses. Philadelphia: W.B. Saunders.
Marquis, B.L., dan C.J. Huston.1998. Management Decision Making for Nurses:
124 Case Studies. Edisi 3. Philadelphia: JB. Lippincott.
Nursalam. 2011. Manajemen Keperawatan: Aplikasi dalam Praktik Keperawatan
Profesional. Edisi 3. Jakarta: Salemba Medika.
. 2008. Proses dan Dokumentasi Keperawatan. Edisi 2. Jakarta: Salemba Medika.
Tappen, R.M. 1995. Nursing Leadership and Management. Edisi 3. Philadelphia:
FA Davis.
Walker, G., S. Evans, dan J. Robbson. 1996. Best Practice Communication
Strategy. Sydney: Princess Alexandra Hospital.