Anda di halaman 1dari 5

Fungsi Pokok Pancasila

Sebagai Dasar Negara

Indonesia merupakan negara Republik. Dasar negara Indonesia adalah


pancasila. Dalam hal tersebut, pancasila sangat berperan penting dalam
kehidupan masyarakat Indonesia sendiri. Karena, pancasila merupakan
pedoman hidup yang mana setiap warga negara memiliki hak dan kewajiban
yang sama untuk turut berpartisipasi dan ikut ambil andil dalam upaya untuk
mencapai tujuan negara. Oleh karena itu, dalam menggunakan hak serta
kewajibannya tersebut warga negara harus berpedoman pada dasar negara.

Menurut Muhammad Yamin, Pancasila berasal dari kata panca yang berarti lima
dan sila yang berarti sendi, atas, dasar atau peraturan tingkah laku yang penting
dan baik. Dengan demikian, Pancasila merupakan lima dasar yang berisi
pedoman atau aturan tentang tingkah laku yang penting dan baik .

Sedangkan menurut Notonegoro, Pancasila adalah dasar falsafah negara


Indonesia, sehingga dapat diambil kesimpulan bahwa pancasila merupakan
dasar falsafah dan ideologi negara yang diharapkan menjadi pandangan hidup
bangsa Indonesia sebagai dasar pemersatu, lambang persatuan dan kesatuan
serta sebagai pertahanan bangsa dan negara Indonesia.

Sebagai dasar negara, pancasila dapat disebut sebagai:

 Norma hukum tertinggi


 Norma fundamental negara (staats fundamental form)
 Norma pertama
 Cita-cita hukum (rechtsidee), dan
 Pokok kaidah negara yang fundamental.

Sebagai dasar negara, pancasila juga menjadi sumber nilai, norma, serta kaidah
baik moral maupun hukum negara yang menguasai hukum dasar, baik yang
tertulis maupun tidak tertulis.
Menurut Prof. Dr. Drs. Notonagoro S.H., Pancasila sebagai dasar negara
mempunyai kedudukan istimewa dalam hidup kenegaraan dan hukum bangsa
Indonesia, yaitu sebagai pokok kaidah negara yang fundamental. Oleh sebab itu,
Pancasila mempunyai kedudukan yang tetap dan tidak dapat diubah oleh
siapapun serta mengikat secara hukum.

Pancasila dalam tata hukum di Indonesia adalah sebagai sumber dari


segala sumber hukum. Nilai-nilai pancasila harus menjiwai dalam setiap
peraturan perundang-undangan yang ada di Indonesia. Dengan kata lain,
peraturan perundang-undangan di Indonesia tidak boleh bertentangan dengan
pancasila itu sendiri.

Sedangkan pancasila sebagai ideologi mempunyai arti bahwa nilai-nilai


pancasila menjadi sesuatu yang didambakan dan dicita-citakan dalam bentuk
kehidupan nyata. Suatu ideologi selain memuat gambaran tentang kehidupan
yang dicita-citakan juga mengandung langkah-langkah untuk mencapai tujuan
tyang dicita-citakan tersebut.setiap ideologi mengandung dimensi realitas,
dimensi idealis, dan dimensi cara.

 Dimensi realita merupakan pemahaman situasi masyarakat yang sedang


dihadapi sebagai produk dari masa lampau.
 Dimensi idealis merupakan gambaran situasi baru atau kehidupan yang
dicita-citakan.
 Dimensi cara merupakan langkah-langkah untuk mencapai cita-cita.

Dengan adanya tiga fungsi dasar pancasila tersebut, diharapkan Pancasila


mampu berkembang seiring dengan perkembangan masyarakat dalam
menjawab tantangan jaman.

Pancasila sebagai dasar negara juga memuat adanya jaminan persamaan


kedudukan warga negara dalam keidupan bermasyarakat, berbangsa dan
bernegara yang terkandung dalam setiap silanya, yaitu:

1. Sila Ketuhanan Yang Maha Esa, adanya sila tersebut memberikan


jaminan persamaan hidup dalam beragama, bahwasannya setiap warga
negara memiliki hak untuk beragama dan menjalankan keyakinan
tersebut, serta adanya toleransi antar umat yang beragama lainnya.
2. Sila Kemanusiaan Yang Adil dan Beradab, yaitu merupakan suatu
ekspresi bangsa Indonesia dalam menilai kedudukan manusia sebagai
makhluk yang beradap dan bermartabat, sehingga dalam menjalin
hubungan dengan sesama manusia harus berdasarkan pada nilai-nilai
moralitas yang adil dan beradap.
3. Sila Persatuan Indonesia, dengan berpedoman pada semangat persatuan
dan kesatuan Indonesia maka bangsa Indonesia akan mampu meletakkan
kepentingan dan keselamatan bangsa diatas kepentingan diri sendiri
ataupun golongan.
4. Sila Kerakyatan Yang Dipimpin Oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam
Permusyawaratan Perwakilan, bahwa cita-cita luhur bangsa Indonesia
adalah menciptakan kehidupan demokrasi dengan memberikan jaminan
persamaan hidup bagi setiap warga negara yang diwujudkan melalui
kesepakatan bersama akan persamaan politik, hukum dan sosial budaya.
5. Sila Keadilan Sosial Bagi Seluruh Rakyat Indonesia, bahwa interaksi
antar manusia dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara
bertujuan untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur, baik
material maupun spiritual.

Untuk bisa mewujudkan hal tersebut, hal mendasar yang perlu disadari oleh
semua manusia adalah agar setiap manusia mampu menciptakan kondisi
dimana semua golongan dapat memperoleh kesempatan yang sama dan
berkeadilan menuju kehidupan yang layak bagi setiap manusia dibutuhkan
kerjasama yang baik antara individu dengan individu lainnya.

Fungsi pancasila sebagai ideologi negara, yaitu:

o Memperkokoh persatuan dan persatuan bangsa karena bangsa


Indonesia adalah bangsa yang majemuk.
o Mengarahkan bangsa Indonesia menuju tujuannya dan menggerakkan
serta membimbing bangsa Indonesia dalam melaksanakan
pembangunan.
o Memelihara dan mengembangkan identitas bangsa dan sebagai
dorongan dalam pembentukan karakter bangsa berdasarkan Pancasila.
o Menjadi standar nilai dalam melakukan kritik mengenai keadaan
bangsa dan negara.

Secara yuridis formal, pancasila merupakan dasar filsafat negara yang tertuang
dalam pembukaan UUD 1945. Hal ini mengandung konsekuensi bahwa setiap
aspek penyelenggaraan negara harus sesuai dan bersumber pada nilai-nilai
Pancasila . termasuk juga semua peraturan perundangan, pemerintahan,
penyelenggaraan kekuasaan, sistem demokrasi, sistem pendidikan, serta aspek-
aspek penyelenggaraan lainnya.

Adapun ringkasan dari uraian diatas yaitu fungsi pokok pancasila sebagai dasar
negara itu sendiri adalah:

o Sebagai dasar negara, pancasila berkedudukan sebagai norma dasar atau


norma fundamental negara dengan demikian pancasila menempati norma
hukum tertinggi dalam negara ideologi Indonesia. Pancasila adalah cita
hukum baik ukum tertulis maupun tidak tertulis.
o Sebagai sumber dari segala sumber hukum, pancasila merupakan kaidah
negara yang fundamental, artinya kedudukannya paling tinggi. Ole karena
itu, pancasila juga sebagau lanasan ideal penyusunan aturan-aturan di
Indonesia. Semua peraturan perundangan, baik yang di pusat maupun
daerah tidak menyimpang dari nilai pancasila atau harus bersumber dari
nilai-nilai pancasila.
o Sebagai pandangan hidup, yaitu nilai pancasila merupakan pedoman dan
pegangan dalam pembangunan bangsa dan negara agar tetap berdiri
kokoh dan mengetaui arah dalam memecahkan masalah ideologi, politik,
ekonomi, sosial dan budaya serta pertahanan dan keamanan.
o Sebagai jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia, nilai pancasila
mencerminkan kepribadian bangsa sebab nilai dasarnya kristalisasi nilai
budaya bangsa Indonesia asli, bukan diambil dari bangsa lain.
o Sebagai perjanjian luhur bangsa Indonesia, pancasila lair dari hasila
musyawarah para pendiri bangsa dan negara (founding fathers) sebagai
para wakil bangsa, pancasila yang dihasilkan itu dapat
dipertanggungjawabkan secara moral, sosio-kultural. Moral dalam arti
tidak bertentangan dengan nilai agama yang berlaku di Indonesia, sosio-
kultural berarti cerminan dari nilai budaya bangsa Indonesia, karena itu
pancasila merangkul segenap lapisan masyarakat Indonesia yang
majemuk.
Maka dari itulah pancasila sangatlah penting untuk mebangun karakter
bangsa, karena materi ini membahas masalah kehidupan berbangsa dan
bernegara yang sesuai dengan norma-norma serta kaidah-kaidah yang
terkandung dalam pancasila.

Pancasila yang menjadi ideologi bagi bangsa Indonesia dapat


dipertahankan dengan cara belajar dengan giat untuk menguasai ilmu teknologi
dan pengetahuan agar dapat berperan dengan maksimal. Dalam menanamkan
dan mengamalkan nilai-nilai pancasila dalam kehidupan sehari-hari dengan
sebaik mungkin, dan mendalami serta melaksanakan arti dari pancasila itu
sendiri, juga melaksanakan sila-sila yang terdapat pada pancasila dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara harus diwujudkan secara benar.

Untuk mewujudkan hal tersebut, tentunya tidaklah mudah untuk dilaksanakan.


Karena banyaknya hambatan-hambatan yang terjadi di era globalisasi dan
modernisasi seperti sekarang ini. Semakin canggihnya teknologi dan semakin
mudanya kita untuk mendapat informasi justru membuat kita melupakan nilai-
nilai moral yang terkandung dalam pancasila, padahal apabila teknologi tersebut
digunakan dengan sebaik-baiknya dan dengan sebagaimana mestinya justru
akan membuat rakyat Indonesia menjadi lebih memahami dan mengerti maksud
dan kandungan yang terdapat pada pancasila.

Anda mungkin juga menyukai