BAB I

PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Larutan didefinisikan sebagai campuran homogen yang terdiri dari 2
komponen atau lebih. Tiap-tiap bagian larutan mempunyai susunan kimia dan sifat
fisik yang sama. Apabila suatu larutan hanya terdiri dari 2 komponen saja, maka
larutan tersebut dinamakan larutan biner, merupakan larutan yang paling sederhana.
Contohnya adalah larutan gula dalam air. Dalam larutan dikenal istilah zat terlarut
(solute) dan pelarut (solvent). Sehingga larutan gula terdiri dari gula sebagai zat
terlarut dan air sebagai pelarut (Tim Dosen Kimia ITS, 2018).
Larutan penyangga atau larutan buffer adalah suatu larutan yang dapat
menahan perubahan pH yang besar ketika ion-ion hidrogen atau hidroksida
ditambahkan, atau ketika larutan itu diencerkan. Larutan buffer dapat pula dibuat
dari campuran asam atau basa kuat dengan ketentuan jumlah asam atau basa
lemahnya harus lebih besar dari basa atau asam kuatnya. Larutan penyangga
berdasarkan komponen penyusunnya dikelompokkan menjadi dua, yaitu larutan
penyangga asam, berfungsi mempertahankan pH < 7 yang tersusun antara larutan
asam lemah dan garamnya serta larutan penyangga basa, berfungsi
mempertahankan pH > 7 yang tersusun atas larutan basa lemah dan garamnya.
(Underwood, 1998).
Oleh karena hal tersebut kami perlu melakukan praktikum tentang larutan
penyangga (buffer). Dengan dilakukannya praktikum tersebut diharapkan kami
dapat mengetahui dan menerapkan prinsip, fungsi serta manfaat dari pembuatan
larutan.

I.2 Rumusan Masalah

Rumusan masalah dari percobaan ini adalah sebagai berikut :
1. Bagaimana cara membuat larutan NaOH 1 N dalam 100 ml?
2. Bagaimana cara membuat larutan H₂C₂O4 1 N dalam 100 ml?
3. Bagaimana cara menstadarisasi larutan NaOH 1N?

I-1
BAB I Pendahuluan

I.3 Tujuan Percobaan

Tujuan dari percobaan ini adalah sebagai berikut :
1. Untuk mengetahui cara membuat larutan NaOH 1 N dalam 100 ml.
2. Untuk mengetahui cara membuat larutan H₂C₂O4 1 N dalam 100 ml.
3. Untuk mengetahui cara menstadarisasi larutan NaOH 1N.

Laboratorium Kimia Terapan I

Departemen Teknik Kimia Industri
Fakultas Vokasi
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
I-2