Anda di halaman 1dari 3

1. Ny Blonde, 48 tahun, datang ke UGD karena keluhan nyeri 6.

Seorang perempuan berusia 60 tahun datang ke poliklinik


dada yang memberat saat sedang bermain voli. Nyeri dada dengan perasaan nyeri ulu hati yang tidak bisa ditunjuk
terasa menjalar ke ulu hati, tidak bisa ditunjuk, terasa setiap melakukan aktivitas berat. Riwayat keluhan serupa
seperti ditindih. Riwayat nyeri serupa disangkal, riwayat HT, sebelumnya disangkal. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
DM, dan Dislipedmi tidak diketahui pasien. Pemeriksaan TD 88/62, N 50, SpO2 96% lain lain dalam batas normal.
fisik menunjukkan pemeriksaan yang normal dengan VAS 5- Pemeriksaan EKG terbaru didapatkan inversi gelombang T
6. Apakah pemeriksaan penunjang yang paling tepat baru yang signifikan di lead II, III dan AVF apabila
dilakukan untuk saat ini? dibandingkan dengan EKG sebelumnya. Apakah terapi yang
a. EKG dapat anda berikan sebelum anda rujuk?
b. Treadmill test a. ISDN 5 mg sublingual, pengulangan maksimal 3x
c. Foto thorax apabila nyeri berulang
d. CT-Angiography b. Dopamin 0.5 mcg/kgBB/jam
e. Troponin T c. O2 10-15 LPM via NRM
2. Ny Ami, 56 tahun, datang ke UGD karena keluhan nyeri dada d. Aspirin 160-320 mg PO
yang memberat setelah bertengkar dengan suaminya. Nyeri e. Heparinisasi bolus 60IU/kgBB, maksimal 4000 IU
dada terasa menjalar ke bahu kiri dan punggung, tidak bisa 7. Pria 55 tahun datang dengan keluhan nyeri dada ke IGD
ditunjuk, terasa seperti ditindih. Riwayat Hipertensi tidak tempat anda bekerja. Nyeri dada dirasakan menembus
terkontrol dan dislipidemi tidak terkontrol diakui pasien, sampai punggung dan menjalar ke bahu kiri. Nyeri tidak
riwayat DM disangkal pasien. Pemeriksaan fisik hilang dengan istirahat. Pemeriksaan fisik menunjukkan
menunjukkan pemeriksaan yang normal dengan VAS 6-7. hasil normal dengan pemeriksaan penunjang menunjukkan
Apabila anda mencurigai adanya infark pada dinding ST depresi luas di lead V1-V6 dan CKMB meningkat >2x nilai
anterior, dimanakan anda harus melihat evolusi segmen ST batas normal. Dua jam kemudian, anda dilaporkan pasien
dan gelombang T? mendadak gelisah dan sesak, pasien mengalami desaturasi
a. II, III, aVF hingga <85% dengan TD di monitor menunjukkan 96/48
b. V1-V4 dengan ronchi basah halus di basal kedua lapang paru.
c. V5,V6 Berapakah kelas prognostik pasien ini?
d. I, V6 a. Killip V
e. V3R, V4R b. Killip IV
3. Ny Tabitha 43 tahun, datang ke RS dengan keluhan dada kiri c. Killip III
terasa berat bermain panco bersama tetangganya. Riwayat d. Killip II
keluhan serupa (+), biasanya setelah beristirahat selama 5 e. Killip I
menit keluhan membaik. Pemeriksaan TTV dalam batas 8. Tn Ahsyiap 52 tahun datang diantar oleh keluarganya ke IGD
normal. Pada pemeriksaan EKG didapatkan ST depresi pada dengan keluhan nyeri dada sejak 2 jam yang lalu. Diketahui
V1-V6 namun setelah pemberian ISDN pasien mengalami riwayat DM HT dan dislipidemia tidak diketahui. Dari
perbaikan klinis dan EKG ulang didapatkan hasil normal. pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 140/100
Penegakkan diagnosis pada pasien ini dapat dilakukan mmHg, denyut nadi 96 kali/menit, nafas 24 kali/menit..
dengan menggunakan modalitas.... Setelah dilakukan pemeriksaan elektrokardiogram diperoleh
a. Treadmill Test ST elevasi >2 kotak kecil di V1-V6. Saat ini pemeriksaan
b. EKG Serial marka jantung belum dilakukan. Diagnosis paling tepat
c. Ekokardiografi untuk pasien ini adalah…
d. CT-Angiografi a. Unstable angina pectoris
e. Sidik perfusi miokard b. Stable angina pectoris
4. Tn Neda 45 tahun, mengeluhkan nyeri dada setelah c. NSTEMI
bertengkar dengan anaknya. Riwayat HT dan dislipidemi d. STEMI
tidak diketahui. Pemeriksaan fisik dalam batas normal e. Non-Cardiac Chest Pain
dengan EKG menunjukkan T-Inversi di V1-V4 dan hs-cTnT 9. Tn Eddy Tansil, 68 tahun, dibawa ke UGD anda dengan
menunjukkan 0.01 ng/mL. Diagnosis yg paling tepat? keluhan nyeri dada setelah aktivitas berat. Riwayat TD tinggi
a. STEMI diakui pasien, riwayat HT dan Diabetes diakui pasien dengan
b. NSTEMI pengobatan captopril serta metformin. Riwayat penyakit
c. UAP lainnya diketahui berupa disfungsi ereksi dengan
d. Angina stabil pengobatan viagra, PPOK dengan pengobatan salbutamol
e. Non-Cardiac Chest Pain dan metilprednisolon, serta LBP dengan pengobatan
5. Ny Anggi, 54 tahun, datang ke UGD setelah merasakan rasa natrium diklofenak. Riwayat keluhan serupa sebelumnya
nyeri dada yang sangat berat seperti ditindih sejak 3 jam diakui pasien. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD
SMRS. Nyeri dirasakan pasien setelah aktivitas berat. Nyeri 108/81, N 96, SpO2 96%, lain lain dalam batas normal.
dada saat ini dirasakan menjalar hingga ke ulu hati dan Manakah yang menjadi kontraindikasi pemberian nitrat
punggung. Nyeri dada tidak membaik setelah diberikan ISDN untuk meredakan nyeri pasien?
SL dan beristirahat >30 menit. Apakah pemeriksaan a. TDS <120mmHg
penunjang yang paling tepat untuk menjadi standar baku b. N >90x/menit
emas diagnosis? c. Riwayat penggunaan viagra
a. Foto thorax d. Riwayat penggunaan NSAID jangka panjang
b. CT-Angiography e. Riwayat penggunaan steroid jangka panjang
c. Troponin T Serum 10. Laki-laki 45 tahun datang dengan keluhan nyeri dada kiri
d. EKG 12 Sandapan yang terasa seperti menembus hingga punggung dan bahu
e. Treadmill test sejak 1.5 jam yang lalu. Keluhan dirasakan sesaat setelah
1
aktivitas berat. Palpitasi dan diaforesis diakui pasien. 14. Ny Hopang, 64 tahun datang ke ruang gawat darurat RS
Riwayat HT (+), DM disangkal. Pemeriksaan fisik dengan keluhan sesak nafas. Sesak nafas diderita sejak 2
menunjukkan TD 150/90 mmHg, EKG menunjukkan T minggu yang lalu memberat dua hari terakhir. Saat ini pasien
inversi luas pada leadi V1-V6.. Pemeriksaan apakah yang merasa sesak hanya dengan berjalan ke kamar mandi. Pada
diharapkan paling membantu penegakkan diagnosis? pemeriksaan fisik didapatkan tampak sakit berat, tekanan
a. Kolesterol total darah 140/90 mmHg, nadi 108 x/menit, nafas 32 x/menit,
b. Kreatin kinase dangkal, afebris. JVP penuh, HJR (+), cor membesar ke kiri,
c. Myoglobin S1 S2 (-), S4 (+). Terdengar ronchi basah halus di basal
d. Troponin I kedua lapang paru. Hepar teraba 3 jari BAC, edema tungkai -
e. CKMB /-. EKG menunjukkan sinus takikardia, LVH, dan RVH. Foto
11. Anda adalah seorang dokter jaga UGD di sebuah RSUD di toraks menunjukkan kerley B lines. Apakah diagnosis
Jawa Barat. Seorang perempuan berusia 60 tahun datang ke fungsional paling tepat untuk kasus di atas?
UGD dengan keluhan nyeri ulu hati disertai mual dan a. Dekompensasi kordis kiri NYHA klas fungsi I
muntah serta keringat dingin sejak 1 jam sebelum masuk RS. b. Dekompensasi kordis kiri NYHA klas fungsi II
Penderita memiliki faktor resiko Diabetes Melitus dan c. Dekompensasi kordis kiri NYHA klas fungsi III
dislipidemia, dengan riwayat Stroke 2 bulan yang lalu. Pada d. Dekompensasi kordis kiri NYHA klas fungsi IV
pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 110/70 mmHg, e. Dekompensasi kordis kiri NYHA klas fungsi V
denyut nadi 80x/menit. Hasil EKG seperti tampak pada 15. Tn. Hidupsehat, saat ini datang ke tempat praktik anda
gambar untuk melakukan general check up. Pemeriksaan fisik
menunjukkan tensi 160/100, lain lain dalam batas normal .
Pemeriksaan EKG menunjukkan gambaran S V1 + R V6 > 35
kotak kecil. Berdasarkan klasifikasi AHA diagnosis pasien ini
adalah?
a. Heart Failure Class A
b. Heart Failure Class B
c. Heart Failure Class C
d. Heart Failure Class D
e. Heart Failure Class E
Skenario untuk dua soal selanjutnya
Seorang laki-laki berusia 62 tahun datang ke tempat praktik
anda untuk kontrol penyakit jantung. Pasien diketahui
sempat mengalami sesak hebat dan dirawat selama dua
minggu di RS, dipulangkan dengan diagnosis gagal jantung
Rumah Sakit anda mampu melakukan terapi fibrinolisis
kongestif. Pada saat ini tanda tanda vital dalam batas
dengan streptokinase, dimana dokter SpJP anda mengatakan
normal, tidak ada tanda tanda overhidrasi berupa ronkhi
bahwa beliau dapat sampai di RS anda kurang lebih 30 menit
basah halus, ascites, maupun edema tungkai. Foto thorax
lagi. Alteplase saat ini tidak tersedia di RS anda. Sedangkan
menunjukkan gambaran kardiomegali tanpa bendungan
RSUP rujukan di provinsi anda mampu melakukan PCI
paru.
dengan jarak tempuh +- 2.5 jam dari RS tempat anda
16. Apakah terapi yang paling tepat untuk diberikan pada pasien
bekerja. Heparin, enoxeparin, dan fondaparinux tersedia di
ini?
RS anda. Tidak ada kontraindikasi untuk tindakan invasif
a. Aspirin
maupun noninvasif pada pasien. Manakah modalitas terapi
b. Beta Blocker
yang anda akan lakukan pada pasien ini?
c. Loop Diuretic
a. Rujuk untuk PCI di RSUP rujukan provinsi
d. ACE-Inhibitor
b. Fibrinolisis dengan streptokinase di RS anda
e. Digitalis
c. Heparinisasi di RS anda
17. Apabila terjadi gambaran overhidrasi pada pasien, kategori
d. Pemberian Enoxeparin di RS anda
obat manakah yang paling tepat untuk diberikan pertama
e. Pemberian Fondaparinux di RS anda
kali?
12. Laki-laki 60 tahun datang dengan keluhan nyeri dada seperti
a. K-Sparring Diuretic
terobek. Pasien memiliki riwayat hipertensi tidak terkontrol
b. Digitalis
dalam 5 tahun terakhir. Pada saat pemeriksaan didapatkan
c. Loop Diuretic
auskultasi murmur diastolik di ICS II kanan. Pada hasil
d. ACE-Inhibitor
rontgen toraks didapatkan pelebaran mediastinum. Apabila
e. Thiazide Diuretic
anda mencurigai pasien mengalami Diseksi Aorta, apakah
18. Tn Edem 58 tahun datang ke poliklinik karena bengkak
kecurigaan mengenai faktor predisposisi pada pasien?
kedua tungkai. Pasien diketahui memiliki riwayat merokok
a. Sindroma Marfan
sejak remaja berhenti kurang lebih dua tahun lalu. Riwayat
b. Diabetes Mellitus Tipe 1
sesak (+), perbaikan dengan menggunakan nebulisasi
c. Hipertrigliserida
salbutamol. Riwayat terbangun pada malam hari (-) dan
d. Sindroma Nefrotik
tidur lebih dengan dua bantal (-). Dari pemeriksaan fisik
e. Dwarfisme
didapatkan tekanan darah 130/90 mmHg, denyut nadi
13. Seorang laki-laki usia 50 tahun datang dengan keluhan sesak
88x/menit, frekuensi napas 28x/menit. Pemeriksaan fisik
3 bulan yang lalu. Sesak dirasakan memberat saat malam
lainnya menunjukkan peningkatan JVP, bentuk dada pectus
hari dan hingga sering terbangun saat batuk. Saat ini pasien
carinatum, sela iga melebar, auskultasi ronkhi/wheezing
bisa naik tangga satu lantai atau berjalan kaki +- 500 m
saat ini tidak ada, hepatomegaly (+), HJR (+) dan edema
tanpa merasa sesak. Riwayat hipertensi tidak terkontrol. TD
pitting pada ekstremitas bawah. Bagaimana gambaran foto
170/110. Menurut klasifikasi NYHA, kelas berapakah gejala
thorax pada pasien ini?
yang dialami oleh pasien?
a. Kardiomegali dengan apex tertanam
a. NYHA kelas I
b. Kardiomegali dengan apex membulat
b. NYHA kelas II
c. Kranialisasi
c. NYHA kelas III
d. Garis Kerley A/B/C
d. NYHA kelas IV
e. Batwing Appearance
e. NYHA kelas V
2
19. Tn Didi, 48 tahun, datang ke tempat praktik Anda dengan 25. Tn Lansia, 68 tahun, datang untuk kontrol hipertensi. Saat
keluhan sesak nafas sejak 2 minggu terakhir. Riwayat PND ini pasien sehat dan tidak memiliki riwayat pengobatan yang
(+) dan DOE (+). Pasien mengaku pernah dirawat di RS berarti. Berapakah target tekanan darah untuk pasien ini?
karena sesak namun karena obat yang diberikan membuat a. TDD <130 mmHg
kencing terus menerus, komplians pasien buruk. Saat ini b. TDD <140 mmHg
pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah 90/60, c. TDS <130 mmHg
nadi 100x/menit, nafas 20x/menit, suhu 36,5 C. Ronchi d. TDS <140 mmHg
minimal di basal (+/+) dan wheezing (-/-). Pada auskultasi e. TDS <150 mmHg
tidak ditemukan murmur maupun gallop. Pada pemeriksaan 26. Ny. Tetti, 52 tahun, datang ke poliklinik anda untuk kontrol
abdomen, hepar dan lien tidak teraba, pekak samping dan tensi tinggi. TD menunjukkan 170/90, pemeriksaan fisik dan
pekak pindah (-), edema kedua tungkai (+). Apa diagnosis lab menunjukkan hasil dalam batas normal. Menurut JNC
yang paling mungkin pada pasien tersebut? dan ESC-ECH, manakah obat antihipertensi yang pertama
a. Gagal jantung kanan kali diberikan?
b. Gagal jantung akut a. Valsatran
c. Gagal jantung backward b. Propranolol
d. Gagal jantung kongestif c. Thiazide
e. Gagal jantung kiri d. Captopril
20. Ny Marie Kondo, 41 tahun, dengan riwayat endokarditis e. Amlodipin
infeksi, datang untuk kontrol pengobatan gagal jantung dan 27. Manakah obat dibawah ini yang sebaiknya tidak diberikan
aritmia. Pemeriksaan fisik menunjukkan murmur diastolik pada pasien dengan gagal jantung?
3/4 di ICS IV parasternal kanan. Apakah diagnosis kasus a. Lisinopril
pasien di atas? b. Irbesartan
a. Regurgitasi katup bikuspid c. Furosemide
b. Stenosis katup bikuspid d. Diltiazem
c. Stenosis katup aorta e. Amlodipin
d. Regurgitasi katup trikuspid 28. Seorang wanita usia 28 tahun datang ke puskesmas tempat
e. Stenosis katup trikuspid anda bekerja untuk kontrol tensi. Keluhan disertai dengan
21. Tn Manibuy, 62 tahun datang untuk kontrol tekanan darah. rasa sering nyeri kepala dan kaki bengkak. Pemeriksaan fisik
Pasien diketahui memiliki tekanan darah tidak terkontrol selain edema pitting tungkai dalam batas normal.
sejak +- 10 tahun yang lalu. Pada saat ini, pasien seringkali Pemeriksaan lab dalam batas normal kecuali proteinuri (+).
mengeluhkan mudah lelah dan mudah sesak. Riwayat PND Diketahui pasien sedang gravida trimester 2. Manakah obat
dan DOE (+/+). Pada pemeriksaan fisik, didapatkan TD antihipertensi yang paling baik untuk pasien?
170/100, peningkatan JVP dan ronchi basah halus di kedua a. Furosemid
lapang paru. Manakah dibawah ini yang bukan merupakan b. Hidroklorothiazide
kriteria mayor pada kriteria Framingham? c. Metildopa
a. PND d. Candesartan
b. Distensi vena leher e. Lisinopril
c. DOE 29. Ny Afit 28 tahun, datang untuk kontrol hipertensi ke tempat
d. Edema Paru Akut praktek anda. Pasien diketahui memiliki riwayat RHD dan
e. Refluks Hepatojugular fibrilasi atrial paroksismal. Manakah obat antihipertensi di
22. Tn X, 36 tahun, diketahui memiliki HT Essensial. Pasien ini bawah ini yang tidak memiliki potensi rate control?
pernah menderita hipertensi dan sejak kecil memiliki a. Verapamil
riwayat asma. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan b. Diltiazem
darah 150/100 mmHg, nadi 84 x/menit. Obat B-Blocker c. Captopril
yang dapat diberikan pada pasien tersebut adalah… d. Propanolol
a. Propranolol e. Bisoprolol
b. Timolol 30. Tn. Simet usia 55 tahun datang untuk kontrol hipertensi.
c. Sotalol Manakah perubahan gaya hidup yang harus diajarkan dokter
d. Pindolol pada Tn Simet?
e. Bisoprolol a. Restriksi garam 5-6 g/hari
23. Seorang wanita 40 tahun datang ke instalasi gawat darurat b. Moderasi minuman beralkohol tidak lebih dari 10-20g
dengan keluhan pandangan kabur sejak 2 jam yang lalu. Dari ethanol/hari
pemeriksaan tekanan darah didapatkan tekanan darah c. Menurunkan BMI hingga <30 kg/m2
220/160 mmHg, frekuensi nadi 100x/ menit, frekuensi nafas d. Menurunkan lingkar pinggang hingga <88cm
22x/menit. Pemeriksaan generalis dalam batas normal. Apa e. Berolahraga maksimal 30 menit 5-7 hari seminggu
terapi yang paling tepat pada pasien ini?
a. Nitroprusside IV
b. Captopril SL
c. Captopril PO
d. Nifedipin SL
e. Nifedipin PO
24. Wanita 25 tahun datang dengan ke poli ginjal hipertensi
karena TD tinggi. TD 170/80. Pasien merupakan pasien SLE
yang menggunakan obat steroid dosis tinggi. Pemeriksaan
fisik menunjukkan gambaran cushingoid. Apakah diagnosis
penyakit diatas?
a. Hipertensi pulmonal
b. Hipertensi sekunder
c. Hipertensi esensial
d. White Coat Hypertension
e. Isolated Systolic Hypertension
3

Anda mungkin juga menyukai