Anda di halaman 1dari 2

NAMA : TERESIA

NIM : BCA 117 308

KELAS :D

M.K : PENGAUDITAN II

1. Pertanyaan kelompok 6 untuk kelompok 3 serta jawabannya


Penanya : EFEBRIA HELEN (BCA 117 347)
Pertanyaan : Jelaskan maksud utang subordinasi dan berikan contohnya ?
Penjawab : TERESIA (BCA 117 308)
Jawaban : Dalam keuangan, utang subordinasi (juga dikenal sebagai pinjaman
subordinasi, obligasi subordinasi atau utang junior) adalah utang yang
menempati urutan setelah utang lain jika perusahaan jatuh ke dalam
likuidasi atau kebangkrutan. Utang tersebut disebut sebagai bawahan
karena penyedia utang (pemberi pinjaman) memiliki status bawahan
dalam hubungan dengan utang normal.
Contoh umum untuk hal ini adalah ketika seorang promotor perusahaan
menginvestasikan uang dalam bentuk utang dari pada bentuk saham.
Dalam kasus likuidasi (misalnya perusahaan menyelesaikan urusan nya dan
membubarkan), promotor akan dibayar tepat sebelum pemegang saham
dengan asumsi ada aset untuk didistribusikan setelah semua kewajiban
dan hutang lain telah dibayarkan. Sementara utang subordinasi dapat
diterbitkan dalam penawaran umum, pemegang saham utama dan
perusahaan induk lebih sering menajdi pembeli pinjaman subordinasi.
Entitas-entitas ini mungkin lebih suka menyuntikan modal dalam bentuk
uang tetapi karena hubungan nya dekat dengan perusahaan yang
mengeluarkannya, mereka mungkin lebih bersedia menerima tingkat
pengembalian yang lebih rendah atas utang subordinasi dari pada investor
umum.

ANALISIS : Menurut saya pertanyaan ini berkaitan dengan point materi dimana utang
subordinasi masuk ke dalam contoh dari liabilitas jangka panjang, dimana
kami kelompok 3 membahas tentang bagaimana sifat dan contoh dari
liabilitas jangka panjang tersebut diantaranya ada di disebutkan utang
subordinasi. Seperti yang sudah dijelaskan bahwa utang subordinasi yaitu
utang dari pemegang saham atau perusahaan induk yang mempunyai
beberapa sifat : tanpa bunga, baru dibayar kembali pada saat perusahaan
telah mempunyai kemampuan untuk membayar kembali utangnya,
mempunyai kemungkinan untuk dialihkan sebagai setoran modal. Jawaban
diatas sudah melengkapi pertanyaan yang ada.
2. Pertanyaan dari kelompok 3 untuk kelompok 2 serta jawabannya
Penanya : TERESIA (BCA 117 308)
Pertanyaan : Minta rincian dari liabilitas jangka pendek utang usaha maupun liabilitas
lainnya kemudian periksa penjumlahan nya sera cocokan saldonya dengan
saldo utang dibuku besar. Jelaskan maksud dari pernyataan prosedur
pemeriksaan liabilitas jangka pendek tersebut?
Penjawab : NUR FITRIA NINGSIH (BCA 117 283)
Jawaban : Perlu di perhatikan bahwa rincian-rincian tersebut harus disiapkan oleh
perusahaan yang akan diaudit bukan oleh auditor. Tugas auditor adalah
memeriksa rincian tersebut bukan menyusun rincian. Bila rincian yang
diberikan perusahaan tidak cocok dengan saldo buku besarnya atau
terdapat kesalahan footing, maka auditor harus mengembalikan rincian
tersebut untuk diperbaiki. Rincian lain yang sebaiknya diminta antara lain
rincian biaya yang masih harus dibayar, kewajiban lain dan utang pajak.

ANALISIS : Menurut saya pertanyaan tersebut berkaitan dengan materi dimana


dalam prosedur pemeriksaan liabilitas jangka pendek dalam point yang
nomor 2 dijelaskan seperti yang ada didalam pertanyaan dimana isi
pertanyaan tersebut menanyakan maksud dari prosedur pemeriksaan
jangka pendek tersebut. Saya akan menambahkan jawaban nya jadi
rincian-rincian tersebut disiapkan oleh klien. Tugas auditor adalah
memeriksa rincian tersebut bukan menyusun rincian, jika rincian yang
diberikan klien tidak cocok dengan saldo buku besarnya atau terdapat
kesalahan footing maka auditor harus mengembalikan rincian tersebut
kepada klien untuk diperbaiki. Selain rincian utang usaha yang harus
diminta dari klien adalah rincian biaya yang masih harus dibayar, liabilitas
lain-lain, utang pajak dan lain-lain.

Anda mungkin juga menyukai