STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

FOTOTERAPI SINAR PADA ANAK HIPERBILIRUBIN

DISUSUN OLEH :

MOH.ILHAM DOHMI

PO0220218024

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PALU
JURUSAN KEPERAWATAN
PRODI D-III KEPERAWATAN POSO
TAHUN 2020
 PROSEDUR
OPERASIONAL
FOTOTERAPI SINAR
PADA ANAK
HIPERBILIRUBIN
No.
Dokumen:
SOP No. Revisi:
Halaman:
POLTEKKES Agusrianto, S.Kep Ns MM
KEMENKES TTD: NIP.
PALU
Pengertian Fototerapi sinar atau terapi dengan menggunakan sinar
ultraviolet, merupakan perawatan paling umum yang
digunakan untuk menurunkan kadar bilirubin yang tinggi
pada bayi baru lahir yang mengalami Jaundice (keadaan
erlihat kuning pada kulit dan bagian putih mata/sklera).
Tujuan Fototerapi bertujuan untuk menurunkan konsentrasi bilirubin.

1. Sarung tangan
2. Handrub
Alat dan Bahan 3. Inkubator
4. Blue light
5. Penutup mata bayi
6. Popok bayi
7. Bantal bayi
8. 2 handuk kecil

1. Pra Interaksi
a. Mengecek dokumentasi/data klien
b. Mencuci Tangan
c. Menyiapkan alat
2. Orientasi
a. Memberikan salam sebagai pendekatan
terapeutik
Prosedur b. Menjelaskan tujuan dan prosedur tindakan pada
keluarga/klien
3. Tahan Kerja
a. Hand hygiene
b. Pakai sarung tangan
c. Lepaskan pakaian bayi, kecuali popok
d. Kenakan penutup mata pada bayi
e. Letakkan bayi didalam inkubator
f. Ubah posisi bayi setiap 3 jam
 g. Periksa kadar bilirubin setiap 12 atau 24 jam
h. Pantau suhu bayi
i. Observasi intake output bayi
j. Jaga bayi agar tetap bersih dan kering
k. Edukasi serta motivasi keluarga bayi/pasien
4. Terminasi
a. Merapikan pasien
b. Berpamitan dengan pasien dan keluarga
c. Membereskan alat-alat
d. Mencuci tangan
e. Mencatat kegiatan dalam lembar catatan
keperawatan.

Gambar

Gambar Inkubator
Dokumentasi Catat jam, hari, tanggal, serta hasil yang diperoleh dari
pengkajian tersebut