PENUTUP

Kesimpulan
Manajemen perubahan merupakan wadah untuk menggabungkan perubahan
menjadi sebuah proyek dan atau menjadi sebuah strategi yang konsepnya
dikembangkan untuk menerapkan yang diperlukan perubahan organisasi ke fase proses yang
berbeda, mengikuti identifikasi faktor-faktor efektif dalam perubahan. Beberapa ahli telah
merumuskan tentang faktor-faktor perubahan itu sendiri. Dalam manajemen perubahan
terdapat beberapa teori yang menjadi rujukan, diantaranya Teori Perubahan Lewin, Teori
Perubahan Rogers, dan Teori Perubahan Lippits.
Saat ini beberapa rumah sakit masih menggunakan metode kertas dalam manajemen
keperawatannya. Mereka beralasan masih belum membutuhkan perubahan menuju metode
elektronik untuk saat ini. Melihat kinerja dari mayoritas tenaga, mereka lebih banyak yang
mengeluh dalam hal dokumentasi daripada pelayanan. Untuk itu diperlukan beberapa cara
untuk mengubah metode manajemen keperawatan.
Dari analisa kelompok, kami setuju dengan teori lewin. Teori menjelaskan secara
detail, tahapan perubahan sistem dokumentasi keperawatan. Mulai dari tahapan unfreezing,
changing, sampai refreezing. Semua tahapan dijelaskan secara detail.

Saran
Dalam fungsi manajemen, planning sebaiknya lebih diperhatikan, mengingat
dokumen asuhan keperawatan juga terhubung dengan rekam medis pasien dan
penyimpanannya juga harus diperhatikan lebih, karena terkadang juga terdapat kendala
menggunakan alat elektronik. Bukan hanya rencana waktu pencapaian namun juga waktu
detail dilakukan pelatihan dan evaluasi terhadap perubahan sistem dokumentasi di rumah
sakit.