Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

PADA PASIEN YANG TERINFEKSI VIRUS CORONA

Di Susun Oleh :
Nama : Astuti Molanu
Kelas : Keperawatan B
Semester : Enam

STIKES GRAHA MEDIKA KOTAMOBAGU


PROGRAM STUDI : S-1 KEPERAWATAN
T.P : 2020/2021
BAB I

PEMBAHASAN

A. Definisi
Coronavirus atau virus corona merupakan keluarga besar virus yang
menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas ringan hingga sedang, seperti penyakit
flu. Banyak orang terinfeksi virus ini, setidaknya satu kali dalam hidupnya.

B. Tanda dan Gejala


Gejala awal infeksi virus Corona atau COVID-19 bisa menyerupai gejala
flu, yaitu demam, pilek, batuk kering, sakit tenggorokan, dan sakit kepala. Setelah itu,
gejala dapat hilang dan sembuh atau malah memberat. Penderita dengan gejala yang
berat bisa mengalami demam tinggi, batuk berdahak bahkan berdarah, sesak napas,
dan nyeri dada. Gejala-gejala tersebut muncul ketika tubuh bereaksi melawan virus
Corona. Gejala-gejala COVID-19 ini umumnya muncul dalam waktu 2 hari sampai 2
minggu setelah penderita terpapar virus Corona.

C. Komplikasi Virus Corona


Pada kasus yang parah, infeksi virus Corona bisa menyebabkan beberapa komplikasi
berikut ini
1. Pneumonia (infeksi paru-paru)
2. Infeksi sekunder pada organ lain
3. Gagal ginjal
4. Acute cardiac injury
5. Acute respiratory distress syndrome
6. Kematian

D. Pencegahan Virus Corona


Sampai saat ini, belum ada vaksin untuk mencegah infeksi virus Corona atau
COVID-19. Oleh sebab itu, cara pencegahan yang terbaik adalah dengan menghindari
faktor-faktor yang bisa menyebabkan Anda terinfeksi virus ini, yaitu:
1. Terapkan physical distancing, yaitu menjaga jarak minimal 1 meter dari orang
lain, dan jangan dulu ke luar rumah kecuali ada keperluan mendesak.
2. Gunakan masker saat beraktivitas di tempat umum atau keramaian, termasuk
saat pergi berbelanja bahan makanan.
3. Rutin mencuci tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizer yang
mengandung alkohol minimal 60%, terutama setelah beraktivitas di luar
rumah atau di tempat umum.
4. Jangan menyentuh mata, mulut, dan hidung sebelum mencuci tangan.
5. Tingkatkan daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat.
6. Hindari kontak dengan penderita COVID-19, orang yang dicurigai positif
terinfeksi virus Corona, atau orang yang sedang sakit demam, batuk, atau
pilek.
7. Tutup mulut dan hidung dengan tisu saat batuk atau bersin, kemudian buang
tisu ke tempat sampah.
8. Jaga kebersihan benda yang sering disentuh dan kebersihan lingkungan,
termasuk kebersihan rumah.
BAB II

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

PADA PASIEN YANG TERINFEKSI VIRUS CORONA

A. PENGKAJIAN KELUARGA
1. Identitas kepala keluarga
Nama : Tn. Y
Umur : 27 tahun
Agama : Islam
Suku : Melayu
Pendidikan : S1 ekonomi
Alamat : jl. 28 oktober komp. Pemda Gg. Kartika no.33

2. Komposisi Keluarga

No Nama L/P Umur Hub. Pendidikan Status BB


Keluarga Kesehata
n
1 Firda P 25 Istri PGSD Sehat 45 Kg
Yuaningsih Tahun
2 Riskiya P 1 Tahun Anak - Sakit 12 g
Ramadhania

3. Tipe Keluarga
jenis type keluarga: tradisional nuclear
masalah yang terjadi dengan type keluarga: Ny. F mengatakan tidak ada
masalah dengan type keluarga”
4. Suku Bangsa
Asal suku bangsa: Tn. A dan Ny. F sama-sama bersuku melayu Budaya yang
berhubungan dengan kesehatan: Ny. F mengatakan tidak ada budaya yang
bertentangan dengan kesehatan”
5. Agama dan Kepercayaan
menurut Ny. F selalu berusaha melaksanakan sholat 5 waktu walaupun dalam
keadaan kurang sehat
6. Riwayat Tahap Perkembangan
a.Tahap perkembangan keluarga saat ini:
Keluarga Tn. Y dan Ny. F baru memiliki anak 1, jadi keluarga Tn. A
dan Ny. F berada pada tahap perkembangan keluarga dengan childbearing.
b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhi dan kendalanya:
Saat ini keluarga Ny. F dan Tn. A sebagai keluarga childbearing yang
memiliki anak 1 dan rencana untuk memiliki anak lagi. Menurut Ny. F
nanti setelah 3 tahun anaknya, ingin memiliki anak lagi. Namun Ny. F
belum pernah bicarakan dengan suaminya. Menurut Ny. F saat ini dia
dengan suaminya berusaha untuk membina hubungan dengan keluarga
lain, teman dan masyarakat sekitar. Menurut Ny. F pula bahwa dirinya dan
suaminya mau bekerja mencari uang dulu baru merencanakan punya anak
lagi
c. Riwayat kesehatan keluarga inti:
riwayat kesehatan keluarga saat ini: “ saya selaku kepala keluarga
akhir – akhir ini sering mengeluh flu disertai batuk kering dan suhu badan
cukup tinggi “
d. Riwayat Kesehatan Masing – Masing Anggota Keluarga

N Nama J BB Keadaa Imunisas Masalah Tindaka


o K n i (BCG/ Kesehata n Yang
Kesehat Polio/ n Telah Di
an Campak/ Lakukan
DPT/HB
)
1 Yusuf L 60 Kurang - Flu Berobat
Zakarillah Kg Sehat ke
dokter
2 Firda P 45 sehat Campak - Berobat
Yuaningsi Kg ke
h dokter
3 Riskiya P 12 Kurang BCG, - Berobat
Ramadhani Kg Sehat Campak ke
a dokter
7. Fungsi Perawatan Kesehatan
Menurut Ny. F sebenarnya dalam keluarganya belum mengetahui
tentang bagaimana memberikan perlindungan yang terbaik untuk anaknya.
Karena kesibukan dari suami istri anak menjadi kurang perhatian. Karena
sejauh ini anak lebih banyak menghabiskan waktunya dengan pengasuhnya.
8. Keadaan Gizi Keluarga
Pemenuhan gizi kurang terpenuhi.
9. Pemeriksaan Fisik

no Variable Tn. Y Ny. F An. R


1 Riwayat Penyakit Saat Ini Sering
merasakan
batuk, pilek,
demam.
2 Keluhan yang di rasakan Sering kali
merasakan
sesak nafas
3 Tanda dan gejala Klien batuk
disertai
hidung
berlendir dan
sulit untuk
bernafas.
4 Riwayat penyakit
sebelumnya
5 Ttv TD = 120/80 TD = S : 37,5 C
mmHg 120/80
S = 38,5oC mmHg
RR = S=
26x/menit 36,5oC
N= RR = 20
100x/menit x/menit
N = 77
x/menit
S = 36,5

2. Analisa Data
Data Kemungkinan Masalah / Diagnosa
Penyebab
1. DS: Bersihan jalan napas Bersihan jalan napas
- Klien
tidak efektif. tidak efektif b.d sekresi
mengatakan
bahwa ia sudah 2 yang tertahan.
minggu
mengalami sesak
nafas.
- Klien
mengatakan
sering adanya
lendir di hidung
dan tenggorokan
yang sulit untuk
di keluarkan.
- Klien juga
mengeluh adanya
batuk berdahak.

DO:
- Cuping hidung
klien jelas
terlihat.
- Klien tampak
memegang dada
ketika bernafas.
- Klien batuk –
batuk.

2. Ds :
- Klien
mengatakan
Adanya terjadi Infeksi Infeksi yang b.d
baru pulang
dari luar kegagalan untuk
daerah.
menghidar patogen
- Di luar
daerah klien akibat paparan COVID -
mengikuti
19
beberapa
kegiatan.
- Klien sering
juga berjabat
tangan
dengan
teman –
teman di luar
daerah.
Do :
- Klien tampak
biasa saja ketika
membicarakan
pengalamanya di
luar daerah.
- Klien tidak
menyembunyikan
riwayat
berpergiannya.

3. Rencana Tindakan Keperawatan untuk pasien yang teinfeksi corona

No Intervensi Rasional
1 1. Pantau TTV 1. Pantau TTV, dan suhu
2. Pantau saturasi o2 pasien infeksi biasanya
3. Pertahankan isolasi dimulai dengan suhu
pernapasan. tinggi.
4. Kelola Hipertermia 2. Pantau saturasi O2
5. Ajak pasien untuk pasien karena gangguan
mengisolasikan diri pernapasan dapat
di Rs menyebabkan hipoksia.
6. Berikan penkes pada 3. Simpan tisu di samping
pasien dan keluarga tempat tidur pasien,
terkait virus corona. buang sekresi dengan
benar.
4. Gunakan terapi yang
tepat untuk suhu tubuh
tinggi.
5. Bertujuan untuk tidak
memaparkan virus
kepada orang lain.
6. Agar pasien dan
keluarga mengetahui
informasi tentang virus
corona.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Coronavirus atau virus corona merupakan keluarga besar virus yang
menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas ringan hingga sedang, seperti penyakit
flu. Banyak orang terinfeksi virus ini, setidaknya satu kali dalam hidupnya.
B. Saran
Agar selalu menjaga kesehatan, menjaga kebesihan lingkungan, jika keluar
rumah selalu meggunakan masker, hindari keramaian dan jangan berjabat tangan jika
terlanjur berjabat tangan segeralah untuk mencuci tangan pakai sabun.
DAFTAR PUSTAKA

1. Alodokter.com – virus corona


2. www.nerslicious.com – Asuhan keperawatan Covid.

Anda mungkin juga menyukai