Anda di halaman 1dari 5

LATIHAN UTS HUKUM ADAT

Dosen: Ning Adiasih

1. Jelaskan dasar hukum berlakunya Hukum Adat sehingga sampai


sekarang masih berlaku!
2. Jelaskan pembagian penduduk sebelum tahun 1966? Dan
sebutkan hukum apa yang berlaku bagi masing-masing golongan
tersebut. Serta apakah penggolongan tersebut masih diterapkan?
3. Jelaskan perbedaan pokok antara Hukum Adat dengan Hukum
Barat dan faktor apa yang menyebabkan terjadinya perbedaan tersebut.
4. Sebutkan dan jelaskan sifat Hukum Adat dan corak Hukum Adat,
serta berikan contohnya.
5. Sebutkan Macam-macam Adat di Minangkabau, jelaskan jawaban
Saudara!
6. Apa ciri-cirinya suatu perkumpulan masyarakat adat dapat dikatakan
sebagai Persekutuan Hukun Adat! Dan sebutkan dan jelaskan juga tiga
(3) macam Persekutuan Hukum Adat?
7. Jelaskan proses terbentuknya hukum adat dilihat dari perbuatan,
kekuatan dan sanksi!
8. Jelaskan contoh penerapan Hukum Adat dalam masyarakat
sebagai hukum kebiasaan yang dipatuhi.
9. Jelasakan perbedaan antara Hukum Adat dan Hukum Barat?
10. Jelaskan definisi Hukum Adat menurut: a. Prof. Soepomo, b. Prof.
Hazairin, c. Van Vollenhoven dan Ter Haar.
11.Jelaskan proses terbentuknya Hukum Adat.
12.Snouck Hurgronje menyebut istilah Adatrech sebagai Hukum Adat.
Istilah apa yang dipergunakan Pemerintah Benlanda dalam perundang-
undangan Belanda
13. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Teori Receptio In Complexu,
siapa yang mengemukakan? Bagaimana pendapat Anda terhadap teori
tersebut. Bagaimana Van Vollenhoven menanggapi teori Receptie
tersebut?
14. Bagaimana ukuran dewasa seseorang menurut Hukum Adat? Jelaskan.
15. Apakah yang dimaksud dengan subyek hukum? Apakah semua subyek
hukum cakap dalam melakukan perbuatan hukum menurut hukum adat?

------------------- Selamat Bekerja…………………


JAWABAN
1. Dasar berlakunya hukum adat:
 Zaman hindia belanda, terdapat pada pasal 11AB, pasal 131
ayat 2B dana pasal 163 IS
 Kemerdekaan, terdapat pada pasal 2 peralihan UUD 1945
 UUD 1945 Amandemen, hukum adat terdapat dalam pasal 1
aturan peralihan, pasal 18 A&B, Pasal 28
2. Fase berlakunya hukum sesuai golongan penduduk:
 Gol. Eropa, berlakunya hukum eropa
 Gol. Timur asing/tionghoa, tetap berlakunya hukum eropa
tetapi pengecualian tentang aturan perkawinan
 Gol. Bumi putera, berlakunya hukum adat
3. Perbedaan hukum adat dan hukum barat :
Hukum adat :
- hukum adat identik dengan agama
- hukum adat mayoritas tidak tertulis hanya hukum adat di bali yang
tertulis
- kedudukannya lebih rendah dari hukum barat
- upaya adat untuk penyelesaian masalah dalam hukum adat
Hukum Barat :
- Hakim sebagai penentu keputusan
- Adanya pembidangan hukum
- Penyelesaian dengan cara hukum acara perdata dan pidana
4. Sifat hukum adat (ada di ppt):
 Sakral, kepercayaan masyarakat indonesia
 Dinamis, mengikuti perkembangan zaman tetapi niali-nilai didalam
hukum itu tidak luntur
 Kontan, pemindahan/peralihan harus dilakukan secara bersamaan
 Konkrit, ada bukti nyata dalam setiap perbuatan hukum (misal
dalam jual beli sewa adanya perjanjian)
 Kebersamaan, dilihat dalam wujud kelompok sebagai satu
kesatuan yang utuh

Corak hukum adat (menurut Hilman):


- Tradisional, bersifat turun menurun
- Keagamaan, hukumnya berkaitan dengan kepercayaan terhadap
Tuhan dan agama yang dianut
- Kebersamaan, lebih mementingkan kepentingan bersama
- Konkrit, hukum adat itu jelas,nyata dan berwujud
- Sederhana, hukum adat tidak rumit dan mudah dimengerti
- Dapat berubah dan menyesuaikan, hukum adat ialah hukum yang
hidup dimasyarakat yang masyarakatnya tersu berkembang maka
hukumnya pun terus berubah dan menyesuaikan
- Tidak dikodifikasi atau tidak tertulis, karna hukum adat tidak tertulis
maka dapat dengan mudah diubah karna mengikuti perkembangan
zaman
- Musyawarah & mufakat, mengutamakan adanya perundingan dan
persetujuan antar semua masyarakat adat
5. Macam-macam adat minagkabau:
 Adat nan sabana adat, sumber hukum adat minangkabau dalam
menata segala hal di kehidupan bermasyarakat
 Adat nan diadatkan oleh nenek moyang, sebagai kaidah yang
ditentukan oleh nenek moyang yang berlaku sampai sekarang
dan tidak mudah berubah
 Adat teradat, kebiasaan dalam bertingkah laku yang dipakai
karna tiru meniru di lingkungan masyarakat
 Adat istiadat, aturan yang dibuat oleh penghulu-penghulu
disuatu nagari melalui musyawarah dan mufakat
6. Ciri-ciri persekutuan adat :
- Adanya wilayah yang tetap
- Susunan masyarakat yang tetap
- Harta masyarakat adat
- Ikatan yang kuat antar masyarakat adat

Macam-macam persekutuan adat :


- Berdasarkan pertalian darah
- Berdasarkan lingkungan
- Berdasrakan pertalian darah dan lingkungan daerah yang sama
7.
PENGERTIAN KEKUATAN SANKSI
CARA suatu bentuk sangat lemah celaan dari
perbuatan individu
KEBIASAAN perbuatan yg agak kuat disalahkan oleh
diulang-ulang dlm orang banyak
bentuk yg ama
TATA kebiasaan yg kuat hukuman
KELAKUAN diterima sbg
norma atau kaidah
pengatur
ADAT kebiasaan yg kuat sekali dikeluarkan dari
ISTIADAT terintegrasikan dg masyarakat
kuat dlm
masyarakat
HUKUM adat istiadat yg kuat sekali pemulihan
ADAT mempunyai akibat keadaan dan
hukum hukuman
(reaksi/upaya
adat)
8. Penerapan hukum adat sebagai hukum kebiasaan yang di patuhi
maksudnya ialah pemberlakuan hukum adat tidak bisa seenaknya saja
tetapi mesti mengikuti aturan yang berlaku di masyarakat adat
tersebut. Setiap hukum adat yang berlaku tidak boleh dilebihkan
ataupun dikurangi. Pengurus adat tidak bisa begitu saja menyelesaikan
suatu perkara adat dengan cara yang tidak adil.
9. Liat nomer 3
10. Definisi hukum adat menurut ahli :
- Prof. Soepomo, hukum adat adalah komplex adat yang kebanyakan
tidak dikodifikasi tetapi didalamnya ada unsur paksaan dan sanksi
- Prof. Haizairin, hukum adat adalah resapan kesusilaan dalam
masyarakat yang telah mendapat pengajkaun dari masyarakat
- Ter Haar, seluruh peraturan yang ditetapkan dalam
keputusan-keputusan dengan penuh wibawa yang dalam
pelaksanaannya diterapkan begitu saja.
11. Proses terbentuknya hukum adat :
- Manusia, melakukan perilaku
- Kebiasaan, perilaku yang dilakukan manusia tersebut menjadi
suatu kebiasan yang dilakukan secara berulang-ulang dan ditaati
oleh masyarakat
- Adat, perilaku yang dilakukan manusia tersebut dilakukan secara
turun menurun
- Hukum adat, hukum yang lahir dari kebiasaan yang terus menerus
dilakukan secara turn menurun dan sanksinya berlaku bagi
penduduk yang tinggal di wilayah adat tersebut
12. - burgerlijk wetboek (KUHPer)
- Wetboek van Strafrecht (KUHP)
13. teori receptio adalah Adat istiadat dan hukum suatu golongan
masyarakat yang diresepsi seluruhnya dari agama yang dianut oleh
golongan masyarakat itu

Ditanggapi oleh van vollenhoven :


Bagi gol. Pribumi berlaku hukum adat karna kalau hukum agama
diterima oleh masyarakat adat menjadi aturan adatnya juga.
14. Menurut prof. Soepomo seseorang dalam hukum adat dapat dikatakan
dewasa jikat dapat mengurus dirinya sendiri secara mandiri dan
mengurus harta bendanya serta keperluannya sendiri tanpa bantuan
orang lain
15. Umumnya subyek dalam hukum adat ialah manusia tetapi terdapat
pengecualian dalam adat-adat lain dalam pembagian subyek
hukumnya dan dalam hukum adat dalam menentukan kecakapn
sebagai subyek hukum ialah sesorang dapat mengurus harta
bendanya sendir dan dapat mampu bekerja sendir serta sudah
berumur 15 tahun.

Anda mungkin juga menyukai