Anda di halaman 1dari 2

Nama : Yuvindanati

NIM : 1820059

TUGAS RESUME KESEHATAN PENYELAMAN HIPERBARIK (KPH)


DASAR TERAPI OHB

1. Definisi Pengobatan Oksigen Hiperbarik


Pengobatan yang menggabungkan menghirup okisgen 100% dengan memberikan tekanan
lebih dari 1 hingga 3 atmosfer absolut di dalam Hyperbaric Chamber (RUBT)

2. Fisiologi OHB
 Dalam darah
1 gram Hb membawa 1,34 ml O2
15 gr Hb dalam 100ml darah membawa 20,1 ml O2
 Dalam plasma
Koefisien kelarutan 0,0214 ml O2/100 ml plasma
21% O2 tekanan 1 ata 0,0045 ml O2/100 ml plasma
100% O2 tekanan 1 ata 2,14 ml O2/100 ml plasma
100% O2 tekanan 3 ata 6,42 ml O2/100 ml plasma

3. Manfaat O2 Hiperbarik
a. Masalah yang berhubungan dengan penyelaman
Misal: penyakit dekompresi, keracunan gas CO dan tes toleransi dengan bagi
penyelam
b. Beberapa penyakit klinis
Misal: diabetes mellitus, stroke, luka bakar, osteomyelitis, cangkok kulit/jairngan dan
lain-lain
c. Kebugaran
 Meningkatkan asupan O2 di jaringan
 Meningkatkan sintesa kolagen, neovaskularisasi
 Mempercepat eliminasi asam laktat

4. Mekanisme Aksi Utama HBOT


a. Hiperbarik/penurunan ukuran gelembung (Boyle Law)
b. Hiperoksigenasi (Henry Law)
 Perubahan hemodinamik vasokonstriksi
 Angiogenesis (stimulus hipoksia)
 Proliferasi fibroblas
 Pembunuhan oksidatif leukoist
 Inhibisi toksin
 Sinergi antibiotik
5. Hiperoksigenasi
 Pada kondisi hiperbarik, O2 terlarut dalam darah lebih banyak
 Dalam darah: O2 terikat dengan Hb dan O2 bebas dalam plasma. OHB membuat O2
bebas dalam plasma >>, kadar O2 dalam jaringan di sekitar pembuluh darah >>
 O2 mampu merasuk 10-15 kali lebih jauh dan lebih banyak
 Bermanfaat menangani gangguan hipoksia dan iskhemia

6. Neovaskularisasi
 Timbul setelah beberapa kali sesi terapi
 Adanya replikasi fibroblas
 Terbentuknya kolagen baru
 Tumbuhnya sel epitel pembuluh kapiler

Anda mungkin juga menyukai