KONSTRUKSI JARINGAN TM DAN TR

PENENTUAN JENIS TIANG PADA SUTM

1) Tiang TM1-1 :karena merupakan tiang tiang lurus, maka digunakan TM 1 dengan
konstruksi tiang 12 meter 200 dAN (tinggi tiang dipilih 14 meter karena pemasangan
taing tersebut berada dijalan raya, ditambah dengan ground wire untuk melindungi fasa
dari arus surja.
2) Tiang TM1-2: karena merupakan tiang tiang lurus, maka digunakan TM 1 dengan
konstruksi tiang 12 meter 200 dAN (tinggi tiang dipilih 14 meter karena pemasangan
taing tersebut berada dijalan raya, ditambah dengan ground wire untuk melindungi fasa
dari arus surja.
3) Tiang TM1-3: karena merupakan tiang tiang lurus, maka digunakan TM 1 dengan
konstruksi tiang 12 meter 200 dAN (tinggi tiang dipilih 14 meter karena pemasangan
taing tersebut berada dijalan raya, ditambah dengan ground wire untuk melindungi fasa
dari arus surja.
4) Tiang TM1-4: karena merupakan tiang tiang lurus, maka digunakan TM 1 dengan
konstruksi tiang 12 meter 200 dAN (tinggi tiang dipilih 14 meter karena pemasangan
taing tersebut berada dijalan raya, ditambah dengan ground wire untuk melindungi fasa
dari arus surja.
5) Tiang TM1-5: karena merupakan tiang tiang lurus, maka digunakan TM 1 dengan
konstruksi tiang 12 meter 200 dAN (tinggi tiang dipilih 14 meter karena pemasangan
taing tersebut berada dijalan raya, ditambah dengan ground wire untuk melindungi fasa
dari arus surja.
6) Tiang TM1-6: karena merupakan tiang tiang lurus, maka digunakan TM 1 dengan
konstruksi tiang 12 meter 200 dAN (tinggi tiang dipilih 14 meter karena pemasangan
taing tersebut berada dijalan raya, ditambah dengan ground wire untuk melindungi fasa
dari arus surja.
7) Tiang TM1-7: karena merupakan tiang tiang lurus, maka digunakan TM 1 dengan
konstruksi tiang 12 meter 200 dAN (tinggi tiang dipilih 14 meter karena pemasangan
taing tersebut berada dijalan raya, ditambah dengan ground wire untuk melindungi fasa
dari arus surja.
8) Tiang TM1-8: karena merupakan tiang tiang lurus, maka digunakan TM 1 dengan
konstruksi tiang 12 meter 200 dAN (tinggi tiang dipilih 14 meter karena pemasangan
 taing tersebut berada dijalan raya, ditambah dengan ground wire untuk melindungi fasa
dari arus surja.
9) Tiang TM1-9: karena merupakan tiang Akhir, dengan konstruksi tiang 12 meter 200 dAN
(tinggi tiang dipilih 14 meter karena pemasangan tiang tersebut berada dijalan raya,
ditambah dengan ground wire untuk melindungi fasa dari arus surja, ditambah dengan
guy wire untuk menahan tarikan kabel.( menggunakan 1set guy wire).

PENENTUAN JENIS TIANG PADA SUTR

GTT1

1. TR1- 1: Karena merupakan tiang penyangga sudut maka digunakan TR 2 dengan

konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
2. TR1- 2 : Karena merupakan tiang penyangga sudut maka digunakan TR 1 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
3. TR1- 3 : Karena merupakan tiang penyangga lurus maka digunakan TR 1 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
4. TR1- 4 : Karena merupakan tiang penyangga lurus maka digunakan TR 1 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
5. TR1- 5 : Karena merupakan tiang penyangga lurus maka digunakan TR 1 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
6. TR1- 6 : Karena merupakan tiang penyangga sudut maka digunakan TR 1 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
7. TR1- 7 : Karena merupakan tiang Akhir maka digunakan TR 1 dengan konstruksi tiang
9 meter 200 dAN. ditambah dengan guy wire untuk menahan tarikan kabel
(menggunakan 1set guy wire).
8. TR1- 8 : Karena merupakan tiang Akhir maka digunakan TR 1 dengan konstruksi tiang
9 meter 200 dAN. ditambah dengan guy wire untuk menahan tarikan kabel
(menggunakan 1set guy wire).
9. TR1- 9 : Karena merupakan tiang Akhir maka digunakan TR 1 dengan konstruksi tiang
9 meter 200 dAN. ditambah dengan guy wire untuk menahan tarikan kabel
(menggunakan 1set guy wire).
10. TR2- 1 : Karena merupakan tiang penyangga lurus maka digunakan TR 2 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
11. TR2- 2 : Karena merupakan tiang penyangga sudut maka digunakan TR 2 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
12. TR2- 3 : Karena merupakan tiang Akhir maka digunakan TR 1 dengan konstruksi tiang
9 meter 200 dAN. ditambah dengan guy wire untuk menahan tarikan kabel
(menggunakan 1set guy wire).

GTT 2

1. TR3- 1: Karena merupakan tiang penyangga sudut maka digunakan TR 3 dengan

konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
2. TR3- 2: Karena merupakan tiang penyangga lurus maka digunakan TR 3 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
3. TR3- 3: Karena merupakan tiang Akhir maka digunakan TR 3 dengan konstruksi tiang
9 meter 200 dAN. ditambah dengan guy wire untuk menahan tarikan kabel
(menggunakan 1set guy wire).
4. TR4- 1: Karena merupakan tiang penyangga sudut maka digunakan TR 4 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
5. TR4- 2: Karena merupakan tiang penyangga lurus maka digunakan TR 4 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
6. TR4- 3: Karena merupakan tiang penyangga sudut maka digunakan TR 4 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
7. TR4- 4: Karena merupakan tiang penyangga sudut maka digunakan TR 4 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN
8. TR4- 5: Karena merupakan tiang penyangga sudut maka digunakan TR 4 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN
9. TR4- 6: Karena merupakan tiang penyangga sudut maka digunakan TR 4 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN
10. TR4- 7: Karena merupakan tiang penyangga sudut maka digunakan TR 4 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN
11. TR4- 8: Karena merupakan tiang Akhir maka digunakan TR 5 dengan konstruksi tiang
9 meter 200 dAN. ditambah dengan guy wire untuk menahan tarikan kabel
(menggunakan 1set guy wire).
12. TR5- 1: Karena merupakan tiang penyangga lurus maka digunakan TR 5 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
13. TR5- 2: Karena merupakan tiang penyangga sudut maka digunakan TR 5 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
14. TR5- 3: Karena merupakan tiang penyangga lurus maka digunakan TR 5 dengan
konstruksi tiang 9 meter 200 dAN.
15. TR5- 4: Karena merupakan tiang Akhir maka digunakan TR 5 dengan konstruksi tiang
9 meter 200 dAN. ditambah dengan guy wire untuk menahan tarikan kabel
(menggunakan 1set guy wire).

GTT 3

1. TR6-1: Karena merupakan tiang Akhir maka digunakan TR 3 dengan konstruksi tiang 9
meter 200 dAN. ditambah dengan guy wire untuk menahan tarikan kabel (menggunakan
1set guy wire).
2. TR6- 2: Karena merupakan tiang Akhir maka digunakan TR 3 dengan konstruksi tiang
9 meter 200 dAN. ditambah dengan guy wire untuk menahan tarikan kabel
(menggunakan 1set guy wire).
3. TR6-3 : Karena merupakan tiang penyangga percabangan tiga maka digunakan TR 6
dengan konstruksi tiang 9 meter 200 dAN, ditambah dengan guy wire untuk menahan
tarikan kabel (menggunakan 1set guy wire).
4. TR6-4 : Karena merupakan tiang penyangga percabangan tiga maka digunakan TR 6
dengan konstruksi tiang 9 meter 200 dAN, ditambah dengan guy wire untuk menahan
tarikan kabel (menggunakan 1set guy wire).
5. TR6-5 : Karena merupakan tiang penyangga percabangan tiga maka digunakan TR 6
dengan konstruksi tiang 9 meter 200 dAN, ditambah dengan guy wire untuk menahan
tarikan kabel (menggunakan 1set guy wire).
 Konstruksi Tiang TM dan TR

Konstruksi Tiang

Tiang JTM

No Kode Jenis Tiang Kekuatan Penahan Keterangan

Tiang Tiang Tiang
1 1 TM1 12m 350dANE - dilengkapi dengan
Grounding
2 2 TM1 12m 350dANE - dilengkapi dengan
Grounding
3 3 TM1 12m 350dANE Guy Wire dilengkapi dengan
Grounding
4 4 TM1 12m 350dANE - dilengkapi dengan
Grounding
5 5 TM1 12m 350dANE - dilengkapi dengan
Grounding
6 6 TM1 12m 350dANE - dilengkapi dengan
Grounding
7 7 TM1 12m 350dANE - dilengkapi dengan
Grounding
8 8 TM1 12m 350dANE - dilengkapi dengan
Grounding
9 9 TM1 12m 350dANE - dilengkapi dengan
Grounding

GTT1
Saluran 1
No Kode Tiang Jenis Kekuatan Penahan Keterangan
Tiang Tiang Tiang
1 1 TR1 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
2 2 TR1 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
3 3 TR1 9m 200dAN dilengkapi dengan
Grounding
4 4 TR1 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
5 5 TR1 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
6 6 TR1 9m 200dAN Guy Wire dilengkapi dengan
Grounding
7 7 TR1 9m 200dAN Guy Wire dilengkapi dengan
Grounding
8 8 TR1 9m 200dAN Guy Wire dilengkapi dengan
Grounding
9 9 TR1 9m 200dAN Guy Wire dilengkapi dengan
Grounding
Saluran 2
8 1 TR2 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
9 2 TR2 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
10 3 TR2 9m 200dAN Guy Wire dilengkapi dengan
Grounding
GTT2
Saluran 1
No Kode Tiang Jenis Kekuatan Penahan Keterangan
Tiang Tiang Tiang
1 1 TR3 9m 200Dan - dilengkapi dengan
Grounding
2 2 TR3 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
3 3 TR3 9m 200dAN Guy Wire dilengkapi dengan
Grounding
Saluran 2
4 1 TR4 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
5 2 TR4 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
6 3 TR4 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
7 4 TR4 9m 200dAN Guy Wire dilengkapi dengan
Grounding
8 5 TR4 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
9 6 TR4 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
10 7 TR4 9m 200dAN dilengkapi dengan
Grounding
11 8 TR4 9m 200dAN Guy Wire dilengkapi dengan
 Grounding
12 1 TR5 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
13 2 TR5 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
14 3 TR5 9m 200dAN - dilengkapi dengan
Grounding
15 4 TR5 9m 200dAN Guy Wire dilengkapi dengan
Grounding

Pemilihan Tiang

Pada pemasangan SUTR dan SUTM terdapat beberapa pertimbangan yang harus
diperhatikan dengan baik.

Pemasangan tiang pada jaringan dengan ketentuan :

 Tinggi tiang SUTM : 12 m

 Jarak tiang SUTM : 40m
 Tinggi tiang SUTR : 9m
 Jarak tiang SUTR : 40m
 Dalam pemasangan tiang listrik untuk setiap mil harus dipasang minimal 4 grounding
untuk mengurangi drop tegangan.
Jumlah kebutuhan tiang SUTM pada GTT1 dan GTT2

 TM1 :9
Jumlah kebutuhan tiang SUTR GTT1

 TR1 :9
 TR2 :3
Jumlah kebutuhan tiang SUTR GTT2

 TR1 :-
 TR2 :-
 TR3 :3
 TR4 :8
  TR6 :4

Jumlah kebutuhan tiang SUTM TOTAL

 TM1 :9
Jumlah kebutuhan tiang SUTR TOTAL

 TR1 :9
 TR2 :3
 TR3 :3
 TR4 :8
 TR6 :4