Anda di halaman 1dari 12

KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI & PENDIDIKAN TINGGI

POLITEKNIK NEGERI MALANG


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGAM STUDI TEKNIK LISTRIK DAN SISTEM KELISTRIKAN
Jl. SoekarnoHatta No.9 Malang 65141 Telp (0341) 404424 – 404425 Fax (0341) 404420
http://www.poltek-malang.ac.id

No. KODE
SUBYEK : BENGKEL LISTRIK SEMESTER IV HALAMAN
TOPIK : MESIN PEMINDAHAN BIJI-BIJIAN DENGAN
01/WSEL-IV
TIUPAN ANGIN (BLOWER) 01

TUJUAN
Tujuan dari latihan ini akan dapat :
1.1. Merencanakan rangkaian kontrol dan daya mesin pemindahaan biji-bijian sesuai dengan
deskripsi kerja yang diberikan.
1.2. Membuat sket dan merakit kerangka panel kontrol dan daya, berdasarkan kebutuhan
komponen/peralatan.
1.3. Menyusun tata letak (lay out) komponen kontrol dan daya pada kerangka panel dan
memasang pengawatan rangkaian sesuai dengan gambar rencana.
1.4. Mengecek/meneliti, mengoperasikan rangkaian kontrol dan instalasi daya pada panel dan
mesin

DESKRIPSI KERJA
1.1. Posisi Normal
Mesin pemindahan biji-bijian ini terdiri dari dua buah motor induksi tiga phase, motor M1
sebagai peniup udara (blower) dengan starter bintang-segitiga (Star-Delta) dan motor M2
sebagai penggetar (vibrator) dengan starting DOL, pengiriman sinyal penuh b10, dan
pengontrol aliran b8.
Kontrol mesin ini harus dioperasikan oleh seorang operator dari ruangan/panel kontrol.
Untuk mengoperasikan mesin ini, operator harus menekan tombol tekan , mesin akan ON.
Dengan sistem penguncian (interlocking) menolak kemungkinan motor penggetar M2 ON
lebih dulu, sebelum motor peniup udara M1 berputar pada kecepatan penuh dan pengontrol
aliran pada saat starting tidak mengunci penggetar. Jika bak penampungan (silo) penuh b10
ON, atau Saklar/sensor aliran b8 OFF, atau menekan tobol tekan OFF, maka motor
penggetar M2 akan segera OFF, sementara motor peniup udara M1 masih tetap bekerja
sampai kosongnya bahan-bahan pada pipa. Pada saat mesin beroperasi normal, kemudian
bahan habis, maka sensor aliran b8 akan OFF, dan akan mematikan mesin (M1 & M2).
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI & PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGAM STUDI TEKNIK LISTRIK DAN SISTEM KELISTRIKAN
Jl. SoekarnoHatta No.9 Malang 65141 Telp (0341) 404424 – 404425 Fax (0341) 404420
http://www.poltek-malang.ac.id

No. KODE
SUBYEK : BENGKEL LISTRIK SEMESTER IV HALAMAN
TOPIK : MESIN PEMINDAHAN BIJI-BIJIAN DENGAN
01/WSEL-IV
TIUPAN ANGIN (BLOWER) 02

1.2. Posisi Perawatan


Untuk perbaikan/perawatan atau membersihkan konponen mesin, saklar pemindah (selector
switch) dipindah dari posisi OTOMATIS ke posisi HAND/MANUAL. Pada posisi ini
masing-masing motor dapat dioperasikan sendiri-sendiri. Pada posisi ini , sinyal akan
memberikan tanda pada operator.

PENGENALAN MESIN
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI & PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGAM STUDI TEKNIK LISTRIK DAN SISTEM KELISTRIKAN
Jl. SoekarnoHatta No.9 Malang 65141 Telp (0341) 404424 – 404425 Fax (0341) 404420
http://www.poltek-malang.ac.id

SUBYEK : BENGKEL LISTRIK SEMESTER IV


No. KODE
TOPIK : UNIT PENGGILINGAN PADA PABRIK HALAMAN
MAKANAN TERNAK DENGAN PEMBAWA
02/WSEL-IV
BAHAN BAKU MELALUI SABUK BAN 01
BERJALAN (CONVEYOR)

TUJUAN
Tujuan dari latihan ini akan dapat :
1.1. Merencanakan rangkaian kontrol dan daya sebuah pabrik penggilingan dengan pembawa
bahan baku dengan sabuk ban berjaalan sesuai dengan deskripsi kerja yang diberikan.
1.2. Membuat sket dan merakit kerangka panel kontrol dan daya, berdasarkan kebutuhan
komponen/peralatan.
1.3. Menyusun tata letak (lay out) komponen kontrol dan daya pada kerangka panel dan
memasang pengawatan rangkaian sesuai dengan gambar rencana.
1.4. Mengecek/meneliti, mengoperasikan rangkaian kontrol dan instalasi daya pada panel dan
mesin.

DESKRIPSI KERJA

Mesin ini terdiri dari lima buah motor induksi tiga phase, dan sebuah klep listrik peneumatic.
Motor M1 adalah sebagai penggerak bab berjalan 1 denga ON-DOL; motor M2 sebagai
penggiling (motor slipring) dengan starter 3 step; motor M3 adalah penggerak ban berjalan 2
dengana ON-DOL; motor M4 adalah motor dengan kontrol perubahan frekuensi untuk mesin
pengisi, dan sabuk pembawa bahan yang ON-DOL; motor M5 sebagai penggetar ON-DOL.
2.1. Posisi Normal
Mesin iji tidak bekerja secara otomatis, oleh karena itu operator harus mengendalikan dari
ruangan kontrol. Pada suatu sistem yang saling mengunci harus menjamin tidak terjadi
operasi yang berbahaya. Mesin ini hanya dapat dioperasikan dengan cara atau urutan yang
berlawanan dengan arah aliran bahan. Pada sistem yang saling mengunci, bila terdapat
kesalahan pada salah satu bagian/motror, maka semua bagian/motor yang sedang bekerja
dalam arah yanag berlawanan dengan arah aliran bahan , harus segera berhenti. Untuk
menghidupkan dan mematikan mesin harus dikerjakan secara manual; pada saat
menghidupkan mesin dengan urutan mootor M1 dulu, baru M2, kemudian M3, dan untuk
M4 – klep listrik peneumaticd dan M5 penggetar akan ON bersamaan.
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI & PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGAM STUDI TEKNIK LISTRIK DAN SISTEM KELISTRIKAN
Jl. SoekarnoHatta No.9 Malang 65141 Telp (0341) 404424 – 404425 Fax (0341) 404420
http://www.poltek-malang.ac.id

SUBYEK : BENGKEL LISTRIK SEMESTER IV


No. KODE
TOPIK : UNIT PENGGILINGAN PADA PABRIK HALAMAN
MAKANAN TERNAK DENGAN PEMBAWA
02/WSEL-IV
BAHAN BAKU MELALUI SABUK BAN 02
BERJALAN (CONVEYOR)

Pada saat memaatikan Mesin, dengan sitem penguncian maka setelah bak pengisian
kosong, M5 penggetar - klep listrik peneumatic – M4 OFF bersamaan; setelah ban berjalan
2 kosong, motor M3 dapat di-OFF-kan, dan setelah bak penggiling kosong motor M2 dapat
di-OFF-kan dan setelah tidak ada bahan-bahan yang mengalir pada semua bagian, motor
sabuk ban berjalan M1 dapat di-OFF-kan.
2.2. Posisi Perawatan.
Pada posisi ini harus ada tanda peringatan ( suara atau lampu ) yang menunjukan adanya
situasi yang tidak biasa. Untuk menangani dalam hal perbaikan atau perawatan komponen
mesin, setiap motor harus dapat dioperasikan sendiri-sendiri.

SKETSA TATA LETAK MESIN


KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI & PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGAM STUDI TEKNIK LISTRIK DAN SISTEM KELISTRIKAN
Jl. SoekarnoHatta No.9 Malang 65141 Telp (0341) 404424 – 404425 Fax (0341) 404420
http://www.poltek-malang.ac.id

No. KODE
SUBYEK : BENGKEL LISTRIK SEMESTER IV HALAMAN
TOPIK : PROSES PENGISIAN DAN PENGOSONGAN
03/WSEL-IV
OTOMATIS PADA TANUR DAPUR LISTRIK 01

TUJUAN
Tujuan dari latihan ini akan dapat :
1.1. Merencanakan rangkaian kontrol dan daya Pengisian dan Pengosongan Otomatis pada
Tanur Dapur listrik sesuai dengan deskripsi kerja yang diberikan.
1.2. Membuat sket dan merakit kerangka panel kontrol dan daya, berdasarkan kebutuhan
komponen/peralatan.
1.3. Menyusun tata letak (lay out) komponen kontrol dan daya pada kerangka panel dan
memasang pengawatan rangkaian sesuai dengan gambar rencana.
1.4. Mengecek/meneliti, mengoperasikan rangkaian kontrol dan instalasi daya pada panel dan
mesin.

DESKRIPSI KERJA

Tanur Dapur Listrik ini merupakan bagian dari proses produksi pada suatu pabrik pengolahan
logam yang terdiri dari sebuah motor sebagai penggerak ban berjalan pembawa barang/benda,
sebuah dapur tanur listrik , dan katub pengambil barang dari dalam dapur tanur. Perhatikan
gambar berikut ini dan ikuti aliran proses barang/benda yang disepuh.
Sistem kerja proses ini adalah sebagai berikut :
Setelah tombol ON ditekan, lalu proses bekerja secara otomatis. Dari saluran proses
sebelumnya, barang/benda satu persatu sudah berada pada sabuk ban berjalan. Benda yang
pertama masuk/jatuh ke dalam dapur tanur, mematikan lampi pembatas, memutuskan cahaya
sensor (tranduser) 1, kemudian mematikan ban berjalan dan mengerjakan kumparan 1 untuk
menyuplai katub 1 menggerakan/menutup pintu - 1. Saat pintu - 1 menutup dan mengerjakan
saklar pembatas LS - 1 yang dalam posisi kerjanya memberi sumber tegangan pada kumparan-
2, yang selanjutnya memberikan sumber pada katub - 2 dan menutup pintu - 2. Saat pintu - 2
menutup mengerjakan LS - 2 dan akan memulai pemanasan. Untuk pemanasan awal mencapai
800 °C thermostat th-1 mengontrol pemanas pada posisi hubungan delta/segitiga (3/3 P).
Setelah mencapai temperature 800 °C, th-1 putus, dan th-2 melanjutkan memelihara
temperature antara 800 °C sampai 820 °C dengan posisi hubungan bintang (1/3 P) pada
pemanas. Pada saat mencapai tempertur 800 °C (tenperatur pemanasan), waktu penyepuhan
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI & PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGAM STUDI TEKNIK LISTRIK DAN SISTEM KELISTRIKAN
Jl. SoekarnoHatta No.9 Malang 65141 Telp (0341) 404424 – 404425 Fax (0341) 404420
http://www.poltek-malang.ac.id

No. KODE
SUBYEK : BENGKEL LISTRIK SEMESTER IV HALAMAN
TOPIK : PROSES PENGISIAN DAN PENGOSONGAN
03/WSEL-IV
OTOMATIS PADA TANUR DAPUR LISTRIK 02

dimulai dan berakhir setelah 1 – 3 menit, kemudian pemanas harus berhenti/mati, pintu – 1 dan
pintu – 2 membuka. Saat pintu – 2 membuka mengerjakan LS-3 dan selanjutnya memberikan
sumber tegangan kumparan-3 dan menggerakan katub-3 arah maju yang dimatikan oleh timer.
Gerakan mundur katub-3 menarik keluar benda yang dikerjakan, dan dimatikan oleh timer.
Benda tersebut dibawa keluar untuk pengerjaan selanjutnya, dan lampu pembatas-2 akan
memberikan sinyal pada ban berjalan untuk bekerja. Benda berikutnya akan jatuh ke dalam
tanur melewati sensor cahaya-1 dan selanjutnya terulang proses yang sama. Untuk mematikan
mesin, dapat menekan tobol OFF, sehingga mesin akan mati secara otomatis setelah proses
yang sedang berlansung selesai
Catatan : Limit switch dan Thermostat Th1 & Th2, fungsinya dapat disimulasikan/diganti
dengan timer, agar dapat beroperasi secara otomatis.

SKETSA TATA LETAK MESIN


KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI & PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGAM STUDI TEKNIK LISTRIK DAN SISTEM KELISTRIKAN
Jl. SoekarnoHatta No.9 Malang 65141 Telp (0341) 404424 – 404425 Fax (0341) 404420
http://www.poltek-malang.ac.id

No. KODE
SUBYEK : BENGKEL LISTRIK SEMESTER IV HALAMAN
TOPIK : UNIT PENGGERGAJIAN PADA PABRIK
04/WSEL-IV
PENGOLAHAN KAYU 01

TUJUAN
Tujuan dari latihan ini akan dapat :
1.1. Merencanakan rangkaian kontrol dan daya pada unit penggergajian sesuai dengan
deskripsi kerja yang diberikan.
1.2. Membuat sket dan merakit kerangka panel kontrol dan daya, berdasarkan kebutuhan
komponen/peralatan.
1.3. Menyusun tata letak (lay out) komponen kontrol dan daya pada kerangka panel dan
memasang pengawatan rangkaian sesuai dengan gambar rencana.
1.4. Mengecek/meneliti, mengoperasikan rangkaian kontrol dan instalasi daya pada panel dan
mesin.

DESKRIPSI KERJA
Mesin ini bekerja semi otomatis yang terdiri dari tiga buah motor induksi tiga phase. Motor M-
1 sebagai penghisap dan motor M-2 sebagai penggerak mesin gergaji, dan motor M-3 sebagai
penggerak mesin Derek yang bisa bergerak maju-stop-mundur. Rangkaian dioperasikan dengan
sebuah tombol tekan (push button). Motor M-1 dan M-2 ON bersamaan, dengan M-1 ON-DOL
dan M-2 ON star-delta. Setelah M-1 dan M-2 beroperasi penuh , baru M-3 ON-DOL
menggerakan Derek arah maju membawa kayu arah proses penggergajian dan pada batas
penggergajian selesai, sebuah limit switch (LS) akan mematikan/menghentikan mesin Derek
dan mesin gergaji (M-2 & M-3); sementara mesin penghisap M-1 masih tetap bekerja. Lima
detik kemudian baru mesin penghisap M-1 OFF dan mesin Derek M-3 ON kembali arah
mundur membawa kayu pada posisi semula dengan masa tempuh 30 detik atau dengan Limit
Switch , kemudian Derek lansung OFF. Demikian seterusnya untuk proses penggergajian
berikutnya.
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI & PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGAM STUDI TEKNIK LISTRIK DAN SISTEM KELISTRIKAN
Jl. SoekarnoHatta No.9 Malang 65141 Telp (0341) 404424 – 404425 Fax (0341) 404420
http://www.poltek-malang.ac.id

No. KODE
SUBYEK : BENGKEL LISTRIK SEMESTER IV HALAMAN
TOPIK : UNIT PENGGERGAJIAN PADA PABRIK
04/WSEL-IV
PENGOLAHAN KAYU 02

SKETSA TATA LETAK MESIN


KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI & PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGAM STUDI TEKNIK LISTRIK DAN SISTEM KELISTRIKAN
Jl. SoekarnoHatta No.9 Malang 65141 Telp (0341) 404424 – 404425 Fax (0341) 404420
http://www.poltek-malang.ac.id

No. KODE
SUBYEK : BENGKEL LISTRIK SEMESTER IV HALAMAN
TOPIK : PLANT PENGGILINGAN YANG DISUPLAI DARI
05/WSEL-IV
DUA SUMBER (PLN & GENSET) 01

TUJUAN
Tujuan dari latihan ini akan dapat :
1.1. Merencanakan rangkaian kontrol dan daya plant penggilingan sesuai dengan deskripsi
kerja yang diberikan.
1.2. Membuat sket dan merakit kerangka panel kontrol dan daya, berdasarkan kebutuhan
komponen/peralatan.
1.3. Menyusun tata letak (lay out) komponen kontrol dan daya pada kerangka panel dan
memasang pengawatan rangkaian sesuai dengan gambar rencana.
1.4. Mengecek/meneliti, mengoperasikan rangkaian kontrol dan instalasi daya pada panel dan
mesin.

DESKRIPSI KERJA
2.1. Sumber Daya
Sumber daya utama mesin ini adalah dari PLN, dan Genset hanya sebagai sumber
cadangan. Apabila sumber utama PLN mati, maka mesin dapat dioperasikan dengan
menghidupkan Genset sebagai sumber cadangan. Jika tiba-tiba sumber PLN hidup kembali
pada saat mesin dalam keadaan beroperasi, maka harus ada sistem penguncian (inter lock)
yang menjaga bahwa mesin harus di matikan terlebih dahulu, baru supplai Genset bisa di
matikan , kemudian sumber PLN bisa dimasukan.
2.2. Posisi Normal.
Plan penggilingan ini terdiri dari dua buah motor induksi 3 phase ; motor M1 sebagai
peniup (blower), dan motor M2 sebagai penggerak penggiling.
Mesin ini tidak bekerja secara otomatis, maka untuk mengoperasikanya harus dikendalikan
oleh seorang operator dari ruangan kontrol. Dengan menekan tombol ON, motor M1
langsung ON (DOL) dan M2 ON dengan starter bintang – segitiga. Setelah M1 dan M2
beroperasi penuh , maka katub Y1 membuka dan penggilingan dimulai. Setelah proses
penggilingan selesai , maka mesin dapat dimatikan dengan sebuah tombol tekan (OFF) dan
katup langsung OFF (menutup) dan 10 (sepuluh) detik kemudian baru M2/penggiling OFF
dan 5 (lima) detik berikutnya M1 baru OFF.
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI & PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGAM STUDI TEKNIK LISTRIK DAN SISTEM KELISTRIKAN
Jl. SoekarnoHatta No.9 Malang 65141 Telp (0341) 404424 – 404425 Fax (0341) 404420
http://www.poltek-malang.ac.id

No. KODE
SUBYEK : BENGKEL LISTRIK SEMESTER IV HALAMAN
TOPIK : PLANT PENGGILINGAN YANG DISUPLAI DARI
05/WSEL-IV
DUA SUMBER (PLN & GENSET) 02

2.3. Posisi Perawatan


Pada posisi ini , masingh-masing komponen dapat dioperasikan sendiri-sendiri dan untuk
sumber daya tetap dalam sistem interlock.

SKETSA TATA LETAK MESIN


KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI & PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGAM STUDI TEKNIK LISTRIK DAN SISTEM KELISTRIKAN
Jl. SoekarnoHatta No.9 Malang 65141 Telp (0341) 404424 – 404425 Fax (0341) 404420
http://www.poltek-malang.ac.id

No. KODE
HALAMAN
SUBYEK : BENGKEL LISTRIK SEMESTER IV
06/WSEL-IV TOPIK : MESIN PRESS KAPUK
01

TUJUAN
Tujuan dari latihan ini akan dapat :
1.5. Merencanakan rangkaian kontrol dan daya mesin press kapuk sesuai dengan deskripsi
kerja yang diberikan.
1.6. Membuat sket dan merakit kerangka panel kontrol dan daya, berdasarkan kebutuhan
komponen/peralatan.
1.7. Menyusun tata letak (lay out) komponen kontrol dan daya pada kerangka panel dan
memasang pengawatan rangkaian sesuai dengan gambar rencana.
1.8. Mengecek/meneliti, mengoperasikan rangkaian kontrol dan instalasi daya pada panel dan
mesin.

DESKRIPSI KERJA
Posisi Normal
1. Saat tombol S-1 ditekan, motor pompa akan bekerja dengan star-delta
2. Setelah motor pompa terhubung delta, maka tombol S6 (turun) baru dapat dioperasikan.
Saat S6 ditekan, meja akan turun cepat ( Sol a & c ON) dan mulai melakukan
pengepresan.
3. Pada saat tekanan mencapai 80 kg/cm² Presure Switch 1 (P-1) bekerja dan akan
mematikan solenoid c, sehingga meja turun lambat.
4. Saat meja menyentuh LS-2 akan tetapi tekanan belum mencapai 100 kg/cm² (P-2 belum
ON) maka meja press akan naik kembali (Sol b & d ON) sampai menyentuh LS-1,
kemudian meja akan berhenti dan motor pompa juga mati.
5. Setelah penambahan kapuk dilakukan, maka proses 1, 2, dan 3 diulangi lagi.
6. Saat tekanan sudah mencapai 100 kg/cm² (P-2 ON), dan meja menyentuh LS-2, maka
meja akan berhenti dan motor pompa juga mati (meja press posisi dibawah).
7. Setelah pengepakan dan penalian selesai maka motor pompa di-ON-kan kembali dengan
menekan trombol S-1 dan setelah motor terhubung delta, tombol S-4 ditekan, maka meja
akan naik cepat ( Sol b & d ON).
8. Setelah meja menyentuh LS-1, meja akan berhenti dan motor pompa juga mati
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI & PENDIDIKAN TINGGI
POLITEKNIK NEGERI MALANG
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
PROGAM STUDI TEKNIK LISTRIK DAN SISTEM KELISTRIKAN
Jl. SoekarnoHatta No.9 Malang 65141 Telp (0341) 404424 – 404425 Fax (0341) 404420
http://www.poltek-malang.ac.id

No. KODE
HALAMAN
SUBYEK : BENGKEL LISTRIK SEMESTER IV
06/WSEL-IV TOPIK : MESIN PRESS KAPUK
02

Posisi Perawatan
Pada posisi perawatan, meja dapat dioperasikan secara manual, Meja dapat diturunkan/dinaikan
saat S6/ S4 ditekan, dan akan berhenti jika S6/S4 dilepas ( Jogging ).

PENGENALAN MESIN

P1
80 kg / cm ² P2
100 kg / cm ²

Ls 1 S1
S2
S3
S4
S5
a b c d
S6

Ls 2
M
3 fasa

40 HP
380/660V
1480 rpm

Anda mungkin juga menyukai