Anda di halaman 1dari 2

CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

1. Apakah usaha perubahan yang dilakukan oleh Apple dan Walmart


merupakan hal yang beretika?

Apple Walmart
Utilitarian Tidak etis. Belum adanya Tidak etis. Perubahan
pembuatan sistem kontrol yang yang dilakukan hanyalah
akan merugikan lebih banyak pihak sebagai upaya menangani
(pegawai) reputasi yang buruk tetapi
manfaat atas perubahan
tersebut tidak dapat
begitu dirasakan oleh para
pekerja

Rights Tidak etis. Apple tidak memenuhi Tidak etis. Perusahaan


hak dasar para pekerja di belum memenuhi hak
perusahaan pemasok (hak untuk anak di bawah umur yaitu
diperlakukan setara dengan hak untuk pendidikan
pegawai lain di industri yang karena dinilai sangat
samadan hak atas kesehatan mental) besar biayanya
Justice Tidak etis. Tidak memenuhi Tidak etis. Tidak semua
keadilan distributif karena partner Walmart melalui
perlakuan terhadap karyawan di pemeriksaan CoC
perusahaan pemasok berbeda
dengan karyawan di perusahaan
induk
Caring Tidak etis. Belum memperhatikan Tidak etis. Belum peka
kehidupan karyawan terhadap kebutuhan lain
para karyawan selain
terkait dengan isu
diskriminasi

2. Permasalahan sistemik, korporat, dan individu pada kasus ini yaitu:


Sistemik Korporat Individual
a) Negara berkembang yang merupakan a) Departemen etika yang belum maksimal a) Atasan dari Taiwan yang
tempat dimana perusahaan pemasok dalam memperkirakan masalah apa yang akan melakukan diskriminasi pada
berada memiliki kondisi ekonomi yang muncul terkait dengan CSR (untuk pekerja di Foxconn
rendah sehingga mendukung iklim perusahaan Walmart dan Apple) b) Steve Jobs yang berusaha
pekerja anak di bawah umur b) Kebijakan mengenai hak-hak dasar pegawai menutupi kesalahan pihak
b) Negara (yang menjadi area para belum dioptimalkan keberadaannya di partnernya
pemasok) kebanyakan merupakan lingkungan perusahaan Apple sehingga
c) Keluarga para pekerja anak
negara berkembang yang bertujuan masalah mungkin akan terus muncul
dibawah umur yang
untuk mendapatkan biaya tenaga kerja c) Walmart memiliki visi (mengedepankan harga
mengizinkan anggota
yang rendah. murah) yang dapat bertentangan dengan
keluarganya bekerja sebelum
c) Harga pokok penjualan yang fokus perusahaan terhadap CSR (salah
memiliki syarat
mengalami kenaikan memaksa satunya yaitu etika)
diperbolehkan untuk bekerja
perusahaan untuk mengefisiensikan d) Partner Apple menerapkan sistem
biaya di bagian lain manajemen militer d) Pekerja yang rela menerima
d) Banyaknya negara yang berbeda kondisi kerja yang tidak
keadaan geografisnya membuat diinginkan
perusahaan sulit untuk menyamakan
kode etik di negara-negara tersebut.
e) Negara (yang menjadi area para
pemasok) tidak memiliki peraturan
teknikal yang tegas terkait dengan
ketenagakerjaan.

3. Solusi untuk Walmart dan Apple:


- Menciptakan kode etik yang berbeda yang disesuaikan di berbagai
daerah tetapi memiliki tujuan yang sama (tujuan diciptakannya
CSR)
- Membuat sistem kontrol yang terukur dan basis pengukuran
tersebut dibuat melalui perjanjian dengan serikat pekerja sehingga
tidak ada masalah di kemudian hari
- Perusahaan mempekerjakan orang yang paham akan CSR dan
ketenagakerjaan di wilayah setempat agar perusahaan dapat lebih
peka terhadap isu-isu yang akan muncul maupun isu yang sudah
ada tetapi belum terdengar oleh banyak pihak sehingga perusahaan
dapat menanggulangi secara cepat

Referensi
1. Velasquez, M.G. (2014). Business Ethics: Concepts and Cases, 7th Edition. London:
Pearson Education.

Anda mungkin juga menyukai