Anda di halaman 1dari 3

PENJAJAHAN BANGSA SPANYOL DI INDONESIA

Seperti halnya penjajahan bangsa Portugis di Indonesia, Spanyol juga pernah menduduki wilayah
Indonesia. Ekspedisi kerajaan Spanyol untuk menemukan sumber rempah - rempah mendapat dukungan
dari pemerintah kerajaannya untuk menyaingi Portugis yang sama - sama memeiliki ambisi menemukan
daerah - daerah baru. Kedatangan bangsa Spanyol ke Indonesia pun juga memeiliki tujuan yang sama
dengan bangsa Portugis diantaranya, mencari daerah baru untuk dikuasai, menyebarkan agama, serta
mencari daerah perdagangan rempah - rempah. Berikut ini melupakan pelayaran - pelayaran yang
dilakukan bangsa Spanyol untuk mencapai ke Nusantara.

1. Pelayaran Cristhoper Columbus

Cristhoper Colombus atau terkadang ditulis Cristoforus Columbus lahir di Genoa, Italia pada tahun 1451.
Ia merupakan nahkoda yang handal sertda dikenal sebagai seoran penjelajah dan pedagang. Ketika
gencar - gencarnya bangsa Eropa mencari jalan menuju Asia Timur, ia meyakini bahwa untuk
menemukan daratan Asia Timur akan lebih praktis apabila berlayar ke arah barat melintasi Samudra
Atlantik. Rencana ini terkendala dana, maka ia membujuk Ratu Isabella I untuk mendanai ekspedisi ini.
Akhirnya disetujui dan Columbus berangkat pada 3 Agustus 1492 di Pelabuhan Paulus Spanyol. Ekspedisi
ini berlabuh pertama kali di Kepulauan Canary, lepas pantai Afrika. Selanjutnya pada 6 September
pelayaran dilanjutkan ke arah barat. Pelayaran ini beresiko sangat tinggi karena itu banyak awak kapal
yang merasa ingin membatalkan keikutsertaan melanjutkan ekspedisi ini. Namun, Columbus bersikukuh
untuk melanjutkan ekspedisi ini untuk diteruskan. Dengan 120 pelaut dan tiga kapal selama 30 hari,
akhirnya Columbus menemukan sebuah daratan yang mereka anggap sebagai India. Daerah tersebut
adalah Kepulauan Salvador yang berada di Benua Amerika.

Perjalanan Pertama Chritoper Columbus

Ekspedisi pertama Columbus, ia membawa tiga kapal yaitu dua kapal kecil Nina dengan kapten Vicente
Pinzon Yanez, Pinta dengan kapten Martin Alonzo Pinzon, serta satu kapal besar Santa Maria yang
dikapteni oleh Columbus sendiri. Mereka berlayar dari Palos, Spanyol pada 3 Agustus 1492. Kemudian
pada tanggal 11 Oktober 1492 melihat pulau - pulau Karibia di tenggara Amerika Utara. Mereka
kemudian singgah di Guanahani, dan kemudian Columbus menyebutnya sebagai San Salvador.
Kedatangan awak kapal Columbus disambut baik oleh orang Indian Taino lokal, namun Columbus
menangkap sebagian dari suku Indian untuk dijual sebagai budak.Columbus mengira bahwa ia sudah
sampai di Asia dan kemudian mengeksplorasi pulau - pulau sekitar untuk menjarah emas, Columbus
melanjutkan perjalanannya ke pulau - pulau Hispaniola yang kemudian menjadi Haiti, Kuba, serta pulau -
pulau kecil lainnya. Ketika perjalanan kembali ke Spanyol, kapal Santa Maria rusak dan kapal Pinta
berlayar sendiri untuk mencoba menyaingi Columbus. Akhirnya Cristhoper Columbus sampai di Spanyol
pada 15 maret 1493.
Perjalanan Kedua Columbus

Perjalanan kedua Columbus yang dilakukan pada 25 September 1493 sampai 11 Juni 1496, Columbus
berlayar bersama 17 kapal serta 1.200 hingga 1.500 orang awak kapal untuk menemukan emas dan
menangkap orang - orang Indian sebagai budak. Columbus kemudian membuat pangkalan di Hispaniola
serta melakukan pelayaran di sekitar Hispaniola dan sepanjang selatan Kuba. Selain itu ia juga menamai
pulau Dominika pada 3 November 1493

Perjalanan Ketiga Columbus

Perjalanan ketiga diawalai pada 30 Mei 1498 hingga Oktober 1500, Cristhoper Columbus meluaskan
wilayah jelajahnya hingga ke daerah selatan benua Amerika yaitu Trinidad dan Venezuela. Tercatat
Columbus merupakan orang Eropa pertama yang menginjakkankaki di benua Amerikasemenjak Viking
Leif Ericsson.

Perjalanan Keempat Columbus

Ekspedisi terakhir Columbus dimulai pada 9 Mei 1502 hingga 7 November 1504, Columbus melakukan
pelayaran hingga ke Meksiko, Honduras dan Panama (Amerika Tengah) serta Santiago (Jamaica).

2. Pelayaran Ferdinan Magelhaens

Magelhaens atau Magellan merupakan seorang keturunan Portugis yang telah lama bekerja di
pemerintahan Spanyol. Ia memiliki ambisi untuk mencapai daerah penghasil rempah - rempah di
Maluku. Pda 10 Agustus 1519, ia bersama lima kapal dan 165 orang berangkat dari Spanyol, kapal yang
ditumpanginya dipimpin oleh Kapten Juan Sebastian del Cano. Di dalam kapal Magellhaens terdapat
seorang penulis yang bernama Pigafetta dari Italia.

Perjalanan ini di tulis oleh Pigafetta yang kemudian menjadi acuan kisah perjalanan Magelhaens.
Ekspedisi Magelhaens melanjutkan rute ekspedisi Columbus dengan melalui SAmudera Atlantik
dilanjutkan ke barat hingga ke pantai timur Amerika Selatan diteruskan ke ujung Benua Amerika..
Mereka melewati selat itu kemudian menakannya dengan selat Magelhaens.

Tahun 1521, Magelhaens menyebrangi Samudera Pasifik hingga sampai di Kepulauan Massava. Dan
kepulauan tersebut kemudian dikenal dengan nama Filipina yang diambildari nama Raja Spanyol Philips
III. Di Filipina, Magelhaens membuat tugu peringatan bahwa kepulauan tersebut merupakan wilayah
Spanyol. Sama dengan Portugis, Spanyol juga menyebarkan agama di wilayah - wilayah
persinggahannya. Penyebaran agama ini di sebagian daerah menimbulkan perlawanan - perlawanan,
seperti perlawanan orang - orang Mactan yang mengakibatkan Magelhaens terbunuh. Pada akhirnya
orang - orang Spanyol harus meninggalkan Filipina untuk pergi ke daerah selatan. Awak kapal yang
tersisa akhirnya mendarat di Maluku, di tempat ini mereka menemukan rempah - rempah dan kapal
yang tersisa hanya dua saja yaitu Victoria dan Trinidad.

Pada 1521 bangsa Spanyol sampai di Tidore (Maluku) yang kemudian singgah di Bacan dan Jailolo.
Ekspedisi ini dilanjutkan oleh Kapten Del Cano yang memimpin ekspedisi Magelhaens dan kemudian
disebut ekspedisi Magelhaens Del Cano berasal dari nama dua orang yang berbeda. Kedatangan bangsa
Spanyol disambut baik oleh orang - orang Maluku karena pada saat itu orang - orang Maluku sedang
melakukan perlawanan terhadap Portugis.

Kedatangan bangsa Spanyol di Maluku merupakan impian yang menjadi nyata bangsa Spanyol yaitu
sampai di daerah penghasil rempah - rempah. Orang - orang Spanyol kemudian melakukan perdagangan
dengan orang - orang Maluku. Kedatangan dan perdagangan bangsa Spanyol di Maluku menimbulkan
pertentangan oleh bangsa Portugis yang menganggap bahwa Spanyol melanggar hak monopoli
Portugis.Selanjutnya terjadi persaingan dagang antara Portugis dan Spanyol. Persaingan ini juga sejalan
dngan dua kerajaan yang sedang bersekutu di Maluku yaitu Kerajaan Ternate dan Tidore. Penyelesaian
dari konflik ini yaitu dilakukannya perjanjian Saragoza (Spanyol) pada 1529. Perjanjian ini berisi :

Spanyol meninggalkan Maluku dan melakukan perdagangan di Filipina

Portugis tetap melakukan kegiatan perdagangan di Kepulauan Maluku.

Setelah adanya perjanjian ini, Spanyol kemudian kembali ke Spanyol melalui jalur barat hingga sampai
di Tanjung Harapan dan sampai di Spanyol pada 1522. Ekspedisi ini memakan waktu 3 tahun dari 1519
sampai 1522 dan tersisa 17 orang. Ekspedisi ini dianggap sangat penting bagi sejrah manusia dan ilmu
pengetahuan. Hal ini membuktikan bahwa dunia itu bulat, Magellan sebagai pelaut besar yang dikenal
dalam sejarah pelayaran. Kemudian raja Spanyol memberikan penghormatan besar kepada pelayaran
Magellan Del Cano dan memberikan tiruan bola bumi. Pada bola bumi ini terdapat lilitan tulisan
"Engkaulah yang pertama kali mengitari diriku".

Anda mungkin juga menyukai