Panduan PL KEP - ANAK 1
Panduan PL KEP - ANAK 1
5 cm
5 cm
DISUSUN OLEH:
NAMA (langsung tuliskan nama dengan huruf kapital)
NIM. ……………
TINJAUAN PUSTAKA
A. ANATOMI DAN FISIOLOGI
Jika perlu, ada keterangan bagian-bagian gambar sesuai kebutuhuan, misalnya gambar organ
patologis
Teori anatomi dan fisiologi, meliputi: gambar organ normal dan gambar organ
yang mengalami gangguan yang berkaitan dengan studi kasus klien, narasi anatomi
dan fisiologi, konsep-konsep fisiologis misalnya: konsep penyembuhan tulang pada
studi kasus fraktur, konsep penyembuhan luka pada studi kasus post op atau kasus-
kasus kerusakan jaringan kulit, dll. Wajib mencantumkan sumber yang digunakan
pada setiap akhir teori (nama belakang, tahun).
B. DEFINISI
(minimal dari 3 sumber dan harus ada kesimpulan dari mahasiswa yang menulis
laporan). Dalam definisi juga meliputi klasifikasi penyakit bila perlu. (sumber: nama
belakang, tahun). Contoh:
Menurut Mutaqin (2011), pnemonia adalah .............. Pengertian pnemonia
menurut Bruner (2010) adalah ............
Berdasarkan beberapa definisi di atas, penulis menyimpulkan pnemonia adalah
…………. (kesimpulan dari penulis sendiri berdasarkan beberapa definisi yang
dikemukakan oleh beberapa ahli).
(jika ada) Dalam pembahasan definisi juga dapat dicantumkan klasifikasi
gangguan dan pengertiannya.
C. ETIOLOGI
Cantumkan juga faktor predisposisi (pendukung) dan faktor precipitasi (pencetus,
dapat dikontrol) jika ada, sesuaikan dengan masalah kesehatan.
D. EPIDEMIOLOGI
Cari sumber yang terbaru!!! Data kejadian penyakit di tingkat dunia, di
Indonesia, di tingkat Propinsi, di tingkat daerah, dan data kejadian di RS yang
bersangkutan. (cari di medical record). Bandingkan data sekarang dengan data tahun-
tahun sebelumnya. Bagaimana angka kejadiannya, apakah ada peningkatan, penurunan,
atau tetap? Prognosis penyakit, angka kematian akibat penyakit, tingkat usia yang rawan
terkena atau tingkat usia yang sering terkena, keadaan iklim yang mendukung timbulnya
penyakit, budaya yang mendukung, dll.Wajib mencantumkan sumber!
E. MANIFESTASI KLINIS
F. PATOFISIOLOGI
1. Narasi (meliputi: narasi perjalanan penyakit, tanda gejala yang muncul sampai
kemungkinan komplikasi)
2. Skema(meliputi: skema perjalanan penyakit, tanda gejala yang muncul sampai
kemungkinan komplikasi berdasarkan narasi patofisiologi)
Note: Jika kasus yang diangkat merupakan proses fisiologis, maka topik Patofisiologi
diganti dengan Proses Fisiologis. Misalnya studi kasus yang diambil adalah tentang DBD,
maka yang dibahas adalah tentang fisiologis fase demam berdarah.
G. KOMPLIKASI
6. Aktivitas
Aktifitas yang boleh dan tidak boleh dilakukan, pembatasan aktifitas, tirah baring,
dll.Berdasarkan teori.
7. Pendidikan Kesehatan
Termasuk upaya-upaya promotif, prefentif, kuratif, rehabilitatif, bagaimana cara
perawatan luka, penjelasan tentang penyakit, diet, aktifitas, dll. Sesuaikan dengan
sumber literature.
I. KONSEP TUMBUH KEMBANG
Jika usia pediatrik < 1 tahun, maka konsep tumbang berfokus pada usia 0 – 12
bulan. Jika usia pediatrik 1 tahun maka konsep tumbuh kembang disesuaikan dengan
tahap tumbuh kembangnya.
Sumber: (nama belakang pengarang, tahun)
I. Daftar Pustaka
DAFTAR PUSTAKA
Pencantuman sumber dalam daftar pustaka adalah sumber-sumber yang digunakan
sebagai referensi literature dalam penyusunan laporan studi kasus.
Jarak antara satu baris (lanjutan sumber) adalah 1 spasi (Ctrl + 1). Lanjutan menjorok ke
dalam dengan jarak 7 huruf atau 7 ketukan. (dapat diatur pada ruler).
Jarak antara satu sumber dengan sumber lainnya adalah 2 spasi (Ctrl + 2).
Urutkan sesuai abjad.
Nama pengarang dituliskan tanpa gelar. Contoh:
Nama belakang, nama depan. (tahun). Judul Buku yang Digunakan beserta Judul
Tambahannya. Buku. Edisi. Jilid. Kota Penerbit : nama penerbit
Nama belakang, nama depan. (tahun). Judul yang Digunakan beserta Judul Tambahannya.
Buku. Edisi. Jilid. Kota Penerbit : nama penerbit
Contoh:
Potter dan Perry, Patricia A. dan Anne G. (2009). Fundamentals of Nursing Fundamental
Keperawatan. Buku 1. Edisi 7. Jakarta : Salemba Medika
Potter dan Perry, Patricia A. dan Anne G. (2009). Fundamentals of Nursing Fundamental
Keperawatan. Buku 1. Edisi 7. Jakarta : Salemba Medika
Jika ada buku pustaka yang anonim, cukup diberi garis sepanjang 7 ketuk sebagai ganti
penulisan nama pengarang. Contoh:
. (tahun). Judul Buku yang Digunakan beserta Judul Tambahannya. Buku. Edisi. Jilid.
Kota Penerbit : nama penerbit
Jika referensi berupa artikel yang dimuat di media massa (seperti: majalah kesehatan,
tabloid), maka judul artikel ditulis tegak diapit tanda petik tanpa garis bawah. Contoh:
Nama belakang, nama depan. (tahun). ”Judul Artikel yang Digunakan beserta Judul
Tambahannya”. Nama majalah atau tabloit atau koran dicetak miring. Edisi, tanggal,
bulan, tahun
Iskan, Dahlan (2009). “Resiko Perawat Terinfeksi HIV-AIDS”, Jawa Post.10 Maret 2009
Nama Mahasiswa :
NIM :
Semester / Kelas :
Judul Laporan : Tuliskan sesuai dengan judul yang tertera pada cover Anda,
mulai dari kata “Laporan s/d kata Banjarmasin”
Paraf Paraf
Hari / Tgl. Arahan dan Saran Perbaikan Pembimbing Mahasiswa
LAPORAN PENDAHULUAN
“HEPATITIS”
A. Anatomi Fisiologi
B. Landasan Teoritikal Hepatitis
1. Pengertian Hepatitis
2. Etiologi Hepatitis
3. Epidemiologi
4. Manifestasi klinis Hepatitis
5. Web of Causation (WOC): Narasi & Skematis
6. Pemeriksaan Diagnostik
7. Medikasi
8. Management medis
9. Management keperawatan/Asuhan Keperawatan menurut Teori:
a. Pengkajian
b. Diagnosa Keperawatan
c. Patient Outcome/Penentuan Kriteria Hasil
d. Intervensi Keperawatan
Keterangan :
Daftar pustaka minimal 3 Referensi (tahun terbit 10 tahun terakhir).
FORMAT PENGKAJIAN
RUANG PERAWATAN ANAK
I. Biodata
A. Identitas Klien
1. Nama/Nama panggilan :
2. Tempat tgl lahir/usia :
3. Jenis kelamin :
4. A g a m a :
5. Pendidikan :
6. Alamat :
7. Tgl masuk : ...................................... (jam ............)
8. Tgl pengkajian :
9. Diagnosa medik :
B. Identitas Orang tua
1. Nama Ayah :
2. Nama Ibu :
C. Identitas Saudara Kandung
No N A M A USIA HUBUNGAN STATUS KESEHATAN
Ket :
B. Cairan
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jenis minuman
2. Frekuensi minum
3. Kebutuhan cairan
4. Cara pemenuhan
C. Eliminasi (BAB&BAK)
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Tempat pembuangan
2. Frekuensi (waktu)
3. Konsistensi
4. Kesulitan
5. Obat pencahar
D. Istirahat tidur
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Jam tidur
- Siang
- Malam
2. Pola tidur
3. Kebiasaan sebelum
tidur
4. Kesulitan tidur
E. Olah Raga
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Program olah raga
2. Jenis dan frekuensi
3. Kondisi setelah olah
raga
F. Personal Hygiene
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Mandi
- Cara
- Frekuensi
- Alat mandi
2. Cuci rambut
- Frekuensi
- Cara
3. Gunting kuku
- Frekuensi
- Cara
4. Gosok gigi
- Frekuensi
- Cara
G. Aktifitas/Mobilitas Fisik
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Kegiatan sehari-hari
2. Pengaturan jadwal harian
3. Penggunaan alat Bantu
aktifitas
4. Kesulitan pergerakan
tubuh
H. Rekreasi
Kondisi Sebelum Sakit Saat Sakit
1. Perasaan saat sekolah
2. Waktu luang
3. Perasaan setelah
rekreasi
4. Waktu senggang klg
5. Kegiatan hari libur
11. Mulut
Inspeksi
a. Gigi
- Keadaan gigi : ..................................................................................................
- Karang gigi / karies : ..................................................................................................
- Pemakaian gigi palsu : ..................................................................................................
b. Gusi
Merah / radang / tidak : ..................................................................................................
c. Lidah
Kotor / tidak : ..................................................................................................
d. Bibir
- Cianosis / pucat / tidak : ............................................................................................
- Basah / kering / pecah : ............................................................................................
- Mulut berbau / tidak : ............................................................................................
- Kemampuan bicara : ............................................................................................
Data lain : ............................................................................................
12. Tenggorokan
a. Warna mukosa :
b. Nyeri tekan :
c. Nyeri menelan :
13. Leher
Inspeksi
Kelenjar thyroid : Membesar / tidak
Palpasi
a. Kelenjar thyroid : Teraba / tidak
b. Kaku kuduk / tidak : ..................................................................................................
c. Kelenjar limfe : Membesar atau tidak
Data lain : ..................................................................................................
14. Thorax dan pernapasan
a. Bentuk dada :
b. Irama pernafasan:
c. Pengembangan di waktu bernapas : ............................................................................
d. Tipe pernapasan :
Data lain : ............................................................................
Palpasi
a. Vokal fremitus :
b. Massa / nyeri :
Auskultasi
a. Suara nafas : Vesikuler / Bronchial / Bronchovesikuler
b. Suara tambahan : Ronchi / Wheezing / Rales
Perkusi
Redup / pekak / hypersonor / tympani
Data lain : ............................................................................
15. Jantung
Palpasi
Ictus cordis : ............................................................................
Perkusi
Pembesaran jantung : ............................................................................
Auskultasi
a. BJ I :
b. BJ II :
c. BJ III :
d. Bunyi jantung tambahan : ............................................................................
Data lain : ............................................................................
16. Abdomen
Inspeksi
a. Membuncit :
b. Ada luka / tidak :
Palpasi
a. Hepar :
b. Lien :
c. Nyeri tekan :
Auskultasi
Peristaltik : ............................................................................
Perkusi
a. Tympani :
b. Redup :
Data lain : ............................................................................
17. Genitalia dan Anus : ............................................................................
18. Ekstremitas
Ekstremitas atas
a. Motorik
- Pergerakan kanan / kiri : ............................................................................
- Pergerakan abnormal : ............................................................................
- Kekuatan otot kanan / kiri : ............................................................................
- Tonus otot kanan / kiri : ............................................................................
- Koordinasi gerak : ............................................................................
b. Refleks
- Biceps kanan / kiri : ............................................................................
- Triceps kanan / kiri : ............................................................................
c. Sensori
- Nyeri : ............................................................................
- Rangsang suhu : ............................................................................
- Rasa raba : ............................................................................
Ekstremitas bawah
a. Motorik
- Gaya berjalan :
- Kekuatan kanan / kiri : ............................................................................
- Tonus otot kanan / kiri : ............................................................................
b. Refleks
- KPR kanan / kiri : ............................................................................
- APR kanan / kiri : ............................................................................
- Babinsky kanan / kiri : ............................................................................
c. Sensori
- Nyeri : ............................................................................
- Rangsang suhu : ............................................................................
- Rasa raba : ............................................................................
Data lain : ............................................................................
19. Status Neurologi.
Saraf – saraf cranial
a. Nervus I (Olfactorius) : penghidu : ............................................................................
b. Nervus II (Opticus) : Penglihatan : ............................................................................
c. Nervus III, IV, VI (Oculomotorius, Trochlearis, Abducens)
- Konstriksi pupil : ............................................................................
- Gerakan kelopak mata : ............................................................................
- Pergerakan bola mata : ............................................................................
- Pergerakan mata ke bawah & dalam : ............................................................................
d. Nervus V (Trigeminus)
- Sensibilitas / sensori : ............................................................................
- Refleks dagu : ............................................................................
- Refleks cornea : ............................................................................
e. Nervus VII (Facialis)
- Gerakan mimik : ............................................................................
- Pengecapan 2 / 3 lidah bagian depan : ............................................................................
f. Nervus VIII (Acusticus)
Fungsi pendengaran : ............................................................................
g. Nervus IX dan X (Glosopharingeus dan Vagus)
- Refleks menelan : ............................................................................
- Refleks muntah : ............................................................................
- Pengecapan 1/3 lidah bagian belakang : ...........................................................................
- Suara : ............................................................................
h. Nervus XI (Assesorius)
- Memalingkan kepala ke kiri dan ke kanan : ......................................................................
- Mengangkat bahu : ............................................................................
i. Nervus XII (Hypoglossus)
- Deviasi lidah : ............................................................................
Tanda – tanda perangsangan selaput otak
a. Kaku kuduk :
b. Kernig Sign :
c. Refleks Brudzinski : ............................................................................
d. Refleks Lasegu : ............................................................................
Data lain : ............................................................................
XI. Pemeriksaan Tingkat Perkembangan (0 – 6 Tahun )
Dengan menggunakan DDST
1. Motorik kasar
2. Motorik halus
3. Bahasa
4. Personal social
XII. Test Diagnostik
= Laboratorium
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………
= Foto Rotgen, CT Scan, MRI, USG, EEG, ECG
XIII. Terapi saat ini (ditulis dengan rinci)
Nama Mahasiswa :
NIM :
Ruang :
Tanggal :
1. Diagnosa medis
2. Diagnosa Keperawatan
3. Tindakan keperawatan dan rasional
4. Prosedur tindakan keperawatan
5. Tujuan tindakan.
6. Analisa sistesa tindakan keperawatan b/d diagnosa keperawatan
7. Efek yang imbul dari tindakan keperawatan dan pencegahannya.
8. Patokan Normal dan makna intepretasi.
9. Daftar Pustaka.
CONTOH PENULISAN ANALISA SINTESA
Nama Mahasiswa :
NIM :
Tanggal : 5 Mei 2020
2. Nebulisasi
5. Transfusi darah
7. Phototherapy
8. Exchange transfusi