Anda di halaman 1dari 2

The Law of Diminishing Returns Dalam Konsep Produksi Jangka Pendek

Law of diminishing returns adalah sebuah hukum dalam ekonomi yang menjelaskan tentang
proporsi input yang tepat untuk mendapatkan output maksimal. 

Teori ini menjelaskan bahwa ketika input yang kita miliki melebihi kapasitas produksi dari input,
maka return(pendapatan) kita akan semakin menurun. Terdapat tiga tingkat dalam teori ini, yaitu
fase increasing return (pendapatan yang meningkat), fase kedua dimana pendapatan tetap
meningkat tapi pada intensitas yang lebih rendah dan fase ketiga adalah diminishing returns.

Fase pertama adalah fase increasing returns. Contoh logis adalah misalnya kita mempunyai
sawah, dengan input petani. Satu sawah memiliki kapasitas petani sebanyak 10 orang. Maka,
ketika kita menempatkan satu orang petani disana, kita akan mendapatkan output (beras). Begitu
juga jika ditambah terus sampai misalnya angka 7. Ketika level petani sudah berada pada angka
7, output akan stabil dan terus menerus meningkat. Begitu juga jika sampai 8, 9 dan 10,
pendapatan terusmeningkat.

Namun, pendapatan ketika 7 petani disawah dengan 10 petani berbeda. Secara logika kita bisa
melihat, misalnya saja para petani, ketika semakin banyak yang terlibat, akan secara psikologis
bertambah malas. Atau mereka juga bisa bertambah susah dalam bekerja, karena sawah yang
mereka garap semakin penuh. Tapi, pendapatan tetap meningkat. Oleh karena itu, posisi ketika
petani sebanyak 8 sampai 10 bisa dikatakan fase 2 dari teori ini.

Fase 3 adalah fase diminishing. Bayangkan jika sawah yang oleh 10 orang saja sudah sempit,
ditambah lagi dengan 1,2, bahkan tiga orang lagi. Maka sawah akan semakin penuh. Disinilah
timbul pendapatan yang menurun. Petani yang ada disana tidak produktif. Bahkan, pemilik
sawah juga harus membayar lebih dari 10 petani, yang mana sawah itu sendiri hanya bisa
menghasilkan output yang dilakukan oleh 10 petani.

Otomatis, pemilik sawah harus membayar lebih untuk itu, sehingga pendapatan mereka akan
semakin menurun. Sawah juga akan semakin sesak jika diisi oleh lebih dari 10 orang, bisa jadi
mereka justru mencangkul kaki dari petani yang lain, karena lahan nya sudah habis.

Demikianlah mengapa pendapatan bisa justru menurun jika angka buruh pada suatu pabrik
terlalu banyak. Pabrik bisa rugi dan tidak bisa membayar para buruh, sehingga sampailah pada
keputusan untuk melakukan PHK.

Sumber:

http://id.shvoong.com/social-sciences/economics/2079431-law-diminishing-
return/#ixzz2iwaN9CdJ

Anda mungkin juga menyukai