Anda di halaman 1dari 6

Materi Pertemuan Ke 3 Kulia Online.

1. LANDASAN PENDIDIKAN PANCASILA


a. Landasan Historis
b. Landasan Kultural
c. Landasan Yuridis
d. Landasan Filosofis
a. LANDASAN HISTORIS
Secara historis, nilai-nilai Pancasila telah dimiliki dan dilaksanakan oleh bangsa Indonesia
sejak dahulu kala.
 Pengakuan terhadap adanya Tuhan
 Sikap tolong menolong, menghormati
 Persatuan dan kesatuan adanya beberapa kerajaan besar (Sriwijaya, Majapahit).
 Gotong Royong, musyawarah mufakat.
 Mengakui, menghormati hak dan kewajiban.

2. LANDASAN KULTURAL
 Nilai – nilai Pancasila digali dari budaya dan peradapan bangsa Indonesia yang
telah berurat, berakar dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia
 Nilai-nilai itu sebagai buah pikiran dan gagasan dasar bangsa Indonesia tentang
kehidupan yang dianggap baik
 Tata nilai kehidupan sosial dan tata nilai kehidupan kerohanian sebagai budaya
dan peradapan bangsa yang memberi corak, watak dan ciri masyarakat dan
bangsa Indonesia yang membedakan dengan bangsa lain.

3. LANDASAN YURIDIS
1) Pembukaan UUD 1945 alinea IV
2) UUD 1945 pasal 31 ayat 1 dan 3 (Amandemen)
3) Kep. Dirjen Depdiknas No.38/Dikti/Kep/2002 tentang Rambu-rambu pelaksanaan
mata kuliah pengembangan kepribadian di Perguruan Tinggi
4) UU nomor 12 pasal 35 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi yang menyatakan
bahwa kurikulum pendidikan tinggi wajib MEMUAT MATA KULIAH Agama,
Pancasila, Kewarganegaraan dan Bahasa Indonesia

Setiap warga negara berhak mendapatkan pendidikan [Pasal 31 (1)****]

Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional, yang


meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka mencerdaskan
kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang [Pasal 31 (3)****]

4. LANDASAN FILOSOFIS
 Pancasila sebagai dasar filsafat negara mengharuskan penyelenggaraan negara harus
bersumber pada nilai-nilai Pancasila begitu juga peraturan yang berlaku di negara
harus bersumberkan pada Pancasila.
 Pancasila sebagai falsafah negara, berfungsi sebagai landasan dasar negara yang
berada di atasnya (hakekat, tujuan, kedudukan/penyelenggaraan negara diarahkan
atau diisi oleh Pancasila).

5. TUJUAN PENDIDIKAN PANCASILA


a. Tujuan Nasional.
b. Tujuan Pendidikan Nasional.
c. Tujuan Pendidikan Pancasila.

a. TUJUAN NASIONAL
Dalam Alinea IV Pembukaan UUD 1945 :
 Melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia.
 Memajukan kesejahteraan umum
 Mencerdaskan kehidupan bangsa
 Ikut serta melaksanakan ketertiban dunia.

6. TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL.


UU No. 2/1989 jo UU No.20/2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional.
“Pendidikan Nasional untuk meningkatkan kualitas manusia Indonesia yaitu manusia
yang bertaqwa terhadap Tuhan YME, berbudi pekerti luhur, berkepribadian mandiri,
maju, tangguh, cerdas, kreatif, trampil, berdisiplin, beretos kerja profesional,
bertangungjawab, dan produktif serta sehat jasmani dan rohani”.
Pendidikan Nasional harus menumbuhkan jiwa patriotik dan mempertebal rasa cinta
tanah air, meningkatkan semangat kebangsaan dan kesetiakawanan sosial serta
kesadaran pada sejarah bangsa dan sikap menghargai jasa para pahlawan serta
berorientasi ke masa depan.

7. TUJUAN PENDIDIKAN PANCASILA


Kep. Dirjen No. 38/DIKTI/Kep/2002 tetang : Rambu-rambu pelaksanaan Mata Kuliah
Pengembangan Kepribadian di Perguruan Tinggi, dinyatakan bahwa Pendidikan Pancasila
bertujuan :
a) Mengantarkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk mengambil sikap
bertanggungjawab sesuai dengan nuraninya
b) Mengantarkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk mengenali masalah hidup
dan kesejahteraan serta cara-cara pemecahannya
c) Mengantarkan mahasiswa mampu mengenali perubahan-perubahan dan
perkembengan IPTEK dan Seni
d) Mengantarkan mahasiswa memiliki kemampuan untuk memakai sejarah dan
nilai-nilai budaya untuk menggalang persatuan Indonesia.
8. PERJUANGAN MELAWAN PENJAJAHAN
1) Perjuangan sebelum abad XX.
2) Pergerakan Nasional (1908-1945)
a. Kebangkitan Nasional ditandai
Budi Utomo (20 Mei 1908)
b. Sumpah Pemuda (28 Oktober 1928)
c. Penjajahan jepang (1942-1945).

9. PERJUANGAN SEBELUM ABAD XX


Runtuhnya Majapahit → berkembangnya kerajaan Islam dengan raja yang disebut sultan
→ Kesultanan
Bersamaan datangnya bangsa barat :
Portugis (1496) → Maluku 1512 – 1605
Belanda (1596) → 1602 – 1942
Tujuan utama dagang → penjajah

VOC → Kompeni
(Verenigging de Oost Indische Companie)

1. Sejarah Perlawan pada masing-masin Daerah di Indonesia:


 Perlawanan dari Mataram (1613 – 1645) Sultan Agung → 2x penyerangan Gubernur JP
Coen tewas (1629);
 Perlawanan Sultan Hasanudin (1667)
 Perlawanan Sultan Ageng Tirtayasa dari Banten.
 Perlawanan Maluku (1817) → Patimura
 Perlawanan Palembang (1819) → Badarudin
 Perlawanan Minangkabau (1821 – 1837) → T. Imam Bonjol
 Perlawanan Diponegoro (1825 – 1830) → Jawa Tengah
 Perlawanan Aceh (1880) → Teuku Cik Ditiro, Teuku Umar
 Perlawanan Lombok (1894 – 1895) → Anak Agung Made
 Perlawanan Batak (1900) → Sisingamangaraja
 Puncak penghisapan oleh Belanda → Ekonomi Monopoli dan tanam paksa (1830 – 1870)
 Jatuhnya kesultanan ke VOC → penjajah India Belanda → terbentuk kesatuan Indonesia
di bawah belanda disebut Pax Neerlandica (perdamaian Neerlandica) Gubernur Jend.JB
Van Heuts2 (1904 – 1909)

2. PERGERAKAN NASIONAL (1908 – 1945)


a. KEBANGKITAN NSIONAL
Ditandai Budi Utomo (20 Mei 1908)

KEBANGKITAN DUNIA TIMUR


• Philipina (1898) → Jose Rizal
• Jepang atas Rusia → Di Tsunia (1905)
• Sut Yan Sen dengan rakyat Cina → (1911)
• Budi Utomo (Indonesia) 1908 → 20 Mei 1908
Cita-cita dari dr.Wahidin Sudirohusodo & yayasan Beasiswa “Studie Fonds” → Yogyakarta
yang digerakkan oleh Pemuda Pelajar Sekolah Kedokteran di Batavia (Sutomo, Gunawan,
Saraji)
Budi ingkang utami Vandeventer → “India Negeri Cantik Jelita yang selama ini tidur sudah
bangkit”
Komen pers:
“Java Vooruit” (Jawa Maju)
“Java On Waakt” (Jawa Bangkit)

Nama India sebelum 1922 → Indonesia


Budi Utomo :
• Pelopor berdirinya perkumpulan modern
• Pergerakan penantang penjajah sejak awal
Asal mula anggotanya Elit Jawa (Jawa & Madura) → menasional
• Pelajar / mahasiswa
• Pegawai
Karena pasal 11 regenings regiement melarang
Setelah Budi Utomo diikuti :
• SDI (sarekat Dagang Islam) 1911 – 1912. Perkumpulan Pedagang Batik Surakarta →
H.Samahudi
• Perhimpunan Indonesia (PI) 1908
• Di Belanda → Indische Vereniging. Pada 1922 → M.Hatta ; Sunario ; Subarjo ; Ali
Sastroamijoyo diubah → PI

Dengan tujuan Indonesia merdeka


• SI (sarekat Islam) 1912 → kelanjutan SDI ; HOS Cokroaminoto, Tirto Adi Suryo
• Muhammadiyah (1912) → KH.Ahmad Dahlan
• Indische Party (IP) 1912 → Politik murni Douwes Dekker ; Dr.Cipto M; RM Suryadi
Suryaningrat → (Ki Hajar Dewantoro). Tujuannya :
- Mempersatukan Indonesia
- Indonesia Merdeka
• ISDV (Indische Sosial Democratische Vereniging) 1914 → Hendriek Sneevliet → di Semarang
Marxistis → Perintis PKI. Revolusi Oktober 1917 di Rusia → Sneevliet diusir dari Indonesia
• ISDP = Indische Social Democratische Party. Tidak Komunis, di Belanda SDAP (Social
Demogratisce Albeiders Party)
• Perserikatan komunis India (PKI) 1920. Kelanjutan ISDV → cepat berkembang karena
propaganda yang menarik
• PNI (Partai Nasional Indonesia) → Bandung, 4 Juli 1927. Pendiri :
- Sukarno - Sartono
- Cipto Mangunkusumo - Samsi
- Iskak Cokroadisuryo
• Asal dari Algemene Studie club berkembang cepat → menarik dasar PNI : Marhaenisme (Sosio
Nasionalisme Sosio Demokrasi) Tujuan: Indonesia Merdeka. Menurut Belanda, PNI berbahaya
sehingga diawasi setiap geraknya
- Partindo → Sartono
- PNI Baru → M.Hatta & Syahrir

Bagaimana dengan penggerak Wanita ?


• Dipelopori : RA.Kartini
• Dewi Sartika, dll seperti perkumpulan :
• Putri Mardika Jakarta 1912
• Wanita Adi Jepara 1915
• Pawiyatan Wanita di Magelang 1915
• Wanita Susilo di Pemalang 1918
• Wanita Ulama
• Wanita Mulya
• Wanita Katolik
• Aisiyah
• Pemudi Islam di Luar Jawa, dll

b. SUMPAH PEMUDA
 Pada awalnya berdiri perkumpulan lokal seperti Jong Java → Anak Budi Utomo (Tri Koro
Darmo) → 7 Maret 1915
 8 Desember 1917 → Jong Sumantrenan Bond (Aktif di Jawa)
 1918 → Jong Minahasa Jong Celebes (Sulawesi)
Jong Ambon Jong Borneo (Kalimantan)
 Bergerak maju menuju persatuan Indonesia
 1920 → Jong Java (1926) → Semi Politik → Indonesia Merdeka pengembangnya salah satunya
adalah RT Jaksodipuro (RT Wongsonegoro) pimpinan PPPI (Perhimpunan Pelajar-Pelajar
Indonesia)
 Perasaan Satu Bangsa terus berkembang

 1927 → Pemuda-pemuda Indonesia di Bandung Jong Indonesia → Pemuda Indonesia.


 1926 → Perkumpulan Pemuda dari berbagai daerah bertekad mempersatukan diri maka 30
April sampai dengan 2 mei di Jakarta diadakan kongres pemuda Indonesia yang pertama
dengan tema Indonesia bersatu
 Kongres Pemuda II di Jakarta 26 – 28 Oktober 1928 → Sumpah Pemuda (3 Poin) :
Satu Tanah Indonesia
Bahasa Persatuan Indonesia
Berbangsa satu Indonesia
- Tanah Air
- Bangsa ==> Indonesia
- Bahasa
 Lagu Indonesia Raya ciptaan WR.Supratman diterima sebagai lagu Kebangsaan dan Bendera
Merah Putih sebagai Bendera Bangsa

C. PENJAJAHAN JEPANG (1942 – 1945)


Belanda menyerah pada Jepang 9 Maret, pada awalnya senang karena propaganda
Jepang :
 Kebebasan rakyat : berserikat dan berkumpul mengeluarkan suara terutama membicarakan
kemerdekaan → dilarang Jepang
 Masa 1942 – 1945 Pendek tapi rakyat menderita lahir batin. Namun bangsa Indonesia lebih
bersemangat untuk mengusir penjajah dari bumi pertiwi yang tercinta ini

2. PROKLAMASI 17 AGUSTUS 1945


a. Makna Kemerdekaan dan berdirinya NKRI
 Sejak bangsa Indonesia dijajah maka sejak saat itu pula lahir perjuangan menentang
penjajahan guna merebut kembali kemerdekaan.
 Merupakan puncak perjuangan bangsa Indonesia.
 Berdirinya negara Republik Indonesia.
 Sarana mencapai tujuan nasional.
 Ikut membentuk “dunia baru” yang damai dan abadi

b. PERUMUSAN PANCASILA & UUD 1945


1. Tgl. 7 September 1944 janji kemerdekaan.
2. Tgl. 29 April 1945 dibentuk BPUPKI
3. Tgl. 28 Mei 1945 BPUPKI dilantik.
4. Tgl. 29 Mei – 1 Juni 1945 sidang I BPUPKI: Rancangan Dasar Negara.
5. Tgl. 22 Juni 1945 perumusan Pancasila tertuang dalam “Piagam Jakarta”
6. Tgl. 10-16 Juli 1945 sidang II BPUPKI: Rancangan Hukum Dasar
7. Tgl. 9 Agustus 1945 PPKI dibentuk.
8. Tgl. 17 Agustus 1945 Proklamasi Kemerdekaan RI
9. Tgl. 18 Agustus 1945 PPKI Mengesahkan UUD 1945.

Anda mungkin juga menyukai