Anda di halaman 1dari 5

MAKALAH

PELUANG KEJADIAN SALING BEBAS DAN SALING ASING

DISUSUN OLEH :

AYISA SUTE

EKA SUCI KARUNIA KABAN

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

FAKULTAS KEGURUANDAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS CENDERAWASIH

JAYAPURA

2020
BAB I

PEMBAHASAN

A. Peluang Kejadian Saling Bebas


Dua kejadian dikatakan saling bebas (independen) jika terjadinya
kejadian yang satu tidak mempengaruhi kemungkinan terjadinya
kejadian yang lain.

Contoh:

 Ketika melempar koin dua kali, hasil dari lemparan pertama tidak
mempengaruhi hasil dari lemparan kedua.
 Ketika mengambil dua kartu dari satu set kartu permainan (52 kartu),
kejadian 'mendapatkan raja (K)' pada kartu pertama dan kejadian
'mendapatkan kartu hitam' pada kartu kedua adalah tidak saling bebas.
Peluang pada kartu kedua berubah setelah kartu yang pertama diambil.
Kedua kejadian di atas akan menjadi saling bebas jika setelah
mengambil kartu yang pertama, kartu tersebut dikembalikan ke set
semula (sehingga set kartu itu lengkap kembali, 52 kartu).

Untuk dua kejadian saling bebas, A dan B, peluang untuk keduanya


terjadi, P (A ∩B) adalah hasil perkalian antara peluang dari masing-
masing kejadian.  ∩ adalah simbol matematika untuk "dan" atau "irisan".

P (A∩B) = P(A) × P(B)

Contoh soal :

Ketika melempar koin dua kali, peluang mendapat 'permukaan gambar'


(G) pada lemparan pertama lalu mendapat 'angka’ (A) pada lemparan
kedua adalah

Jawab :

A G

G G,A G,G

A A,A A,G

n(G) = 1
n(A) = 1
n(S) = 2

Untuk lemparan ke-1 peluang permukaan gambar ada pada (G,A), maka
n(G) 1
¿ =0,5
n(S) 2

Untuk lemparan ke-2 peluang permukaan angka ada pada (A,G), maka
n( A) 1
= =0,5
n (S) 2
P (G∩A) = P(G) × P(A)
= 0,5 × 0,5
= 0,25

B. Peluang Kejadian Saling Asing


Dua kejadian dikatakan saling terpisah jika kedua kejadian tersebut
tidak dapat terjadi secara bersamaaan .

Contoh :
 Ketika melempar sekeping koin, kejadian ‘mendapat permukaan
gambar’ dan kejadian mendapat ‘permukaan angka’ adalah saling
terpisah. Sebab keduanya tidak mungkin terjadi secara bersamaan.
 Ketika melempar sebuah dadu bermata 6, kejadian ‘mendapat mata
dadu 1’ dan kejadian ‘mendapat mata dadu 4’ adalah saling
terpisah. Sebab keduanya tidak mungkin terjadi secara bersamaan.
Tetapi kejadian ‘mendapat mata dadu 3’ dan kejadian ‘mendapat
mata dadu ganjil’ adalah tidak saling saling terpisah. Sebab
keduanya bisa terjadi secara bersamaan. (ketika mendapat mata
dadu 3, berarti mendapat mata dadu ganjil.

Untuk dua kejadian saling terpisah, A dan B, peluang salah satu


terjadi, P (A ∪ B), adalah jumlah dari peluang masing – masing
kejadian. ∪ adalah
simbol matematika untuk ‘gabungan’

P (A ∪B) = P (A) + P (B)

Contoh soal :
Ketika memilih bola secara acak dari keranjang yang berisi 3 bola biru, 2
bola hijau, dan 5 bola merah, peluang mendapat bola biru (B) atau merah
(M) adalah

Jawab :
Dik : Bola biru = 3
Bola hijau = 2
Bola merah = 5

Dit : Peluang mendapat bola biru atau bola merah


Penyelesaian :
P (B ∪ M) = P (B) + P (M)
n(B) n(M ) 3 5
+ = +
n( S) n(S) 10 10
8
=
10
= 0,8

BAB II
LATIHAN SOAL

A. Latihan Soal

1. Dua dadu dilempar secara bersamaan. Peluang munculnya mata dadu


pertama 2 dan mata dadu kedua 4 adalah ….
2. Sebuah kartu diambil dari satu set kartu remi. Berapakah peluang
terambil kartu bernomor 10 atau kartu bergambar?
3. Dua puluh kartu diberi nomor 1 sampai 20. Kemudian, dikocok dan
diambil secara acak. Tentukanlah peluang dari :
a. Kartu yang terambil nomor bilangan genap atau nomor kelipatan 6
b. Kartu yang terambil nomor bilangan ganjil atau nomor 15

Anda mungkin juga menyukai