OLEH:
DARWIN BENMARDON YULIUS
071191009
C. Pohon Masalah
Harga diri rendah
Ketidakberdayaan
Carpenito, LJ. (2009). Diagnosis Keperawatan: Aplikasi Pada Praktik Klinis ed. 9.
Jakarta: EGC
NANDA Internasional. (2012). Diagnosis Keperawatan Definisi dan Klasifikasi 2012-
2014 terj. Made Sumarwati. Jakarta: EGC
STRATEGI PELAKSANAAN
KETIDAKBERDAYAAN (KLIEN)
A. Masalah utama
Ketidakberdayaan
B. Tujuan
a. Membina hubungan saling percaya
b. Mengenal masalah yang dialami
c. Mengidentifikasi kemampuan/ aspek positif
d. Melakukan kegiatan aspek positif yang telah disetujui
e. Memasukkan dalam jadwal kegiatan
C. Tindakan Keperawatan
a. Membantu klien mengidentifikasi faktor-faktor yang dapat menimbulkan
ketidakberdayaan
b. Mengidentifikasi kemampuan dan aspek positif yang dimiliki klien, serta
memperluas kesadaran diri.
c. Membantu klien menilai kemampuan klien yang dapat dilakukan saat ini
d. Membantu klien memilih kegiatan saat ini yang akan dilatih sesuai dengan
kemampuan klien.
e. Melatih kegiatan yang dipilih
f. Menganjurkan klien memasukkan dalam jadwal kegiatan harian
D. Strategi Komunikasi
1. Fase Orientasi
Salam Terapeutik
“Assalamu’alaikum, selamat pagi pak. Perkenalkan, nama saya Darwin
benmardon yulius. Boleh dipanggil darwin. Saya mahasiswa universitas ngudi
waluyo yang sedang praktik di rumah sakit ini pak. Nama bapak siapa? Lebih
senang dipanggil bagaimana?.”
2. Evaluasi Validasi
“Bagaimana perasaan pak hari ini?”
3. Kontrak
“baiklah selama 1 jam ke depan kita akan berbincang-bincang tentang apa
yang dirasakan bapak agar kita saling mengenal. Bagaimana pak bersedia?
Tempatnya disini saja ya?”
4. Fase Kerja
“Saya perhatikan tadi bapak terlihat sedih dan merenung, memangnya apa
yang dirasakan pak saat ini? O gitu pak jadi pak merasa tidak mampu. Pada
saat apa biasanya pak merasa tidak mampu dengan diri sendiri? Bagaimana
dengan lingkungan sekitar bapak, misalnya dari keluarga bapak, adakah hal-
hal yang bapak sukai dari mereka? Baiklah kalau begitu, sekarang bisakah
bapak sebutkan kepada saya hal apa saja yang bapak sukai dalam diri bapak?
Coba bapak ingat-ingat kembali kemampuan apa saja yang dapat bapak
lakukan?
Sekarang bagaimana kalau saya membantu bapak untuk membuat daftar hal-
hal positif dan kemampuan apa saja yang bapak miliki. Baiklah, tadi bapak
sudah menuliskan dan menyebutkan hal positif dan kemampuan yang dimiliki.
Iya bagus sekali bapak. Disini, bapak dapat melihat sendiri bapak memiliki
kelebihan seperti orang lain, tapi tergantung bapak juga, apakah ingin
mengembangkan kemampuan tersebut atau tidak. Menurut bapak kemampuan-
kemampuan tersebut perlu dikembangkan atau tidak?
Nah, setelah tadi kita menuliskan hal positif dan kemampuan yang bapak
miliki, menurut bapak kemampuan yang mana yang mampu untuk bapak
lakukan saat ini?. Wah iya bagus sekali merapikan taman.”
5. Fase Terminasi
Evaluasi
“Bagaimana perasaan bapak setelah tadi kita berbincang-bincang?”
6. Rencana Tindak Lanjut
“nanti bapak dapat mempraktekkan kembali kemampuan positif yang sudah
bapak tulis. Bagaimana kalau kita masukkan dalam jadwal kegiatan harian ya
bapak?”
7. Kontrak yang akan dating
“nah untuk hari ini sampai disini dulu. Besok kita akan bertemu lagi dan
membicarakan tentang kemampuan positif lain yang bapak miliki. saya pamit
dulu. Selamat pagi”