Photo Detector yang digunakan adalah DiodePIN/APD dan Electical Circuit (EC).

Perbedaan dari
keduanya adalah :
a. Diode PIN
1)Time response lebih lambat
2)Kecepatan tinggi
3)Tegangan yang dipakai rendah
b. Avalanche Photo Diode (APD)
1)Time response lebih cepat/sensitivitas tinggi
2)Internal noise besar
3)Lebih sensitif terhadap perubahan temperature

LED Merupakan diode semikonduktor yang memancarkan cahaya karena mekanisme emisi
spontan. Jenis sumber optik LED ini memiliki dua jenis yaitu yang pertama Surface Emitting
LED dan yang kedua Edge Emitting LED, dari kedua jenis ini Edge Emitting LED memiliki
efisiensi coupling ke serat yang lebih tinggi dari pada Surface Emitting LED.  LED hanya cocok
untuk transmisi data dengan bit rate rendah sampai sedang. Daya keluaran optik LED yaitu -33
dBm sampai -10 dBm. Sedangkan sumber optik jenis ini memancarkan cahaya karena
mekanisme pancaran cahaya karena emisi terstimulasi. cahaya yang di pancarkan bersifat
koheren. diode laser ini memiliki daya keluaran -12dBm s/d +3 dBm. laser di terapkan untuk
transmisi data dengan bit rate tinggi.

• TOSA terdiri dari dioda laser, antarmuka optik, monitor fotodioda, penutup logam dan
atau plastik, dan antarmuka listrik. TOSA digunakan untuk mengubah sinyal elektrik
menjadi sinyal optik untuk digabungkan kedalam serat optik.

• ROSA terdiri dari photodiode, optical interface, penutup yang terbuat metal atau
plastik, dan anatar muka elektrik. ROSA digunakan untuk menerima sinyal optik dan
mengkonversi kembali menyadi sinyal elektrik

• Berisi TOSA, ROSA dan filter WDM, sehingga dapat digunakan untuk dua arah dan
mendukung teknologi menggunakan dua panjang gelombang atau lebih pada setiap
fiber. Dengan menggunakan BOSA akan menghemat biaya untuk fiber optic. Bosa bisa
juga menggunakan SPF (small form factor pluggable)