Anda di halaman 1dari 6

Resume Keperawatan Gawat Darurat pada

An. B.K dengan Syok Hipovolemik


di Ruangan IGD

Di Susun Oleh :

Disusun oleh :
Thasya Ladys Kesek
17011104059

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS SAM RATULANGI
MANADO
2020
RESUME KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
Kasus :
Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun datang ke IGD karena kecelakaan. Klien
datang dengan keluhan perdarahan dengan kondisi klien tidak sadar, pucat dan banyak
darah dibagian kepala. Orang tua klien menceritakan kronologis kejadian kalau An. B.K
ditabrak oleh kendaraan beroda empat saat menyebang jalan secara tiba-tiba, dan
menurut informasi dari saksi An. B.K terpental sekitar 7 meter dan bagian depan mobil
menabrak sebagian tubuhnya. Saat dilakukan pemeriksaan fisik An. B.K mengalami
cedera dikepala dengan nilai GCS 7, RR : 32x/menit, HR : 113x/menit dan Suhu
badan : 37,4 oC.
Nama : An. B.K No Rekam medik : B2107
Jenis Kelamin : Pria Tanggal lahir : 21/07/2014 Umur : 6 Tahun

A. Data Pasien

B. Primary Survey

Waktu kedatangan : Transportasi : Kondisi datang :


12:43 Kendaraan Pribadi (Mobil) Pendarahan pada bagian kepala,
klien tampak pucat dan klien tidak
sadar.
Tindakan Pre Hospital : Bebat

TRIAGE
Kesadaran : Kategori Triage : Klasifikasi Kasus
Allert         Verbal MerahKuning  Trauma    Non Trauma
Pain           Unrespon Hijau Hitam Dx Medis : Syok Hipovolemik
Keluhan Utama
Tanda dan gejala : Karakteristik :
- Tampak perdarahan pada bagian kepala Syok hemorragic
- Terjadi penurunan kesadaran Tindakan yang telah dilakukan sebelum ke RS :
- Klien tampak pucat Orang tua klien hanya membebat sumber perdarahan
- Akral dingin dan langsung membawa An. B.K ke RS.
Onset/awal kejadian : Faktor Pencetus :
Orang tua klien mengatakan An. B.K sedang Trauma tumpul
bermain di depan rumah, tiba-tiba terdengar Lokasi :
tabrakan kencang yang ternyata An. B.K Dijalanan depan rumah klien.
menyebrang jalan secara tiba-tiba dan ada Durasi :
kendaraan beroda empat yang sedang melaju Perdarahan berlangsung sekitar 15 menit yang lalu.
dan menabrak An. B.K, sehingga An. B.K
terpental dijalan sejauh 7 meter. Menurut
saksi, bagian depan mobil menabrak bagian
badan An.B.K dan cedera dikepala karena
benturan keras di jalan karena terpental.
Riwayat Penyakit Dahulu : Klien memiliki riwayat kejang
Riwayat Allergi : Tidak ada
Tanda vital : Tensi : - HR : 113x/menit RR: 32x/menit Suhu : 37,4oC
Lokasi : Aksila

AIRWAY CIRCULATION
Terdapat perdarahan di mulut yang bisa - Takipnea
menyebabkan sumbatan jalan nafas. - Akral dingin
Tindakan : - Pucat
- Manajemen jalan nafas dengan - CRT > 2Dtk
mempertahankan kepatenan jalan nafas - Turgor kulit jelek
menggunakan teknik jaw thrust untuk - Perdarahan pada kepala
menghindari adanya cedera servikal. Tindakan :
- Suction darah didalam mulut. - Resusitasi cairan yang hilang dengan cairan
BREATHING kristaloid (RL/NaCl)
- Pergerakan dada - Bebat sumber perdarahan
- Terdengar suara nafas tambahan gurgling. DISABILITY
- Bradipnea Cedera pada pelvis dan kepala.
SPO2 : 87 % GCS : E2V2M3
Tindakan : Terapi oksigen Total : 7
Tindakan :
- Manajemen penekanan TIK dan Kejang
- Perawatan luka
C. Secondary Survey

A : Allergic PEMERIKSAAN HEAD TO TOE


Orang tua klien mengatakan An. B.K tidak Kepala leher
memiliki riwayat alergi. - Tampak ada cedera dikepala bagian belakang
M : Medication - Wajah tampak pucat
Orang tua klien mengatakan tidak ada obat - Konjungtiva anemis
yang dikonsumsi secara rutin oleh An. B.K. - Tidak terdapat benjolan di leher
P : Past Illnes - Tampak ada darah didalam mulut
Orang tua klien mengatakan klien pernah Thoraks
mengalami kejang saat berumur 4 tahun. - Bentuk dada simetris
L : Last Meal - Terdengar suara nafas tambahan gurgling
Orang tua klien mengatakan An. B.K terakhir - Tampak nafas cepat
makan nasi dan lauk sekitar jam 11:30. Abdomen
E : Event/Environment - Tampak ada memar dibagian samping perut
An. B.K menyebrang jalan secara tiba-tiba - Nyeri tekan
dan ditabrak oleh kendaraan roda 4 sehingga Genitourinaria :
An. B.K terpental dijalanan. - Nyeri saat berkemih

D. PEMERIKSAAN DIAGNOSTIK

Jenis Pemeriksaan Hasil :


- USG : Untuk melihat jika ada perdarahan diperut. - USG : Normal, tidak ada perdarahan
- CT-Scan - CT-Scan : Terdapat tanda cedera pada
pelvis dan kepala.

Tindak lanjut : Rawat Inap

E. Pemberian Terapi

Pukul Medikasi/Obat yang diberikan Dosis / rute pemberian


12:45 Cairan RL 23tpm/IV
12:45 Amoxcillin 3x1/Oral
12:45 Asam traneksamat 3x1/Oral

F. Asuhan Keperawatan
Diagnosa Keperawatan Intervensi Keperawatan Evaluasi
Syok b.d kehilangan Setelah dilakukan tindakan S:
cairan aktif d.d akral keperawatan selama 1x3 jam - Orang tua klien
dingin, pucat, takikardi, diharapkan syok teratasi, dengan mengatakan An. B.K
bradikardi, turgor kulit kriteria hasil : sudah bisa diajak
menurun, CRT>2 detik - Tingkat kesadaran berbicara
meningkat O:
- Akral dingin menurun - Akral masih teraba
- Pucat menurun dingin
- Frekuensi nadi membaik - Nadi : 94x/menit
- Frekuensi nafas membaik - RR : 23x/menit
Intervensi : - Klien tampak tidak
- Monitor frekuensi dan pucat
kekuatan nadi - GCS 12
- Monitor frekuensi nafas A : Masalah teratasi
- Monitor turgor kulit sebagian
- Monitor status cairan P : Lanjutkan intervensi
- Periksa tingkat kesadaran
- Periksa seluruh permukaan
tubuh terhadap adanya DOTS
(deformitas, luka terbuka,
nyeri tekan, bengkak)
- Identifikasi penyebab
perdarahan
- Periksa ukuran dan
karakteristik hematoma
- Lakukan penekanan dan
balut tekan
- Pertahankan jalan nafas paten
- Berikan posisi syok
(trendelenberg)
- Pasang jalur IV
- Kolaborasi pemberian infus
cairan kristaloid
Bersihan jalan nafas Setelah dilakukan tindakan S:
tidak efektif b.d benda keperawatan selama 1x1 jam - Orang tua klien
asing dalam jalan nafas diharapkan bersihan jalan nafas mengatakan
d.d pola nafas berubah, menjadi efektif, dengan kriteria anaknya bernafas
gurgling hasil : normal
- Pola nafas membaik O:
- Tidak terdengar suara nafas - RR : 23x/menit
tambahan - Tidak terdengar
Intervensi : suara nafas gurgling
- Monitor pola nafas A : Masalah teratasi
- Monitor bunyi nafas P : Hentikan intervensi
tambahan
- Pertahankan kepatenan jalan
nafas menggunakan teknik
jaw thrust
- Lakukan suction <15 detik
- Berikan oksigen

Anda mungkin juga menyukai