Anda di halaman 1dari 4

TUGAS PENDAHULUAN

KIMIA ANALITIK

STANDARISASI HCL 0,1 N DENGAN BAHAN BAKU BORAKS

NAMA : RIFQI FAYYADH ANSAR

NIM : G031191015

KELOMPOK : 2 (DUA)

LABORATORIUM KIMIA ANALISA DAN PENGAWASAN MUTU PANGAN


PROGRAM STUDI ILMU DAN TEKNOLOGI PANGAN
DEPARTEMEN TEKNOLOGI PERTANIAN
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2020
1. jelaskan perbedaan titrasi alkalimetri dan asidimetri
Titrasi asidimetri adalah pengukuran konsentrasi asam dengan
menggunakan larutan baku basa
Titrasi alkalimetri adalah pengukuran konsentrasi basa dengan
menggunakan larutan baku asam

2. Mengapa perlu dilakukan analisa volumetri ?


Tujuan volumetri untuk menentukan jumlah suatu zat atau komponen zat

3. sebutkan salah satu contoh, tahapan, indikator dan titik titrasi


alkalimetri!
Contohnya indikator metil orange
Pada standarisasi larutan HCl dengan larutan borat, karena larutan HCl
termasuk asam kuat, sedangkan larutan borat adalah garam dari basa lemah.
Membuat larutan HCl 0,1 N.
a. Larutan HCl 0,1 N akan dibuat sebanyak 100 mL dari HCl pekat.
b. Larutan HCl pekat diambil sebanyak X mL (sesuai perhitungan)
c. Larutan HCl tersebut dimasukan dalm labu takar 100 mL kemudian
ditambahkan aquades.
d. Larutan tersebut dikocok sampai homogen, kemudian ditanda bataskan
dengan aquades.
Maka, pH saat titik ekivalen terjadi bersifat asam. Oleh karena itu, indikatot
yang dipakai adalah indikator metil orange (MO), dengan trayek pH antara
3,1 – 4,4. Saat titrasi larutan HCl dengan larutan borat,
warna larutan berubah dari merah menjadi orange. Dari hasil perhitungan
diperoleh bahwa normalitas larutan HCl setalah distandarisasi adalah
0,0740 N.

4. Tentukan
A. Rumus kimia Natrium Tetraborat
Na₂[B₄O₅(OH)₄]·8H₂O
B. Mr Natrium tetraborat
381,372
C. BE Natrium tetraborat
190, 6

5. Tuliskan sifat fisik dan kimia natrium tetraborat!


Sifat fisik :
serbuk berwana putih tak berbau
mempunyai berat molekul 381,43 dsn mempunyai kandungan boron sebesar
11,3 %.

sifat kimia :
dapat memberikan warna nyala hijau dengan pembakaran dengan
penambahan etanol membentuk trietil borat yang berwana hijau..
boraks dilarutkan dalam air membentuk asam borat
rumus kimianya : Na2B4O7

6. Tuliskan sifat fisik dan kimia asam klorida!


Sifat Fisika Asam klorida
Asam klorida merupakan larutan bening dan tidak mempunyai warna dan
memiliki bau yang menyengat. Ini tersedia di berbagai konsentrasi dalam
air, sampai sifat fisiknya yang tepat (titik didih, titik lebur dan kepadatan)
bervariasi. Tingkat terkonsentrasi (asam klorida berasap) ialah kisaran 38%
HCl dalam air. Kelas industri HCl ialah kisaran 30% sampai 35%,
sedangkan kelas komersial (asam muriatik) ialah antara 20% dan 32%.
Larutan pembersih rumah tangga HCl biasanya 10% sampai 12%,namun ini
masih perlu diencerkan lebih dahulu sebelum digunakan.
Sifat kimia Asam klorida
HCl merupakan asam monoprotik yang kuat, yang berarti hanya bisa
melepaskan satu ion H + (proton). Sebagai asam yang pekat,dan seluruhnya
terdisosiasi dalam air dan memproduksi ion hidronium dan klorida. Ini
mudah bereaksi dengan basa untuk membentuk suatu garam klorida. HCl
pekat dilarutkan banyak logam dan membentuk suatu klorida logam
teroksidasi dan gas hidrogen. HCl encer bisa memecah atau mencerna
banyak sampel kimia dan biologis.
7. Berapa gram yang harus ditimbang untuk membuat larutan
natrium tetraborat 1 N 500 ml?
g = N.Mr.V / valensi
g = 1 N x 381,372 x 500ml / 2
g = 0,655

8. Berapa gram yang harus ditimbang untuk membuat Natrium


tetraborat 0,5 M 500 ml?
M = gr/mr x 100/v
0,5 = gr/ 381,372 x 1000/500ml
gr = 95,343

9. Dari soal nomor 7, tentukan normalitas natrium tetraborat


N= gr zat terlarut/Be × 1000/ml larutan
N = 0,655/190,6 x 1000/ 500 ml
N = 0,00687

10. Sebanyak 20 ml HCL 0,1 N dinetralkan 32 ml larutan natrium


tetraborat hitunglah massa natrium tetraborat dalam 1 liter larutan
natrium tetraborat!
m1.v1 = m2.v2
0,1 x 20 ml = m2 x 32 ml
0,0625

Anda mungkin juga menyukai