Anda di halaman 1dari 5

PRAKTIKUM III

PENETAPAN KADAR ASAM OKSALAT DI DALAM HAIR TONIC

METODE TITRASI PERMANGANOMETRI

Nama : Nurul Hikmatil Hasanah

NIM : P0!"#0!$ 0"%

Tan&&al : $ Mar't $0!#

I( TU)UAN
TU)UAN
Untuk
Untuk menggetah
menggetahui
ui kadar asam oksalat
oksalat didalam
didalam Tonic   dengan
Hair Tonic  metode titrasi
permanganometri

II( PRINSIP KER)A DAN REAKSI


a( Titr
Titras
asii stan
stan*a
*ari
risa
sasi
si
Larutan baku sekunder KMnO 4  direaksikan dalam suasana asam dan panas
dengan larutan baku primer H 2C2O4  sampai terjadi perubahan warna menjadi
merah rose

+( P'n'
P'n'ta
ta,a
,ann ka*a
ka*ar 

Samp
Sampel
el hair tonic 
tonic  dititrasi
dititrasi dengan KmnO 4 yang telah distandar
distandarisasi
isasi dengan
 sam Oksalat dalam suasana asam dan panas sampai terjadi perubahan warna
menjadi merah rose!

R'aksi :

MnO4" # $H# # %e → Mn# # 4H2O &2


C2O4' → 2CO2 # 2e &%

2 MnO4" # %C2O4' #()H# → 2 Mn# # (*CO2 # $H2O

III( LANDASAN TEORI


+onik ,ambut atau sediaan perangsang pertumbuhan rambut adalah sediaan
kosmetika yang digunakan untuk melebatkan pertumbuhan rambut atau merangsang
pertumbuhan rambut pada kebotakan atau rambut rontok! -alam hair tonik ditemukan
salah satu komposisinya adalah asam oksalat!
 sam oksalat dalam konsentrasi
konsentrasi tinggi rentan terhadap korosi! sam
sam oksalat jika
masuk
masuk ketub
ketubuh
uh danbe
danbersa
rsama
ma denga
dengan
n mneral
mneral kalsiu
kalsium
m dalam
dalam tubuh
tubuh membe
membentu
ntuk
k
senyawa yang tak larut dan tak dapat diserap tubuh! Senyawa ini berupa kristal seperti
halnya jarum tajam yang menanamkan diri dalam jaringan dan dapat menyebabkan
seperti .ibriomyalgia/ nyeri 0ul0a/ nyeri panggul kronis dan beberapa sakit nyeri
lainnya!
Untuk mnegtahui kadar asam oksalat dalam hair tonik ini dapat ditentukan
dengan dua metode yaitu metode titrasi alkalimetri dan titrasi permanganometri!
1rinsip yang mendasari titrasi alkalimetri adalah reaksi netralisasi yaitu reaksi antara (
ekui0alen asam dan ( ekui0alen basa yang menghasilkan garam dengan air!
Sedangkan prinsip yang mendasari titrasi permanganometri adalah titrasi redoks
,eduksi"Oksidasi3 antara kalium permanganat dan asam oksalat!
1ada titrasi permanganometri KMnO 4 digunakan sebagai baku sekunder!
,eagensia ini mudah diperoleh/ murah dan tidak memerlukan indikator keuali bila
digunakan larutan yang sangat ener! 1ermanganat dapat bereaksi seara beraneka/
karena mangan dapat memiliki keadaan oksidasi #2/ #5/ #4/ #)/ dan #6 -ay/ (7773!
 Kalium permanganat sukar diperoleh seara murni dan bebas sama sekali dari
mangan oksida! Lagipula/ air suling yang digunakan mungkin mengandung 8at"8at
pereduksi yang akan bereaksi dengan kalium permanganat dan membentuk mangan
dioksida! Kalium permanganat dapat bertindak sebagai indikator karena
KMnO4 merupakan 8at autoindikator sehingga tanpa menggunakan indikator +itik akhir 
dapat terlihat!
-alam titrasi permanganometri dilakukan penambahan asam sul.at yang
ber.ungsi sebagai pengasam/ karena reaksi berjalan pada suasana asam! sam sul.at
digunakan sebagai pengasam karena asam ini tidak menghasilkan e.ek samping!
Sebaliknya jika dipakai asam klorida dapat terjadi kemungkinan teroksidasinya ion
klorida menjadi gas klor dan reaksi ini mengakibatkan dipakainya larutan permanganat
dalam jumlah berlebih! Kalium pemanganat adalah oksidator kuat/ oleh karena itu jika
berada dalam HCl akan mengoksidasi ion Cl " yang menyebabkan terbentuknya gas
klor dan kestabilan ion ini juga terbatas! selain dalam keadaan asam reaksi juga
berlansung dalam suasana panas untuk memperepat terjadinya reaksi!

I-( ALAT DAN .AHAN


a( Alat
 9eraa anallitik
 Labu erlenmeyer
 :elas beaker 
 ;uret dan stand
 :elas ukur 
 ;otol semprot
 1ipet ukur 
 1ipet 0olume
 <iler 
 ;otol timbang
 termometer 
 +issue
+( .ahan
Larutan KMnO4 */*% 9
 Larutan H2C2O4 */*% 9
 Larutan H2SO4 )9
  =uadest
 Sampel Hair +oni

-( CARA KER)A
a( Stan*arisasi larutan KMnO# 0/0/%N *'n&an Asam Oksalat $H$O
• -iisi buret dengan larutan KMnO 4 */*% 9
• -ipipet (*/* ml H 2C2O4 */*% 9/ dimasukkan kedalam erlenmeyer 2%* ml
• -itambahkan a=uadest 2% ml dan % ml H 2SO4 )9
• -ipanaskan dalam suhu )*"6* OC pada api lansung3
• -alam suasana panas/ dititrasi dengan larutan KMnO 4 sampai timbul
warna merah muda stabil

+( P'n'ta,an Ka*ar Asam Oksalat ,a*a sam,'l Hair tni1


-iisi buret dengan larutan KMnO 4 */*% 9
-ipipet %/* ml sampel/ dimasukkan kedalam erlenmeyer 
-itambahkan % ml H 2SO4 )9/ dipanaskan hingga suhu )*"6* OC
-ititrasi dengan larutan KMnO4 sampai timbul warna merah muda 5*
detik3

-I( RUMUS PERHITUNGAN


9ormalitas
 N  1 ×V  1
 N =
Vt 

W  ( mg ) asamoksalat 
 N =
BE×vt ( ml )

K't'ran&an

• 9( ' 9ormalitas ;1
• >( ' >olume ;1 yang dipipet
• 9 ' 9ormalitas KMnO4 yang sebenarnya
• ? ' ;erat ;1 hasil penimbangan asam oksalat3
• ;@ ' ;erat e=ui0alen ;1 sam oksalat3
• >t ' >olume titrasi pada standarisasi 0olume baku sekunder3

Kadar sam Oksalat/


Vt spl × N KMnO 4 × BE ( 63 ) × 100 b
 H  2 C  2 O 4 = ×P,
W  ( mg) b

Vt spl × N KMnO 4 × BE ( 63 ) × 100 b


 H  2 C  2 O 4 = ×P,
V  ( ml ) × 1000 v
K't'ran&an

• >t spl ' >olume titrasi sampel


• >t blk ' >olume titrasi blangko
• 9 KMnO4 ' normalitas KMnO 4 yang sebenarnya
• ? ' berat sampel hasil penimbangan sampel3
• > ' 0olume sampel yang dipipet
• 1 ' pengeneran sampel

-II( DATA PERCO.AAN


a( Data Titrasi Stan*arisasi

9o! >olume ;aku 1rimer ml3 >olume ;uret ml3 >olume +itrant ml3
(! (*/* */** A (*/$* (*/$*
2! (*/* (*/$* A 2*/)* 7/$*
5! (*/* */** A ((/** ((/**

+( Data P'n'ta,an Ka*ar ,a*a Hair Tni1 m*i2ikasi *'n&an !3 Asam


Oksalat

9o! >olume Sampel ml3 >olume ;uret ml3 >olume +itrant ml3
(! %/* */** A 4(/)* 4(/)*
2! %/* */** A 4*/)* 4*/)*
5! " " "

1( Data P'n'ta,an Ka*ar sam,'l Hair Tni1 asli

9o! ;erat Sampel gram3 >olume ;uret ml3 >olume +itrant ml3
(! 5/*($* */** A (4/(* (4/(*
2! 5/*(*7 */** A (5/7* (5/7*
5! " " "

-III( PERHITUNGAN
Titrasi Stan*arisasi
9ormalitas KMnO4 yang sebenarnya berdasarkan data titrasi standarisasi diatas
 N  1 x V  1
(! 92 ' Vt 

0,05  x 10,0
' 10,80

0,0463  N 
'
 N  1 x V  1
2! 92 ' Vt 

0,05  x 10,0
' 9,80
Mataram/ Mar't $0!#

M'n&'tahui/

Praktikan/ P'm+im+in& Praktikum/

4Nurul Hikmatil Hasanah5 4 5

Anda mungkin juga menyukai