Anda di halaman 1dari 7

PERKULIAHAN

HUKUM BANGUNAN

DOKUMEN DALAM KONTRAK


KONSTRUKSI

MUHAMMAD INSA ANSARI, S.H., M.H.


DOSEN FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SYIAH KUALA
PENDAHULUAN
DOKUMEN KONTRAK
 Surat Perjanjian;
 Dokumen Lelang;
 Usulan atau Penawaran;
 Berita Acara berisi kesepakatan antar pengguna jasa dan
penyedia jasa selama proses evaluasi oleh pengguna jasa
antara lain klarifikasi atas hal-hal yang menimbulkan keragu-
raguan;
 Surat Perjanjian dari pengguna jasa menyatakan menerima
atau menyetujui usulan penawaran dari penyedia jasa;
 Surat pernyataan dari penyedia jasa yang menyatakan
kesanggupan untuk melaksanakan pekerjaan.
Pasal 22 Peraturan Pemerintah 29 Tahun 2000 tentang Penyelenggaraan Jasa Konstruksi, Kontrak
Kerja Konstruksi
DOKUMEN KONTRAK
Dokumen kontrak untuk pekerjaan-pekerjaan konstruksi jalan dan jembatan
dengan dengan sistem Pelelangan Nasional (National/Local Competitive
Bidding) dalam urutan prioritas terdiri dari :
a. Surat Perjanjian termasuk Adendum Kontrak (bila ada);
b. Surat Penunjukan Pemenang Lelang;
c. Surat Penawaran;
d. Adendum Dokumen Lelang;
e. Data Kontrak;
f. Syarat-syarat Kontrak;
g. Spesifikasi;
h. Gambar-gambar;
i. Daftar Kuantitas dan harga yang telah diisi harga penawarannya;
j. Dokumen lain yang tercantum dalam Data Kontrak pembentuk bagian dari
kontrak;
DOKUMEN KONTRAK
Kontrak dengan sistem Pelelangan Internasional (International
Competitive Bidding), dokumen kontrak tersebut secara urutan prioritas
meliputi :
a. the Contract Agreement;
b. the Letter of Acceptance;
c. the Bid and the Appendix to Bid;
d. the Conditions of Contract, Part II;
e. the Conditions of Contract, Part I;
f. the Specifications;
g. the Drawings;
h. the priced Bill of Quantities; and
i. other documents, as listed in the Appendix to Bid.
DOKUMEN KONTRAK
Keppres N0. 80/2003 memuat ketentuan mengenai dokumen kontrak sebagai berikut :
1. Surat Perjanjian;
2. Syarat-syarat Umum Kontrak;
3. Syarat-syarat Khusus Kontrak; dan
4. Dokumen Lainya Yang Merupakan Bagian Dari Kontrak yang terdiri dari :
a. Surat penunjukan;
b. Surat penawaran;
c. Spesifikasi khusus;
d. Gambar-gambar;
e. Adenda dalam proses pemilihan yang kemudian dimasukkan di masing-masing
substansinya;
f. Daftar kuantitas dan harga (untuk kontrak harga satuan);
g. Dokumen lainnya, misalnya :
1) Dokumen penawaran lainnya;
2) Jaminan pelaksanaan;
3) Jaminan uang muka.
REFERENSI
 F.X.Djumialdi, Hukum Bangunan (Dasar-dasar Hukum Dalam Proyek dan Sumber
Daya Manusia), Jakarta: PT. Rineka Cipta, 1996.
 Munir Fuady, Kontrak Pemborongan Mega Proyek, Bandung: PT. Citra Aditya Bakti,
1998.
 Nazarkhan Yasin, Mengenal Kontrak Konstruksi di Indonesia, Jakarta: PT. Gramedia
Pustaka Utama, 2003.
 Sri Soedewi Masjchun Sofwan, Hukum Bangunan: Perjanjian Pemborongan
Bangunan, Yogyakarta: Liberty, 1982.
 Kitab Undang-undang Hukum Perdata (Burgerlijke Wetboek)
 Undang-undang Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi
 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2000 tentang Usaha dan
Peran Masyarakat Jasa Konstruksi
 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 29 Tahun 2000 tentang
Penyelenggaraan Jasa Konstruksi
 Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pedoman
Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.

Anda mungkin juga menyukai