Anda di halaman 1dari 7

SOAL ESSAY DAN SKOR

1. Tentukan jenis unsur dan jumlah atom masing – masing unsur dalam rumus kimia
urea, CO(NH2)2 !
2. Tuliskan rumus molekul glukosa yang tiap molekulnya terdiri dari 6 atom karbon, 12
atom hidrogen dan 6 atom oksigen !
3. Tuliskan partikel dasar penyusun atom !
4. Unsur 11X23 berikatan dengan unsur 8O16 membentuk suatu senyawa. Tuliskan rumus
kimia dan jenis ikatan pada senyawa yang terbentuk !
5. Jelaskan proses pemisahan campuran dengan metode penyaringan / filtrasi !
6. Tentukan koefisien pada reaksi berikut : C2H2(g) + a O2(g) → b CO2(g) + c H2O(g) !
7. Tentukan letak unsur berikut dalam sistem periodik :
a. 40X b. 19Y
8. Unsur dengan konfigurasi elektron : 2 8 2 dalam sistem periodik terletak pada
periode dan golongan berapa !
9. Tentukan massa dari 10 liter gas nitrogen (N 2) jika pada kondisi tersebut 1 liter gas
hidrogen (H2) massanya 0,1 gram! (Dik. Ar, H = 1, N = 14)
10. Jelaskan pendapat Arrhenius tentang asam dan basa !
11. Suatu larutan tidak mengubah warna indikator kertas lakmus merah. Apakah dapat
disimpulkan bahwa larutan itu bersifat asam ? Jelaskan jawaban anda !
12. Jika tetapan suatu asam (Ka = 10-5). Tentukan pH larutan HA 0,1 M !
13. Jika harga Kb NH3 = 2.10-5. Tentukan pH larutan NH3 0,2 M !
14. Diketahui Kb NH3 = 1.10-5. Tentukan pH larutan NH3 0,1 M !
15. Tentukan pH larutan H2SO4 0,005 M !
16. Tentukan pH campuran dari larutan 50 ml HCL 0,1 M dengan 50 ml larutan NaOH
0,1 M !
17. Setiap kenaikan suhu 10oC, laju reaksi meningkat 2 kali lipat. Apabila suhu awalnya
20oC dan reaksi akan berakhir pada suhu 60oC, maka tentukan laju reaksinya !
18. Suatu reaksi berlangsung 3 kali lebih cepat bila suhunya dinaikkan tiap 20 oC. Pada
suhu 20oC reaksi berlangsung 30 detik. Tentukan waktu yang dibutuhkan apabila
reaksi berlangsung pada suhu 60oC !
19. Apa sajakah yang dapat dilakukan untuk pengolahan air bersih !
20. Tentukan golongan senyawa berikut :
a. C4H10 c. C3H6
b. C6H10 d. C5H12
Apakah tergolong alkana, alkena, atau alkuna !
21. Apa yang dimaksud dengan bilangan oktan dan bagaimana pengaruh bilangan oktan
terhadap kualitas bensin !
22. Berikan nama senyawa berikut berdasarkan tata nama IUPAC !
23. Susunlah fraksi – fraksi minyak bumi berikut
berdasarkan titik didihnya, dimulai dari
yang terendah : Bensin, LPG, Kerosin,
Minyak solar, aspal, parafin, pelumas !
24. Urutkan nama IUPAC senyawa alkana yang merupakan isomer dari C5H12 !
25. Jelaskan alasannya banyak Negara melarang penggunaan bensin bertimbal !

JAWABAN DAN SKOR

No KUNCI SKOR
1. C = 1 atom 1
O = 1 atom 1
N = 2 atom 1
H = 4 atom 1

2 C = 6 atom 1
H = 12 atom 1
O = 6 atom 1
Rumus molekulnya = C6H12O6 1

3 Partikel dasar penyusun atom : elektron, proton, neutron 3

4 X = 2 8 1 , X+1 (melepas 1 elektron)


11 1
2-
8O = 2 6 , O (menarik 2 elektron) 1
Membentuk ikatan ionik dengan rumus molekul X2O 1

5Proses pemisahan campuran dengan metode penyaringan / filtrasi


adalah
- suatu metode campuran dengan menggunakan kertas saring, 1
membran atau lapisan penghalang lainnya yang memanfaatkan
prinsip perbedaan ukuran partikel zat terlarut dan pelarut.
- Pada umumnya partikel zat terlarut lebih besar ukurannya dari 1
partikel pelarut.
- Metode ini digunakan untuk memisahkan campuran dalam larutan 1
cair
→→ C, 2 = b 1
6 H, 2 = 2c 1
C=1 1
O, 2a = 2b + c 1
2.a = 2.2 + 1 1
2.a = 5 1
a = 5/2 1
Jadi, C2H2(g) + 5/2 O2(g) 2 CO2(g) + H2O(g) X 2 1
2 C2H2(g) + 5 O2(g) 4 CO2(g) + 2 H2O(g) 1
Koefisien = 2, 5, 4 dan 2 1
7 a. X = 2 8 18 12
40 1
8 4 1
Terletak pada periode = 5 1
Golongan = 4 1
b. 19Y = 2 8 9 1
8 1 1
Terletak pada periode = 4 1
Golongan = 1 1

8 Unsur X = 2 8 2
Periode = Jumlah kulit = 3 1
Golongan = Jumlah elektron valensi = 2 1

V 1 nDik1 : V1 = 10 liter 1
=
V 2 n2 V2 = 1 liter
10 x /28 m2 = 0,1 gram
=
1 0,1/2Dit : m2 … ? 1
X Penyelesaian
2 :
10= x
28 0,1 1
2X
10=
2,8 1
28 1
9 28 = 2X 1
2
X=
X = 14 1
Jadi, massa gas Nitrogen = 14 gram. 1

1
10 Menurut Arrhenius, Asam adalah senyawa yang dalam air 1
melepaskan ion H+, sedangkan
Basa adalah senyawa yang dalam air dapat menghasilkan ion 1
hidroksida (OH-)
11 Ya, larutan bersifat asam karena salah satu sifat dari larutan asam 2
adalah tidak mengubah warna kertas lakmus merah
√ Ka. M[H+] = , Ka = tetapan ionisasi asam 1
√ 10−5 .10−1 M = Konsentrasi asam
√ 10−6 [H+] = 1
12 = 1
= 10-3 1
pH = - log [H+] 1
= - log 10-3 1
=3
Sehingga pH larutan HA adalah 3 1

√ Kb. MMenentukan pOH dari basa lemah terlebih dahulu melalui tetapan
√ ( 2.10−5ionisasi
) ( 2.10
-
−1basa yang diketahui
)
[OH ] = 1
√ 4.10−6 = 1
13
= 1
= 2.10-3 1
pOH = - log [OH-] 1
= - log 2.10-3 1
= 3 – log 2 1
pH = 14 – pOH 1
= 14 – (3 – log 2) 1
= 11 + log 2 1

√ Kb. MSenyawa NH3 tergolong basa lemah, sehingga konsentrasi ion OH -


√ ( 1.10−5dihitung
) ( 1.10
-
−1dengan rumus basa lemah
)
[OH ] = 1
√ 1.10−6 = 1
14
= 1
= 1.10-3 1
pOH = - log [OH-] 1
= - log 1.10-3 1
= 3 1
pH = 14 – pOH 1
= 14 – 3 1
= 11 1

15 H2SO4 termasuk asam kuat dan diasumsikan mengion dengan


sempurna sebagai berikut :
H2SO4 → 2 H+ + SO42- 1
0,005 M 0,01 M 0,005 M 1

[H+] = 0,01 M = 10-2 M 1


pH = - log 10-2 1
=2 1

16 Jumlah mol ion H+ = jumlah mol HCl 1


= VxM 1
= 50 x 0,1 1
= 5 mmol 1
Jumlah mol ion OH- = jumlah mol ion NaOH 1
=VxM 1
= 50 x 0,1 1
= 5 mmol 1
Jika jumlah mol HCl dan NaOH sama, maka larutan bersifat netral, 1
dengan pH = 7

T 1−T 0
Dik ; ∆V = 2
∆T
1
∆V
∆T = 10
60−20
(2) 10 T0 = 20oC
17 T1 = 60oC
Dit; V … ? 1
Penyelesaian :
V = x Vo 1
= x Vo 1
= 24 x Vo 1
= 16 x Vo 1
Besar laju reaksinya adalah 16 x laju reaksi mula - mula

ta−t 0

( ) Dik ; ∆T
1
∆V
∆V = 3
∆T
= 20
o
1

T = 20 C
60−2 0 0
1
(3) 20
T = 60 C1

to = 30 detik
o

12
18 Dit; ta, pada suhu 60oC … ? 1
3
Penyelesaian :
ta = x to 1
= x 30 detik
= x 30 detik 1
= 3,33 detik
Jadi waktu yang dibutuhkan apabila reaksi berlangsung pada suhu 1
60oC adalah 3,33 detik 1

19 Yang dapat dilakukan dalam pengolahan air bersih yaitu :


- Pengolahan air bersih menggunakan sifat koloid, yaitu koagulasi 1
dan adsorpsi
- Bahan yang diperlukan untuk pengolahan air adalah : tawas 1
(aluminium sulfat), pasir, klorin atau kaporit, kapur tohor dan
karbon aktif
- Mula – mula air sungai ditampung dalam bak prasedimentasi, 1
disini lumpur dibiarkan mengendap.
- Lumpur dibuang, sedangkan air selanjutnya dialirkan ke dalam 1
bak kedua. Tahap ini air dicampur dengan tawas, karbon aktif dan
klorin.
- Kemudian air baku yang telah dicampur dengan bahan kimia, 1
dialirkan ke dalam bak ke tiga, di dalam bak ini terjadi proses
penggumpalan/ koagulasi, dari lumpur dan kotoran lainnya.
- Selanjutnya air yang sudah setengah bersih dialirkan ke dalam bak 1
saringan pasir. Sehingga sisa-sisa kotoran akan tertahan.
- Kemudian air yang cukup bersih ini ditampung dalam bak lain, 1
lalu ditambahkan kapur untuk menaikkan pH dan gas klorin untuk
mematikan hama.
- Air yang sudah memenuhi standar selanjutnya dialirkan ke 1
konsumen.
20 a. C4H10
CH3 - CH2 - CH2 - CH3 2
Alkana, karena mempunyai ikatan tunggal
b. C6H10
CH3 - C ≡ C - CH2 - CH2 - CH3 2
Alkuna, karena mempunyai ikatan rangkap tiga
c. C3H6
CH3 - CH = CH2
Alkena, karena mempunyai ikatan rangkap 2
d. C5H12
CH3 - CH2 - CH2 - CH2 - CH3
Alkana, karena mempunyai ikatan tunggal 2
21 - Bilangan oktan adalah ukuran seberapa besar energi atau tekanan 1
yang diberikan sebelum bensin mengalami pembakaran secara
spontan. Angka oktan sering juga digunakan sebagai
kemampuan anti ketukan (knocking) yang terjadi dalam mesin
saat proses pembakaran.
- Kualitas bensin dinyatakan oleh bilangan oktan, semakin tinggi 1
bilangan oktan, maka semakin tinggi pula kualitas bensin
tersebut. Dalam kata lain, bilangan oktan merupakan ukuran dari
kemampuan bahan bakar untuk mengatasi ketukan sewaktu
terbakar dalam mesin.
22 4

1
2-etil-3-metil-1-pentena
- Dimulai dengan memberi nomor pada rantai C
- Menentukan rantai panjang
- Menentukan cabang
- Memberi nama dimulai dari rantai C yang paling dekat dengan
rangkap, kemudian menamai cabang dan rantai panjangnya.

23 Fraksi minyak bumi berdasarkan titik didihnya, mulai dari 7


terendah :
- LPG
- Bensin
- Kerosin
- Minyak solar
- Pelumas
- Parafin
- Aspal

24
2

25 Karena, senyawa timbal ini merupakan racun yang dapat merusak 2


otak, disebabkan penggunaan etil bromida, C2H5Br yang bereaksi
dengan timbal oksida membentuk timbal bromida, PbBr2, yang
mudah menguap. Jadi penggunaan bensin bertimbal akan
mencemari udara.

Anda mungkin juga menyukai