TUGAS PRAKTIKUM MODUL 7

“UJI NORMALITAS DATA”

Untuk Memenuhi Tugas Mata Praktikum Statistika

Disusun Oleh:

Muhammad Kahfi Fabulangi (16119099)

1 Logistik C

LABORATORIUM OPTIMASI DAN PEMODELAN LOGISTIK

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN LOGISTIK INDONESIA
BANDUNG
2020

1
 KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga kami dapat melaksanakan sebuah
praktikum dan menyelesaikannya dengan baik hingga menjadi sebuah laporan
resmi praktikum Statistika.

Laporan yang kami susun dengan sistematis dan sebaik mungkin ini
bertujuan untuk memenuhi tugas kuliah Statistika. Dengan terselesainya laporan
resmi praktikum ini, maka tidak lupa kami mengucapkan banyak terima kasih
kepada semua pihak yang terlibat dalam penyusunan laporan ini, khususnya kepada
:

1. Kepada Akang Rezky Rafly Vardian

2. Kepada Akang Tumpak Batara Cristyanto Simangungsong

3. Kepada Akang I Made Adi Surya Dana.

Demikian laporan yang kami buat, mohon kritik dan sarannya atas
kekurangan dalam penyusunan laporan ini. Semoga laporan ini dapat bermanfaat
bagi semua pihak dan bagi kami selaku penulis. Demikian dan apabila terdapat
banyak kesalahan pada jurnal ini penulis mohon maaf yang sebesar-besarnya.
Semoga jurnal ini dapat bermanfaat. Terima kasih.

2
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN ...............................................................................................4
1.1 Latar Belakang.................................................................................................4
1.2 Tujuan Praktikum ............................................................................................4
1.3 Rumusan Masalah……………………………………………………...……….5
BAB II LANDASAN TEORI .........................................................................................6
2.1 Pengertian Uji Normalitas Data .............................................................................6
2.2 Apa yang dimaksud Uji Kolmogorov Smirnov .......................................................7
2.3 Apa yang dimaksud Uji Shapiro Wilk……………… …….………………………..7
BAB III HASIL & PEMBAHASAN ...............................................................................8
3.1 Cara Kerja .............................................................................................................8
3.2 Analisis ............................................................................................................... 20
3.3 Alasan metode yang menghasilkan output bersifat Subjektif dan Objektif……….23
BAB IV PENUTUP ...................................................................................................... 24
4.1 Kesimpulan………………………………………………………………………...24
4.2 Saran…………………………………………………………………….................24
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................................... 25

3
 BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Uji Normalitas adalah sebuah uji yang dilakukan dengan tujuan untuk
menilai sebaran data pada sebuah kelompok data atau variabel, apakah sebaran
data tersebut berdistribusi normal ataukah tidak.Uji Normalitas berguna untuk
menentukan data yang telah dikumpulkan berdistribusi normal atau diambil dari
populasi normal. Metode klasik dalam pengujian normalitas suatu data tidak
begitu rumit. Berdasarkan pengalaman empiris beberapa pakar statistik, data
yang banyaknya lebih dari 30 angka (n > 30), maka sudah dapat diasumsikan
berdistribusi normal. Biasa dikatakan sebagai sampel besar.
Namun untuk memberikan kepastian, data yang dimiliki berdistribusi
normal atau tidak, sebaiknya digunakan uji normalitas. Karena belum tentu data
yang lebih dari 30 bisa dipastikan berdistribusi normal, demikian sebaliknya data
yang banyaknya kurang dari 30 belum tentu tidak berdistribusi normal, untuk itu
perlu suatu pembuktian. uji statistik normalitas yang dapat digunakan
diantaranya Chi-Square, Kolmogorov Smirnov, Lilliefors, Shapiro Wilk, Jarque
Bera.

1.2 Tujuan Praktikum

 Mampu memahami pentingnya uji normalitas pada suatu data.
 Mampu melakukan Uji-uji normalitas, seperti Kolmogorov
Smirnov.
 Mampu memahami dan menyelesaikan persoalan uji normalitas
secara manual.
 Mampu menyelesaikan Uji Normalitas dengan menggunakan
bantuan software SPSS.

4
1.3 Rumusan Masalah

 Apa yang dimaksud Uji Kolmogorov Smirnov ?

 Apa yang dimaksud Uji Shapiro Wilk ?

5
 BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Uji Normalitas Data

Pengujian normalitas adalah pengujian kenormalan pada distribusi
data. data yang berdistribusi normal merupakan syarat dilakukannya tes
parametric. Sedangkan untuk data yang tidak mempunyai distribusi normal,
maka analisisnya menggunakan tes non parametric. Pengujian normalitas
bisa dilakukan dengan empat cara, yaitu dengan uji Liliefors, kolmogornof-
Smirnov, kertas peluang normal dan chi kuadrat.
Menurut Ramli (2006) menyatakan bahwa normalitas data
penelitian menjadi indikator bahwa data yang diperoleh dari hasil penelitian
benar-benar mewakili populasi. Dengan asumsi bahwa populasi adalah
normal, maka data penelitian seharusnya juga normal. Untuk itu maka uji
normalitas dimaksudkan untuk memastikan bahwa data yang diperoleh dari
hasil penelitian benar-benar mewakili populasi, dengan asumsi bahwa data
populasi berdistribusi normal. Dengan demikian maka hasil analisis dan
kesimpulan data penelitian dapat digeneralisasi terhadap populasi penelitian
Lebih lanjut Ramli (2006) menyatakan bahwa penujian normalitas data dapat
dilakukan dengan mengunakan uji kertas peluang, uji Lilliefors, uji Chi-
Kuadrat, dan Uji Kolomogrov-Smirnov. Sedangkan Menurut Sugiono
(2008) menyatakan bahwa pengujian normalitas data dengan Chi Kuadrad
(2) dilakukan dengan cara membandingkan kurva normal yang terbentuk
dari data yang telah terkumpul (B) dengan kurva normal baku/standard (A).
jadi membandingkan antara (B:A). Bila B tidak berbeda secara signifikan
dengan A, maka B merupakan data yang terdistribusi normal.

6
2.2 Pengertian Uji Kolmogorov Smirnov
Uji Kolmogorov Smirnov merupakan pengujian normalitas yang
banyak dipakai, terutama setelah adanya banyak program statistik yang
beredar. Kelebihan dari uji ini adalah sederhana dan tidak menimbulkan
perbedaan persepsi di antara satu pengamat dengan pengamat yang lain,
yang sering terjadi pada uji normalitas dengan menggunakan grafik.
Konsep dasar dari uji normalitas Kolmogorov Smirnov adalah
dengan membandingkan distribusi data (yang akan diuji normalitasnya)
dengan distribusi normal baku. Distribusi normal baku adalah data yang
telah ditransformasikan ke dalam bentuk Z-Score dan diasumsikan normal.
Jadi sebenarnya uji Kolmogorov Smirnov adalah uji beda antara data yang
diuji normalitasnya dengan data normal baku.

2.3 Pengertian Uji Shapiro Wilk

Uji yang dilakukan untuk mengetahui sebaran data acak suatu
sampel kecil. Dalam 2 seminar paper yang dilakukan Shapiro, Wilk tahun
1958 dan Shapiro, Wilk, Chen 1968 digunakan simulasi data yang tidak
lebih dari 50 sampel. Sehingga disarankan untuk menggunakan uji shapiro
wilk untuk sampel data kurang dari 50 sampel (N<50). Dalam pengujian,
suatu data dikatakan berdistribusi normal apabila nilai signifikansi lebih dari
0.05 (sig. >0.05). Uji normalitas digunakan untuk mengetahui data yang
akan dianalisis berdistribusi normal atau tidak. Secara fundamental, data
yang berdistribusi normal dapat diketahui melalui bentuk histogram seperti
lonceng. Uji yang dilakukan untuk mengetahui sebaran data acak dan
spesifik pada suatu populasi (Chakravart, Laha, and Roy, 1967).
Berdasarkan pengujian yang dilakukan National Institute of Standars and
Technology, uji kolmogorov smirnov menghasilkan performa yang baik
untuk ukuran data 20-1000. Namun dalam penelitian pada umumnya,
pengujian kolmogorov smirnov masih digunakan untuk sampel data yang
berukuran lebih dari 2000 sampel.

7
 BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN

3.1 Cara Kerja

a) Latihan 1

i. Buka aplikasi SPSS pada laptop kalian

ii. Lalu kita pindah ke Variable View

8
iii. Masukan data sesuai dengan di modul

iv. Setelah data pada Variable View dimasukan kita pindah ke Data
View. Masukan lagi data pada Data View sesuai dengan di
modul, dan hasilnya akan seperti ini

9
v. Lalu klik tab Analyze pilih bagian Regression selanjutnya pilih
bagian Linear

vi. Maka akan muncul kotak dialog seperti ini

10
vii. Pindahkan variable Penjualan Barang ke dalam Dependent lalu
pindahkan variable Kualitas Layanan dan No ke dalam
Independent

viii. Lalu klik Plots maka akan muncul kotak dialog seperti ini

11
ix. Ceklis bagian Histogram dan Normal probability plot

x. Jika sudah lalu klik Continue untuk bagian Method nya pilih
Enter lalu klik OK, maka akan keluar hasilnya seperti ini

12
13
b) Latihan 2

i. Data yang digunakan pada latihan 2 sama seperti data yang

digunakan pada latihan 1

14
 ii. Lalu klik tab Analyze pilih bagian Regression selanjutnya pilih
bagian Linear

iii. Maka akan muncul kotak dialog seperti ini

15
iv. Pindahkan variable Penjualan Barang ke dalam Dependent lalu
pindahkan variable Kualitas Layanan dan No ke dalam
Independent

xi. Lalu klik Plots maka akan muncul kotak dialog seperti ini

16
v. Ceklis bagian Histogram dan Normal probability plot

vi. Lalu klik Save maka akan muncul kotak dialog seperti ini

17
vii. Ceklis pada bagian Unstandardized

viii. Jika sudah klik Continue lalu klik Ok, maka akan keluar hasil
output nya, lalu kita kembali ke Data View

18
ix. Lalu klik tab Analyze pilih bagian Nonparametric Tests
selanjutnya pilih bagian Legacy Dialogs kemudian pilih bagian 1
Sample K-S

x. Maka akan muncul kotak dialog seperti ini

19
xi. Pindahkan variable Unstandardized ke dalam Test Variable List
serta Test Distribution nya diceklis Normal

xii. Jika sudah klik Ok, maka akan keluar hasilnya

20
3.2 Analisis Data

a) Latihan 1

Dari data diatas dapat dilihat bahwa method yang digunakan adalah
enter, yaitu untuk keseragaman.

Berdasarkan data diatas diketahui nilai R Square sebesar 0,478.

Nilai ini berarti bahwa pengaruh Kualitas Layanan terhadap Penjualan
Barang adalah sebesar 47,8% sedangkan sisa nya di pengaruhi variable
lain yang tidak di teliti sebesar 52,2%.

21
Berdasarkan data diatas dapat dilihat bahwa histogram berbentuk
seperti lonceng yang berarti data tersebut berdistribusi normal

Berdasrkan data diatas dapat dilihat bahwa titik titik potong yang
terdapat pada “Normal P-P Plot of Regression Standardized

22
 Residual” selalu mengikuti dan mendekati garis diagonal nya.
Oleh karena itu, sebagaimana dasar atau pedoman pengambilan
keputusan dalam uji normalitas teknik probability plot dapat
disimpulkan bahwa nilai residual berdistribusi normal. Dengan
demikian maka asumsi normalitas untuk nilai residual dalam
analisis regresi linear sederhana dalam penelitian tersebut dapat
terpenuhi.

b) Latihan 2

Kolom Unstandardized Residual adalah untuk mengetahui keseluruhan

datanya terdistribusi normal, agar asumsi atau persyaratan normalitas
dalam model regresi sudah terpenuhi. Tetapi jika hanya ingin
mengetahui masingmasing kenormalan data dari tiap variable, maka
yang dilakukan adalah dengan memasukkan seluruh variable ke Test
Variable List tanpa harus mencari Unstandardized Residual.

23
3.3 Alasan Mengapa Uji Grafik (Histogram Dan P-P Plot) Bersifat
Subjektif dan Uji Kolmogorov-Smirnov Bersifat Objektif

a) Hasil output pada saat menggunakan uji grafik (Histogram Dan P-P
Plot) bersifat subjektif karena dalam memenuhi asumsi normalitas,
datanya belum tentu atau tidak selalu berdistribusi normal.
b) Hasil output pada saat menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov bersifat
objektif karena uji ini membandingkan distribusi data yang akan diuji
normalitasnya dengan distribusi normal baku yang telah diasumsikan
normal. Jadi uji Kolmogorov-Smirnov adalah uji beda biasa, maka
hasilnya akan bersifat objektif.

24
 BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan
Dari data yang kita buat dapat disimpulkan bahwa SPSS dapat
menguji data statistika seperti Uji Kolmogorov Smirnov, Uji Shapiro Wilk
dan Normal Probability Plots (P-P Plot). SPSS juga bisa mengetahui apakah
data yang dikumpulkan merupakan data yang berdistribusi normal apa tidak
menggunakan uji grafik (Histogram dan P-P Plot) dan Kolmogorov
Smirnov.

4.2 Saran
a. Saran buat Praktikum
Karena adanya perbedaan waktu antar pratikan dan asleb dan telah
memasuki bulan Ramadhan , oleh karena itu dimohon kelonggarannya pada
saat pratikum berlangsung.

b. Saran buat Aslab

Terima kasih atas ilmu dan bimbingannya, sangat berguna bagi pratikan
kedepannya.

25
 DAFTAR PUSTAKA

https://www.statistikian.com/2013/01/uji-normalitas.html

https://www.slideshare.net/fitriafadhilahh/uji-normalitas-danhomogenitas

https://www.advernesia.com/blog/spss/cara-uji-normalitas-spss-shapiro-wilk-dan-
kolmogorov-smirnov/

http://oelatbarca.blogspot.com/2011/12/uji-normalitas-data.html

https://www.konsultanstatistik.com/2009/03/uji-normalitas-dengan-kolmogorov.html

26