TEKNIK PERKOPERASIAN

Jenis Persaingan yang Tidak Boleh Dilakukan Oleh Koperasi

1. tidak boleh melakukan persaingan yang bersifat mematikan koperasi atau

badan usaha lainnya
2. tidak boleh melakukan manipulasi harga barang yang murah untuk kemudian
dijual kembali dengan harga yang mahal
3. tidak boleh menimbun barang

Buku-Buku yang Harus Ada Dalam Koperasi

1. Buku Surat Menyurat (Surat Masuk dan Keluar)

Buku ini digunakan untuk ketertiban administrasi perusahaan yang bertujuan
untuk menghindari dan meminimalisir terjadinya kesalahpahaman.
2. Buku Daftar Anggota
Buku yang memuat informasi dan identitas seluruh anggota koperasi dimana
masing-masing anggota memiliki 1 halaman khusus.
3. Buku Daftar Pengurus
Buku yang memuat informasi dan identitas seluruh pengurus koperasi dimana
masing-masing pengurus memiliki 1 halaman khusus.
4. Buku Tamu
Buku yang memuat keterangan mengenai setiap orang yang berkunjung
(visitor) ke koperasi.
5. Buku Anjuran
Buku yang diperuntukkan bagi pejabat yang kedudukannya lebih tinggi dari
koperasi.
6. Buku Ikhtisar Rapat
Buku yang memuat semua hasil rapat yang telah diadakan koperasi.
Permodalan Koperasi
Rasio permodalan yang ideal adalah 2 : 1 yang berarti setiap 2 aktiva lancar akan
diikuti oleh 1 utang lancar.
Secara garis besar, permodalan dalam koperasi terdiri dari :
1. Modal Sendiri
Modal sendiri meliputi sumber modal sebagai berikut :
- Simpanan Pokok
adalah sejumlah uang yang wajib dibayarkan oleh anggota kepada
koperasi pada saat masuk menjadi anggota. Simpanan pokok tidak dapat
diambil kembali selama yang bersangkutan masih menjadi anggota
koperasi. Simpanan pokok jumlahnya sama untuk setiap anggota.
- Simpanan Wajib
adalah jumlah simpanan tertentu yang harus dibayarkan oleh anggota
kepada koperasi dalam waktu dan kesempatan tertentu, misalnya tiap
bulan dengan jumlah simpanan yang sama untuk setiap bulannya. Sama
halnya dengan simpanan pokok, simpanan wajib tidak dapat diambil
kembali selama yang bersangkutan masih menjadi anggota koperasi.
- Simpanan khusus/lain-lain
misalnya simpanan sukarela (simpanan yang dapat diambil kapan saja),
Simpanan Qurba, dan Deposito Berjangka.
- Dana Cadangan
adalah sejumlah uang yang diperoleh dari penyisihan Sisa Hasil Usaha
yang ditujukan untuk pemupukan/penambahan modal sendiri, pembagian
kepada anggota yang keluar dari keanggotaan koperasi, dan untuk
menutup kerugian koperasi ketika diperlukan.
- Hibah
adalah sejumlah uang atau barang modal yang dapat dinilai dengan uang,
yang diterima dari pihak lain yang bersifat hibah/pemberian dan tidak
mengikat.
2. Modal Pinjaman
Adapun modal pinjaman koperasi berasal dari pihak-pihak sebagai berikut :
- Anggota dan calon anggota
- Koperasi lainnya dan/atau anggotanya yang didasari dengan perjanjian
kerjasama antarkoperasi.
- Bank dan lembaga keuangan lainnya yang bukan bank yang dilakukan
berdasarkan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
- Penerbitan obligasi dan surat utang lainnya yang dilakukan berdasarkan
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
- Sumber lain yang sah, misalnya pihak investor.

Anggaran Dalam Koperasi

1. Anggaran Dasar
Merupakan anggaran yang hanya dibuat 1 kali yaitu pada masa awal pendirian
suatu perusahaan yang sekaligus menjadi pondasi bagi perusahaan tersebut.
2. Anggaran Rumah Tangga
Merupakan anggaran yang dibuat setiap periode waktu (disesuaikan dengan
periode waktu yang telah ditetapkan oleh perusahaan), misalnya per 6 bulan,
per 1 tahun atau per 2 tahun.

Kerugian
1. Tanggungan Terbatas
Setiap kali perusahaan mengalami kerugian, besarnya/jumlah tanggungan
setiap anggotanya adalah terbatas (disesuaikan dengan kesepakatan bersama
yang telah dibuat sebelumnya).
2. Tanggungan Tak Terbatas
Setiap kali perusahaan mengalami kerugian, besarnya/jumlah tanggungan
setiap anggotanya tak terbatas (termasuk dengan aset/harta kekayaan pribadi
anggota).
 Pihak pertama yang bertanggungjawab ketika perusahaan mengalami kerugian
adalah pengelola/pengurus perusahaan. Pertanggungjawabannya dilakukan
melalui penjualan aset-aset perusahaan. Jika masih tidak mencukupi,
pengelola/pengurus diperbolehkan untuk melibatkan anggota perusahaan.
Jika perusahaan menderita kerugian akibat kesalahan pengelola/pengurus,
kerugian ditanggung sepenuhnya oleh pengelola/pengurus.
Jika perusahaan mengalami kerugian akibat kondisi ekonomi makro seperti
misalnya akibat resesi/krisis ekonomi, kerugian ditanggung bersama oleh
pengelola/pengurus dan seluruh anggota perusahaan.

Informasi Lain yang Terkait

1. Hak monopoli
hak untuk menentukan harga yang dimiliki oleh perusahaan yang membuat
produknya sendiri.
2. Bisnis mercusuar
praktek kecurangan yang dilakukan perusahaan dengan cara menciptakan
suatu kamuflase seolah-olah perusahaan tersebut berkembang semakin besar
dan maju yang membuat publik dan masyarakat tertarik untuk berbisnis
dengan mereka, padahal pada kenyataannya aset perusahaan yang membesar
tersebut dilandasi dengan membesarnya jumlah utang/pinjaman perusahaan
tersebut di bank. Dalam praktek kecurangan dengan reputasi palsu seperti ini,
pihak yang paling dirugikan adalah bank dan masyarakat luas.