Anda di halaman 1dari 16

MINI RISET

“ Mie Tapuk Medan"

Mata Kuliah : Strategi dan Kebijakan SDM

Dosen Pengampu: Aprinawati, S.E.,MM.

DISUSUN OLEH:

Kelompok 1

Yolanda Iriadi 7173210039

Hendini Dwi Prasetia 7173510029

Ichsan Risandi srg 7173510030

M. Syarif Nasution 7173510047

M. Afif Qadri 7173510044

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

FAKULTAS EKONOMI

MANAJEMEN

2020

KATA PENGANTAR

1
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat, tugas ini dapat

terselesaikan. Laporan ini disusun atas dasar tugas “MINI RISET” mata kuliah Strategi &

Kebijakan SDM. Tidak lupa penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada Dosen mata

kuliah yaitu Ibu Aprinawati, S.E.,MM yang telah membimbing penulis dalam penyelesaian tugas

ini.

Tujuan dari penulisan laporan ini adalah untuk pemenuhan tugas mata kuliah Strategi &

Kebijakan SDM. Semoga dengan adanya tugas ini dapat bermanfaat untuk kita dan pembaca

dimasa yang akan datang.

Penyusun menyadari bahwa penulisan maupun pelaporan tugas ini masih jauh dari

kesempurnaan. Untuk itu saran dan kritik dari pembaca yang membangun sangat penulis

harapkan guna menyempurnakan tugas ini. Semoga para pembaca mendapatkan informasi dari

tugas ini dan dapat bermanfaat untuk kami juga pada para pembaca sekalian.

Medan, Mei 2020

Kelompok 1

2
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Masalah yang masih dihadapi bangsa Indonesia hingga saat ini adalah rendahnya

kualitas sumber daya manusia (SDM). Apabila jumlah sumber daya manusia yang besar ini

dikelola atau didayagunakan secara efektif dan efisien akan sangat bermanfaat bagi laju

perkembangan pembangunan nasional yang berkelanjutan. Agar di masyarakat tercipta

sumber daya manusia yang handal diperlukan adanya pendidikan yang berkualitas,

penyediaan berbagai fasilitas sosial, serta lapangan kerja yang memadai. Kelemahan dalam

penyedian berbagai fasilitas tersebut akan menyebabkan keresahan sosial yang akan

berdampak kepada keamanan masyarakat. Dewasa ini, kemampuan sumber daya manusia

yang masih rendah dapat dilihat dari kemampuan intelektualnya maupun keterampilan

teknis yang dimilikinya (Koesmono, 2005).

Produktifitas kerja merupakan tuntutan yang utama bagi agar kelangsungan hidup

atau operasionalnya dapat terjamin. Oleh karena itu, diperlukan adanya suatu cara

bagaimana menciptakan sumber daya manusia yang dapat menghasilkan kinerja optimal

sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai. Mengingat begitu pentingnya kegiatan ekspor

dalam usaha untuk meningkatkan devisa negara (Koesmono, 2005).

Pada saat ini, persaingan di pasar dunia sangat tinggi, sehingga menuntut kualitas

yang merupakan faktor yang sangat penting bagi perusahaan agar dapat bertahan di dalam

pasar global yang semakin meluas dan berkembang (Ahmad et.al., 2013). Selain itu,

pendidikan juga mempunyai andil yang besar bagi peningkatan kualitas sumber daya

3
manusia. Maka dari itu, pemerintah bersama masyarakat Indonesia perlu memikirkan

solusi untuk perbaikan sistem pendidikan yang digunakan. Manusia tidak cukup hanya

pandai dalam hal kognitif, namun kepandaian dalam hal sikap atau akhlak yang mulia. Kita

menyadari bahwa pemerintah Indonesia telah berusaha untuk memperbaiki sistem

pendidikan di negara ini. Namun, masih banyak problematika yang terjadi di negara yang

kaya akan budaya, suku, dan agama ini yang perlu diselesaikan, diantaranya problematika

yang melanda generasi muda kita. Kerusakan moral pada generasi muda menjadikan

kualitas sumber daya manusia menjadi menurun sehingga mudah sekali untuk diperdaya

oleh pihak asing yang ingin menguasai kekayaan alam Indonesia. Kerusakan moral itulah

yang akan memicu adanya budaya konsumtif dan menurunnya produktivitas sumber daya

manusia.

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka dapat diambil rumusan

masalah sebagai berikut:

1. Bagaimana lingkungan eksternal mempengaruhi karyawan di Mie Tapuk Medan

2. Apakah ada pengaruh signifikan lingkungan eksternal terhadap karyawan di Mie Tapuk

Medan

1.3. Tujuan

1. Untuk memenuhi tugas “Mini Riset” pada mata kuliah Strategi & Kebijakan SDM.

2. Untuk mengetahui bagaimana lingkungan eskternal

1.4. Manfaat

Adapun dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan, yaitu:

4
1. Hasil dari penelitian ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan pertimbangan dan

masukan bagi pimpinan Mie Tapuk Medan

2. Hasil dari penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan untuk peneliti

selanjutnya dalam melakukan penelitian mengenai lingkungan eksternal

5
BAB II

KAJIAN TEORI

Lingkungan menurut Robbins dan Coulter (1999) dalam Margaretta (2012),


adalah lembaga-lembaga atau kekuatan-kekuatan yang berada di luar organisasi dan secara
potensial mempengaruhi kinerja organisasi. Lingkungan eksternal adalah faktor-faktor luar yang
dapat mempengaruhi pilihan arah dan tindakan suatu perusahaan serta mempengaruhi struktur
organisasi dan proses internalnya.
Lingkungan eksternal diketahui mempunyai peranan besar dalam mempengaruhi
pengambilan keputusan manajerial, proses dan struktur organisasi, maka lingkungan eksternal
penting untuk selalu dipantau dan dianalisis. Tetapi lingkungan eksternal secara keseluruhan
sangat sulit untuk dianalisis, karena lingkungan eksternal sangat kompleks dan saling terkait satu
sama lain (Dewi, 2005). Menurut Astuti (2011), lingkungan eksternal adalah institusi atau
kekuatan luar yang potensial mempengaruhi kinerja organisasi.
Organisasi sangat dipengaruhi lingkungan eskternal dimana dia berada sehingga
mengharuskan manajer memperhatikan fenomena yang terjadi pada lingkungan organisasi.
Pengaruh lingkungan tersebut sangat berbeda antara satu organisasi dan organisasi lainnya,
bahkan antara satu divisi dengan divisi lainnya serta antara satu tingkatan yang lebih tinggi
dengan tingkatan yang lebih rendah (Anton, 2011).
Menurut Margaretta (2012), hubungan lingkungan dengan organisasi dapat dilihat melalui
model berdasarkan James D. Thomson yaitu adanya tingkat perubahan dan tingkat homogenitas.
Tingkat perubahan melihat sejauh mana stabilitas suatu lingkungan yang diukur dengan skala
tingkat perubahan stabil dan perubahan dinamis. Sedangkan tingkat homogenitas melihat sejauh
mana kompleksitas lingkungan yang diukur dengan skala homogenitas sederhana dan
homogenitas kompleks.

6
BAB III

METODE PELAKSANAAN

3.1 Lokasi dan Waktu Pelaksanaan

Penelitian ini penulis lakukan pada salah satu UMKM, yang dilakukan pada:

Nama Usaha : MIE TAPUK MEDAN

Alamat : Jl. Bahagia No. 16 Teladan Timur

Tanggal : 15 Mei 2020

3.2 Subjek Penelitian

Adapun subjek penelitian yang dilakukan adalah pada salah satu UMKM yaitu Mie

Tapuk Medan

3.3 Teknik Pengumpulan Data dan Jenis Data

Teknik Pengumpulan data yang diambil dalam penelitian ini ialah melalui :

1. Wawancara, memperoleh data yang ingin diteliti melalui tanya jawab langsung

kepada pemilik usaha tersebut.

2. Dokumentasi, mengumpulkan bukti-bukti berupa foto-foto sebagai bukti

melakukan mini riset.

3. Angket/ Kusesioner, merupakan suatu alat pengumpul data dengan membuat

sistem pertanyaan atau pernyataan secara tertulis dan dilengkapi dengan jawaban

yang sudah tersedia dengan keadaan yang terstruktur.

3.4. Populasi Dan Sampel

7
3.4.1 Populasi

Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Karyawan-Karyawan pada Unit

UMKM di Mie Tapuk Medan

3.4.2 Sampel

Dalam penleitian ini sampel yang diambil adalah sebanyak 16 responden.

Lingkungan Eksternal

No Pernyataan SS S R TS STS
1. Apakah covid-19 mempengaruhi strategi penjualan

2.
Apakah covid-19 mempengaruhi jumlah pendapatan /
pembeli

3. Dimasa pendemi ini konsumen lebih sering


melakukan sistem pembayaran pesanan secara
digital

4. Dimasa pandemi ini Konsumen lebih memilih


pesanan lewat aplikasi online demi mengikuti
peraturan pemerintah stay at home

5. Apakah tren yang berkembang di jaman sekarang


mempengaruhi minat beli konsumen

6. Apakah golongan masyarakat lingkungan sekitar


mempengaruhi harga produk

7.
Tingkat pendapatan masyarakat berpengaruh
terhadap penjualan produk

8. Karakternya masyarakat sangat menentukan


keberhasilan usaha tersebut di jalan kan

8
9. Persaingan sesama jenis usaha mempengaruhi
strategi penjualan dan kualitas

10. Persaingan sesama jenis usaha mempengaruhi


strategi penjualan dan kualitas

11. Saya merasa persaingan yang ketat memicu untuk


membuat motivasi dan strategi baru

12. Saya merasa tidak ada nya pesaing membuat usaha


menjadi lancar

13 Saya merasa tidak ada nya pesaing tidak


mempengaruhi strategi penjualan

14. Saya merasa bantuan usaha dari pemerintah sangat


mendukung usaha

15. Saya merasa viral nya suatu produk mempengaruhi


keberhasilan usaha

16. Saya merasa bantuan liputan dari influencer


mempengaruhi penjualan produk dan memajukan
usaha

17. Saya merasa butuh mengiklankan produk penjualan


agar usaha lebih Maju

18. Saya merasa naik nya harga bahan baku dapat


mempengaruhi strategi harga jual produk

19. Saya merasa naik nya kebutuhan hidup


mempengaruhi minat konsumen untuk membeli
produk

20. Saya merasa kualitas bahan baku mempengaruhi


minat beli konsumen

Keterangan:
SS = Sangat Setuju
S = Setuju
R = Ragu

9
TS = Tidak Setuju
STS = Sangat Tidak Setuju

E. Instrumen penelitian
 Analisis Deskripsi
Analisis Deskripsi adalah analisi yang dilakkukan untuk menilai karakteristik dari sebuah
data. Analisi Deskripsi pada penellitian ini berfokus pada data yang telah dikumpulkan melalui
kuesioner yang telah di isi, yang dibagikan melalui google from.

10
BAB IV
PEMBAHASAN
Lingkungan dunia yang mengalami perubahan seperti adanya globalisasi, control
masyarakat, perkembangan teknologi, memberikan dampak bagi perkembangan suatu negara
maupun bisnis. Control masyarakat terhadap pelaksanaan kegiatan pemerintahan maupun
perusahaan, sehingga pemerintah maupun pemimpin perusahaan tidak dapat membuat kebijakan
yang mengabaikan kepentingan masyarakat. Oleh sebab itu dalam menjalankan kegiatannya
perlu adanya keselarasan antara kompetensi yang dimiliki perusahaan maupun pemerintah
dengan lingkungan yang ada di luar organisasi (perusahaan dan pemerintah).

Deskripsis Kuesioner
Sampel dari mini riset ini berjumlah 16 orang pekerja yang bekerja di “Mei Tapuk Medan”, yang
telah mengisi kuesioner yang kami berikan uantuk mengetahui sejauh mana pengaruh pelatihan terhadap
kinerja pegawai/karyawan. Berikut adalah hasil kuesioner yang kami kumpulkan :

 Gender (Jenis kelamin)


Dari sampel yang kami miliki berjumlah 16 orang, 13 (81,3%) diantaranya berjenis kelami pria
dan 3 (18,8%) diantaranya berjenis kelamin wanita. Pekerja pada UMKM ini di dominasi oleh wanita
sebagai karena pekerjaan ini membutuhkan waiters.

 Usia
Pekerja memiliki rentan umur mulai dari 19-24 tahun. Yang dimana masing-masing umurnya
terdiri dari, 1 orang = 19 tahun, 7 orang berusia = 20 tahun, 4 orang berusia = 21 tahun, 2 orang berusia =
22 tahun, 1 orang berusia = 23 tahun, 1 orang berusia = 24 tahun.

 Lama Bekerja

11
Pekerja memiliki rentan waktu bekerja di UMKM tersebut. Yang dimana masing-masing lama
waktu bekerjanya terdiri dari, 1 0rang = 6 bulan, 10 orang = 1 tahun, 1 orang = 2,5 tahun, 1 orang = 4
tahun.

Persentase Jawaban kuesioner.


Lingkungan Eksternal SDM

No Pernyataan SS S R TS STS
1. Apakah covid-19 mempengaruhi strategi
penjualan 68,8% 25% 6,3%
2.
Apakah covid-19 mempengaruhi jumlah
68,8% 31,3%
pendapatan / pembeli
3. Dimasa pendemi ini konsumen lebih sering
melakukan sistem pembayaran pesanan secara 25% 62,5% 12,5
digital %

4. Dimasa pandemi ini Konsumen lebih memilih


pesanan lewat aplikasi online demi mengikuti 31,3% 50% 12,5
peraturan pemerintah stay at home %

5. Apakah tren yang berkembang di jaman sekarang 68,


mempengaruhi minat beli konsumen 8% 12,5 12,5%
%

6. Apakah golongan masyarakat lingkungan sekitar


mempengaruhi harga produk 37,5% 50% 12,5
%

7.
Tingkat pendapatan masyarakat berpengaruh
31,3% 68,8%
terhadap penjualan produk

12
8. Karakternya masyarakat sangat menentukan
keberhasilan usaha tersebut di jalan kan 50% 50%

9. Persaingan sesama jenis usaha mempengaruhi


strategi penjualan dan kualitas 37,5% 62,5%

10 Persaingan sesama jenis usaha mempengaruhi


. strategi penjualan dan kualitas 37,5% 62,5%

11 Saya merasa persaingan yang ketat memicu


untuk membuat motivasi dan strategi baru 62,5% 31,3% 6,3%

12 Saya merasa tidak ada nya pesaing membuat


. usaha menjadi lancar 50% 37,5% 6,3%

13 Saya merasa tidak ada nya pesaing tidak


mempengaruhi strategi penjualan 31,3% 31,3% 18,8 18,8
% %
14 Saya merasa bantuan usaha dari pemerintah
. sangat mendukung usaha 37,5% 50% 6,3%

15 Saya merasa viral nya suatu produk


. mempengaruhi keberhasilan usaha 50% 37,5% 12,5
%
16 Saya merasa bantuan liputan dari influencer
. mempengaruhi penjualan produk dan memajukan 62,5% 31,3% 6,3%
usaha

17 Saya merasa butuh mengiklankan produk


. penjualan agar usaha lebih Maju 68,8% 31,3%

18 Saya merasa naik nya harga bahan baku dapat


. mempengaruhi strategi harga jual produk 31,3% 68,8%

19 Saya merasa naik nya kebutuhan hidup


. mempengaruhi minat konsumen untuk membeli 31,3% 50% 12,5 6,3%
produk %

20 Saya merasa kualitas bahan baku mempengaruhi


. minat beli konsumen 43,8% 50% 6,3%

Keterangan:

13
SS = Sangat Setuju
S = Setuju
R = Ragu
TS = Tidak Setuju
STS = Sangat Tidak Setuju

Dari table di atas kita dapat melihat persentase ataupun jumlah dari nilai jawaban yang di
berikan sampel terhadap lingkungan eksternal . Tabel diatas memberikan gambaan jawaban
persentase perorangan dari setiap pertanyaan yang di berikan.
Dari table diatas yaitu table kuesioner Lingkungan Eksternal yang dimana memberikan
pertanyaan tentang bagaimana pengaruh lingkungan eksternal dalam UMKM tersebut dan
memberikan persentase sebagai berikut :
 Terdapat 128 jawaban berpendapat “Sangat Setuju” (ST)
 Terdapat 139 jawaban berpendapat “Setuju” (S)
 Terdapat 16 jawaban berpendapat “Ragu-Ragu” (R)
 Terdapat 13 jawaban berpendapat “Tidak Setuju” (ST)
 Terdapat 3 jawaban berpendapat “Sangat Tidak Setuju” (STS)

14
BAB V
PENUTUP

 SIMPULAN
Seluruh uraian ini dapat dimanfaatkan untuk membuat sejumlah petunjuk bagi para manajer,
yaitu sebagai berikut :
a. Lingkungan eksternal dan global sangat penting untuk sebuah perusahaan dan harus terus
dipantau.
b. Perusahaan memantau dan mengamati lingkungan melalui sebuah proses pembuatan
pengumuman dan pelingkupan agar informasi yang tesedia dapat dikelola.
c. Tekanan masyarakat mempengaruhi unsur llingkungan tugas yang pada gilirannya
mempengaruhi strategi dan operasi perusahaan.
d. Perusahaan memanfaatkan informasi lingkungan untuk merumuskan keseluruhan dan
strategi sumber daya manusia pokok.
e. Perusahaan memiliki beberapa pilihan dalam merancang sifat pokok dengan
mempertimbangkan lingkungan dari prospektor ke pereaksi.
f. Pilihan-pilihan perusahaan untuk membuat strategi dasar memiliki pengaruh besar
terhadap resultante strategi SDM.
g. Mengantisipasi kecendrungan lingkungan membutuhkan pendekatan pengelolaan proaktif
dalam merumuskan strategi.
h. Masalah-masalah pokok harus diselesaiakan sedemikian rupa dengan mempertimbangkan
fakta dimana perushaan beroperasi dalam lingkungan global, dimana diangkatan kerja
berubah secara konstan dan beragam, serta derajat perubahan teknologi berubah dengan
cepat.

 SARAN

15
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan laporan Mini Riset ini, penulis
berharap pembaca dapat memberi kritik dan saran yang dapat membangun

Dokumentasi

16

Anda mungkin juga menyukai