TUGAS

MANAJEMEN FARMASI

“RANCANGAN ANGGARAN PRODUK KEFARMASIAN”

DISUSUN OLEH:

NAMA : ROSMINI

NIM : F018019

HARI/TGL : Kamis,14 Mei 2020

AKADEMI FARMASI

BINA FARMASI PALU

2020
 PROPOSAL

PEMBUATAN MINUMAN EKSTRAK TEMULAWAK

A. LATAR BELAKANG
Farmakognosi merupakan salah satu ilmu yang mempelajari tentang
bagian-bagian tanaman atau hewan yang dapat digunakan sebagai obat alami
yang telah melewati berbagai macam uji seperti uji farmakodinamik, uji
toksikologi dan uji biofarmasetika. Alam memberikan kepada kita bahan alam
darat dan laut berupa tumbuhan, hewan dan mineral yang jika diadakan
identifikasi dan menentukan sistematikanya, maka diperoleh bahan alam
berkhasiat obat. Jika bahan alam yang berkhasiat obat ini dikoleksi,
dikeringkan, diolah, diawetkan dan disimpan, akan diperoleh bahan yang siap
pakai atau yang disebut dengan simplisia, disinilah keterkaitannya dengan
farmakognosi.

Kekayaan alam di indonesia sangat beragam, salah satu nya adalah

flora. Flora di indonesia sangat beragam antara lain tanaman hias, tanaman
obat, dan lain-lain. Sejak lama masyarakat telah mengenal dan menggunakan
obat-obatan alamiah yang berasal dari tumbuh-tumbuhan, hewan, dan mineral.
Mereka meraciknya dan meramu sendiri atas dasar pengalaman yang
diwariskan secara turun-temurun oleh generasi sebelumnya.

Temu lawak (Curcuma xanthorrhiza) adalah salah satu dari ribuan

tanaman obat asli indonesia yang memiliki kegunaan sebagai pewarna
alami sediaan dan tentu saja sebagai obat tradisional khas indonesia. Akan
tetapi, pengawetan dari temu lawak yang dijadikan sediaan yang enak dan
bermanfaat sangat kurang. Itulah yang melatar belakangi saya untuk membuat
sediaan dari tanaman temu lawak, selain itu juga sebagai tugas akhir, sayajuga
ingin bisa memproduksi atau membuat sediaan temu lawaksecara tradisional
dan tanpa bahan pengawet buatan.

Melalui temu lawak saya membuat sediaan yang berupa minuman

sehat dari ekstrak temu lawak yang memiliki khasiat dan kegunaan tersendiri
serta tertata dalam suatu kemasan yang menarik. Saya mengharapkan
produk minuman ini dapat diterima dengan baik oleh masyarakat dan bisa
menjadi seorang enterpreneurship.
B. KEUNGGULAN DAN FUNGSI PRODUK ATAU JASA
a. Keunggulan
1. Praktis
2. Mudah didapatkan
3. Mudah digunakan
4.  Mudah dibawa
5. Harga terjangkau
b.   Fungsi
1. Memiliki khasiat yang banyak dibutuhkan masyarakat
2. Meningkatkan nafsu makan
3. Melancarkan haid
4. Menyehatkan jantung
5. Melancarkan ASI
6. Melancarkan pencernaan
7. Memelihara fungsi empedu
8. Pereda/ pelawan keadaan kejang pada tubuh
C. BAHAN

NO NAMA
SPESIFIKASI JUMLAH INDIKASI
. BAHAN

Kolagoga &
1. Temu lawak Rhizoma 50 gram
Antispasmodika

Ekspektoransia,
Diaforetika,
2. Kencur Rhizoma 25 gram Karminativa,
Stimulansia, &
Roboransia

Asam jawa
3. kawak (tanpa Fructus 20 gram Zat tambahan
biji)

Zat untuk
4. Jinten Fructus 10 gram memperbaiki
aroma

5. Air matang Cairan Jernih 100 ml Zat pelarut

6. Gula aren Kristal 100 gram Zat tambahan

7. Air Cairan Jernih 1000 ml Zat pelarut

Zat untuk
Folium
8. Daun Pandan 2 helai memperbaiki
aroma
D. FASILITAS

NO. NAMA SPESIFIKASI JUMLAH SATUAN

1. Kompor Delizia 1 unit

2. Panci Kedaung subur 1 Unit

3. Pisau Kiwi brand stainless 1 Unit

4. Gelas Kedaung subur 1 Unit

5. Sendok sayur Kedaung subur 1 Unit

6 Sendok Walco stainless 1 Unit

7. Baskom Maspion 1 Unit

8. Saringan Lion star 1 Unit

9. Printer Canon pixma 1 Unit

10. Gunting M200 stainless 1 Unit

E. DAFTAR RENCANA
 KOMPETENSI /
NO KRITERIA UNJUK BUKTI
SUBKOMPETE ASPEK
. KERJA BELAJAR
NSI

        Membedakanminuma
n sehat temu
lawak asli / palsu
       Menghitung total
harga minuman sehat
temu lawak
        Menyiapkan,
menimbang, dan
membuat minuman
Hasil berupa
sehat temu lawak Keterampila
Membuat sediaanminum
1.        Menyimpan n (Unjuk
Sediaan an sehat temu
sediaanminuman sehat Kerja)
lawak
temu lawak
        Mengemas &
mengetiketi
sediaanminuman sehat
temu lawak
       Memasarkan &
menjual minuman
sehat temu lawak ke
pasaran

F. PROSES PRODUKSI (Sistematika Kerja)

1. Iris tipis temulawak, kemudian blender kasar temulawak.
 2. Sangrai kencur
3. Didihkan air dengan gula dan daun pandan hingga gula larut
4. Campurkan ekstrak temulawak, asam jawa, kencur, jinten dan
100ml air matang, haluskan dengan blender lagi
5. Sajikan hangat atau dingin

G. RENCANA ANGGARAN BIAYA

a. Harga bahan
 HARGA SATUAN
No. NAMA BAHAN JUMLAH
( Rp. )

1. Temu lawak 50 gram Rp. 2.000

2. Kencur 25 gram Rp. 1.500

Asam jawa kawak

3. 20 gram Rp. 1.000
(tanpa biji)

4. Jinten 10 gram Rp. 1.500

5. Air matang 100 ml Rp. 1.000

6. Gula aren 100 gram Rp. 3.000

7. Air 1000 ml Rp. 1.500

8. Daun Pandan 2 lembar Rp. 5o00

9. Botol 1 buah Rp. 4.000

10. Kemasan 1 buah Rp. 3.000

HARGA TOTAL ( Rp. ) Rp. 19.000

b. Upah kerja
 Ongkos Peracikan       : Rp.  3.000
  Harga Jual             : Harga Bahan  +  Upah
Kerja  =  Rp. 19.000   +  Rp. 3.000  = Rp. 22.000

H. SASARAN PASAR ATAU PENGGUNA

1. Masyarakat
2. Orang Tua
3. Remaja
4. Anak – anak
5. Pasar
6. Pasar  Tradisional
7. Pasar  Swalayan
8. Toko
9. Toko Obat
10. Toko Jamu
11. Kios
12. Apotek

I. JADWAL PELAKSANAAN
NO OKTOBER NOVEMBER
KEGIATAN
. 1 2 3 4 1 2 3 4

1. Rancangan kerja √ √ √ √ √ √ √ √

2. Gambar kerja √ √ √ √ √ √ √ √

3. Proses produksi √ √ √ √ √ √ √ √

4. Laporan √ √ √ √ √ √ √ √

5. Presentasi √ √ √ √ √ √ √ √

J. PENUTUP
 Demikian proposal ini saya susun untuk dipergunakan sebagaimana
mestinya.  Dokumen dalam proposal, disusun bagi wirausahawan untuk
membangun tempat produksi minuman sehat dengan bahan utama temu
lawak. Saya berharap proposal ini bisa mendorong masyarakat untuk
mengetahui khasiat dari temu lawak dan bahan obat tradisional lainnya.

Diharapkan dengan adanya proyek ini masyarakat dapat mengenali

dan mempermudah dalam membuat variasi minuman tradisional yang dapat
diterima baik oleh masyarakat dan bernilai jual tinggi. Untuk itu saya mohon
bantuan dari Bapak/ Ibu agar proposal yang saya buat ini dapat diterima
dengan baik sekaligus dapat digunakan sebagai pertimbangan. Atas perhatian
dan kerjasamanya saya ucapkan terimakasih