Anda di halaman 1dari 3

Peningkatan Air Limpasan

Peningkatan aliran air permukaan (run-off) dari lokasi tapak pembangunan kegiatan dapat dihitung
dengan persamaan:

Q = 0,00278 . C . I . A (Soewarno, 2000).

Dengan:

Q = debit limpasan (m3/detik)

C = koefisien limpasan

I = intensitas hujan (mm/jam)

A = luas areal (ha)

Catatan: nilai koefisien limpasan yang dihitung dalam prakiraan dampak adalah nilai perubahan
koefisien (ΔC) dari kondisi setelah terbangun dikurangi dengan kondisi sebelum terbangun. Artinya
perhitungan diarahkan pada peningkatan air larian yang harus ditangani. Perhitungan perubahan
koefisien (ΔC) dapat dilakukan menggunakan persamaan:

∆ C=C−C 0

Dengan:

ΔC = Perubahan nilai koefisien air limpasan

C = Nilai koefisien air limpasan setelah terbangun

C0 = Nilai koefisien air limpasan sebelum terbangun

Nilai keoefisien limpasan (C) apabila merupakan gabungan dari beberapa tataguna lahan dapat dihitung
dengan persamaan:
n
Ci A i
C gab =∑
i=1 Ai
Dengan:

Cgab = Nilai koefisien limpasan gabungan

Ci = Nilai koefisien limpasan dari setiap tataguna lahan yang ada di dalam tapak kegiatan

Ai = Luas areal setiap tataguna lahan yang ada di dalam tapak kegiatan (m 2, hektar)

Besarnya intensitas hujan dalam 1 jam diperkirakan sekitar 85 mm/jam, yang diperoleh dari data curah
hujan bulanan yang berkisar antara 138,1 mm/bulan pada musim kemarau sampai dengan 530,1
mm/bulan pada musim penghujan. Intensitas hujan merupakan curah hujan maksimum dalam 1 jam
yang diperkirankan terjadi, dihitung selama waktu konsentrasi (Tc) untuk periode banjir rencana.
Sumber: Ditjen Bina Marga, Petunjuk Desain Drainase Permukaan Jalan (008/T/BNKT/1990)

Contoh perhitungan

Tata Guna Lahan Luas (Ha) Koefisien Air Larian Besar Air Larian (m3/detik)
Sebelum Penataan Lahan
Lahan kebun campuran, semak 381,7 0,25
belukar
Genangan air, embung 3,2 -
Total 384,9 0,25 22,55
Setelah Penataan Lahan
Run Way, Taxi Way, dan Jalan 38,07 0,80
Genangan air, embung 3,2
Lahan hijau, rumput 343,63 0,30
Total 384,9 0,35 31,56
Sumber : Hasil Analisis Tim AMDAL , 2018.
Berdasarkan hasil perhitungan pada tabel di atas, peningkatan limpasan aliran permukaan ke DAS
diperkirakan akan terjadi peningkatan sebesar 9,01 m 3/detik atau sekitar 40%. Hal ini perlu diwaspadai
karena dapat melebihi kemampuan daya dukung DAS, yang dikhawatirkan terjadi limpasan keluar dari
saluran drainase dan mengganggu lahan di sekitar saluran drainase tersebut.

Anda mungkin juga menyukai