Gambar rencana terdiri atas; bestek, gambar detail dan gambar kosntruksi.
1. Gambar Rencana merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Surat Perjanjian
Pemborongan / Kontrak yang merupakan ketentuan fisik konstruksi yang akan
dilaksanakan oleh Pemborong.
2. Gambar rencana untuk pekerjaan ini harus disyahkan oleh Penanggung Jawab
Kegiatan.
3. Segala ketentuan, dimensi dan keterangan yang terdapat dalam Gambar
Rencana tidak diperkenankan untuk diubah, kecuali adanya kekeliruan /
kesalahan dalam Gambar Rencana, yang perubahannya harus melalui
kesepakatan bersama Konsultan Pengawas dengan Direksi/Pengawas Lapangan
dan disetujui oleh Pemberi Tugas/Penanggung Jawab Kegiatan.
4. Untuk gambar detail yang diperlukan guna kelengkapan pelaksanaan pekerjaan
harus dibuat oleh pengawas lapangan bersama Konsultan Pengawas yang harus
mendapat persetujuan Penanggung Jawab Kegiatan.
5. Apabila terjadi penyimpangan-penyimpangan dalam pelaksanaan dari Gambar
Rencana sebagaimana dijelaskan pada ayat 3 diatas, maka pemborong harus
membuat gambar revisi untuk dikoreksi / di periksa oleh Konsultan Pengawas
untuk disyahkan Penanggung Jawab Kegiatan, sebelum dilaksanakan.
Meliputi pekerjaan, pembersihan lokasi dari kotoran sampah, tumpukan kayu atau
lainnya pada lokasi kgiatan untuk memudahkan pelaksanaan pekerjaan. Sisa
pembersihan harus dibuang keluar lokasi pekerjaan.
Pemborong harus membuat dan memasang 1 (satu) buah papan nama Kegiatan
berukuran minimal 80x120 cm dari papan dan tiang kayu cukup kuat sampai selesainya
pekerjaan, dipasang ditempat yang mudah terbaca/terlihat dari jalan. Dicat putih
dengan tulisan warna hitam, yang mencantumkan :
Nama Kegiatan
Nama pekerjaan yang dilaksanakan
Nama instansi pemberi tugas/pekerjaan
Nama pemborong yang melaksanakan
Nama konsultan perenacana
Nama konsultan pengawas
Jangka waktu pelaksanaan (tanggal mulai s/d selesainya pekerjaan)
Biaya pembuatan termasuk dalam usulan biaya (RAB) borongan.
1. Steak out dan pengukuran lainnya dilakukan oleh pemborong atas petunjuk
direksi. Pengukuran harus dilakukan secara cermat dan teliti dimana pemborong
bertanggung jawab penuh atas ketelitian dari hasil pengukuran terhadap semua
akibatnya.
2. Dalam pengukuran dan pematokan, pemborong harus berpedoman pada titik-
titik referensi yang telah ditentukan oleh Direksi.
3. Dalam rangka menerapkan perencanaan berdasarkan gambar rencana, yang
mencakup elevasi/ketinggian dan dimensi ruang, maka Kontraktor harus
memasang bouwplank.
4. Bouwplank harus dijaga kedudukannya agar tetap kuat dan tidak berubah
selama masa pelaksanaan. Papan bangunan (bouplank) harus memakai papan
yang baik dengan tebal 2,5 - 3 cm tidak melengkung dengan sisi atas disekap /
diserut rata dengan patok kayu ukuran 5/10 cm terpancang kuat.
5. Bentuk profil bauwplank harus disesuaikan dengan bentuk profil konstruksi yang
akan dikerjakan termasuk ketinggian/elevasi yang disesuaikan dengan elevasi
konstruksi yang diinginkan.
6. Direksi / Pengawas Lapangan berhak untuk melakukan pengukuran dan
pemeriksaan ulang bila seandainya hasil pengukuran terdapat kekeliruan atas
biaya Kontraktor.
7. Peil + 0,00 adalah muka lantai utama bangunan.
8. Ukuran dibawah peil 0,00 dinyatakan dengan (-)
9. Ukuran distas peil 0,00 dinyatakan (+)
PASAL 8. PERALATAN
Peralatan yang digunakan dalam pekerjaan ini dapat diuraikan sebagai berikut :
I. Lingkup Pekerjaan
Meliputi semua tenaga kerja, peralatan, bahan-bahan yang diperlukan untuk
pekerjaan pasangan kayu dan lain-lain sesuai dengan gambar kerja dan
Spesifikasi Teknis.
IV. Pelaksanaan
Pekerjaan Gelagar, Balok Lantai, Papan lantai, Tiang dan Pagar pengaman
disini terbuat dari kayu besi/kayu keras kualitas terbaik, tidak cacat atau
melengkung.
i. Balok gelagar dari kayu ukuran 10/10 cm dipasang menjepit ujung atas
pondasi tiang kayu dua sisi vertikal yg telah ditakik diperkuat dengan
paku.
ii. Balok lantai dari kayu ukuran 5/10 cm dipasang diatas gelagar kayu
dengan jarak as ke as 50cm diperkuat dengan paku dan klos kayu.
iii. Papan lantai dari kayu klas I ukuran 3/20 cm, seluruh permukaan
disekap halus dan rata dan dipasang diatas balok lantai yang diperkuat
dengan paku. Celah antara dua papan lantai dalam arah panjang papan
maksimum 1 cm.
iv. Tiang dari kayu ukuran 10/10 cm dipasang vertical bersambung dengan
ujung atas pondasi tiang kayu dihubungkan dengan sambungan lurus
v. Dinding terdiri dari rangka dinding, papan dinding dan list dinding :
a. Rangka dinding terdiri dari rangka utama batang tegak kayu klas I
ukuran 5/10cm dan batang horizontal kayu klas I ukuran 5/10cm
b. Papan dinding dari kayu klas I ukuran 2/20 cm,seluruh permukaan
disekap halus dan rata dan dipasang dalam arah vertical yang
diperkuat dengan paku secukupnya pada batang horisontal.
vi. Pagar Pengaman dipasang pada teras depan ukuran kayu disesuaikan
gambar rencana.
2. Pekerjaan Gording.
a. Kayu gording harus lurus, kering dengan perletakan pada kuda-kuda
memakai klos penahan dan tiap sambungan harus diklem. Ukuran gording
5/10 cm.
b. Jarak gording yaitu as ke as 80 cm
a. Lingkup Pekerjaan
1. Pekerjaan pengecatan harus dilaksanakan sebaik-baiknya, dengan hasil
yang tidak mengglembung, mengelupas atau cacat lainnya.
2. Apabila terjadi hal-hal tersebut diatas, maka Pemborong harus
mengadakan perbaikan/pengecatan ulang hingga Konsultan Pengawas
dan Pejabat pembuat Komitmen merasa puas. Biaya perbaikan tersebut
menjadi beban Pemborong.
b. Bahan-bahan
- Cat minyak sekualitas Junior 66
c. Pelaksanaan
Sebelum diadakan pengecatan dasar, maka harus diperhatikan hal-hal sebagai
berikut :
- Dinding dan bagian yang akan dicat harus bebas dari retak-retak, pecah
atau kotoran yang menempel harus dibersihkan.
- Permukaan dinding sudah rata/kering dan halus serta rapi, dianggap wajar
oleh Konsultan Pengawas untuk dilapisi dengan lapisan dasar (pertama).
- Semua proses pengecatan harus mengikuti petunjuk dari pabrik pembuat
cat tersebut.
1. Perlengkapan sanitair
Seluruh perlengkapan sanitair sebelum dipasang harus mendapat
persetujuan dari Pemberi tugas/Direksi/Pengawas lapangan. Perlengkapan
sanitair tersebut meliputi :
a. Membuat lantai KM/Wc cor beton diatas lantai papan
b. Pekerjaan klosed, Klosed dipasang pada tempat yang ditunjukkan
dalam gambar atau yang ditunjukkan oleh Direksi/Pengawas
Lapangan.
c. Membuat septictank sederhana dilengkapi pipa air kotor/pembuangan
Semua pipa pembuangan dari PVC dia 3”. Pipa yang menempel
langsung pada tiang atau lantai harus diklem dengan kuat dan tidak
bocor
13. PENUTUP
Jika terdapat bagian-bagian pekerjaan yang belum dijelaskan dalam Rencana
Kerja dan Syarat-syarat (RKS) ini, pemborong dapat menanyakan terlebih dahulu
kepada Direksi/Pengawas Lapangan atau Pemberi Tugas.
Jayapura, 2020
CV. MARADORI
YERMIAS DAWAN
Direktris