Tn. A, 63 tahun, diagnose medis infark cerebri embolik
Kesadaran klien composmentis, membuka mata spontan, klien disorientasi orang, mengikuti perintah untuk menggerakkan tangan. Klien mengeluh nyeri kepala, nyeri pada seluruh bagian kepala, skala nyeri sedang dan semakin nyeri apabila bergerak. Tangan dan kaki klien di rasakan lemah, susah di gerakkan, pada anggota gerak kanan dapat menahan gravitasi dengan tahanan ringan, pada anggota gerak kiri hanya mampu menggeser. Perut klien tampak membesar, ketika di lakukan perkusi terdengar hipersonor, terdapat nyeri tekan, anak klien mengatakan klien mengalami susah eliminasi BAB kurang lebih selama 1 minggu. Sebelum masuk rumah sakit klien mengalami kesulitan dalam eliminasi urine, saat ini klien terpasang kateter urine Klien dapat makan minum secara oral. Tidak ada keluhan dalam pernapasan, RR 14 x/m, tidak terdengar bunyi napas tambahan dan klien tidak menggunakan alat bantu napas dengan SpO2 98%. Vital sign klien, tekanan darah 109/87 mmHg, Nadi 75 x/m, temp 37 0C Terapi: Inf. NaCl 9% 15tpm Inf. NaCl 3% 8tpm Inj. Citicoline 2 x 250mg Inj. OmZ 1 x 40mg Inj. Furamin 3 x 1 amp Inj. Lapibal 1 x 1 amp Oral NAC 3 x 1 tab Azytromicin 1 x 500mg Clopidogrel 1 x 75mg KASUS 2 Tn. M, 54thn, diagnose medis Infark cerebri embolik, edema paru Klien mengalami penurunan kesadaran, kesadaran klien stupor, membuka mata dengan rangsang nyeri, tidak dapat bicara hanya mengerang nyeri dan terpasang OPA, teraba tonus otot pada keempat ekstremitas. Klien sesak dengan RR 25 x/m, SpO 2 98% dengan mask nonrebreathing 10lpm, terdengar ronkhi dan terdapat tumpukan sputum pada jalan napas klien. Sesekali klien terdengar batuk dan mengeluarkan sputum. Akral klien teraba hangat dengan temp 39 0C Tekanan darah klien 158/89 mmHg, Terpasang NGT dengan diet peptibren 6 x 100cc dan kateter urine Terapi Inf Ns 20tpm Inj. Levofloxacim 1 x 750mg Inj. Citicoline 2 x 250mg Inf paracetamol 3 x 1gr Inj. Ceftazidine 3 x 1 gr Inj. Metylprednisolon 3 x 125mg Nebul combivent 3 x 1 Oral NAC 3 x 1 tab