Anda di halaman 1dari 4

TUGAS VII

K3

Oleh:

NAMA : I Made Tomi Gunawan Saputra


NIM : 1815313037
KELAS : 4A TL

PROGRAM STUDI D3 TEKNIK LISTRIK


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI BALI
2020
Soal dan Jawaban Kesehatan Kerja
1. Apa yang dimaksud dengan kesehatan kerja ?
Jawab:
Definis kesehatan kerja menurut ILO-WHO yaitu aspek/ unsur kesehatan berkaitan erat
dengan pekerjaan dan lingkungan kerja yang langsung/ tidak langsung dapat
mempengaruhi kesehatan tenaga kerja. Kesehatan kerja yaitu suatu spesialisasi yang
bertujuan agar derajad kesehatan tenaga kerja optimal melalui pemeriksaan kesehatan
awal, berkala, maupun khusus. Ilmu ini bersifat medis dan sasarannya adalah manuia
(tenaga kerja).

2. Apa tujuan mempelajari kesehatan kerja ? Jawab:


Adapun tujuan kesehatan kerja sebagai berikut :
a. Meningkatkan dan memelihara derajat kesehatan tenaga kerja (fisik,
mental,social)seoptimal mungkin
b. Mencegah gangguan kesehatan karena lingkungan kerja
c. Perlindungan tenaga kerja dari bahaya kesehatan kerana pekerjaan
d. Penempatan nasker sesuai kemampuan

3. Sebutkan masalah-masalah kesehatan kerja di perusahaan! Jawab:


Adapun masala-masalah kesehatan kerja di perusahaan sebagai berikut:
a. Lingkungan kerja sering kurang manusiawi/ bahkan membahayakan bagi kesehatan
dan keselamatan
b. Keadaan status gizi pekerja yaitu belum menguntungkan produktivitas kerja
c. Perencanaan ergonomic yaitu belum menjadi perhatian

4. Sebutkan 3 elemen dasar program kesehatan kerja! Jawab:


Adapun 3 elemen dasar program kesehatan kerja sebagai berikut: a.
Mengenal jenis hazard
b. Mengevaluasi sumbernya dan potensinya untuk menimbulkan gangguan kesehatan c.
Pengendalian

5. Sebutkan 5 faktor bahaya/ hazard bagi kesehatan kerja! Jawab:


Adapun 5 faktor bahaya/hazard bagi kesehatan kerja sebagai beriku: a.
Faktor kimia
b. Faktor fisik
c. Faktor biologi
d. Faktor ergonomi
e. Faktor metal/ psikologis

6. Jelaskan sumber bahaya apa saja yang masuk dalam factor kimia, berikan contohnya!
Jawab:
Jalan masuk bahan kimia ke dalam tubuh : pernapasan, kulit, tertelan. Racun dapat
menyebabkan efek yang bersifat akut, kronis atau kedua-keduanya. Faktor kimia berupa
gas, uap, debu, kabut, fume,asap, awan, cairan dan benda padat. Contohnya:
sianida,arsen,merkuri,senyawa berlium.

7. Jelaskan sumber bahaya apa saja yang masuk dalam factor fisik, berikan contohnya!
Jawab:
Bahaya fisik yaitu potensi bahaya yang dapat menyebabkan ganggua-gangguan kesehatan
terhadap tenaga kerja yang terpapar. Faktor fisik meliputi penerangan,
suhu,udara,kelembaban,cepat rambat udara, suara, vibrasi mekanis, radiasi dan tekanan
udara. Contohnya : suhu ekstrim,instensitas penerangan kurang memadai

8. Jelaskan sumber bahaya apa saja yang masuk dalam factor biologi, berikan contohnya!
Jawab:
Bahaya biologi dapat didefinisikan sebagai debu organic yang berasal dari sumber-
sumber biologi atau bahan-bahan tumbuhan. Faktor biologi baik dari golongan tumbuhan
dan hewan. Contohnya : Byssinosis

9. Jelaskan sumber bahaya apa saja yang masuk dalam factor mental, berikan contohnya!
Jawab:
Bahaya yang berasal atau ditimbulkan oleh kondisi aspek-aspek psikologis
ketenagakerjaan yang kurang mendaptkan perhatian. Faktor mental meliputi suasan kerja,
hubungan antara pekerja atau dengan pengusaha, pemilihan kerja dan lain-lain.
Contohnya: penempatan tenaga kerja yang tidak sesuai minat, bakat, kepribadian dan
lain-lain dan system seleksi dan klasifikasi tenaga kerja yang tidak sesuai.

10. Jelaskan sumber bahaya apa saja yang masuk dalam factor ergonomi, berikan contohnya!
Jawab:
Potensi bahaya yang disebabkan oleh penerapan ergonomic yang tidak baik atau tidak
sesuai dengan norma-norma ergonomic yang berlaku, dalam melalukan pekerjaan serta
peralatan kerja. Faktor ergonomic meliputi kontruksi mesin, sikap dan cara kerja.
Contohnya: sikap dan cara kerja yang tidak sesuai, beban kerja yang tidak sesuai dengan
kemampuan pekerja.

11. Jelaskan bagaimana cara mencegah timbulnya penyakit akibat kerja, berikan contohnya!
Jawab:
a. Rekayasa Engineering : redesain kondisi kerja melalui :
1. Substitusi
2. Partisi / isolasi
3. Ventilasi
b. Rekayasa manajemen
1. Jadwal kerja – istirahat
2. Gizi kerja
3. Training / penyuluhan
4. Pemeriksaan kesehatan
5. APD

Anda mungkin juga menyukai